Anda di halaman 1dari 3

RANCANGAN ACAK LENGKAP KASUS 1

PENGARUH PENGGUNAAN HORMON X SEBAGAI PEMICU PERTUMBUHAN BIBIT MAHONI

Dosis Penyuntikan (g/l) Langkah-langkah Menggunakan Exc


10 20 30 40 1 Masukkan data sesuai de
43 61 100 70 2 Pilih menu tool/data ana
28 66 109 72 3 Masukkan area data dan
26 44 98 73 4 Checklist grouped by col
39 57 102 68 5 Pilih label in first row
39 61 98 89 6 Masukkan alpha sebesar
46 72 88 75 7 Jika sudah, klik OK.
38 68 89 62
20 64 106 63
57 67 102 66
23 74 105 69 INTERPRETASI DATA
35.9 63.4 99.7 70.7 67.425 Berdasarkan data di atas, diketaui F
kesimpulannya adalah tolak H0. Ter

Anova: Single Factor

SUMMARY
Groups Count Sum Average Variance
10 10 359 35.9 133.43333
20 10 634 63.4 72.933333
30 10 997 99.7 46.9
40 10 707 70.7 58.677778

ANOVA
Source of Variation SS df MS F P-value F crit
Between G20624.275 3 6874.7583 88.153624 1.191E-16 2.86626555094018
Within Gro 2807.5 36 77.986111

Total 23431.775 39

Keterangan
SS: Jumlah Kuadrat
df: Derajat Kebebasan
F: F hitung
P-value: Jumlah Kuadrat Galat
Fcrit: F tabel
MS: Kuadrat Tengah
angkah Menggunakan Excel (Otomatis)
Masukkan data sesuai dengan data yang ada pada tabel
Pilih menu tool/data analysis/Anova_Single Factor
Masukkan area data dan judul kolom ke dalam input range
Checklist grouped by coloumn
Pilih label in first row
Masukkan alpha sebesar 0,05
Jika sudah, klik OK.

an data di atas, diketaui Fhitung sebesar 88,15 dan F tabel sebesar 2,87. Data tersebut menyatakan bahwa Fhit > Ftabel, sehingga dapat
annya adalah tolak H0. Terdapat pengaruh yang signifikan atau nyata antara variabel dosis terhadap variabel diameter pada taraf nyata 5%
> Ftabel, sehingga dapat disimpulkan bahwa
meter pada taraf nyata 5%.

Anda mungkin juga menyukai