1. Mengapa pasien mengeluhakan nyeri pada lutut?

Nyeri lutut dalam keadaan akut dapat disebabkan oleh karena adanya patah
tulang, cedera ligamen, dislokasi. Adanya pembengkakan tersebut dapat terjadi
karena efusi cairan ataupun karena adanya osteofit pada permukaan
sendi, dapat juga timbul proses peradangan/ inflamasi akut ini sebagai efek
perubahan tipe kolagen. Adanya tipe kolagen yang berubah akan merangsang
sel-sel kondrosit melepas mediator kimiawi berupa IL-1 . Dengan adanya
inflamasi inilah CRP akan meningkat kadarnya dalam darah. Selain adanya
pelepasan IL-1, juga terjadi pelepasan mediator lain seperti IGF-1, LPS, dan
NO (Nitric Oxide).
2. Mengapa pasien mengeluhkan makin berat kakinya saat digerakkan?
Nyeri merupakan gejala paling sering dikeluhkan oleh pasien yang mengalami
gangguan muskuloskleletal. Kebanyakan nyeri yang dialami pasien pada
gangguan musculoskeletal dapat disebabkan oleh penyakit atau kondisi
traumatic, baik yang terjadi pada tulang, otot, ataupun sendi. Pada gangguan
muskuloskleteal yang menyebabkan nyeri atau pembengkakan ia akan
menyebabkan penurunan Range Of Motion atau kemampuan untuk bergerak hal
ini juga mungkin menjadi penyebab mengapa kakinya pasien akan terasa lebih
nyeri ketika ditekuk dikarenakan ada beberapa gerakan-gerakan yang dapat
menimbulkan penekanan berlebih pada daerah tersebut misal pada lutut pasien
tersebut sehingga karena disana terjadi proses peradangan dan terjadi
pembengkakan, ditambah dengan menggerakkan kakinya yang dapat
menyebabkan penekanan berlebih sehingga saraf-saraf yang berada disana
akan tertekan dan memberikan rangsangan berupa sakit/nyeri
Nyeri yang bertambah pada satu titik dapat disebabkan oleh proses
infeksi , tumor ganas, atau komplikasi vascular.
3. Mengapa pasien mengeluhkan kaku kaki saat pagi?
Kaku sendi pada pasien tersebut disebabkan karena terbentuknya tulang baru
yang menggantikan kartilago pada sendi sehingga mobilitas sendi berkurang.
Kaku sendi merupakan rasa seperti diikat, lebih terasa pada pagi hari akibat dari
imobilitas/istirahat yang terlalu lama dari sendi dan otot-otot penggerak sendi
 serta suhu sendi yang rendah sehingga menyebabkan vasokonstriksi pembuluh
darah yang memberi suplai zat makanan pada sendi. Kaku sendi ini berkurang
setelah digerak-gerakkan. Pada Osteoartritis juga mengalami kekakuan sendi di
pagi hari (morning stiffness), kekakuan ini berlangsung ringan dan singkat,
umumnya <30 menit
4. Apa hubungan pasien dengan usia, jenis kelamin, dan berat badan?

1. Definisi, klasifikasi osteoarthritis

2. Anatomi fisiologi organ terkait
3. Etiologi factor resiko epidemio
4. Patofisio
5. Tanda dan gejala
6. Pem. Penunjang
7. Talak
8. Prognosis
9. Komplikasi