Guru tidak bisa memandu proses pembelajaran dengan murid secara langsung
Guru tidak bisa menggunakan
sumber daya yang tersedia di sekolah
Terbatasnya komunikasi guru
dengan rekan kerja dan pemimpin sekolah Murid tidak bisa mengikuti proses pembelajaran dengan guru secara langsung
Murid tidak bisa melakukan aktivitas
kegemaran sebagaimana biasa
Terbatasnya komunikasi murid
dengan teman sepermainan Bertambahnya waktu dan energi orangtua untuk mendampingi pembelajaran anak
Terbatasnya akses orangtua terhadap tempat
kerja yang mempengaruhi pendapatan
Terbatasnya komunikasi orangtua dengan
rekan kerja dan pergaulan sosial lain Saya mengajar kelas 2 SD. Ada tatap Testimoni Guru muka dengan menggunakan aplikasi Zoom. Tetapi tidak semua anak bisa akses karena ada yang orangtuanya masih bekerja atau ada yang tidak fasih menggunakan aplikasi.
Siswa banyak tidak punya android
dan beli paket internet. Ekspektasi tidak bisa tinggi seperti dulu. Kami harus menurunkan standar tugas dan nilai. Saya orang tua dari anak kelas 4 SD. Testimoni Guru membuat grup WA dan hanya memberikan tugas tanpa Orangtua keterangan apa-apa. Hanya “Kerjakan buku tema 9 hal 81 dan PR hal 81” berulang seperti itu setiap harinya. Anak menjadi jenuh dan bosan.
Saya orangtua anak TK besar.
Guru setiap hari Senin memberikan tugas kepada orangtua untuk dikerjakan anak selama seminggu dan meminta laporan berupa foto. Kami sudah memberikan masukan, agar ada komunikasi dua arah dengan anak, tapi tidak ada perubahan. Testimoni Murid Saya pelajar SMP, tugas yang saya terima dari guru menjadi semakin banyak selama Pembelajaran Jarak Jauh dibandingkan saat Sekolah biasa. Saya jenuh.
Aku kangen teman-teman dan ingin
bisa bermain lagi bersama teman-teman. Tapi aku suka belajar di rumah, bisa belajar dengan mama itu mengasyikkan.