Kelompok : 3
Anggota Kelompok :
1. Ayu Dwi Septiani / NIM 2018210180
2. Fadil Abdala/ NIM 2018210189
3. Pasek Bagiartana/ NIM 2018210224
Berikut ini data keuangan (Neraca dan Laporan Laba Rugi) PT. Astra Agro Lestari untuk tahun
2014. Berdasarkan data tersebut, Saudara diminta:
Kas & Setara Kas 100.000 Utang Usaha 960.000 Penjualan 4.260.000
Sekuritas Jk Pendek 54.000 Utang Pajak 53.000 Harga Pokok Penjualan 2.840.000
Piutang Usaha 876.000 Utang Jk Pendek Lainnya 108.000 Laba Kotor 1.420.000
Persediaan 980.000 Utang Lancar 1.121.000 Biaya Operasi:
Biaya Dibayar Dimuka 37.000 Utang Jk Panjang 589.000 Bebab Penjualan 310.000
Aset Lancar 2.047.000 Total Liabilities 1.710.000 Beban Umum & Admin 380.000
Aset Tetap (Bersih) 1.470.000 Modal Saham 760.000 Laba Operasional 690.000
Aset Lain-lain 25.000 Laba Ditahan 1.072.000 Pendapatan Bunga 47.000
Total Ekuitas 1.832.000 Beban Bunga 109.000
Total Aset 3.542.000 Total Liabilitas & Ekuitas 3.542.000 Laba Sblm Pajak 628.000
Estimasi Pajak 180.000
Laba Bersih 448.000
Likuiditas :
- Current Ratio = 2.047.000/1.121.000 = 1,69
- Quick Ratio = (2.047.000/980.000)-1.121.000 = 8.81
Penjelasan :
- Dari perhitungan Current ratio didapat angka 1,69 yang dimana berarti PT tersebut memiliki
kemampuan untuk membayar kewajibannya cukup baik, karena perhitungan Current ratio
digunakan untuk menghitung kemampuan perusahaan dalam membayar kewajibannya
semakin keci quick rationya mengindikasikan bahwa perusahan mempunyai kemampuan
yang baik dalam membayar kewajibannya.
- Dari perhitungan Quick Ratio didapatkan angka 8,81 yang dimana berarti PT tersebut
mempunyai risiko likuid yang tinggi, selain itu jika dibanding dengan Current ratio, quick
ratio lebih tinggi angkanya. Hal ini mengindikasikan bahwa kemungkinan penyebabnya
adalah menumpuknya persediaan barang yang ngindikasikan bahwa produk dari PT itu tidak
terlalu laku.