Anda di halaman 1dari 4

Apa itu Keseimbangan Ekosistem?

Keseimbangan ekosistem sering diarikan sebagai suatu keadaan dimana interaksi yang terjadi antara
komponen-komponen yang ada di dalam ekosistem bisa berlangsung secara harmonis dan juga
seimbang.

Adanya keseimbangan ekosistem didalam hidup ini memberikan dampak yang sangat signifikan pada
keseimbangan dan juga kesejahteraan hidup manusia serta mahluk hidup yang lainnya.

Namun, sama halnya dengan sistem yang ada didalam tubuh manusia, seperti sistem pencernaan
ataupun sistem sirkulasi, di dalam hubungan sistem ekosistem juga bisa terganggu keseimbangannya.

Baca Juga :

Ciri Makhluk Hidup

Ekosistem Darat

Ekosistem Sawah

Ekosistem Adalah

Faktor yang Mempengaruhi Keseimbangan Ekosistem

Adanya perubahan yang terjadi di ekosistem itu karena terdapat beberapa faktor sehingga
menimbulkan gangguan terhadap kondisi homeostasisnya.

BACA JUGAMgid

Bagaimana cara mengembalikan penglihatan 100% tanpa operasi?

Bosan botak? Pengobatan ajaib ditemukan!

Veneer ini 300 kali lebih baik dari gigi palsu!

Nyeri sendi hilang! Lutut seperti remaja 18 tahun! Baca


Faktor yang menjadi pengganggu pada keseimbangan ekosistem terdiri dari faktor alam dan juga faktor
perilaku manusia. Dibawah ini penjelasannya, yaitu :

1. Faktor Alam

Faktor alam ini umumnya sangat dipengaruhi oleh adanya bencana alam yang telah terjadi. Terdapat
beberapa bencana alam yang menjadi pengaruh dari keseimbangan ekosistem, yaitu diantaranya adalah
:

Gunung Meletus

Tsunami

Banjir Bandang

Tanah Longsor

Pergerakan Lempeng Tektonik

Gempa Bumi

Beberapa bencana alam tersebut yang terjadi dikarenakan adanya campur tangan manusia misalnya
seperti Tanah Longsor serta Banjir Bandang.

2. Faktor Perilaku Manusia

Adanya perilaku manusia yang tidak bertanggung jawab terhadap ekosistem alami ataupun buatan akan
menimbulkan kerusakan terhadap keseimbangan ekosistem.

Semakin pesatnya pertumbuhan penduduk, manusia semakin berlebihan mengeksploitasi alam dengan
tujuan untuk memenuhi segala kebutuhan hidupnya, misalnya seperti :

Melakukan penebangan pohon secara liar. Selain dapat menimbulkan bencana alam seperti banjir dan
tanah longsor, kegiatan penebangan liar ini juga membuat tempat tinggal hewan menjadi rusak.

Membuang Limbah di Sembarang Tempat. Semua limbah yang berasal dari berbagai macam pabrik
industri, jika tidak diolah terlebih dahulu maka akan minimbulkan masalah lingkungan yang berakibat
kepada kesehatan manusia.

Adanya pemakaian pupuk anorganik serta pestisida. Penggunaan pupuk Anorganik dan juga Pestisida
akan mengakibatkan semakin menipisnya kesuburan tanah, hal ini akan menimbulkan kerusakan pada
tanah bahkan dapat membunuh organisme yang hidup di sawah.
Pencemaran alam. Adanya pencemaran alam, baik itu pencemaranudara ataupun air akan menimbulkan
pemanasan global serta membunuh organisme ekosistem sungai, seperti ikan dan lainnya.

Komponen yang Terlibat Dalam Keseimbangan Ekosistem

Keseimbangan Ekosistem

Ekosistem yang ada didunia ini terdiri dari dua komponen, yaitu Komponen Abiotik dan juga Komponen
Biotik. Berikut ini penjelasan dari kedua komponen tersebut, diantaranya adalah :

1. Komponen Abiotik

Abiotik sering diartikan sebagai sebuah komponen yang tidak memiliki ciri-ciri sebagai makhluk hidup
atau dengan kata lain disebut sebagai benda mati.

Didalam sebuah ekosistem Abiotik merupakan sebuah keadaan kimia serta fisika dari benda ayau hal-hal
yang ada disekitar biotik sebagai penunjang kehidupan dari makhluk hidup.

Dibawah ini terdapat beberapa hal yang termasuk kedalam komponen abiotik, yaitu :

Air, merupakan hal yang sangat penting bagi kehidupan semua makhluk hidup. Didalam tubuh manusia
terdapat sekitar 70% yang terdiri dari air, begitu pula dengan hewan dan tumbuhan. Masalah yang
dapat ditimbulkan jika kekurangan air terhadap makhluk hidup yaitu lama kelamaan makhluk hidup
akan mati.

Sinar Matahari, merupakan sumber utama dalam kehidupan makhluk hidup terutama pada tumbuhan,
sebab cahaya matahari sangat berperan penting dalam proses fotosintesis.

Tanah, merupakan tempat dari berbagai makhluk hidup. Jika tidak ada tanah maka organisme tidak bisa
hidup. Manusia bisa kesana dan kemari karena adanya tanah, sebab jika tidak ada tanah maka makhluk
hidup tidak bisa menapakkan kakinya di tanah.

Udara, merupakan sebuah komponen yang sangat penting bagi kehidupan makhluk hidup, udara ini
terdiri dari oksigen, gas nitrogen, karbondioksida dan masih banyak lagi. Manusia serta hewan
memerlukan senyawa oksigen untuk bernafas.

Iklim, merupakan sebuah kondisi dari rata-rata cuaca yang terjadi dalam kurun waktu yang cukup lama.
Terdiri dari beberapa komponen penyusun iklim yaitu kelembaban, curah hujan, suhu, dan lain
sebagainya.

2. Komponen Biotik

Komponen Biotik sering diartikan sebagai semua komponen hidup yang ada didalam ekosistem baik itu
manusia, hewan dan juga tumbuhan. Biotik dibagi menjadi tiga kelompok, yaitu :
Produsen, merupakan sebuah komponen yang terdiri dari semua makhluk hidup yang memiliki
kemampuan menghasilkan bahan makanannya sendiri, misalnya seperti tumbuhan yang melakukan
proses fotosintesis guna menghasilkan makanannya sendiri.

Konsumen, merupakan sebuah organisme yang mendapatkan sumber energinya dari memakan
organisme lainnya.

Pengurai atau Decomposer, merupakan suatu organisme yang bertugas menguraikan organisme yang
sudah mati.

Anda mungkin juga menyukai