Anda di halaman 1dari 2

Nama kelompok 1

1. Feni ati halawa


2. Lili putri arjuna
3. Padilah
4. Paska ria sinaga
5. Yohana pinto
6. Indri lestari
7. Trifosa fersi lase
8. Erna wati ndru
9. Malita intan
10. Dian utari

Mk :psikologi dalam praktek kebidanan

Pertemuan :13

Prodi :s1 kebidanan

Tugas terstruktur

Peran Bidan dalam mengatasi trauma pada saat persalinan

1.Memantau Kondisi Bunda

Selama persalinan, bidan akan memantau kontraksi persalinandan memeriksa pelebaran


serviks. Bidan juga memonitor tekanan darah dan suhu Bunda dan mendengarkan detak
jantung janin. Selain itu, bidan akan mengajari Bunda teknik pernapasan agar lebih rileks
menghadapi gelombang kontraksi. Bidan juga akan memberi arahan mengenai posisi
persalinan yang ideal. 
Bila karena suatu kondisi, Bunda harus  melahirkan di rumah, misalnya karena kondisi klinik
yang jauh atau tidak adanya transportasi yang ideal, bidan bisa saja ikut tinggal bersama
Bunda! Biasanya, bidan akan mengajak asistennya untuk memastikan seluruh peralatan dan
perlengkapan untuk persalinan sudah lengkap. Tentu saja, persalinan di fasilitas kesehatan
adalah hal yang direkomendasikan.
Ketika kontraksi sudah mulai teratur dan serviks sudah membuka hingga 3-4 cm, bidan
akan mulai menyemangati Bunda untuk melakukan persalinan. Ia akan memastikan Bunda
dan bayi baik-baik saja selama persalinan berlangsung. Jika ada situasi gawat darurat terjadi,
bidan biasanya akan segera merujuk Bunda ke rumah sakit terdekat.

2. Memberi Pemahaman pada Suami

Tak hanya memberikan edukasi pada Bunda yang akan melahirkan, Bidan juga bertugas
untuk membimbing serta mendampingisuami dalam memberikan dukungan kepada sang istri.
Idealnya, bidan akan memberikan banyak ide dan saran kepada Bunda dan suami mulai
pemilihan tempat persalinan, pembuatan rencana persalinan, hingga alat kontrasepsi yang
ideal untuk digunakan nanti.  

3.Memberikan Edukasi Perawatan Bayi

Setelah persalinan berjalan lancar dan Bunda diperbolehkan untuk pulang, bidan akan
mengedukasi Bunda mengenai perawatan bayi baru lahir, apalagi bila ini adalah kali pertama
Bunda memiliki buah hati. Bidan akan mengajari Bunda berbagai hal tentang si kecil, mulai
dari cara memberikan ASI, cara merawat pusar si kecil, hingga cara memandikan yang baik. 

4. Memberikan Edukasi tentang Masa Nifas

Selain memberikan edukasi tentang perawatan bayi, bidan juga memberikan edukasi
seputar perawatan masa nifas. Biasanya, bidan menginformasikan cara merawat luka jahitan.
Bunda diminta tidak takut untuk membersihkan vagina dengan luka jahitan menggunakan air
mengalir dan bukan dengan air hangat. Bidan juga akan memberi tahu Bunda kriteria darah
nifas yang dianggap normal, yakni berwarna merah cerah di tujuh hari pertama, berwarna
kecokelatan setelah lewat tujuh hari, dan mulai berwarna putih setelah dua minggu sampai
berakhir masa nifas. Bunda akan diminta kembali ke bidan bila darah nifas tetap berwarna
merah setelah lewat tujuh hari

Anda mungkin juga menyukai