PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA 2020 Transfer teknologi adalah suatu terminologi yang menyelaraskan kegiatan transfer teknologi dari suatu negara industri maju ke negara berkembang. Sehingga bisa diartikan merupakan suatu cara membantu negara-negara berkembang untuk membangun industri dalam rangka meningkatkan mutu kehidupan. Proses mengkomersialisasikan penelitian bisa beragam, mulai dari pemberian lisensi atau izin penggunaan paten, pembentukan joint venture, kerjasama dengan bagi hasil dan risiko, hingga hadiah. Pihak pelaku transfer teknologi bisa bertindak atas nama lembaga ilmu pengetahuan, pemerintah, hingga perusahaan multinasional. Sebagai pihak yang menjembatani antar klien, fee yang diberikan bisa bervariasi, dari bagi hasil hingga kepemilikan saham. Oleh karena itu, proses ini umumnya adalah multidisipliner di mana satu perusahaan transfer teknologi mempekerjakan berbagai ahli, seperti ahli ekonomi, insinyur, pengacara, hingga ilmuwan. Proses transfer teknologi juga perlu memperhatikan tingkat kesiapan teknologi (technology readiness level) sebagai kriteria kapan sebuah teknologi bisa digunakan secara luas. Penelitian umumnya fokus pada tahap 1-3, sedangkan proses produksi dilakukan ketika suatu teknolgi sudah mencapai minimal tahap 6. Menjembatani antara tahap 3 sampai 6 adalah yang tersulit, di mana pada tahap 4 dan 5 mencakup konversi komponen prototipe ke komponen produksi massal hingga pengujian dan pengembangan lebih lanjut. Suatu perkembangan teknblogi, akan berkembang jika negara-negara tersebut melakukan teknologi transfer dan di Indonesia itu sendiri sudah beberapa menggunakan teknologi transfer yang sesuai dengan kondisi yakni, Joint Investment dan Information Exchange, seperti dilansir pada dailysocial.id 24 Feb 2016 pemerintahan Indonesia melakukan kerjasama dengan Malaysia dalam Investasi Startup di Sektor Teknologi (ASEAN), Indonesia-Malaysia Perkuat Kerja Sama Perdagangan, Perburuhan dan Perbatasan (https://www.voaindonesia.com/ ), Indonesiapun sudah siap menyongsong keterbukaan informasi keuangan (Automatic Exchange of Informastion – AEoI) dan banyak lagi sehingga tidak menutup kemungkinan 2 hal transfer teknologi ini dilakukan diharapkan Indonesia mampu menjadi negara berkembang ke negara maju.