Anda di halaman 1dari 3

6

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

Bab ini akan membahas mengenai tinjauan pustaka yang berisi pustaka dan

hasil penelitian yang pernah dilakukan peneliti sebelumnya, yang mana isi pustaka

berhubungan dengan penelitian ini.

2.1. Augmented Reality (AR)

Penelitian tentang Augmented Reality (AR) telah banyak dilakukan, diatntaranya

adalah dari(Laksono and Rohman 2012), penelitian ini mengusulkan tentang pemnafaat

teknologi augmented reality markerless sebagai media pengenalan gedung universitas

kanjuruhan malang berbasis android, dimana pada penelitian ini peneliti menggunakan 2

metode yaitu metode Marker Based Tracking dan Markerless Augmented Reality.

Ada juga penelitian tentang AR yang di lakukan oleh (Ratnawati 2016), Tujuan

utama dari penelitian ini untuk melakukan pengembangan aplikasi profil sekolah berbasis

Augmented Reality sebagai media informasi profil sekolah, dengan menggunakan model

pengembangan model waterfall yang terdiri dari analisis, desain, implementasi dan

pengujian.

Penelitian selanjutnya dilakukan oleh peneliti (Hendra and Fadha 2012), dalam

penelitianya yaitu pengenalan sekolah MTsN Kutablang menggunakan Augmented Reality

berbasis android, dengan memanfaatkan media brosur sekolah yang telah diberikan marker

sehingga informasi yang ada pada brosur tersebut bisa memberikan informasi kepada

pembaca dan dapat ditambahakan dengan bentuk informasi 3D yang ditampilkan secara

virtual dengan perangkat smartphone.

Peneliti selanjutnya yaitu (Asmara, Taufiqurrahman and Hakkun 2010), dalam

penelitiannya tentang “brosur interaktif berbasis Augmented Reality” tujuan dari proyek
7

akhir ini adalah membangun aplikasi berbasis Augmented Reality yang diharapkan mampu

untuk menampilkan objek 3D tepat di atas brosur berdasarkan marker yang telah

ditentukan. Pada proyek akhir ini, penulis ingin memanfaatkan keunggulan AR untuk

membantu memvisualisasikan konsep abstrak lebih intuitif untuk meningkatkan

pemahaman dalam menggambarkan suatu model objek. Walaupun AR bukan teknologi

baru, penulis merasa bahwa banyak orang terutama guru atau dosen masih kurang

menyadari akan keunggulan teknologi ini. Aplikasi ini menggunakan media brosur yang

telah diberi marker sebagai alat peraga yang diidentifikasi menggunakan kamera webcam

untuk memunculkan sebuah objek 3D melalui layar monitor menggunakan OpenGL.

(Wahyutama, Samopa and Suryotrisongko 2013), dalam penelitianya yaitu

memanfaatkan augmented untuk keperluan transaksi berbelanjan dengan menggabungkan

teknologi AR dengan Barcode. Tujuan dari pembuatan penelitian ini adalah untuk

menciptakan suatu sarana penyampaian informasi spesifikasi dan harga barang yang

interaktif pada teknologi mobile khususnya Android. Penggabungan teknologi Augmented

Reality dengan Barcode pada teknologi mobile diharapkan akan membantu konsumen

dalam mendapatkan informasi yang lebih ketika memilih barang yang akan dibeli dan

membandingkannya dengan barang lain pada toko elektronik sehingga konsumen tidak

salah dalam membeli barang yang dibutuhkan.

Adapun penelitian yang dilakukan oleh peneliti (Rifa’i, Listyorini and Latubessy

2014), dengan memasukkan teknologi AR kedalam katalog penjualan rumah pada

Perumahan Muna Permai, sehingga katalog rumah ini menjadi lebih real dengan adanya

objek 3D pada rumah.Dan penelitian ini di jalankan pada platform mobile android, dimana

aplikasi AR ini memerlukan video streaming yang diambil dari kamera smartphone sebagai

sumber masukan, kemudian aplikasi ini akan melacak dan mendeteksi marker (penanda)

dengan menggunakan sistem tracking, setelah marker terdeteksi, model rumah 3D pada
8

katalog akan muncul diatas marker seolah-olah model rumah tersebut nyata. Dan untuk

metode atau tahapan-tahapan dalam penelitian ini menggunakan Prototype Model dimana

sistem ini nantinya dapat dikembangkan kembali. Tahapan-tahapan Prototype yang dimuali

dari Listen to Customer, Build/Revise, Customer Test-Drives Mock-Up (Presman 2001).

Anda mungkin juga menyukai