Anda di halaman 1dari 6

KERANGKA ACUAN KERJA

FOCUS GROUP DISCUSSION (DISKUSI KELOMPOK TERARAH)


PROGRAM SANIMAS REGULER & TPS-3R TA.2021
SATUAN KERJA DIREKTORAT SANITASI
DIREKTORAT SANITASI
DIREKTORAT JENDERAL CIPTA KARYA
KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT

TAHUN ANGGARAN 2021


KERANGKA ACUAN KERJA
KERANGKA ACUAN KERJA (KAK)
FOCUS GROUP DISCUSSION (DISKUSI KELOMPOK TERARAH)
PROGRAM SANIMAS REGULER & TPS-3R TA.2021

Kementerian/Lembaga : Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat


Unit Eselon I : Direktorat Jenderal Cipta Karya
Program : Sanitasi Perdesaan Padat Karya

Kegiatan :
Indikator Kinerja : Jumlah Laporan Swakelola
Kegiatan
Jenis Keluaran : Satu set Dokumen Laporan
(output)
Volume Keluaran : 1 (satu)
(output)
Satuan Ukuran : Laporan
Keluaran (Output)

FOCUS GROUP DISCUSSION


PROGRAM SANIMAS REGULER & TPS-3R TA.2021
1. LATAR
BELAKANG 1.1. Dasar Hukum

 Peraturan Pemerintah Nomor 81 Tahun 2012


tentang Pengelolaan Sampah Rumah Tangga dan
Sejenis Sampah Rumah Tangga (Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2012
Nomor 5347);
 Peraturan Pemerintah Nomor 14 Tahun 2016
tentang Penyelenggaraan Perumahan dan
Kawasan Permukiman.

1.2.Gambaran Umum

Sanitasi mengacu pada penyediaan fasilitas dan


layanan pengelolaan buangan tinja manusia dari
toilet/penampungan sementara /pemgumpulan
pengolahan akhir hingga kebadan air penerima
secara aman (WHO).

Sesuai dengan perpres 185/2014 pembangunan


sanitasi adalah upaya peningkatan kualitas perluasan
pelayanan persampahan rumah tangga,air limbah
domestik, dan pengelolaan drainase lingkungan
secara terpadu dan berkelanjutan melalui peningkatan
perencanaan, kelembagaan dan pengawasan yang
baik.

Visium PUPR 2020 -2024 adalah meningkatkan


presentase pemenuhan air limbah layak menjadi 85%
salah satu komponen pendukung dalam mencapai
visium PUPR adalah melalui program Sanimas dan
TPS 3R.

Permasalahan sanitasi di Indonesia adalah terdiri dari


minimnya kesadaran masyarakat akan sanitasi,
buruknya pengelolaan infrastruktur terbangun dan
pengelolaan insfrastruktur terbangun belum dilakukan
secara berkelanjutan.karena rata – rata alokasi
pendanaan untuk bidang sanitasi < 2%.

Melihat hal tersebut diatas, kegiatan Infrastruktur


Berbasis Masyarakat (IBM), yang dikenal dengan
Sanimas dan TPS 3R untuk kegiatan T.A 2021 perlu
dilakukan proses peminatan dari pemerintah daerah
dalam rangka keberlanjutan program.

2. SASARAN Kabupaten/Kota Penerima Program Sanimas Reguler &


TPS-3R T.A 2021

3. MAKSUD, Maksud dari kegiatan ini adalah untuk membantu Satker


TUJUAN DAN Direktorat Sanitasi dalam pelaksanaan Program
OUTPUT Sanimas Reguler & TPS-3R T.A 2021
Tujuan pelaksanaan kegiatan adalah :
 Mensosialisasikan Konsep Program Sanimas
Reguler & TPS-3R T.A 2021
 Memastikan kesiapan Pemerintah Daerah untuk
Pelaksanaan Kegiatan Tahun 2021
 Mengevaluasi capaian progress pelaksanaan
Program Sanimas Reguler & TPS-3R
 Persiapan untuk Pasca Program Sanimas Reguler &
TPS-3R

Output kegiatan ini berupa :


1. Konsep Program Sanimas Reguler & TPS-3R T.A
2021 dapat dipahami oleh Pemerintah Daerah
2. Penerima Program dapat memahami hak dan
kewajiban untuk Program Sanimas Reguler & TPS-
3R
3. Pelaksanaan Program Sanimas Reguler & TPS-3R
dapat terlaksana sesuai dengan pedoman/Juknis
4. Agenda kegiatan Pasca Program Sanimas Reguler
& TPS-3R sudah terinformasikan dan tersusun oleh
KPP
4. STRATEGI Untuk mencapai maksud dan tujuan tersebut diatas
PENCAPAIAN maka perlu dibuat strategi pelaksanaan kegiatan ini.
TARGET Adapun strategi pencapaian maksud dan tujuan yang
dirumuskan adalah sebagai berikut :

a. Membuat jadwal kegiatan FGD di masing –masing


Kabupaten/Kota yang dilakukan sebanyak 3 (tiga)
kali dalam waktu pelaksanaan program :
- Pertama : Pada awal program untuk
mensosialisasikan Program Sanimas Reguler &
TPS-3R 2021
- Kedua : Pada saat kontruksi di lokasi program
- Ketiga : Pada saat konstruksi sudah mencapai
75% atau lebih

5. METODE Kegiatan FGD akan dilakukan dengan metode tatap muka di


PELAKSANAAN setiap Kabupaten/Kota penerima Program Sanimas Reguler &
TPS-3R sebanyak 3 (tiga) kali. Tim FGD terdiri dari 3 (tiga)
orang, terdiri dari pemandu diskusi (Fasilitator- Moderator),
Pencatat (notulen) dan Pengamat (Observer) dari tim Kasie
Pelaksana Balai Prasarana Permukiman Wilayah Provinsi .
Kegiatan FGD ini juga akan melibatkan Advisory
Pendampingan Program Sanimas Reguler & TPS-3R.

6. PENERIMA - Pemerintah Kabupaten/Kota Penerima Program Sanimas


MANFAAT Reguler & TPS-3R
- Kelompok Swadaya Masyarakat (KSM)
- Peserta FGD 20-25 orang

7. NAMA DAN
ORGANISASI
PEJABAT
PEMBUAT
KOMITMEN
8. SUMBER Kegiatan ini didanai dari APBN yang dialokasikan pada
PENDANAAN DIPA Balai Prasarana Permukiman Wilayah T.A 2021

Anda mungkin juga menyukai