Budget Biaya Overhead Pabrik (BOP) ialah budget yang merencanakan secara terperinci tentang biaya pabrik tak langsung selama periode yang akan datang, yang di dalamnya meliputi rencana tentang jenis biaya pabrik tidak langsung, jumlah biaya pabrik tidak langsung dan waktu (kapan) biaya pabrik tidak langsung dibebankan, yang masing-masing dikaitkan dengan tempat di mana biaya pabrik tidak langsung tersebut terjadi.
B. Cara Penentuan Biaya Overhead Pabrik
Masing-masing departemen (produksi dan jasa) berhak merencanakan biaya sesuai dengan jenis biaya yang menjadi tanggung jawabnya. Sedangkan untuk menentukan jumlahnya biaya masing-masing item maupun biaya keseluruhan bagi departemennya kita perlu perhatikan hal-hal sebagai berikut :
1. Berdasarkan sifatnya biaya dibagi menjadi biaya tetap, biaya variabel dan jenis biaya semi variabel.
2. Berdasarkan wewenang untuk menentukan anggaran. Ada biaya yang wewenang
menentukannya terletak dibagian itu sendiri, sudah baragn tentu dengan pegertian dapat disetujui oleh atasan langsung. Misalnya penganggaran biaya administrasi yang diselenggarakan oleh bagian itu sendiri adalah wewenang bagian itu sendiri untuk menyelenggarakannya. Ada pula biaya yang dihitung atas dasar ketentuan yang wewenangnya terletak di luar / di atas bagian itu sendiri. Misalnya gaji untuk pegawai tetap yang bekerja diluar bagian itu sendiri, wewenangnya adalah pada Direksi dan buka bagian itu sendiri. C. Kegunaan Budget Overhead Pabrik Secara umum budget overhead pabrik mempunyai tiga kegunaan pokok yaitu : sebagai pedoman kerja, sebagai alat pengkoordinasian kerja dan sebagai alat pengawasan kerja.Secara khusus budget overhead pabrik digunakan untuk menyusun harga pokok barang yang akan diproduksikan dan harga pokok penjualan.
D. Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Penyusunan Budget Biaya Overhead Pabrik.
Ada beberapa faktor yang mempengaruhi penyusunan budget biaya overhead pabrik, yaitu :
1. Budget unit yang akan diproduksikan.
2. Standar pembebanan biaya yang ditetapkan oleh perusahaan.
3. Sistem pembayaran upah yang dipakai oleh perusahaan.
4. Metode depresiasi yang dipakai oleh perusahaan.
5. Metode alokasi biaya yang dipakai perusahaan.
E. Perhitungan dan Alokasi Biaya Overhead Pabrik
Ada beberapa metode alokasi pembebanab biaya overhead pabrik, yaitu :
1. Berdasarkan pemakaian watt (kilowatt).
2. Berdasarkan perbandingan luas tanah.
3. Berdasarkan jumlah karyawan masing-masing departemen.
4. Berdasarkan jumlah kekayaan (aktiva) masing-masing departemen.