Program Studi Psikologi, Fakultas Psikologi dan Ilmu Sosial Budaya Univeristas Islam Indonesia,
Yogyakarta
Abstract. This study aims to find the relationship between social support and the caregiver
burden for working women of sandwich generation. The hypothesis is tested based on the
assumption that social support correlates with the caregiver burden. 108 female subjects
working sandwich generation were selected in this study. Data was collected using a social
support questionnaire based on the scale of the Multidimensional Scale of Perceived Social
Support (MSPSS) developed by Zimet (1988) and parenting burden questionnaire based on the
scale of Burden Scale for Family Caregivers (BSFC) developed by Gräsel, Chiu, Oliver (2003). The
analysis of this study uses the Product Moment correlation by Pearson. The results of the analysis
showed that there was a significant negative relationship between social support and caregiver
burden p=0.000 (p <0.05) and r=0.172. The results showed that the higher the perception of
social support, the lower the burden of care for respondents.
Abstrak. Penelitian ini bertujuan untuk mencari hubungan antara dukungan sosial dan beban
pengasuhan pada wanita bekerja generasi sandwich. Hipotesis diuji berdasarkan pada asumsi
bahwa dukungan sosial berkorelasi dengan beban pengasuhan. 108 subjek wanita bekerja
generasi sandwich dipilih pada penelitian ini. Data dikumpulkan dengan menggunakan kuisioner
dukungan sosial berdasarkan skala Multidimensional Scale Of Perceived Social Support (MSPSS)
yang dikembangkan oleh Zimet (1988) dan kuisioner beban pengasuhan berdasarkan skala
Burden Scale for Family Caregivers (BSFC) yang dikembangkan oleh Gräsel, Chiu, Oliver (2003).
Analisis penelitian ini menggunakan korelasi Product Moment oleh Pearson. Hasil analisis
menunjukkan bahwa ada hubungan negatif yang signifikan antara dukungan sosial dan beban
pengasuhan p=0,000 (p<0,05) dan r=0,172. Hasil penelitian menunjukkan semakin tinggi
persepsi dukungan sosial maka semakin rendah beban pengasuhan pada responden.
Kata kunci: beban pengasuhan, dukungan sosial, generasi sandwich, wanita bekerja
109
Fitri Ayu Kusumaningrum
pengasuhan antara lain ialah usia pengasuh, pengasuhan tidak hanya ke anak namun ke
jenis kelamin, hubungan dengan yang orangtua yang lanjut usia.
dirawat, dan pendidikan (Morimoto, Beban pengasuh juga diartikan
Schreiner, & Asano, 2003). Usia dewasa 21- sebagai konstrak multidimensi yang
44 lebih sering mengalami konflik dengan membahas tentang kecemasan dan
lansia dikarenakan pengetahuan, ketegangan (beban stres), perubahan pada
kematangan emosi dan kontrol diri masih hubungan diadik (beban hubungan), serta
rendah dibanding dewasa madya 45-59 adanya pembatasan waktu (beban objektif)
tahun (Maryam, Rosidawati, Riasmini, & yang muncul akibat dari melakukan
Suryati, 2012). pengasuhan (Savundranayagam, Montgo-
Data Pengasuhan dan Pusat Nasional mery, & Kosloski, 2010). Menurut Brannan,
untuk Wanita dan Lansia menunjukkan Heflinger dan Bickman (1997) beban
bahwa 66% pengasuh adalah perempuan, pengasuh terdiri dari tiga aspek yaitu: 1)
33% perempuan pekerja mengalami Kejadian negatif yang terjadi sebagai hasil
penurunan jam kerja. Pengasuh rata-rata dari mengasuh anak dengan masalah emosi
adalah wanita berusia 49 tahun yang bekerja atau perilaku (the objective caregiver strain);
di luar rumah dan memberikan 20 jam per 2) Perasaan yang diinternalisasi oleh
minggu perawatan kepada ibunya. 29% pengasuh dan berhubungan dengan
melewatkan promosi pekerjaan, pelatihan, kegiatan mengasuh anak dengan gangguan
atau penugasan, 22% mengambil cuti, 20% emosi ataupun perilaku (the internalized
beralih dari pekerjaan penuh-waktu ke subjective strain); 3) Perasaan negatif yang
paruh waktu, 16% berhenti dari pekerjaan ditujukan untuk anak yang diasuh (the
mereka, dan 13% pensiun dini (Mutschler, externalized subjective strain).
2003). Beban pengasuh dapat dipengaruhi
Berdasarkan hasil wawancara oleh faktor internal maupun faktor
penulis kepada responden, didapatkan hasil eksternal. Pada faktor internal terhadap
bahwa responden mengeluhkan lelah secara kesehatan fisik pengasuh (Pinquart &
fisik, stres, adanya tekanan dari pengasuhan Sörensen, 2007), usia, jenis kelamin, dan
sekaligus pekerjaan kantor, mudah strategi koping (Kim, Chang, Rose, & Kim,
terserang penyakit, perasaan sedih 2012). Adapun faktor eksternal yang dapat
dikarenakan tidak bisa melakukan mempengaruhi beban pengasuh seperti
pengasuhan yang baik, putus asa, sering dukungan sosial (Wijesinghe, Cunningham,
marah dan emosi negatif lainnya. Hal ini Fonseka, Hewage & Østbye, 2015; Tsai, &
dikarenakan sepulang bekerja, wanita Wang, 2009), keberfungsian keluarga
bekerja langsung menjalankan tugas (Chiou, Chang, Chen, & Wang, 2009;
Schleider, dkk., 2015), dan kesejahteraan persepsi dukungan sosial maka semakin
subjektif pengasuh (Stuckey, Neundorfer, & rendah beban pengasuhan pada responden.
Smyth, 1996). Begitu pula sebaliknya, semakin rendah
Terdapat beberapa pengertian dari persepsi dukungan sosial maka semakin
dukungan sosial yang dijelaskan oleh para tinggi beban pengasuhan pada responden.
ahli. Zimet, Dahlem, Zimet, dan Farley
(1988) menyatakan bahwa dukungan sosial Metode
adalah dukungan yang diterima oleh orang- Subjek penelitian
orang terdekat individu meliputi dukungan Subjek dalam penelitian ini adalah
keluarga, dukungan pertemanan, dan ibu bekerja yang termasuk kategori generasi
dukungan dari orang yang spesial bagi sandwich yaitu ibu bekerja yang mengasuh
individu. Sementara itu menurut Sarafino orangtua dan anak. Orangtua dan anak dari
(2006) dukungan sosial merupakan suatu responden ini bertempat tinggal di dalam
dukungan kelompok. Menurut Zimet, dkk. Likert. Penggunaan skala Likert digunakan
(1988) dukungan sosial terdiri dari tiga dengan tujuan mengukur sikap, pendapat,
aspek, yaitu: 1) Dukungan Keluarga, yaitu dan persepsi individu atau sekelompok
dukungan keluarga yaitu dukungan yang individu tentang suatu peristiwa (Sugiyono,
berasal dari keluarga; 2) Dukungan Orang 2008). Dengan skala Likert, variabel yang
Spesial, yaitu dukungan orang spesial adalah akan diukur ditetapkan menjadi indikator
dukungan yang berasal dari orang yang variabel, kemudian indikator tersebut
dianggap spesial; 3) Dukungan Teman, yaitu dijadikan acuan untuk menyusun butir-butir
mengacu pada 3 aspek yang dikemukakan dan Sangat Sesuai (SS). Setiap jawaban
oleh Zimet, dkk. (1988) yaitu keluarga bernilai 1 – 4, yang menunjukkan bahwa
(family), teman (friends), dan pihak penting semakin rendah skor yang diperoleh maka
lainnya (significant others). Skala dukungan semakin rendah tingkat stres akademik yang
sosial ini menggunakan metode Likert yaitu, dirasakan, dan semakin tinggi skor yang
subjek diminta untuk memilih salah satu diperoleh maka semakin tinggi stres
dari beberapa alternatif jawaban yang telah akademik yang dirasakan. Alat ukur ini
disediakan dengan mengacu pada keadaan memiliki nilai koefisien reliabilitas sebesar
subjek pada saat ini. Skala ini terdiri dari 12 0,907.
aitem favorable. Terdapat 5 alternatif
Metode analisis data
jawaban pada skala ini, yaitu Sangat Tidak
Penelitian ini merupakan penelitian
Sesuai (STS), Tidak Sesuai (TS), Netral (N),
korelasional, yaitu mencari hubungan antara
Sesuai (S), Sangat Sesuai (SS). Rentang skor
dukungan sosial dan beban pengasuhan
pada skala ini bergerak dari angka 1 sampai
wanita bekerja generasi sandwich. Peneliti
5. Alat ukur ini memiliki nilai koefisien
menggunakan analisis statistik dengan
reliabilitas sebesar 0,871.
metode analisis data Product Moment dari
Beban Pengasuhan Pearson.
Beban pengasuhan diukur dengan
menggunakan skala Burden Scale for Family Hasil
Caregivers (BSFC) oleh Gräsel, Chiu, Oliver Deskripsi data penelitian bertujuan
(2003) berisikan 28 item. Pada skala untuk mengetahui tinggi atau rendahnya
caregiver burden ini, subjek dituntut untuk tingkat dukungan sosial dan beban
lima alternatif jawaban, yaitu Sangat Tidak subjek penelitian secara umum adalah
korelasi negatif antara variabel dukungan Studi Chiou, Chang, Chen, dan Wang
sosial dan beban pengasuhan pada wanita (2009) menyataan bahwa penelitian
bekerja generasi sandwich. Pada penelitian sebelumnya telah gagal untuk
ini, ditemukan hasil bahwa sumbangan mempertimbangkan pentingnya keadaan
efektif dari variabel dukungan sosial pengasuhan dan dampaknya pada dukungan
terhadap variabel beban pengasuhan sosial dan beban pengasuhan. Oleh karena
sebesar 17,2 %. Hal ini berarti, 82,8 % itu, penelitian ini bertujuan untuk
sumbangan efektif pada variabel beban menyelidiki hubungan antara dukungan
pengasuhan dipengaruhi oleh faktor-faktor sosial yang dirasakan maupun yang
lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini. diterima, dan beban pengasuhan. Studi
Hasil yang diperoleh dari penelitian ini cross-sectional ini dilakukan pada 301
menunjukkan dari 108 subjek, persentase pengasuh keluarga. Data dikumpulkan
tertinggi pada 26 subjek (24,07 %) berada dengan menggunakan kuesioner terstruktur
dalam kategori beban pengasuhan yang yang mencakup Skala Dukungan Sosial,
tinggi dan 26 subjek (24,07 %) berada pada APGAR Keluarga (adaptasi, kemitraan,
kategori dukungan sosial yang sangat tinggi. pertumbuhan, kasih sayang, tekad), dan
Studi yang dilakukan Thompson, Skala Beban Pengasuh. Temuan
Futterman, Gallagher-Thompson, Rose, dan menunjukkan bahwa beban pengasuh paling
Lovett (1993) menilai hubungan antara baik diprediksi oleh dua yang dirasakan dan
enam jenis dukungan sosial dan lima ukuran penerimaan dukungan sosial. Tingkat beban
beban pengasuhan. Dua pertanyaan yang pengasuh kemungkinan akan lebih tinggi
diajukan ialah apakah semua jenis dukungan ketika pengasuh memiliki tingkat fungsi
sosial saling terkait dengan beban, dan keluarga dan dukungan sosial yang lebih
apakah jenis dukungan yang sama rendah. Dukungan sosial yang dirasakan
berkorelasi dengan berbagai jenis beban. lebih baik dalam memprediksi beban
Pengasuh keluarga (N = 277) untuk orang pengasuh daripada menerima dukungan
lansia menjadi responden. Analisis regresi sosial. Hasil lain menunjukkan bahwa fungsi
berganda menunjukkan bahwa semua jenis keluarga memiliki pengaruh penting pada
dukungan sosial untuk pengasuh orangtua beban pengasuh. Studi lebih lanjut tentang
yang lemah tidak sama. Terlibat dalam intervensi berbasis keluarga diperlukan
interaksi sosial untuk bersenang-senang dan untuk menentukan pendekatan yang secara
rekreasi tampaknya menjadi yang paling efektif dapat mengurangi beban pengasuh.
penting dalam mengurangi beban Peran dukungan sosial yang dirasakan
pengasuhan. dalam kesehatan pengasuh harus diselidiki
Dukungan sosial yang diteliti ialah integrasi pengasuhan pada wanita bekerja khususnya
pengasuhan. Kemudian penelitian Stewart, Brannan, A. M., Heflinger, C. A., & Bickman, L.
(1997). The Caregiver Strain
dkk. (1998) menemukan bahwa dukungan Questionnaire: Measuring the
teman penting untuk sumber dukungan impact on the family of living with a
child with serious emotional
emosi, informasi, serta afirmasi pada disturbance. Journal of Emotional
keluarga pengasuh. and Behavioral Disorders, 5(4), 212-
222.
Chang, H. Y., Chiou, C. J., & Chen, N. S. (2010). Gräßel, E., Chiu, T., & Oliver, R. (2003).
Impact of mental health and Development and validation of the
caregiver burden on family Burden Scale for Family Caregivers
caregivers’ physical health. Archives (BSFC). Toronto: COTA
of Gerontology and Geriatrics, 50(3), Comprehensive Rehabilitation and
267-271. Mental Health Services.
Chappell, N. L., & Reid, R. C. (2002). Burden Kim, H., Chang, M., Rose, K., & Kim, S. (2012).
and well-being among caregivers: Predictors of caregiver burden in
Examining the distinction. The caregivers of individuals with
Gerontologist, 42(6), 772-780. dementia. Journal of Advanced
Nursing, 68(4), 846-855.
Chiou, C. J., Chang, H. Y., Chen, I. P., & Wang,
H. H. (2009). Social support and Maryam, R.S., Rosidawati, Riasmini, N. M.,
caregiving circumstances as Suryati, E. S. (2012). Beban keluarga
predictors of caregiver burden in merawat lansia dapat memicu
Taiwan. Archives of Gerontology and tindakan kekerasan dan
Geriatrics, 48(3), 419-424. penelantaran terhadap lansia.
Jurnal Keperawatan Indonesia,
Clumber, N.R., Grimm, J.W., Cody, M., Beck,C. 15(3), 143-150.
(2003). Gender, Kinship, and
Caregiver Burden: The case of Morimoto, T., Schreiner, A. S., & Asano, H.
community-dwelling memory (2003). Caregiver burden and
impaired senior. International health‐related quality of life among
Journal of Geriatric Psychiatry, Japanese stroke caregivers. Age and
18(8), 722-732. Ageing, 32(2), 218-223.
Evans, K. L., Millsteed, J., Richmond, J. E., Novak, M., & Guest, C. (1989). Application of
Falkmer, M., Falkmer, T., & Girdler, a multidimensional caregiver
S. J. (2016). Working sandwich burden inventory. The
generation women utilize strategies Gerontologist, 29(6), 798-803.
within and between roles to achieve
role balance. PloS one, 11(6), Papastavrou, E., Kalokerinou, A., Papacostas,
e0157469. S. S., Tsangari, H., & Sourtzi, P.
(2007). Caring for a relative with
dementia: Family caregiver burden.
Journal of Advanced Nursing, 58(5),
446–457.
Pinquart, M., & Sörensen, S. (2007). Simonelli, C., Tripodi, F., Rossi, R., Fabrizi, A.,
Correlates of physical health of Lembo, D., Cosmi, V., & Pierleoni, L.
informal caregivers: A meta- (2008). The influence of caregiver
analysis. The Journals of burden on sexual intimacy and
Gerontology Series B: Psychological marital satisfaction in couples with
Sciences and Social Sciences, 62(2), an alzheimer spouse. International
P126-P137. Journal of Clinical Practice, 62(1),
47-52.
Rodakowski, J., Skidmore, E. R., Rogers, J. C.,
& Schulz, R. (2012). Role of social Stewart, M.J., Doble, S., Hart, G., Langille, L., &
support in predicting caregiver MacPherson, K. (1998). Peer visitor
burden. Archives of Physical Medicine support for family caregivers of
and Rehabilitation, 93(12), 2229- seniors with stroke. Canadian
2236. Journal of Nursing Research Archive,
30(2), 87 – 117.
Salmon, S. A. (2017). The Sandwich
Generation: Effects of Caregiver Stuckey, J. C., Neundorfer, M. M., & Smyth, K.
Burden and Strategies for A. (1996). Burden and well-being:
Assessment. Utah: Westminster The same coin or related currency?.
College. The Gerontologist, 36(5), 686-693.
Schleider, J. L., Ginsburg, G. S., Keeton, C. P., Tsai, S. M., & Wang, H. H. (2009). The
Weisz, J. R., Birmaher, B., Kendall, P. relationship between caregiver’s
C., ... & Walkup, J. T. (2015). Parental strain and social support among
psychopathology and treatment mothers with intellectually disabled
outcome for anxious youth: Roles of children. Journal of Clinical Nursing,
family functioning and caregiver 18(4), 539-548.
strain. Journal of Consulting and
Clinical Psychology, 83(1), 213.