LAPORAN KASUS Sarah 1
LAPORAN KASUS Sarah 1
Disusun oleh:
SARAH SITI PATIMAH N
KHGD20004
A. PENGKAJIAN
1. Biodata
a. Identitas Klien
Nama/Nama Panggilan : An. Z
TTL/Usia : Garut, 21 Agustus 2020/ 6 bulan 22 hari
Jenis Kelamin : Laki-laki
Agama : Islam
Pendidikan : Belum Sekolah
Alamat : Kp. Sukarendah RT 01 RW 04 Desa
Sukamulya Kecamatan Pangatikan
Tanggal Masuk : 11 Maret 2021
Tanggal Pengkajian : 12 Maret 2021
Diagnosa Medis : Diare
b. Identitas Orang Tua/Wali
1) Ayah/Wali
Nama : Tn. U
Usia : 30 tahun
Pendidikan : SMA
Pekerjaan : Buruh
Agama : Islam
Alamat : Kp. Sukarendah RT 01 RW 04 Desa
Sukamulya Kecamatan Pangatikan
2) Ibu
Nama : Ny. I
Usia : 25 tahun
Pendidikan : SMP
Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga
Agama : Islam
Alamat : Kp. Sukarendah RT 01 RW 04 Desa
Sukamulya Kecamatan Pangatikan
c. Identitas Saudara Kandung
No Nama Usia Hubungan Status kesehatan
.
1. An. Z 7 tahun Kakak Sehat
Perempuan
2. Riwayat Kesehatan
a. Riwayat Kesehatan Sekarang
1) Keluhan Utama
Ibu klien mengatakan badan klien teraba panas dan BAB mencret
sudah 4 kali sejak semalam.
2) Riwayat Keluhan Utama
Ibu klien mengatakan empat hari sebelum masuk puskesmas, klien
demam. Demam dirasakan naik turun pada saat yang tidak tentu. Selain
itu, klien juga buang air besar 5 kali dalam sehari dengan konsistensi
encer, lendir dan berwarna hijau dan satu hari sebelum masuk puskesmas
klien muntah 4 kali dalam sehari. Ibu klien sudah membawanya berobat
ke mantri, namun dalam 2 hari masih belum ada perbaikan. Ibu klien
merasa khawatir dan pada tanggal 11 Maret 2021 ibu klien langsung
membawanya ke Puskesmas.
3) Keluhan Pada Saat Pengkajian
Pada saat pengkajian, ibu klien mengatakan klien demam. Demam
dirasakan naik turun. Ibu klien mengatakan semalam klien sudah tidak
demam, namun pada saat pagi ketika dahi klien diraba, terasa agak panas.
Selain itu, klien juga batuk disertai dahak. Sejak semalam, klien sudah
BAB 4 kali dengan konsistensi lembek dan berwarna kuning khas feses.
Klien sudah tidak mengalami muntah-muntah.
b. Riwayat Kesehatan Lalu
1) Pre Natal
Selama kehamilan, ibu klien mengatakan memeriksakan
kehamilannya ke Posyandu yang ada di daerahnya tiap satu bulan sekali.
Selama dalam pemeriksaan kehamilan ibu pasien mengatakan kaki nya
bengkak pada saat memasuki usia kehamilan 7 bulan dan berangsur
membaik ketika selesai melahirkan.
2) Natal
Ibu klien mengatakan klien dilahirkan di Bidan Praktik Mandiri
pada tanggal 21 Agustus 2020 dan di tolong oleh Bidan. Persalinan
spontan usia kehamilan 36 minggu dengan berat badan lahir 3000 gram
dan panjang badan lahir 52 cm. saat lahir, bayi langsung menangis.
3) Post Natal
Setelah dilahirkan, ibu klien mengatakan klien mendapatkan ASI
sampai sekarang yaitu berusia 6 bulan 22 hari, dan mendapatkan MP-ASI
dari umur 6 bulan sampai sekarang. Jenis MP-ASI yang diberikan yaitu
bubur, biskuit, air putih.
c. Riwayat Kesehatan Keluarga
Ibu klien mengatakan bahwa dirinya tidak pernah mengalami
riwayat penyakit seperti klien saat ini. Ibu klien mengatakan di
keluarganya tidak ada yang memiliki penyakit Hipertensi, Diabetes
Mellitus, penyakit turunan atau penyakit menular.
d. Genogram
55
0ph
Keterangan :
: Laki – Laki
: Perempuan
: Suami
: Istri
: Klien / Pasien
: Tinggal Serumah
: Garis Perkawinan
: Garis Keturunan
: Meninggal dunia
3. Riwayat Imunisasi
No. Jenis Imunisasi Waktu Frekuensi Reaksi
Pemberian setelah
pemberian
1. HB0 Saat lahir 1x Tidak ada
2. BCG – Polio 1 1 bulan 1x Tidak ada
3. DPT – HB-Hib 1 – Polio 2 2 bulan 1x Tidak ada
4. DPT – HB-Hib 2 – Polio 3 3 bulan 1x Tidak ada
5. DPT – HB-Hib 3 – Polio 4 4 bulan 1x Tidak ada
5. Riwayat Nutrisi
a. Pemberian ASI
Klien diberikan ASI oleh ibunya dari saat lahir sampai sekarang.
b. Pemberian Susu Formula
Klien tidak diberikan susu formula.
c. Pola perubahan nutrisi tiap tahap usia sampai nutrisi saat ini
7. Riwayat Spiritual
Ibu klien mengatakan selalu mengajarkan keagamaan kepada anaknya
seperti shalawat nabi dan do’a-do’a sehari-hari. Support sistem keluarga yaitu
seluruh anggota keluarganya yang selalu memberikan semangat dan motivasi
serta do’a.
8. Aktivitas sehari-hari
a. Nutrisi
Kondisi Sebelum Sakit Saat Sakit
Selera makan Baik Kurang
b. Cairan
Kondisi Sebelum Sakit Saat Sakit
1. Jenis minuman ASI dan air putih ASI dan air putih
2. Frekuensi minum Sering Kadang-kadang
3. Kebutuhan cairan 7,5 kg x 100 ml = 750 7,2 kg x 100 ml = 720
ml/hari ml/hari
4. Cara pemenuhan Minum ASI dan air Pemasangan IVFD,
putih minum ASI dan air putih
c. Eliminasi (BAB/BAK)
Kondisi Sebelum Sakit Saat Sakit
1. Tempat Pampers Pampers
pembuangan
2. Frekuensi BAB 1-2x/hari; BAK 5- BAK sering, BAB 4x
(waktu) 7x/hari dari kemarin
Agak lembek Cair
3. Konsistensi Tidak ada Mencret
4. Kesulitan
d. Istirahat Tidur
Kondisi Sebelum Sakit Saat Sakit
1. Jam tidur
Malam 20.00 WIB 19.00 WIB
Siang 11.00 WIB 09.00 WIB
2. Pola tidur Teratur Kadang terbangun
3. Kebiasaan Menyusu Menyusu
sebelum tidur
4. Kesulitan tidur Tidak ada Tidak ada
e. Olah Raga
Kondisi Sebelum Sakit Saat Sakit
1. Program olah - -
raga - -
2. Jenis dan
frekuensi - -
3. Kondisi setelah
olah raga
f. Personal Hygiene
Kondisi Sebelum Sakit Saat Sakit
1. Mandi
Cara Dimandikan Dilap oleh ibunya
Frekuensi 2x/hari 1x/hari
Alat mandi Sabun Lap
2. Cuci rambut
Frekuensi 2x/hari Belum
Cara Dicuci oleh ibunya -
3. Gunting kuku
Frekuensi 1-2x/minggu Belum
Cara Digunting oleh ibunya -
4. Gosok gigi
Frekuensi - -
Cara - -
g. Aktivitas/Mobilitas Fisik
Kondisi Sebelum Sakit Saat Sakit
1. Kegiatan sehari- Bermain Berbaring
hari
2. Pengaturan - -
jadwal harian
3. Penggunaan alat Tidak Tidak
bantu aktifitas
4. Kesulitan Tidak Tidak
pergerakan tubuh
h. Rekreasi
Kondisi Sebelum Sakit Saat Sakit
1. Perasaan saat - -
sekolah
2. Waktu luang Bermain Berbaring
3. Perasaan setelah - -
rekreasi -
4. Waktu senggang - -
keluarga -
5. Kegiatan hari -
libur
9. Pemeriksaan Fisik
a. Keadaan Umum : Lemah
b. Kesadaran : Compos Mentis
c. Tanda-Tanda Vital
1) Tekanan Darah : Tidak terkaji
2) Respirasi : 32x/menit
3) Nadi : 102x/menit
4) Suhu : 38,3oC
5) SPO2 : 98%
d. Berat Badan : 7,2 kg
e. Tinggi Badan : 70 cm
f. Kepala dan Muka
Kepala klien simetris, lingkar kepala 43 cm, rambut kepala terlihat bersih
namun sedikit lengket, tidak ada lesi dan benjolan.
1) Mata
Mata bersih tidak ada kotoran, kelopak mata sedikit cekung,
konjungtiva agak anemis, sklera putih, refleks pupil miosis kanan dan
kiri, pipi kemerahan.
2) Hidung
Hidung bersih, tidak ada sekret, bentuk hidung simetris kiri dan
kanan, tidak terdapat lesi dan benjolan.
3) Telinga
Telinga bersih, tidak ada serumen, bentuk telinga simetris kiri dan
kanan.
4) Mulut & Gigi
Mulut simetris kiri & kanan, mukosa bibir agak kering, belum tumbuh
gigi, tidak ada pembesaran tonsil. Klien tampak minum dengan lahap.
g. Leher
Tidak ada pembesaran kelenjar getah bening, tidak ada peningkatan JVP,
refleks menelan baik ditandai saat anak menyusu pada ibunya.
h. Thorax dan Pernapasan
Inspeksi : Pergerakan dada simetris, pernafasan 32x/menit, tidak ada
kesulitan bernafas, tidak ada usaha dengan menggunakan otot bantu
pernafasan, tidak ada pernafasan cuping hidung.
Palpasi : Tidak terdapat nyeri tekan.
Perkusi : Sonor
Auskultasi : Vesikuler
i. Jantung
Inspeksi : Simetris, bentuk dan fostur normal, tidak ada
pembengkakan/penonjolan/edema.
Palpasi : Palpasi dinding thoraks teraba kuat
Auskultasi : Bunyi jantung S1 S2 reguler
j. Abdomen
Inspeksi : Warna tidak ikterik, bentuk normal, tampak datar, tidak
ada luka, tidak ada bejolan.
Auskultasi : Bising usus tinggi x/ menit.
Palpasi : Tidak teraba massa/ benjolan atau pembesaran organ lain
seperti hepar.
k. Genetalia dan Anus
Tampak bersih dan tidak ada bekas luka, hipospadia tidak ada, skrotum
kiri kanan, anus bersih dan ada kemerahan.
l. Ekstremitas
1. Ekstremitas Atas
Inspeksi : Bentuk kedua tangan normal, simetris antara tangan kanan
dan kiri. Pergerakan bebas, kekuatan otot tangan kanan 5 dan kiri 5.
Tidak tampak adanya luka, CRT 2 detik. Tangan kiri tampak
terpasang IVFD RL, namun tetesannya macet.
Palpasi : Tidak teraba adanya benjolan atau massa
2. Ekstremitas Bawah
Inspeksi : Bentuk kaki normal, simetris antara kaki kanan dan kiri,
pergerakan sedikit. Tidak tampak adanya oedema, lesi atau benjolan.
Palpasi : Tidak teraba adanya massa atau benjolan.
ANALISA DATA
No Data Etiologi Masalah
.
1. DS: Ibu klien mengatakan sejak semalam, Infeksi Kekurangan
klien sudah BAB 4 kali dengan volume
konsistensi lembek dan berwarna kuning Berkembang cairan
khas feses. Klien sudah tidak mengalami di usus
muntah-muntah.
DO: Hipereksresi
- Mata sedikit cekung air dan
- Konjungtiva agak anemis elektrolit
- Mukosa bibir agak kering
- Klien terlihat lahap saat minum Diare
dan menyusu
- Terpasang IVFD RL namun macet Frekuensi
- Derajat dehidrasi ringan yaitu 4%. BAB
m meningkat
Hilang cairan
elektrolit
berlebihan
Gangguan
keseimbangan
cairan dan
elektrolit
Dehidrasi
Kekurangan
volume cairan
2. DS: Ibu klien mengatakan klien demam. Infeksi Hipertermia
Demam dirasakan naik turun. Ibu klien
mengatakan semalam klien sudah tidak Berkembang
demam, namun pada saat pagi ketika dahi di usus
klien diraba, terasa agak panas.
DO: Gangguan
- Teraba panas gastrointestinal
- Pipi kemerahan
- Mukosa bibir agak kering Respon
- Suhu 38,3oC sistemik
Peningkstsn
suhu tubuh
Hipertermia
B. DIAGNOSA KEPERAWATAN
1. Kekurangan volume cairan b.d kehilangan cairan aktif
2. Hipertermia b.d proses inflamasi
C. RENCANA KEPERAWATAN
Tanggal N D Tujuan dan Kriteria Rencana Keperawatan
o x Hasil
13 Maret 1 1 Setalah dilakukan tindakan 1) Pertahankan status
2021 keperawatan selama 3x24 hidrasi (kelembaban
jam, masalah dapat teratasi membran mukosa,
dengan kriteria hasil: nadi adekuat) dan
1) Mempertahankan observasi keadaan
urin output sesuai umum
dengan berat badan 2) Monitor vital sign
dan usia 3) Monitor tetesan infuse
2) Vital sign dalam 4) Anjurkan orang tua
batas normal untuk menambah
3) Tidak ada tanda- intake oral.
tanda dehidrasi
13 Maret 2 2 Setalah dilakukan tindakan 1) Monitor suhu
2021 keperawatan selama 3x24 sesering mungkin
jam, masalah dapat teratasi 2) Monitor warna kulit
dengan kriteria hasil: dan suhu kulit
1) Suhu tubuh dalam 3) Monitor tekanan
batas normal darah, nadi, RR
2) Nadi dan RR dalam 4) Monitor tingkat
rentang normal kesadaran
3) Tidak ada perubahan 5) Lakukan tepid sponge
warna kulit 6) Kompres pasien pada
lipatan paha dan
aksila
D. IMPELENTASI KEPERAWATAN
TGL/JAM NO. DX IMPLEMENTASI EVALUASI
- Klien tampak
sedang menyusu
dengan lahap
- Mukosa bibir
sedikit lembab
- Turgor kulit
kembali < 3 detik
- Terpasang IVFD
tetesan 30
tetes/menit
- RR: 30x/menit
- N: 86x/menit
- S: 38,0oC
A: Masalah teratasi
sebagian.
P: Lanjutkan intervensi
E. EVALUASI KEPERAWATAN
TGL/JAM NO. DX EVALUASI
14 Maret 2021 1 S:
P: Hentikan intervensi
- N: 85x/menit
- RR: 28X/menit
- S: 36,6oC
- Mukosa bibir lembab
- Kulit sudah tidak kemerahan
- Tubuh terasa hangat
A: Masalah teratasi
P: Hentikan intervensi