PENDAHULUAN
1. 1 LATAR BELAKANG
Rencana kerja Organisasi Perangkat Daerah (Renja OPD) ini merupakan penjabaran
tahun ke empat dari Rencana Strategis Perangkat Daerah (Renstra – PD) yang dulunya
masih merupakan Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Dharmasraya
tahun 2016 – 2021, dan merupakan penjabaran tahun ke tiga untuk OPD Dinas
Transmigrasi dan Tenaga Kerja. Renja ini dibuat dengan mempedomani Rancangan Awal
RKPD tahun 2019, Rencana Strategis (Renstra) OPD, Rencana Pembangunan Jangka
Menengah Daerah 2016 – 2021, dan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah
Kabupaten Dharmasraya Tahun 2005 – 2025. Renja ini disusun juga memperhatikan
capaian kinerja dan hasil evaluasi pelaksanaan kegiatan pada tahun – tahun sebelumnya.
Renja ini juga akan menjawab dan mengantisipasi terhadap permasalahan yang akan
dihadapi dengan memperhatikan aspirasi masyarakat dan dinamika perkembangan pada
lingkungan strategis.
Proses penyusunan Rencana Kerja Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja Kabupaten
Dharmasraya mempedomani apa yang diamanat oleh Undang-Undang Nomor 25 Tahun
2004 Tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional. Dalam Undang-undang
tersebut dijelaskan bahwa Renja OPD merupakan penjabaran dari Rencana Strategis,
dan akan dilaksanakan untuk jangka waktu 1 (satu) tahun yang memuat tentang
kebijakan, program dan kegiatan pembangunan baik yang dilaksanakan langsung oleh
pemerintah daerah maupun yang ditempuh dengan mendorong partisipasi masyarakat.
Mekanisme ini sudah mengacu pada Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang
Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana
Pembangunan Daerah. dimana fungsi Renja OPD merupakan suatu penjabaran dan
bentuk operasional dari Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) yang dimuat dalam
program dan kegiatan OPD. Renja dapat memberikan kontribusi pada pencapaian tujuan
dan program OPD secara keseluruhan dan tujuan strategis jangka menengah yang
tercantum dalam Renstra OPD serta sebagai proses penyusunan RAPBD.
Renja Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja Kabupaten Dharmasraya Tahun 2019 1
Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja Kabupaten Dharmasraya sebagai salah
Organisasi perangkat daerah dilingkungan Pemerintahan Kabupaten dibentuk sesuai
dengan Peraturan Daerah Kabupaten Dharmasraya Nomor 6 tahun 2016 tentang
Pembentukan Organisasi Perangkat Daerah, merupakan implementasi dari berlakunya
Undang – Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah dan Peraturan
Pemerintah Nomor 18 tahun 2015 tentang Penataan Organisasi Perangkat Daerah.
Berdasarkan Peraturan Perundang – undangan tersebut maka Dinas Transmigrasi dan
Tenaga Kerja Kabupaten Dharmasraya membidangi 1 (satu) urusan wajib yaitu urusan
Tenaga Kerja dan 1 (satu) urusan pilihan yaitu urusan Transmigrasi. Kedua urusan ini
sangat terkait dan saling menunjang bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat
Kabupaten Dharmasraya.
Penyusunan Renja Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja Tahun 2019 sebagaimana
diamanatkan oleh peraturan perundangan yang berlaku, tentunya akan bersinergi
dengan Program Prioritas yang ada pada RKPD Kabupaten Dharmasraya Tahun 2019 dan
berpedoman kepada Renstra Dinas Tahun 2016-2021. Adapun pelaksanaan penyusunan
Renja Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja Tahun 2019 dilakukan sesuai dengan
Permendagri Nomor 86 Tahun 2017 tentang Tata Cara Perencanaan, Pengendalian dan
Evaluasi Pembangunan Daerah, Tata Cara Evaluasi Rancangan Peraturan Daerah Tentang
Rencana Pembangunan Jangka Pangjang Daerah dan Rencana Pembangunan Jangka
Menegah Daerah serta Tata Gara Perubahan Jangka Panjang Daerah, Rencana Jangka
Menenggah Daerah Dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah.
Renja Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja Kabupaten Dharmasraya Tahun 2019 2
II. Tahapan Penyusunan rancangan awal ; meliputi proses (1) penyusunan mengacu
pada rancangan awal RKPD Kabupaten Tahun 2019 dan Renstra Dinas Tahun
2016-2021, yang mengacu kepada RPJP 2005- 2025 Kabupaten Dharmasraya (2)
mengacu pada evaluasi program dan kegiatan tahun sebelumnya (3) upaya
pemecahan masalah yang sedang dihadapi (4) berdasarkann usulan program dan
kegiatan dari masyarakat.
III.Penyusunan Rancangan ; meliputi (1) Penyelarasan program/kegiatan (2)
Penajaman indikator dan target kinerja (3) Penyelarasan program/kegiatan antar
OPD (4) Penyesuaian pendanaan program dan kegiatan
IV. Pelaksanaan Forum PD. Peserta forum OPD terdiri dari wakil peserta
musrenbang kecamatan, OPD lainnya, serta pihak-pihak baik yang langsung atau
tidak langsung mendapatkan manfaat dan dampak dari program dan kegiatan
sesuai dengan tugas dan fungsi OPD kabupaten. Teknik pelaksanaan forum OPD
dilakukan menggabungkan beberapa OPD sekaligus dalam satu forum dengan
mempertimbangkan tingkat urgensi, efisiensi dan efektifitas penyelenggaraan.
Adapun tujuan pelaksanaan forum OPD adalah untuk :
a) Penyelarasan program dan kegiatan sesuai dengan tugas dan fungsi masing-
masing OPD berdasarkan usulan program dan kegiatan hasil musrenbang
kecamatan;
b) Penajaman indikator dan target kinerja program dan kegiatan sesuai dengan
tugas dan fungsi OPD;
c) Penyelarasan program dan kegiatan antar OPD dalam rangka sinergi
pelaksanaan dan optimalisasi pencapaian sasaran sesuai dengan tugas dan
fungsi masing-masing OPD; dan
d) Penyesuaian pendanaan program dan kegiatan prioritas berdasarkan pagu
indikatif untuk masing-masing OPD.
Hasil pelaksanaan forum OPD dituangkan dalam berita acara kesepakatan
forum OPD, berita acara forum OPD dijadikan bahan dalam penyempurnaan
rancangan renja SKPD. Dimana penyempurnaan seluruh rancangan renja OPD
menjadi bahan penyempurnaan rancangan awal RKPD menjadi rancangan RKPD
yang akan dijadikan bahan dalam Musrenbang RKPD tahun 2019.
Renja Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja Kabupaten Dharmasraya Tahun 2019 3
V. Perumusan Rancangan Akhir ; meliputi (1) Proses Penyempurnaan Rancangan
Renja menjadi rancangan akhir renja (2) Mempertajam Program, kegiatan dan
pagu indikatif Perangkat Daerah.
VI. Penetapan Renja ; Proses penetapan Renja Dinas Transmigrasi dan Tenaga
Kerja dilakukan setelah dilakukannya Musrembang tingkat kecamatan dan di
susunnya Draf RKPD Kabupaten Dharmasraya Tahun 2019. Langkah terakhir
proses dari penyusunan rancangan Renja Dinas Tranmigrasi dan Tenaga Kerja
adalah melakukan penyempurnaan berdasarkan RKPD yang telah ditetapkan,
selanjutnya dilakukan verifikasi terhadap renja Dinas Transnaker oleh tim
penyusun RKPD. Verifikasi dilakukan untuk memastikan rancangan Renja Dinas
Transmigrasi dan Tenaga Kerja sesuai dengan RKPD yang telah ditetapkan. Hasil
verifikasi renja OPD yang telah sesuai dengan RKPD selanjutnya disampaikan
oleh kepala Dinas kepada Bupati untuk mendapatkan pengesahan, proses akhir
adalah ditetapkannya Renja Dinas Transmigrasi dan Tenagas Kerja Tahun 2019
melalui Keputusan Kepala Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja.
Renja Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja Kabupaten Dharmasraya Tahun 2019 5
- Sebagai pedoman dalam penyusunan Rencana Kerja dan Anggaran (RKA) Dinas
Tranmigrasi dan Tenaga Kerja Tahun 2019.
- Sebagai acuan dalam sinkronisasi perencanaan program dengan OPD terkait, Dinas
Propinsi dan Pemerintah Pusat/ Kementerian terkait,
- Menjamin pencapaian tujuan dan sasaran pembangunan terutama dalam
menjalankan kewenangannya dalam penyusunan, pengendalian dan evaluasi
rencana pelaksanaan pembangunan daerah, serta tugas lain yang diberikan kepada
Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja sesuai aturan yang berlaku.
Renja Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja Kabupaten Dharmasraya Tahun 2019 6
BAB II
EVALUASI PELAKSANAAN RENJA TAHUN LALU
2.1 Evaluasi Pelaksanaan Renja Tahun 2017 Dan Capaian Renstra OPD
Pelaksanaan Rencana Kerja Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja Kab.
Dharmasraya tahun 2018 merupakan tahun Ketiga dari Rencana Kerja Jangka
Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Dharmasraya tahun 2016 s.d 2021. Pada
RPJMD Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja Kab.Dharmasraya terdapat 4 program
dengan 7 kegiatan yaitu :
1. Program Peningkatan Peningkatan Kualitas dan Produktifitas Tenaga Kerja, dengan
kegiatan dan target kinerja;
1) Operasional Administrasi Balai Latihan Kerja (BLK)
2) Pengadaan Peralatan Pendidikan dan keterampilan bagi pencari kerja, target 1
paket (16 PC)
3) Pemeliharan Rutin/berkala sarana dan prasarana BLK, target 1 (satu) paket.
4) Pendidikan dan Pelatihan keterampilan bagi pencari kerja, target 144 orang
(APBD/APBN).
2. Program Peningkatan Kesempatan Kerja dengan kegiatan target Kinerja;
1) Penyaluran penetapan tenaga kerja, target 70 orang
2) Menyusun informasi bursa kerja, target 12 perusahan
3) Menyusun perencanaan tenaga kerja Daerah, target 1 (satu) dokumen
3. Program penempatan dan perluasan tenaga kerja, dengan kegiatan dan target
kinerja;
1). Pelaksanaan padat karya infrastruktur target 7 (tujuh) paket (Dana Aspirasi
dewan)
4. Program Perlindungan Pengembangan Lembaga Ketenagakerjaan :
1) Fasilitasi Prosedur Penyelesaian Perselisihan Hubungan Industrial target 5 (lima)
kasus.
2) Pendataan perusahaan dan penyerapan Tenaga Kerja, target 25 Perusahaan
3) Peningkatan Pengawasan Perlindungan dan Penegakan Hukum terhadap
Keselamatan dan Kesehatan kerja.
4) Pembinaan P2K3 dan LKS Bipartit dengan target 25 perusahaan.
Renja Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja Kabupaten Dharmasraya Tahun 2019 7
5. Program Pengembangan Wilayah Transmigrasi dengan kegiatan dan target kinerja;
1) Penyediaan dan Pengelolaan prasarana dan sarana sosial dan ekonomi di
kawasan transmigrasi target 1 unit.
2) Pembinaan Masyarakat Transmigrasi dan Lingkungan Transmigrasi dengan
target 200 KK
Renja Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja Kabupaten Dharmasraya Tahun 2019 8
2017 sebanyak 26 perusahaan (103%), dibandingkan dengan target tahun 2016
sebanyak 20 perusahaan dengan realisasi sebnyak 20 perusahaan (100%).
3. Pembinaan P2K3 dan LKS Bipatite dengan target 15 perusahaan, realisasi tahun
ini sebanyak 18 perusahaan (120%), dibandingkan dengan target tahun 2016
dan sebanyak 12 perusahaan dengan realisasi 12 perusahaan (100%).
4. Program Pengembangan Wilayah Transmigrasi
1. Penyediaan dan pengelolaan prasarana dan sarana sosial dan ekonomi di
kawasan transmigrasi dengan target 3 unit, realisasi tahun ini sebanyak 3 unit,
(100%), dibandingkan dengan target tahun 2016 sebanyak 2 Unit dengan
realisasi unit (100%)
2. Pembinaan masyarakat transmigrasi dengan target 200 KK, realisasi tahun ini
sebanyak 200 KK (100%), dibandingkan dengan target tahun 2016 dan sebanyak
200 KK dengan realisasi 200 KK (100%)
Pada pembahasan sub bab ini disajikan table rekapitulasi evaluasi hasil
pelaksanaan renja tahun 2017 yang mengacu kepada review renja tahun 2018 dan
pencapaian kinerja Renstra Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja sebagaimana terdapat
pada tabel 1 berikut :
Renja Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja Kabupaten Dharmasraya Tahun 2019 9
2.2. Analisa Kinerja Pelayanan Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja
Berdasarkan Peraturan Pemerintah No 6 Tahun 2008 tentang Pedoman
Evaluasi Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah, dan Peraturan Pemerintah No 38
Tahun 2007 tentang Pembagian Kewenangan Urusan Pemerintahan antara
Pemerintah, Pemerintah Daerah Propinsi dan Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota
dan Permen Nakertrans Nomor 15 Tahun 2010, tentang Standar Pelayanan
Minimal Bidang Tenaga Kerja dan Permen 20 Tahun 2008 tentang SPM transmigrasi,
dapat dijelaskan sasaran sebagai berikut:
Sasaran 1 Meningkatnya Kualitas dan Produktivitas Tenaga Kerja
1. Terlaksananya pelatihan kejuruan dengan target 12 kejuruan dengan
jumlah siswa 144 Org, realisasi tahun ini sebanyak 144 Org (100 %),
dibandingkan dengan target tahun 2016 jumlah siswa 96 orang dengan
realisasi sebesar 96 orang (100 %), dengan dana APBN
Sasaran 2 Meningkatnya Perluasan dan Pengembangan Kesempatan Kerja
1. Terlaksananya penempatan tenaga kerja dengan target 60 Orang,
realisasi tahun ini sebanyak 116 Orang (193 %), dibandingkan dengan
target tahun 2015 sebesar 50 orang dengan realisasi sebesar 70 orang
(140 %)
Sasaran 3 Meningkatnya sarana hubungan industrial yang kondusif dan
perlindungan tenaga kerja
Renja Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja Kabupaten Dharmasraya Tahun 2019 10
Sasaran 4 Tersedianya pemukiman Transmigrasi yang layak dan berwawasan
linkungan:
1. Meningkatnya sarana dan prasarana social ekonomi di UPT padang
hilalang dengan target 200 KK, realisasi tahun ini sebanyak 200 KK
(100%), dibandingkan dengan target tahun 2015 sebanyak 25 KK
dengan realisasi 25 KK (100%)
2. kesejahteraan masyarakat tranmigrasi di UPT Padang Hilalang dengan
target 200 KK, realisasi tahun ini sebanyak 200 KK (100%),
dibandingkan dengan target tahun 2015 dan sebanyak 200 KK dengan
realisasi 200 KK (100%)
Untuk lebih jelasnya analisa dan Pengukuran kinerja Dinas Transmigrasi dan
Tenaga Kerja Kabupaten Dharmasraya dapat dilihat tabel 2 berikut :
Renja Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja Kabupaten Dharmasraya Tahun 2019 11
2.3 Isu- Isu Penting Penyelenggaraan Tugas Fungsi OPD
Isu-isu penting yang dapat disampaikan antara lain sebagai berikut:
Bidang Transmigrasi :
Penempatan Transmigrasi di UPT Padang Hilalang SP2 sebanyak 350 KK yang berasal
dari :
- Korban Gempa Sumbar sebanyak 150 KK
- Transmigrasi local 150 KK
- Transmigrasi daerah Asal 50 KK
Renja Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja Kabupaten Dharmasraya Tahun 2019 12
tersebut yang disampaikan kepada Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja. Dan
terhadap kasus-kasus yang disampaikan, telah difasilitasi untuk
penyelesaiannya, namun belum secara maksimal dapat diselesaikan secara
cepat.
c. Pengawasan Tenaga Kerja:
Sesuai dengan target yang ditetapkan telah dilakukan pemeriksaan terhadap 35
perusahaan, namun pengawasan ini belum maksimal untuk dapat dilakukan. Hal
ini disebabkan oleh sangat minimya jumlah pegawai/personil yang dapat
melaksanakan pemeriksaan/ pengawas ketenaga kerjaan. Disamping itu sarana
dan prasarana mobilisasi juga sangat mempengaruhi pelaksanaan kegiatan,
sehingga kegiatan tidak dapat berjalan sesuai dengan schedule yang sudah
ditetapkan.
d. Pendidikan Pelatihan Kejuruan Balai Latihan Kerja
Pelaksanaan peandidikan dan pelatihan kejuruan yang dilaksanakan pada Balai
Latihan Kerja telah dilaksanakan untk 12 paket dengan jumlah siswa sebanyak 192
orang, yang pendanaannya berasal dari Dana APBN, melalui Balai Latihan Kerja
Industri Padang, Kementerian Ketenagakerjaan. Pada tahun ini tidak ada satu
paketpun palatihan kejuruan yang dianggarkan melalui dana APBD Kabupaten
Dharmasraya. Kondisi ini membuat kita tidak bisa memenuhi kebutuhan pelatihan
yang dibutuhkan oleh masyarakat. Karena pelatihan yang didanai melalui APBN
sudah ditentukan kejuruannya, kita hanya melaksanakannya saja, kita tidak
terlibat dalam perencanaannya.
Bidang transmigrasi :
Renja Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja Kabupaten Dharmasraya Tahun 2019 13
2. Strategi pemecahan masalah
Bidang tenaga kerja
a. Untuk Penempatan dan perekrutan ketenagakerjaan di pemerintahan
maupun diperusahaan diwajibkan untuk memiliki Kartu Pencaker (AK1)
dengan harapan pendataan tenaga penganggur bisa terdeteksi secara aktual.
b. - Melakukan sosialisasi ke perusahaan terkait penyelesaian kasus Hubungan
Industrial
- Penambahan jumlah personil yang membidangi Hubungan Industrial, dan
sarana penunjang pelaksanan kegiatan, agar kiranya dapat difasititasi oleh
perusahaan,
- Melimpahkan kasus Hubungan Industrial yang tidak dapat diselesaikan oleh
Dinas untuk dapat difasilitasi melalui Pegawai mediator di Tingkat Provinsi
Sumatera Barat.
c. Melakukan kerjasama / koordinasi dengan Dinas Provinsi Sumatera Barat
terkait dengan kegitan pemeriksaan dan pengujian di Perusahaan.
Renja Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja Kabupaten Dharmasraya Tahun 2019 14
2.5 Penelahaan Usulan Peogram dan Kegiatan Masyarakat
Berdasarkan hasil pelaksanaan Musrenbang Nagari hingga ketingkat
Kecamatan ada beberapa usulan masyarakat yang terkait dengan program maupun
kegiatan yang akan diusulkan untuk Renja Dinas Transmigrasi dan Tenga Kerja
Kabupaten Dharmasraya tahun 2019.
Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel 4 berikut ini :
Renja Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja Kabupaten Dharmasraya Tahun 2019 15
BAB III
Renja Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja Kabupaten Dharmasraya Tahun 2019 16
Teknokratik yang telah disusun Bappenas dan berpedoman pada Rencana
Pembangunan Jangka Panjang Nasional 2005-2025.
RPJMN berfungsi untuk menjadi pedoman Kementerian / Lembaga dalam
menyusun rencana strategis, bahan penyusunan dan penyesuaian RPJM Daerah,
menjadi pedoman pemerintah dalam menyusun Rencana Kerja Pemerintah (RKP),
dan acuan dasar dalam pemantauan dan evaluasi RPJM Nasional. Selain itu, menurut
Perpres tersebut, RPJMN juga dapat menjadi acuan bagi masyarakat berpartisipasi
dalam pelaksanaan pembangunan nasional.
Sesuai dengan Nawa Cita Presiden RepUblik Indonesia diantaranya yang
berhubungan dengan Dinas Transmigrasi dan Tenaga kerja adalah “ Prioritas 6;
Meningkatkan produktivitas rakyat dan daya sain di pasar Internasional sehingga
bangsa Indonesia bisa maju dan bangkit bersama bangsa-bangsa Asia lainnya”
Dengan sasaran utama Pembangunan Nasional 2015 – 2019 “ Meningkatkan
Pertumbuhan Ekonomi yang Inklusif dan Berkelanjutan “ yang salah satu poinnya
adalah meningkatnya ketersediaan lapangan kerja dan kesempatan kerja yang
berkualitas .
Sedangkan untuk prioritas Provinsi Sumatera Barat, terdapat pada “Prioritas
3, Peningkatan Pemerataan dan Kualitas Pendidikan; diarahkan pada penintasan
wajib belajar 9 tahun, perintisan wajib belajar 12 tahun, dan peningkatan standar
kependidikan untuk menghasilkan lulusan yang memenuhi peryaratan lapangan
kerja atau dapat menciptakan lapangan kerja. Dan “Prioritas 8, Percepatan
Penurunan Tingkat Kemiskinan, Pengangguran dan dan Daerah Tertinggal:
diarahkan untuk mengurangi jumlah penduduk yang menganggur dan yang miskin
secara intensif sehingga laju penurunan tingkat pengangguran dan kemiskinan
lebih tinggi dari periode RPJM sebelumnya.
Berdasarkan RPJMD Kabupaten Dharmasraya, dengan Visi Pemerintah
Daerah “ Menuju Dharmasraya Mandiri dan Berbudaya” yang berhubungan
dengan Dinas Transmiograsi dan Tenaga Kerja terdapat pada “Misi 1 :
Meningkatkan kualitas sumberdaya manusia melalui peningkatan kesehatan,
kecakapan, keahlian, sikap dan moralitas sebagai upaya untuk meningkatkan
produktivitas, inovasi dan keharmonisan masyarakat” dengan tujuan Penyiapan
dan Penyaliran tenaga kerja terlatih, dengan Sasaran (1) Peningkatan fungsi balai
Renja Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja Kabupaten Dharmasraya Tahun 2019 17
latihan kerja dan (2) Penyelengaraan pelatihan dan penyaluran tenaga kerja
pemuda nagari.
Berdasasrkan uraian diatas, maka untuk strategi, arah kebijakan program
prioritas serta indicator yang terkait dengan Pembangunan Nasional,
Pembangunan Provinsi Sumatera Barat dan Kabupaten Dharmasraya yang terkait
dengan Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja dapat dirumuskan sebagai berikut:
1. Strategi
Perbaikan iklim ketenagakerjaan dan transmigrasi
2. Kebijakan
Renja Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja Kabupaten Dharmasraya Tahun 2019 18
peran kelembagaan hubungan industrial;
d. Mengembangkan kawasan transmigrasi menjadi tempat tinggal dan
usaha yang layak dan mampu menjadi kawasan mandiri secara sosial dan
ekonomi;
e. Mengembangkan masyarakat transmigrasi yang mandiri dan kawasan
transmigrasi sebagai pusat pertumbuhan baru.
2. Sasaran
Arah kebijakan pembangunan di Kabupaten Dharmasraya Bidang Transmigrasi
dan Tenaga Kerja yang merupakan bagian dari Rencana Pembangunan Jangka
Menengah Daerah tahun 2016-2021. Maka arah kebijakan pembangunan
dibidang Transmigrasi dan Tenaga Kerja sebagai berikut:
1. Meningkatkan kualitas dan produktifitas tenaga kerja untuk mencetak
tenaga kerja mandiri dan lapangan usaha baru yang berdaya saing tinggi.
2. Meningkatkan kualitas sistem informasi ketenagakerjaan dan memperluas
penyaluran tenaga kerja,
3. Perluasan penciptaan kesempatan kerja dan penempatan tenaga kerja
melalui Antar Kerja Lokal (AKL) , Antar Kerja Antar Daerah (AKAD) dan
Padat Karya Produktif.
4. Pengelolaan iklim kerja yang kondusif melalui hubungan industrial yang
harmonis.
5. Peningkatan intensitas dan kualitas dalam penerapan keselamatan kerja
dan kesehatan kerja serta penegakan hukum.
6. Pembinaan, pemberdayaan masyarakat transmigrasi dan pengembangan
kawasan transmigrasi sebagai pusat pertumbuhan baru dalam mendukung
pengembangan perdesaan dan ekonomi local untuk mewujudkan
kemandirian warga transmigran.
7. Mengembangkan dan memanfaatkan potensi sumber daya alam pedesaan
yang terintegrasi dengan pengembangan perkotaan dalam satu kesatuan
sistem pengembangan ekonomi wilayah dalam bentuk Wilayah
Pengembangan Transmigrasi (WPT) atau Lokasi Permukiman Transmigrasi
(LPT), serta fasilitasi perpindahan dan penempatan penduduk untuk
memenuhi kebutuhan sumber daya manusia dan memberikan peluang
Renja Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja Kabupaten Dharmasraya Tahun 2019 19
usaha dikawasan transmigrasi,
8. Mengembangan Pola kerja sama dalam pelakasanaan pembangunan
pemukiman transmigrasi dengan Pemerintah Daerah asal transmigrasi,
Renja Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja Kabupaten Dharmasraya Tahun 2019 20
3. Program Peningkatan Disiplin Apatur.
- Pengadaan pakaian dinas dan perlengkapannya.
4. Program Peningkatan Kapasitas dan Sumber daya Aparatur.
- Pendidikan dan pelatihan formal.
5. Program Peningkatan Kualitas dan Produktifitas Tenaga Kerja :
1) Pembangunan Balai latihan kerja.
2) Pengadaan Peralatan Pelatihan
3) Peningkatan Kompetensi Instruktur BLK
4) Pendidikan dan pelatihan keterampilan bagi pencari kerja
5) Pemeliharaan rutin /berkala sarana dan prasarana BLK
6) Rehablitasi sedang / berat sarana dan prasarana BLK
7) Operasional administrasi BLK.
6. Program Peningkatan Kesempatan Kerja
1) Penyusunan informasi bursa tenaga kerja
2) Penyebarluasan Informasi bursa Tenaga kerja
3) Fasilitasi Penerimaan Peserta Magang ke Luar Negeri
4) Fasilitasi penyaluran dan penempatan tenaga kerja,
5) Sosialisasi Wajib Lapor Lowongan di perusahaan
7. Program Pembangunan dan Perluasan Kesempatan Kerja
1) Kegiatan Padat Karya Infrastruktur
2) Pengembangan Tenaga Kerja Mandiri
Renja Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja Kabupaten Dharmasraya Tahun 2019 21
9. Program Pengembangan Wilayah Transmigrasi,
1) Penyediaan dan Pengelolaan prasarana dan sarana sosial dan ekonomi di
kawasan transmigrasi
2) Peningkatan kerja sama dalam pengembangan transmigrasi
3) Pembinaan Masyarakat Transmigrasi dan Lingkungan Transmigrasi,
10. Program Pengembangan Wilayah Transmigrasi
1) Penyediaan dan Pengelolaan Prasarana dan Sarana Sosial dan Ekonomi di
kawasan Transmigrasi
2) Peningkatan Kerjasama Dalam Rangka Pengembangan Permukiman
Transmigrasi
3) Pembinaan Masuyarakat Transmigrasi dan Lingkungan Transmigrasi
4) Penyiapan Kawasan dan Pembangunan Permukiman Transmigrasi
5) Pengembangan kawasan Transmigrasi,
Untuk lebih jelasnya program dan kegiatan yang akan dilaksanakan pada
tahun 2019 dapat dilihat pada tabel 5 berikut:
BAB IV
Renja Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja Kabupaten Dharmasraya Tahun 2019 22
BAB IV
Rencana Kerja Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja ini, memuat Program
dan kegiatan yang akan dilaksanakan pada tahun 2019. Program dan kegiatan ini
meruapkan penjabaran dari Program Prioritas yang ada pada Renstra PD dan
mempedomani hasil Musrenbang Kabupaten. Program dan kegiatan yang
diajukan diklasifikasikan berdasarkan sumber pembiayaan. Sumber pembiayaan
tersebut ada yang berasal dari APBD Kabupaten, APBD Provinsi dan APBN. Untuk
lebih jelasnya terhadap Rencana Kerja PD 2019, akan dijelaskan berdasarkan
Program Kegiatan dan sumber Pendanaan, seperti yang diuraikan pada tabel 5
berikut:
Renja Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja Kabupaten Dharmasraya Tahun 2019 23
BAB V
PENUTUP
Sesuai dengan tugas pokok dan fungsi serta kewenangan yang melekat di
OPD ini, Rencana Kerja Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja terdiri dari 10 (sepuluh)
program dan 61 (Enam puluh sembilan) kegiatan. Program dan kegiatan tersebut
diharapkan dapat meningkatkan pelayanan masyarakat dibidang Transmigrasi dan
Tenaga Kerja.
Renja Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja Kabupaten Dharmasraya Tahun 2019 24
kegiatan akan berkembang pesat dalam kurun waktu yang cepat, maka Renja ini
buat dengan seksama dan untuk disesuaikan dengan tuntutan dan tantangan ke
depan.
Pulau Punjung, Maret 2018
Renja Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja Kabupaten Dharmasraya Tahun 2019 25