Setelah memahami pentingnya jiwa wirausaha dan bagaimana membuat perencanaan untuk
memulai usaha, selanjutnya membuat rencana bisnis. Rencana bisnis adalah dokumen tertulis
yang merinci seluk beluk usaha, yang isinya mencakup informasi usaha saat ini, kebutuhan
usaha yang dipilih dan hasil yang diharapkan dari usaha baru tersebut. Kriteria rencana bisnis
yang baik sebagai berikut:
Singkat dan padat
Terorganisir rapi dengan penampilan menarik
Ada peluang yang menjanjikan
Tim terpercaya
Fokus
Target pasar
Realistis
Spesifik
Latihan membuat rencana bisnis membantu mahasiswa mengintegrasikan semua informasi yang
dikumpulkan dan pelajaran yang diperoleh
Dosen sebagai mediator selama mahasiswa mengerjakan rencana bisnis mereka, dosen hanya
membimbing mahasiswa dengan memberikan dukungan logistik. Dalam proses perencanaan,
dosen mencek hasil kerja mahasiswa dan memberikan umpan balik.
Terdapat berbagai macam format penulisan, rencana bisnis yang akan dibuat sebaiknya berisi
komponen-komponen sebagai berikut:
1. Ringkasan Eksekutif
Ringkasan eksekutif memuat intisari rencana bisnis yang disampaikan secara singkat,
jelas dan menggambarkan adanya peluang bisnis. Informasi yang harus ada meliputi:
Konsep bisnis yang dibangun
Misi
Produk/Jasa
Persaingan
Target dan ukuran pasar
169
Strategi pemasaran
Tim Manajemen
Keuangan
2. Diskripsi Bisnis
Identitas perusahaan: nama, lokasi
Visi dan misi perusahaan
Gambaran sekilas tentang produk/jasa
Perkembangan sampai saat ini
Kepemilikan
3. Strategi Pemasaran
Tren dan pertumbuhan usaha yang dipilih
Gambaran pasar
Ukuran dan tren pasar
Peluang strategis
Target pasar
4. Analisis Persaigan
Pesaing
Posisi dalam persaingan
Distribusi pangsa pasar
Kelebihan dibanding pesaing
5. Rencana Design dan Pengembangan
Tujuan usaha jangka panjang
Strategi
Sasaran-sasaran dan jadwal pencapaian
6. Rencana Operasi dan Manajemen
Fasilitas
Proses produksi
Pasokan dan Distribusi
Pengembangan produk
Tim manajemen
170
7. Analisis Rencana Keuangan
Proyeksi pendapatan
Proyeksi aliran kas
Neraca
Sumber modal & penggunaan
Asumsi yang digunakan
8. Analisis Break-Even
9. Lampiran
171
Rencana Bisnis
172
DISTRIBUSI
Lokasi:
Status bangunan Sewa Milik saya sendiri Dibangun Lainnya (jelaskan):
Lokasi usaha bisa diuraikan sebagai berikut:
Metode distribusi:
Perusahaan akan menjual langsung kepada: Pedagang besar, Pengecer,
Individu, Pelanggan internet dan/atau Lainnya (jelaskan):
Cara distribusi dipilih dengan alasan sebagai berikut:
173
2.5 RENCANA PEMASARAN
PROMOSI
Promosi lisan (word of mouth):
Saya akan mempengaruhi “desas-desus” mengenai bisnis saya sebagai berikut:
Promosi penjualan:
Saya akan melakukan promosi penjualan sebagai berikut:
PROMOSI RINCIAN BIAYA
PENJUALAN
Penjualan Kredit Dibayar dalam …….. hari: ………..(kredit macet)
174
3 RENCANA PENJUALAN BULANAN (tidak termasuk PPn)
Bulan 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 JUMLAH
Jumlah nilai penjualan semua produk (jika jumlahnya lebih dari 2 produk)
Nilai
penjualan
Jumlah nilai penjualan semua produk
Nilai
penjualan
175
4.1 RENCANA PRODUKSI Produk 1 (tidak termasuk PPn)
Untuk usaha manufaktur dan jasa
Produk / Jasa 1: _______________
Bulan 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 JUMLAH
Rencana produksi (berdasarkan rencana penjualan) dalam jumlah unit yang diproduksi atau dipasok
Kuantitas
Pembelian bahan baku (sesuai rencana produksi):
1 Jenis bahan = Kuantitas kebutuhan per unit = Harga satuan = ………. / ……….
Kuantitas
Nilai
2 Jenis bahan = Kuantitas kebutuhan per unit = Harga satuan = ………. / ……….
Kuantitas
Nilai
3 Jenis bahan = Kuantitas kebutuhan per unit = Harga satuan = ………. / ……….
Kuantitas
Nilai
4 Jenis bahan = Kuantitas kebutuhan per unit = Harga satuan = ………. / ……….
Kuantitas
Nilai
Jumlah nilai pembelian bahan baku (sesuai rencana produksi):
Jumlah
176
4.2 RENCANA PRODUKSI Produk 2 (tidak termasuk PPn)
Untuk usaha manufaktur dan jasa
Produk / Jasa 2: _______________
Bulan 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 JUMLAH
Rencana produksi (berdasarkan rencana penjualan) dalam jumlah unit yang diproduksi atau dipasok
Kuantitas
Pembelian bahan baku (sesuai rencana produksi):
1 Jenis bahan = Kuantitas kebutuhan per unit = Harga satuan = ………. / ……….
Kuantitas
Nilai
2 Jenis bahan = Kuantitas kebutuhan per unit = Harga satuan = ………. / ……….
Kuantitas
Nilai
3 Jenis bahan = Kuantitas kebutuhan per unit = Harga satuan = ………. / ……….
Kuantitas
Nilai
4 Jenis bahan = Kuantitas kebutuhan per unit = Harga satuan = ………. / ……….
Kuantitas
Nilai
Jumlah nilai pembelian bahan baku (sesuai rencana produksi):
Jumlah
177
4.5 RENCANA PRODUKSI Semua produk (tidak termasuk PPn)
Bahan lain
Untuk usaha manufaktur dan jasa
Semua produk dan jasa
Bulan 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 JUMLAH
Pembelian bahan lain (sesuai rencana produksi semua produk):
1 Jenis bahan = Harga satuan = ………. / ……….
Kuantitas
Nilai
2 Jenis bahan = Harga satuan = ………. / ……….
Kuantitas
Nilai
3 Jenis bahan = Harga satuan = ………. / ……….
Kuantitas
Nilai
4 Jenis bahan = Harga satuan = ………. / ……….
Kuantitas
Nilai
Jumlah nilai pembelian bahan lain (sesuai rencana produksi semua produk):
Jumlah
178
4.6 RENCANA PRODUKSI Semua produk (tidak termasuk PPn)
Untuk usaha manufaktur dan jasa
Bulan 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 JUMLAH
Produk / Jasa 1: _______________ (dari langkah 4.1)
Kuantitas
Nilai
pembelian
Produk / Jasa 2: _______________ (dari langkah 4.2)
Kuantitas
Nilai
pembelian
Bahan lain (dari langkah 4.5)
Nilai
pembelian
Jumlah Nilai pembelian bahan baku dari semua produk atau jasa
Jumlah
179
4.7 RENCANA PEMBELIAN (tidak termasuk PPn)
Untuk pengecer dan pedagang besar
Bulan 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 JUMLAH
Produk 1: _______________ Unit: _______________ Harga beli/unit: _______________
Kuantitas
Nilai
pembelian
Produk 2: _______________ Unit: _______________ Harga beli/unit: _______________
Kuantitas
Nilai
pembelian
Jumlah nilai pembelian
Jumlah
180
5.1 KEBUTUHAN DAN BIAYA STAF
JANGKA
GAJI KOTOR KONTRIBUSI
POSISI KUALIFIKASI WAKTU
PER BULAN MAJIKAN
KONTRAK
1 Saya: manajer 12 bulan
3
4
5
6
7
Kontribusi pemilik untuk dirinya sendiri jika badan hukumnya perusahaan perorangan:
Jumlah biaya gaji (per bulan): = +
Rekrutmen:
Prosedur rekrutmen staf sebagai berikut:
181
5.2 STRUKTUR ORGANISASI
Tugas dan tanggungjawab akan dipihal sebagai berikut:
STAF POSISI TUGAS DAN TANGGUNGJAWAB
1 Saya sendiri Manajer
2
3
4
5
6
7
Struktur organisasi perusahaan akan tampak sebagai berikut:
MANAJER
182
6.1 LEMBAR PENYUSUTAN 1&2 (Tidak termasuk PPn)
Aktiva 1: Aktiva 2:
Tanggal pembelian: Tanggal pembelian:
Biaya pembelian: Biaya pembelian:
Usia pemakaian: ___ tahun (Persentase: ___ %) Usia pemakaian: ___ tahun (Persentase: ___ %)
Penyusutan per tahun: Penyusutan per tahun:
Penyusutan per Akumulasi Sisa yang masih Penyusutan per Akumulasi Sisa yang masih
Tahun Tahun
tahun penyusutan perlu dihapuskan tahun penyusutan perlu dihapuskan
1 1
2 2
3 3
4 4
5 5
6 6
7 7
8 8
9 9
10 10
183
6.1 LEMBAR PENYUSUTAN 3&4 (Tidak termasuk PPn)
Aktiva 3: Aktiva 4:
Tanggal pembelian: Tanggal pembelian:
Biaya pembelian: Biaya pembelian:
Usia pemakaian: ___ tahun (Persentase: ___ %) Usia pemakaian: ___ tahun (Persentase: ___ %)
Penyusutan per tahun: Penyusutan per tahun:
Penyusutan per Akumulasi Sisa yang masih Penyusutan per Akumulasi Sisa yang masih
Tahun Tahun
tahun penyusutan perlu dihapuskan tahun penyusutan perlu dihapuskan
1 1
2 2
3 3
4 4
5 5
6 6
7 7
8 8
9 9
10 10
BIAYA
PENYUSUTAN
TANGGAL PEMBELIAN
jenis investasi SPESIFIKASI JUMLAH PPN TAHUN
PEMBELIAN (tidak termasuk
PERTAMA*
PPn)
1
2
3
4
184
5
6
7
8
Jumlah setahun:
Rata-rata penyusutan bulanan dalam tahun pertama:
Jumlah
185
7.2 RENCANA PENJUALAN DAN BIAYA (tidak termasuk PPn)
Untuk semua produk / Jasa / Kisaran produk
Bulan Sebelum 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 JUMLAH
Jumlah nilai penjualan semua produk dan/atau jasa (dari langkah 3) dan subsidi
Nilai penjualan +
Subsidi +
Jumlah nilai pembelian bahan baku dan/atau barang jadi (dari langkah 4.6 or 4.7)
Nilai pembelian -
Persediaan awal -
Persediaan akhir +
Laba kotor =
Semua biaya lainnya
Gaji -
Penyusutan -
Biaya lain -
Biaya modal -
Laba bersih =
Sebelum pajak
Pajak atas laba
Pajak -
Laba bersih =
Setelah pajak
186
7.4 PROYEKSI ALIRAN KAS (termasuk PPN)
Bulan Sebelum 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
Kas dari penjualan tuani +
Kas dari penjualan kredit +
Kas dari semua subsidi +
Kas dari pinjaman +
Pengembalian PPN +
Kas masuk lainnya +
A: JUMLAH KAS MASUK: =
Kas untuk pembelian +
Kas untuk gaji staf +
Pemakaian sendiri +
Kas untuk pengembalian +
pinjaman
Utang PPn +
Kas keluar lainnya +
B: JUMLAH KAS KELUAR: =
KAS AWAL BULAN: +
KAS MASUK (A > B): A-B +
KAS KELUAR (A < B): B-A -
KAS AKHIR BULAN: =
187
8 PERHITUNGAN BIAYA PRODUK (Tidak termasuk PPn)
Untuk usaha manufaktur dan jasa dengan lebih dari satu produk
PRODUK 1 PRODUK 2 PRODUK 3 PRODUK 4
Pemilahan biaya tak langsung: 100 % = …% + …% + …% + …%
Langsung = + + +
Biaya bahan = +
Tak langsung = + + +
Langsung = + + +
Biaya karyawan = +
Tak langsung = + + +
Penyusutan Tak langsung = + + +
Biaya-biaya lain Tak langsung = + + +
Biaya modal Tak langsung = + + +
Jumlah biaya = + + +
tahunan
Volume produksi (dalam unit):
Biaya per unit*:
* Dimasukkan ke dalam Rencana Pemasaran Langkah 2.3
188
9.1 KEBUTUHAN MODAL AWAL
INVESTASI MODAL KERJA
189
9.2 SUMBER MODAL AWAL
KEBUTUHAN MODAL AWAL
Sumber lain: +
Kebutuhan pinjaman: +
190
1.
2.
3.
4.
191
9.3 NERACA SEDERHANA
Neraca awal (prakiraan untuk ____ / ____ / 20____ )
AKTIVA KEWAJIBAN DAN MODAL SENDIRI
Investasi + Modal +
Persediaan + Subsidi investasi +
Bank + Pinjaman +
Kas + …………… +
Jumlah neraca = Jumlah neraca =
192
193