Anda di halaman 1dari 4

LAPORAN PENYULUHAN FASILATOR PELAYANAN ( KADER ) PELAYANAN KIE

KELURAHAN TALANG BENIH

NAMA KADER : FERA MERDEKA WATI


MATERI PENYULUHAN : PENDEWASAAN USIA PERKAWINAN

Adalah upaya untuk meningkatkan usia pada perkawinan pertama, sehingga mencapai
usia minimal pada sat perkawinan yaitu 20 tahun bagi wanita dan 25 tahun bagi pria. PUP
bukan sekedar menunda sampai usia tertentu saja tetapi mengusahakan agar kehamilan
pertama pun terjadi pada usia target cukup dewasa.

TUJUAN : Memberikan pengertian dan kesadaran kepada remaja agar


didalam merencanakan keluarga mereka dapat
mempertimbangkan berbagai aspek berkaitan dengan kehidupan
berkeluarga, kesiapan fisik, mental, emosional, pendidikan,
sosial, ekonomi, serta menentukan jumlah dan jarak kehamilan

Jumlah yang hadir :


1. Ibu Yuni
2. Ibu Sila
3. Ibu Sumi
4. Ibu Lesi
5. Ibu Yanti

Tanda Tangan Kader

Fera Merdeka Wati


LAPORAN PENYULUHAN FASILATOR PELAYANAN ( KADER ) PELAYANAN KIE
KELURAHAN TALANG BENIH

NAMA KADER : FERA MERDEKA WATI


MATERI PENYULUHAN : CEGAH STUNTING DENGAN PERBAIKAN POLA
MAKAN

Stunting adalah masalah kurang gizi kronis yang disebabkan oleh kurangnya asupan gizi
dalam waktu yang cukup lama, sehingga mengakibatkan gangguan
pertumbuhan pada anak yakni tinggi badan anak lebih rendah atau pendek
(kerdil) dari standar usinya.
3 hal yang harus diperhatikan dalam pencegahan stunting yaitu:
1. Pola makan
Masalah stunting dipengaruhi oleh rendahnya akses terhadap makanan dari segi
jumlah dan kualitas gizi serta sering kali tidak beragam.
2. Pola asuh
Sangat dipengaruhi oleh pemahaman orang tua (ibu) maka, dalam mengatur kesehatan
dan gizi dikeluarganya karena itu, edukasi diperlukan agar dapat mengubah perilaku
yang bisa mengarahkan pada peningkatan kesehatan gizi.
3. Sanitasi dan akses air bersih rendahnya akses terhadap pelayanan kesehatan.
Termaksud didalamnya adalah akses sanitasi dan air bersih. Mendekatkan anak pada
resiko ancaman penyakit infeksi. Untuk itu, perlu membiasakan cuci tangan pakai
sabun dan air mengalir serta tidak buang air besar sembaranangan.

Jumlah yang hadir :


1. Ibu Nung
2. Ibu Amsah
3. Ibu Endah
4. Ibu Emping

Tanda Tangan Kader

Fera Merdeka Wati


LAPORAN PENYULUHAN FASILATOR PELAYANAN ( KADER ) PELAYANAN KIE
KELURAHAN TALANG BENIH

NAMA KADER : FERA MERDEKA WATI


MATERI PENYULUHAN : PENCEGAHAN COVID 19

Corona virus atau disebut visrus corona merupakan keluarga besar virus yang
mengakibatkan terjadinya infeksi saluran pernafasan atas ringan hingga sedang seperti
penyakit flu.
Gejala infeksi corona virus:
 Hidung beringus  Demam
 Sakit Kepala  Merasa tidak enak badan
 Batuk  Hilangnya kemampuan indra perasa
 Sakit tenggorokan dan penciuman
Satu-satunya tindakan yang bisa dilakukan untuk mencegah infeksi virus corona adalah
melalui vaksinasi. Selain itu beberapa cara berikut ini bila dilakukan guna mengurangi resiko
terjangkit virus tersebut.
1. Sering-seringlah mencucui tangan dengan sabun dan air selama 20 detik hingga bersih
2. Hindari menyentuh wajah, hidung, atau mulut saat tangan dalam keadaan kotor atau
belum dicuci
3. Hindari kontak langsung atau berdekatan dengan orang yang sakit
4. Hindari menyentuh hewan atau unggas liar
5. Membersihkan dan mensterilkan permukaan benda yang sering digunakan
6. Tutup hidung dan mulut ketika bersib atau batuk dengan tisu kemudian, buanglah tisu dan
cuci tangan hingga bersih
7. Jangan keluar rumah dalam keadaan sakit
8. Kenakan masker dan segera berobat ke fasilitas kesehatan ketika mengalami gejala
penyakit saluran nafas
9. Konsumsi vitamin untuk meningkatkan daya tahan tubuh.

Jumlah yang hadir :


1. Ibu Nung
2. Ibu Rini
3. Ibu endah
4. Ibu Sila
5. Ibu Dewi
Tanda Tangan Kader

Fera Merdeka Wati


LAPORAN PENYULUHAN FASILATOR PELAYANAN ( KADER ) PELAYANAN KIE
KELURAHAN TALANG BENIH

NAMA KADER : FERA MERDEKA WATI


MATERI PENYULUHAN : BINA KELUARGA REMAJA (BKR)
Adalah suatu kelompok/ wadah kegiatan yang dilakukan untuk meningkatkan pengetahuan sikap
dan perilaku orang tua remaja dalam rangka pembinaan tumbuh kembang remaja.
Peran orang tua dalam membantu anak remajanya:
1. Sebagai Pendidik
2. Sebagai Panutan
3. Sebagai Konselor
4. Sebagai Komunikator
5. Sebagai Teman/ Sahabat
TUJUAN : memfasilitasi remaja belajar memahami dan mempraktekkan
perilaku hidup sehat dan berakhlak untuk mencapai ketahanan
remaja sebagai dasar mewujudkan generasi berencana.
Sasaran :
1. Remaja (10-24 tahun) dan belum menikah
2. Mahasiswa / mahasiswi belum menikah
3. Keluarga-keluarga yang punya remaja
4. Masyarakat peduli remaja

Jumlah yang hadir :


1. Ibu Ria
2. Ibu Sita
3. Ibu Sopia
4. Ibu Dani
5. Ibu Cika
6. Ibu narmi

Tanda Tangan Kader

Fera Merdeka Wati

Anda mungkin juga menyukai