Hingga saat ini sistem kekeluargaan matriarki yang terdapat di Minangkabau tetap di
pertahankan oleh masyarakat yang termuat di dalamnya. Sistem matriarki tidak hanya
menjadi sebuah “aturan” saja, tetapi telah menjadi menjadi suatu budaya atau way of live.
Tak jarang pula aturan-aturan yang tertuang di dalamnya disesuaikan agar tetap sejalan
dengan usaha menyempurnakan sistem adatnya sehingga dapat menjaga keeksistensian
terhadap apa yang telah dipercayai.
Dewi, K. L., Yanzi, H., & Nurmalisa, Y. (2015). Pengaruh Sistem Patrilineal terhadap
Kesetaraan Gender dalam Masyarakat Bali di Desa Trimulyo. Jurnal Kultur
Demokrasi, 4(1).
Hadiz, L. (1993). Ideologi Gender Di Balik Definisi Legal-Formal: Analisis Sosioiogis Terhadap
Definisi Perkosaan di Dalam Hukum. Jurnal Hukum & Pembangunan, 23(1), 43-58.