Praktek Perumusan Indikator

Kinerja dan Penyusunan

SOP Pengelolaan Kinerja
KELOMPOK 3

Nama Anggota :
1. Ayu Dwi Septiani (2018210180)
2. Septilina Puri Prawesty (2018210181)
3. Atalla dinda Insyira (2018210269)
4. Mila Audina (2018210274)
Pengertian KPI
Bernard (2016)
Key Performance Indikator adalah alat
navigasi penting yang digunakan oleh para
manajer untuk memahami apakah
perusahaan mereka sedang mengarah pada
kesuksesan atau sedang menjauhi jalur
menuju kesuksesan.
 Kriteria KPI SMART
Specific: penentuan KPI karyawan harus mendetil, spesifik, dan terfokus
pada tujuan apa yang akan menjadi indicator dalam KPI.
Measurable: indicator tersebut dapat diukur
Achievable: target KPI karyawan yang ditentukan harus merupakan hal
yang realistis atau mungkin untuk dicapai serta ada nilai atau hasil yang
dapat dicapai dan diukur.
Relevant: target dari KPI karyawan ini harus relevan atau sesuai dengan
tujuan perusahaan secara umum.
Time: ada batas waktu atau deadline yang telah ditentukan untuk
mencapai target tersebut.
 Langkah Merumuskan KPI

01 02
Mensosialisasikan Mengembangkan
Rumus

03 04 05
Mengumpulkan Menetapkan Menetapkan
Data Kriteria Sasaran yang
Jelas
Sasaran harus selaras
dengan stategis
organisasi
Visi
Misi
Tujuan/Goal
Sasasaran Strategis

RKAP
KPI/Kontrak Manajemen

Sasaran Kinerja Unit (IKU)

Sasaran Kinerja Individu (SKI)

Pengukuran dan Penilaian

 Prinsip Menyusun
KPI
1. Semakin tinggi jabatan maka semakin sedikit dan semakin
umum KPI nya
2. KPI adalah untuk meningkatkan Perormance
3. KPI adalah penilaian kualitatif yang diterjemahkan dalam
penilaian kuantitatif
4. KPI berdasarkan hasil screening kondisi perusahaan
5. KPI berdampak pada achievement dan insentif bagi
karyawan yang melekat
 CONTOH KPI KASIR

No Sasaran Kinerja Key Performance Indicator Bobot KPI Target

1. Melakukan Proses Transaksi Meminimalisir jumlah 20
Penjualan Penjualan
2. Melakukan pencatatan Jumlah Barang Rusak 25
Transaksi dan Mengecek
Ketersediaan Poduk
3. Membantu Pelanggan dalam Omzet barang promo 15
Memberikan informasi mengenai
produk
4. Menginput data sales dan Selisih Setoran 15
Membuat Laporan secara rutin
5. Packing atau Merapikan dan Ketepatan menghitung saat 25
Melakukan Pengecekan barang melakukan cek barang

100
(Total
maksimal)
 Kamus Standar Kinerja
Setelah KPI disusun maka dibuatlah standar
kinerja dan cara mengukurnya.

Pengertian Standar Kinerja

Standar kinerja (performance standards)
adalah persyaratan tugas, fungsi atau perilaku
yang ditetapkan oleh pemberi kerja sebagai
sasaran yang harus dicapai oleh seorang
karyawan.
 Kamus Standar
Kinerja
1. Didiskusikan dan disepakati sebelum
periode implementasi
2. Disosialisasikan kepada pemegang
jabatan
3. Menjadi dasar Mengevaluasi Progres
 Kriteria Pembobotan KPI

01.
Prioritas KPI: Semakin tinggi
02.
Tingkat kesulitan untuk
prioritas, sebaiknya semakin mencapai target: semakin sulit
besar bobotnya pencapaiannya, sebaiknya
bobot semakin tinggi

03.
Tingkat kredibilitas data pencpainnya KPI:
semakin kredibel, sebaiknya bobot semakin
tinggi (kredibilitas yaitu data pencapain
tidak mudah dimanipulasi)
 Menentukan Bobot
setiap KPI
No. Sasaran Kinerja Key Performance Indicator – Ukuran Keberhasilan Bobot KPI Target

1 Merekap data - % Laporan keuangan yang disajikan dengan akurat 25

- % Laporan keuangan yang disajikan tepat waktu 25

- % Laporan opname stock yang disajikan akurat 20

2 Proses transaksi - Rata-rata waktu yang dibutuhkan dalam menyelesaikan satu 15

transaksi

3 Komplain Jumlah komplain pelanggan 15

100
 Jangka Realisas
KRA No. KPI Definisi Waktu Rumus untuk mengukur Target Bobot i Data Aktivitas/program
PIC: Head
Finance
Department
Tidak ada kesalahan
% Laporan dalam melaporkan Laporan
Secara rutin merekap
Kinerja kasir 1 keuangan laporan dan sesuai Mingguan = (Realisasi/Target)*100% 100% 25% keuangan
arus kas harian
disajikan dengan dengan bukti fisik yang harian
akurat ada

Laporan
Laporan keuangan dan - Merekap hasil
% Laporan yang keuangan
penjualan yang diberikan penjualan dan aruskas
2 disajikan tepat Mingguan = (Realisasi/Target)*100% 100% 25% dan
kepada atasan/Head - Melaporkan tepat
waktu penjualan
Finance sesuai deadline waktu
harian

Laporan rekapan Laporan

% Laporan mengenai opname Secara rutin Merekap
3 opname stock stock/ketersediaan Mingguan = (Realisasi/Target)*100% 100% 20%
stock ketersediaan barang
yang disajikan barang di toko sesuai harian
akurat dengan bukti fisik

Menyelesaikan waktu Data atau

Rata-rata waktu satu transaksi mulai dari Max Melayani pelanggan
informasi
4 yang dibutuhkan pengecekkan barang, Harian =(Target/Realisasi)*100% 15 15% dengan baik, teliti dan
pada
dalam jumlah, harga, hingga menit cepat
sistem
menyelesaikan uang kembalian dan juga
satu transaksi input data sales.

Komplain pelanggan Catatan

yang bisa diterima oleh Tiga Max 1 Review skill kasir setiap
5 =(Target/Realisasi)*100% 15% komplain
Jumlah komplain minimal 1 orang dalam 3 bulanan Orang 3 bulan sekali
pelanggan
pelanggan bulan
 Dasar Penetapan Target

01 Baseline
Data
Data pencapaian
tahun
sebelumnya
Target dari
03 Stakeholder
Target dari top
Data Benchmark manajemen
02 industri sejenis
Data kinerja
perusahaan lain dalam
industri yang sama
No. Sasaran Kinerja Key Performance Indicator – Ukuran Keberhasilan Bobot KPI Target

1 Merekap data - % Laporan keuangan yang disajikan dengan akurat 25 100%

- % Laporan keuangan yang disajikan tepat waktu 25 100%

- % Laporan opname stock yang disajikan akurat 20 100%

2 Proses transaksi - Rata-rata waktu yang dibutuhkan dalam menyelesaikan satu 15 Max 15 menit
transaksi

3 Komplain Jumlah komplain pelanggan 15 Max 1 orang

100
 KPI Maximize:
 Pencapaian KPI semakin tinggi, semakin baik
 Contoh: Laba, jumlah pelanggan baru, dll

KPI Minimize:

 Pencapaian KPI semakin rendah, semakin baik

 Contoh: jumlah komplain, jumlah keterlambatan,
dll
Pengertian SOP
SOP Pelatihan
Karyawan adalah standar
operasional prosedur
perusahaan yang digunakan
sebagai pedoman dan
panduan untuk semua divisi
dalam penyelenggaraan
training karyawan perusahaan.
 Cara Membuat SOP

Pembentukan & Tentukan Sasaran Penentuan Waktu dan

Pembagian Tim Penerapan SOP Tempat Penerapan SOP
Khusus Pembuatan
SOP

Mendokumentasikan Menyusun Alur Kerja,

Jenis Kegiatan Instruksi Kerja, dan Tukar Pendapat
Operasional per Divisi Formulir Pendukung Sesama Tim &
Libatkan Pelaksana
SOP
 Contoh SOP
Standar operasional penjualan kasir toko atau minimarket Aturan Scan
Barang di kasir toko
1. Tempatkan sinar laser merah tepat ditengah barcode ( garis vertical hitam )
2. Jarak scan dengan scanner berbeda-beda untuk setiap jenis item produk.
Semekin kecil cetakan barcodenya, jarak scannya harus semakin dekat
3. Cara scan barang untuk produk kemasan kotak lebih mudah disbanding
dengan produk kemasan kaleng atau kemasan plastik (membutuhkan
bantuan tangan kiri untuk melakukan scan barang
4. Scan barang dari yang terberat ke yang ringan dan dari yang terbesar ke
yang terkecil
5. Untuk produk yang tidak bisa discan ( memiliki barcode ), lakukanlah ketik
barcode untuk mempercepat proses transaksi di kassa
 Aturan pengepakan
barang di kasir toko

1. Segera masukkan barang yang sudah di scan kedalam plastik

pembungkus untuk membedakan antara yang sudah di scan dengan
yang belum di scan, kemudian ikatlah apabila sudah penuh.
2. Pisahkan antara barang food dan non food kedalam plastik yang
berbeda.
3. Masukkan / taruhlah barang yang terberat dibagian bawah.
4. Gunakan plastic yang memadai / mencukupi sesuai dengan banyak dan
beratnya produk yang di transaksi.
 Aturan Entri
Komputer
1. Hitunglah jumlah produk / item yang sejenis, masukkan jumlahnya dan lakukan scan/ ketik Kode barcode /
ketik nama. Untuk barang banded, tetap harus dihitung isi bandednya
2. Jika masih menemukan barang yang belum terdaftar atau harga masih “nol” maka segeralah meminta
bantuan pramuniaga untuk memberikan laporan tersebut ke admin / supervisor dengan segera. Lalu
sampaikan kepada pembeli “maaf bu, barang ini belum terdaftar.Jadi utk nota kami sendirikan”.
3. Jika menemukan harga barang yang janggal / ragu, segeralah meminta bantuan pramuniaga Sampaikan
nilai total transaksi kepada pembeli. Contoh : “Totalnya…xxx..bu, mau tambah lagi bu?”
4. Terimalah uang pembeli dengan benar.
Thank you
 Rujukan Masalah
https://www.sentrarak.com/standar-operasional-penjualan-
sop-kasir-toko-atau-minimarket/

https://www.jurnal.id/id/blog/sop-perusahaan/

https://ilmumanajemensdm.com/

https://manajemenkeuangan.net/accounting-tools-
sop/pelatihan-karyawan/

https://prakarsaunggul.com/2019/05/16/mau-membuat-
karyawan-anda-high-performance-begini-caranya/