Manusia
Dalam hal ini, adalah suatu kekeliruan apabila kita memandang bahwa solusi
dari setiap masalah-masalah yang berkaitan dengan esensi manusia sama
dengan kita menarik suatu garis lurus untuk menghubungkan antara titik
awal dan titik akhir. Yang terbaik adalah memaparkan hal-hal yang
substansial dan esensial kemudian mencari solusinya yang tepat. Di bawah
ini akan kami jabarkan secara terperinci berbagai faktor-faktor dan alasan-
alasan manusia yang mengharuskannya berpaling dan merenungkan
kembali apa filsafat penciptaan dan tujuan kehidupannya.
2. Misteri kematian
3. Kegagalan cita-Cita
Pengaruh yang cukup besar dalam upaya mengalihkan manusia untuk
kembali merenungkan tentang tujuan hakiki kehidupan dunia adalah ketika
manusia menghadapi beragam kegagalan dan putus asa dalam menggapai
cita-cita dan keinginan duniawi.
4. Kehidupan sosial yang tak menguntungkan
Memandang kehidupan dunia ini secara hakiki, hanya bisa dirahi ketika
manusia lepas dari pengaruh emosional dan kejiwaan yang menimpa
kehidupan dunianya dan melihatnya dengan jiwa yang suci dan perenungan
rasional, dengan demikian ia akan mencapai masalah yang hakiki mengenai
tujuan penciptaan dan jawaban atasnya.
Apabila manusia telah puas dengan kehidupan material dan duniawi ini,
maka ia tak lagi mengejar pertanyaan-pertanyaan tentang dari mana kita
datang? Kenapa kita lahir di dunia ini? Dan hendak kemana kita pergi? Atau
paling tidak jawaban dari pertanyaan ini tidak ditafsirkan dan diarahkan
kepada kehidupan duniawi dan material.