Pendidikan merupakan hal yang penting bagi kehidupan masyarakat.
Karena dengan adanya
pendidikan seorang individu mampu untuk mengaktualisasikan dirinya. Pendidikan memberikan kemajuan pemikiran umat manusia, sehingga taraf hidup mereka meningkat. Dalam perkembangannya dari zaman ke zaman pendidikan berubah menjadi suatu sistem. Pendidikan dilaksanakan melalui 3 jalur yaitu pendidikan formal, nonformal, dan informal. Ketiga jalur pendidikan ini satu sama lain saling berkait dan membutuhkan untuk melakukan perubahan sosial yang terjadi di masyarakat. Sebagian besar masyarakat modern memandang lembaga- lembaga pendidikan sebagai peranan kunci dalam mencapai tujuan sosial. Pemerintah bersama orang tua telah menyediakan anggaran pendidikan yang diperlukan secara besar-besaran untuk kemajuan sosial dan pembangunan bangsa, untuk mempertahankan nilai-nilai tradisional yang berupa nilai-nilai luhur yang termaksud dalam pembukaan UUD 1945 alinea ke-4 yaitu mencerdaskan kehidupan bangsa. Pendidikan diharapkan bisa memupuk rasa taqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, meningkatkan kemajuan-kemajuan dan pembangunan politik, ekonomi, dan sosial demi tercapainya tujuan pembangunan nasional. Mengingat pendidikan merupakan hal yang mutlak dan penting bagi kemajuan dan kesejahteraan masyarakat, lebih-lebih masyarakat pedesaan, maka pendidikan di pedesaan perlu dilakukan secara intensif dengan memberikan kesempatan seluas-luasnya kepada mereka. Jika ingin dikaitkan dengan konteks sosial masyarakat, sesungguhnya pendidikan dapat menjadi jalan keluar untuk menurunkan angka kemiskinan. Anak pintar menjadi aset masa depan yang dapat menaikkan taraf hidup keluarga. Pada realita kehidupan nyata ada orang yang tidak mengenyam pendidikan bisa sukses tapi itu hanya terjadi 1 : 1000, alangkah baiknya jika seluruh waarga negara ini bisa mendapatkan pendidikan yang sesuai untuk masa depannya, seperti di negara-negara maju yang sudah terjamin pendidikan dan sumber daya manusianya. Pendidikan sangat penting sekali untuk menunjang masa depan, terutama pada jaman sekarang, ilmu pengeahuan dan teknologi smakin bekembang dan canggih, jika kita tidak mempelajari IPTEKmaka akan sulit mendapat pekerjaan yang sesuai kita inginkan, karna hampir semua pekerjaan membutuhkan itu. sesungguhnya pendidikan pertama-tama tanggungjawab diri pribadi, lalu tanggungjawab bersama, masyarakat, pemerintah. Dari sini terlihat bahwa ada tiga ranah jalur pendidikan yaitu pendidikan formal, non formal dan informal yang dapat saling melengkapi dan memperkaya. Jenjang pendidikan formal terdiri atas pendidikan dasar, pendidikan menengah, dan pendidikan tinggi. Sedangkan jenis pendidikan mencakup pendidikan umum, kejuruan, akademik, profesi, vokasi, keagamaan, dan khusus. Jalur, jenjang, dan jenis pendidikan dapat diwujudkan dalam bentuk satuan pendidikan yang diselenggarakan oleh pemerintah, pemerintah daerah, dan atau masyarakat.
Berkaitan dengan tanggungjawab pemerintah, maka pada pembukaan UUD’45
mengamanatkan pemerintah Negara Indonesia wajib melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia dan untuk memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa….Pada bagian lain pemerintah mengusahakan dan menyelenggarakan satu system pendidikan nasional guna meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa serta akhlak mulia dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa Dalam konteks dunia pendidikan, sesungguhnya tanggungjawab pendidikan itu adalah tanggungjawab semua stakeholders, peserta didik, orangtua peserta didik, pendidik, masyarakat, pemerintah.