Anda di halaman 1dari 8

TUGAS PEMBELAJARAN TERPADU

RESUME DAN PETA KONSEP MODUL 2


KEGIATAN BELAJAR 1
KEGIATAN PENDAHULUAN DALAM PEMBELAJARAN TERPADU

A. MAKNA KEGIATAN PENDAHULUAN


Kegiatan pendahuluan merupakan kegiatan awal yang dilakukan guru untuk menciptakan
suasana awal pembelajaranyang efektif. Kegiatn pendahuluan relatif singkat antara 5-10 menit.
Dengan waktu yang relatif singkat itu diharapkan guru dapat menciptakan kondisi awal
pembelajaran dengan baik sehingga dalam kegiatan inti pembelajaran terpadu, siswa sudah siap
untuk mengikuti pelajaran secara seksama.
Sering kegagalan dalam pelaksanaan pembelajaran disebabkan oleh kegiatan pendahuluan
yang tidak dikelolah dengan baik atau hanya dianggap sebagai pelengkap saja. Melalu kegiatan
pemdahuluan yang baik, siswa akan termotivasi untuk aktif berbicara dan mengeluarkan
pendapat sehingga pada akhirnya akan muncul rasa ingin tahu pada setiap anak.

B. BENTUK KEGIATAN PENDAHULUAN


Kegiatan awal pembelajaran bertujuan untuk menyiapkan siswa yang langsung berkaitan
dengan materi yang akan dibahas. Sementara itu kegiatan pra pembelajaran merupakan kegiatan
yang tidak langsung berkaitan dengan materi yang akan dibahas. Kegiatan utama yang perlu
dilaksanakan dalam pendahuluan pembelajaran diantaranya sebagai berikut:
1. Penciptaan Kondisi Awal Pembelajaran
Kegiatan ini merupakan upaya yang dilakukan untuk mewujudkan kondisi awal
pembelajaran yang efektif. Kegiatan ini dapa dilakukan dengan cara-cara sebagai berikut:
a. Mengecek atau memeriksa kehadiran siswa.
b. Menumbuhkan kesiapan belajar.
c. Menciptakan suasana belajar yang demokratif.
d. Membangkitkan motivasi belajar.
e. Membangkitkan perhatian siswa.
2. Memberi Acuan
Memberi acuan diartikan sebagai upaya guru dalam menyampaikan secara spresifik dan
singkat gambaran umum tentang hal-hal yang akan dipelajari dan kegiatan yang aakan
dilakukan selama pembelajaran berlangsung. Kegiatan memberi acuan dapat dilakukan dengan
cara sebagai berikut:
a. Memberitahukan tujuan (kemampuan) yang diharapkan atau garis besar materi yang akan
dipelajari.
b. Menyampaikan alternatif kegiatan pembelajaran yang akan ditempuh siswa.

3. Membuat Kaitan (Melaksanakan Apresepsi)


Apresepsi berfungsi untuk mempersiapkan kondisi awal belajar pada diri siswa terutama
kesiapan mental siswa menghadapi pelajaran. Kegiatan apresepsi dapat dilakukan dengan cara
sebagai berikut:
a. Mengajukan pertanyaan tentang bahan pelajaran yang sudah dipelajari sebelumnya.
b. Menunjukkan manfaat materi yang dipelajari.
c. Meminta siswa mengemukakan pengalaman yang berkaitan dengan materi yang akan
dipelajari.

4. Melaksanakan Tes Awal


Tes awal dilakukan apabila materi yang akan dibahas merupakan materi baru dan ingin
mengetahui seberapa banyak siswa yang telah menguasai materi yang akan dibahas tersebut. Tes
awal atau pre test dilakukan untuk mengukur yang mengetahui sejauh mana materi yang akan
dipelajari sudah dikuasai peserta didik.
KEGIATAN BELAJAR 2
KEGIATAN INTI DALAM PEMBELAJARAN TERPADU

A. MAKNA KEGIATAN INTI PEMBELAJARAN


Kegiatan inti sering juga disebut kegiatan instruksional. Kegiatan ini merupakan kegiatan
pembelajaran yang menekankan pada proses pembentukan pengalaman belajar siswa. Untuk
menumbuhkan pengalaman belajar siswa secara terpadu maka pembelajaran terpadu perlu
direncanakan secara sistematis.
Kegiatan inti pembelajaran terpadu menggambarkan penggunaan strategi dan media
pembelajaran untuk mencapai kompetensi yang diharapkan dikuasai siswa. Kegiatan inti
pembelajaran hendaknya melibatkan siswa sebanyak mungkin, memberikan kesempatan kepada
siswa untuk berbuat langsung dan memenuhi kebutuhan siswa baik secara individual maupun
kelompok.

B. BENTUK KEGIATAN INTI PEMBELAJARAN


Dalam pengorganisasian kegiatan inti pembelajaran terpadu, pembahasan bahan
pembelajaran harus dilakukan secara terpadu melalui penghubungan konsep dari beberapa mata
pelajaran. Selainitu, pembahasan bahan pembelajaran terpadu hendaknya dilakukan dengan
menggunakan strategi pembelajaran dan media pembelajaran yang bervariasi, yang mampu
mendorong upaya penemuan pengetahuan baru.
Dalam menentukan kegiatan inti pembelajaran, guru hendaknya mempertimbangkan factor
komptensi yang diharapkan dicapai siswa, jenis dan tingkat kesulitan materi pelajaran,
karakteristik siswa, guru, serta fasilitas, ruang, waktu dan waktu yang tersedia.
Beberapa nilai yang dapat dipetik dari penggunaan media dalam kegiatan inti pembelajaran
terpadu :
1. Media dapat mengkonkretkan konsep-konsep yang abstrak.
2. Media dapat menghadiran objek-objek yang terlalu berbahaya atau sukar didapat kedalam
lingkungan belajar.
3. Media dapat menampilkan objek yang terlalu besar atau terlalu kecil.
4. Media dapat memperlihat kangerakan yang terlalu cepat.
Penggunaan media dalam pembelajaran terpadu juga memiliki kekuatan diantaranya:
1. Memungkinkan siswa berinteraksi secara langsung dengan lingkungannya.
2. Memungkinkan adanya keseragaman pengamatan atau persepsi belajar pada masing-masing.
3. Membangkitkan motivasi belajar siswa.
4. Menyajikan informasi belajar secara konsisten dan dapat diulang maupun disimpan menurut
kebutuhan.
5. Menyajikan pesan atau informasi belajar secara serempak bagi seluruh siswa.
6. Mengatasi keterbatasan ruang dan waktu.
7. Mengontrol arah dan kecepatan belajarsiswa.

Hal yang perlu diperhatikan dalam pemanfaatan media dalam kegiatan inti pembelajaran
terpadu :
1. Penggunaan media pembelajaran bukan merupakan fungsi tambahan tetapi memiliki fungsi
tersendiri, yaitu mewujudkan situasi pembelajaran yang lebih efektif.
2. Media pembelajaran merupakan bagian integral dari keseluruhan proses pembelajaran.
3. Media pembelajaran dalam penggunaannya harus relevan dengan kompetensi dasar,
indikator, dan isi/bahan pembelajaran terpadu.
4. Media pembelajaran berfungsi mempercepat proses belajar.
5. Media pembelajaran terutama berfungsi untuk meningkatkan kualitas proses pembelajaran
sehingga hasil belajar siswa akan lebih tahan lama mengendap dalam pikirannya.
Media pembelajaran dapat meletakkan dasar-dasar yang konkret untuk berpikir sehingga dapat
mengurangi terjadinya verbalisme.
KEGIATAN PEMBELAJARAN 3

KEGIATAN AKHIR DAN TINDAK LANJUT DALAM PEMBELAJARAN TERPADU

A. Makna kegiatan akhir dan tindak lanjut

Kegiatan akhir dalam pembelajaran terpadu merupakan:

a) kegiatan menutup semua rangkaian kegiatan pembelajaran


b) kegiatan untuk memantapkan pemahaman siswa terhadap kompetensi dasar dan bahan
pembelajaran yang telah dipelajari.
c) Kegiatan untuk mengetahui keberhasilan pelaksanaan kegiatan pembelajaran yang telah
berlangsung dan dijalani siswa dan guru.

Kegiatan akhir biasa dilakukan dengan memberikan tes (lisan atau tertulis) sehingga guru dapat
megetahui tingkat keberhasilan pembelajaran yang telah dilaksanakan dan dapat memberikan feedback
(tindak lanjut). Kegiatan tindak lanjut pembelajaran merupakan kegiatan lanjutan yang ditempuh
berdasarkan pada proses dan hasil belajar yang telah dicapai siswa.

B. Bentuk Kegiatan Akhir dan Tindak lanjut


Kegiatan akhir memiliki waktu yang relatif singkat, hal ini mendorong ide dan kreatid guru sehingga
dapat memanfaatkan waktu seefisien mungkin.
1. Kegiatan akhir yang dapat dilakukan guru antara lain :
a. Meninjau kembali penguasaan siswa
Guru dapat melakukan dua cara yakni merangkum (menyimpulkan) pokok materi atau membuat
ringkasan materi pelajaran. Guru membimbing siswa saat melakukan kegiatan tersebut agar ketika
siswa melakukan kesalahan segera mendapatkan pembetulan. Kriteria yang seharusnya diperhatikan
ketika melakukan kegiatan merangkum :
1. Berotientasi pada acuan hasil belajar dan kompetensi dasar
2. Singkat, jelas dan bahasa (tulis/lisan) mudah dipahami
3. Kesimpulan/rangkuman/ringkasan tidak keluar dari topik yang telah dibahas
4. Dapat menggunakan waktu sesingkat mungkin
b. Melaksanakan penilaian
Salah satu kegiatan akhir yaitu melaksanakan penialain yang disebut post test merupakan tes yang
ditujukan untuk mengetahui tingkat penguasaan siswa terhadap materi yang telah dipelajari baik
dilakukan secara lisan atau tertulis. Guru harus memiliki kreativitas yang tinggi dalam menilai hasil
belajar siswa agar pelaksanaan penilaian ahir tersebut efektif dan efisien.

2. Melaksanakan Tindak Lanjut Pembelajaran


Hasil kegiatan akhir yang diperoleh dapat mengetahui tingkat keberhasilan pembelajaran yang telah
dilaksanakan. Memperhatikan tingkat penguasaan siswa guru perlu melakukan kegiatan tindak
lanjut yang dapat dilaksanakan di luar jam pelajaran. Pada dasarnya kegiatan tindak lanjut
pembelajaran dilaksanakan untuk mengoptimalkan hasil belajar siswa baik dalam bentuk pengayaan
(enrichment) maupun perbaikan (remedial).
Kegiatan remedial yang dapat dilakukan adalah :
a. Memberikan pekerjaan rumah
Pada dasarnya merupakan kegiata untuk meningkatkan atau memantapkan penguassaan siswa
terhadap materi pembelajaran.
Pemberian tugas harus berdasarkan pada perencanaan yang jelas, efektif, fleksibel dan terpadu
dan berorientasi pada kompetensi yang harus dicapai dan bermanfaat bagi siswa. Selain itu,
tugas harus bersifat fleksibel dan perlu diintegrasikan (terpadu) dengan mata pelajaran yang
lain.
Beberapa hal yang harus diperhatikan guru pada saat memberikan tugas/latihan kepada siswa di
rumah :
1. Guru hendaknya menentukan dan menjelaskan secara singkat tentang topik atau tema tugas
2. Guru perlu menjelaskan tahapan tugas yang harus dikerjakan berdasarkan lembaran tugas.
3. Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk bertanya
4. Guru menjelaskan tentang proses penyelesaian tugas.
5. Guru hendaknya meminta untuk menyerahkan dan menegerjakan tugas sesuai dengan
kriteria yang telah ditentukan
6. Guru harus memeriksa dan membahas setiap tugas yang diberikan.
b. Membahas kembali bahan pelajaran yang dianggap sulit
c. Menugaskan memmbaca materi pelajaran tertentu
d. Memberikan motivasi atau bimbingan belajar
e. Mengemukakan topik untuk pertemuan berikutnya
PETA KONSEP
PEMBELAJARAN TERPADU DI SEKOLAH DASAR

MODUL 2
Prosedur Umum Pembelajaran Terpadu

Kegiatan Belajar 1
Kegiatan Pendahuluan
dalam Pembelajaran
Terpadu Kegiatan Belajar 3
Kegiatan Akhir dan
Kegiatan Belajar 2
Tindak Lanjut dalam
Kegiatan Inti dalam Pembelajaran Terpadu
Pembelajaran Terpadu

Makna B. Bentuk
Kegiatan Kegiatan
Pendahuluan Pendahuluan
Makna Kegiatan B. Bentuk
Makna Kegiatan B. Bentuk Akhir dan Tindak Kegiatan Akhir
Guru Penciptaan Kondisi Inti Kegiatan Inti Lanjut dan Tindak Lanjut
mengucapk Awal Pembelajaran Pembelajaran Pembelajaran
an salam
dan Tujuan Kegiatan Akhir
memotivasi Pembelajaran
peserta 2. Memberi Acuan Kegiatan
Guru tindak lanjut
didik
mengupaya pembelajaran
2. Materi
kan dilaksanakan
3. Membuat Kaitan bagaimana 2. Melaksanakan
untuk
(melaksanakan cara supaya Tindak Lanjut
mengoptimal
apersepsi) peserta Pembelajaran
kan hasil
didik dapat 3. Peserta belajar
mengoptim Didik
4. Melaksanakan peserta didik
Tes Awal (pre-test) alkan
kegiatan
belajarnya 4. Guru

5. Fasilitas,
Ruang dan
Waktu

Anda mungkin juga menyukai