Anda di halaman 1dari 17

MAKALAH MANAJEMEN PEMASARAN

Dosen Pengampuh : YOGI RAHMAT,S.Pd.,M.M

Pelayanan“ASURANSI, EMPATI, Dan KASUS PERUSAHAAN JASA OJEK


ONLINE”

DISUSUN OLEH KELOMPOK 5:

1. AHMAD SYAWAL HAMDI (19530152)


2. SRI WARDANI (19530226)
3. EKA PUTRI (19530192)
4. AYU FIRA ANDIRA (19530237)
5. ADITYA GUSTIAN (19530248)
6. ADLI ZIL IKRAM (19530188)

B3 MANAJEMEN

SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI (STIE) RIAU


2020/2021

2
KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis ucapkan atas kehadirat Allah SWT, atas berkat rahmat-Nya
sehingga penulis dapat menyelesaikan makalah yang berjudul “”.

Dalam penulisan makalah ini penulis mengucapkan terimakasih kepada Bapak YOGI
RAHMAT,S.Pd.,M.M selaku dosen pembimbing mata kuliah Manajemen Pemasaran yang
telah memberikan pengarahan dan dorongan dalam menyelesaikan makalah ini.

Semoga makalah ini dapat memberikan wawasan yang lebih luas dan menjadi
sumbangan pemikiran kepada pembaca khususnya para mahasiswa STIE Riau. Penulis sadar
bahwa makalah ini masih banyak kekurangan dan jauh dari sempurna. Untuk itu, penulis
meminta masukannya demi perbaikan makalah di masa yang akan datang dan mengharapkan
kritik dan saran dari pembaca.

Pekanbaru, Mei 2021

Penulis

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR......................................................................................................i

DAFTAR ISI....................................................................................................................ii

BAB I PENDAHULUAN................................................................................................1

1.1 Latar Belakang.............................................................................................................1


1.2 Rumusan Masalah........................................................................................................2
1.3 Tujuan .........................................................................................................................2

BAB II PEMBAHASAN.................................................................................................3

2.1 Pengertian Asuransi.....................................................................................................3


2.2 Jenis – jenis asuransi....................................................................................................3
2.3 Unsur - unsur Asuransi...............................................................................................5
2.4 Manfaat – manfaat asuransi.........................................................................................5
2.5 Pengertian Empati........................................................................................................6
2.6 Ciri – Ciri Empati........................................................................................................7
2.7 Manfaat Empati...........................................................................................................7
2.8 Tips untuk menumbuhkan Rasa Empati......................................................................8
2.9 Perusahaan Transportasi Gojek...................................................................................8
BAB III PENUTUP
3.1 Kesimpulan................................................................................................................11
DAFTAR PUSTAKA....................................................................................................12

ii
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 latar Belakang

Asuransi atan pertanggungan merupakan sesuatu yang sudah tidak asing lagi bagi
masyarakat Indonesia, dimana sebagian besar masyarakat Indonesia sudah melakukan
perjanjian asuransi dengaii perusahaan asuransi, baik perusahaan asuransi milik negara
maupun milik swasta nasional.

Empati adalah alat integral untuk mengetahui dan berhubungan dengan orang lain dan
menambah kualitas hidup dan kekayaan interaksi sosial. Empati memiliki peran penting pada
perkembangan pemahaman sosial dan perilaku social positif dan berfungsi sebagai fondasi
hubungan dan menjadi dasar koping dengan stress dan penyelesaian konflik (Barr dan
Higgins, 2009). Kepekaan sosial atau empati pada setiap orang bisa berbeda-beda. Empati
biasanya tumbuh dari masa anak-anak, mengikuti orang tua. Menurut Arsenio dan Lemerise
(dalam Constantinos, 2011). Empati merupakan kemampuan untuk menghargai konsekuensi
dari perilaku manusia terhadap perasaan orang lain dan berbagi serta berempati dengan
perasaan orang lain.

Sejalan dengan pesatnya teknologi informasi dan komunikasi, teknologi transportasi


pun tak kalah berkembang pesatnya. Yang saat ini banyak penyedia transportasi online
bermunculan di indonesia yang dapat membantu menunjang kegiatan masyarakat seperti GO-
JEK, Grabbike, uber, dan lain-lain.

Gojek merupakan salah satu penyedia layanan jasa transportasi online pertama yang
ada di indonesia, yang awal nya lahir (muncul) di Jakarta kemudian berkembang pesat dari
tahun ketahun dan memiliki banyak cabang hampir di seluruh kota di indonesia termasuk di
pekanbaru, untuk Pekanbaru sendiri go jek masuk pada awal bulan maret 2017. Go jek adalah
perusahaan berjiwa sosial yang memimpin revolusi industri transportasi ojek. Berikut akan
kita bahas lebih dalam tentang asuransi, empati dan kasus perusahaan jasa ojek online.

1
1.2 Rumusan Masalah

1. Apa yang dimaksud dengan asuransi, jenis – jenis asuransi, dan apa saja unsur – unsur
dalam asuransi?

2. Apa yang dimaksud dengan empati?

3. Apa kasus dari perusahaan jasa ojek online?

1.3 Tujuan

1. Untuk mengetahui tentang asuransi.

2. Untuk mengetahui tentang empati

3. Untuk mengetahui tentang kasus perusahaan jasa ojek online

2
BAB II

PEMBAHASAN

Assurance (Jaminan)

2.1 Pengertian Asuransi

Dalam setiap aktivitas yang dilakukan masyarakat, khususnya aktivitas yang berkaitan
dengan finansial resiko merupakan suatu hal yang mungkin tidak dapat dihindari. Salah satu
hal yang dapat meminimalisir hal tersebut adalah dengan asuransi. Asuransi menguntungkan
kehidupan masyarakat dengan mengurangi kekayaan yang harus disisihkan untuk menutupi
kerugian akibat berbagai resiko yang didapat. Terdapat beberapa definisi mengenai asuransi
yang dikemukakan oleh beberapa ahli.

Menurut M.Nur Rianto (2012:212) asuransi merupakan sebuah mekanisme perlindungan


terhadap pihak tertanggung apabila mengalami risiko di masa yang akan datang di mana
pihak tertanggung membayar premi guna mendapatkan ganti rugi dari pihak penanggung.

Menurut R. Latumaerissa (2011:447) mendefinisikan asuransi sebagai suatu perjanjian


dimana terdapat pihak tertanggung yang membayar premi kepada pihak penanggung guna
mendapatkan penggantian guna suatu keinginan kerusakan atau kehilangan. Keuntungan
yang telah diharapkan yang memungkinkannya tidak pasti akan terjadi di masa yang akan
datang.

Sedangkan menurut Ktut Silvanita (2009:40) asuransi merupakan suatu permintaan di


mana satu pihak memiliki intensif untuk mentransfer resiko dengan membayar sejumlah dana
untuk menjauhi risiko kehilangan sejumlah harta yang dimilikinya.

Dari beberapa definisi tersebut dapat disimpulkan bahwa asuransi adalah suatu
mekanisme terhadap perlindungan harta yang dimiliki di mana di dalamnya terdapat pihak
tertanggung yang membayar sejumlah dana kepada pihak penanggung guna mendapatkan
pengga ntian rugi atas risiko yang mungkin akan terjadi di masa yang akan datang.

2.2 Jenis Jenis Asuransi

1. Asuransi Jiwa

Jenis asuransi yang akan memberikan proteksi berupa dukungan finansial atas
kematian tertanggung ini sudah cukup populer di Indonesia. Sistem pembayaran untuk jenis
asuransi jiwa pun kini sudah makin beragam. Ada perusahaan asuransi yang membayarkan
klaim setelah kematian, ada pula perusahaan yang memberikan tertanggung untuk mengklaim
dana sebelum kematiannya.

3
2.Asuransi Kesehatan

Jenis asuransi satu ini juga sudah sangat umum dimiliki oleh masyarakat Indonesia.
Bahkan pemerintah Indonesia telah mewajibkan seluruh penduduk untuk memiliki asuransi
kesehatan plat merah, BPJS Kesehatan. Namun sudah banyak pula perusahaan asuransi
swasta besar seperti Prudential, Allianz, AIA,? Cigna, dan Manulife yang menawarkan
produk asuransi kesehatan.

Asuransi kesehatan akan menanggung biaya proses perawatan jika tertanggung sakit. Setiap
produk asuransi memiliki cakupan penyakit yang berbeda-beda. Oleh karena itu, pastikan
kamu memilih produk asuransi kesehatan yang memiliki cakupan yang luas.

3.Asuransi Properti

Sebagai aset yang berharga, jenis asuransi yang satu ini akan memberikan
perlindungan terhadap kehilangan atau kerusakan yang mungkin terjadi pada barang-barang
tertentu di properti milik pribadi tertanggung. Asuransi ini juga memberikan keringanan
apabila properti tertanggung terdampak musibah seperti kebakaran atau kebanjiran.

4.Asuransi Pendidikan

Pendidikan untuk anak kini sudah menjadi prioritas para orang tua. Biaya pendidikan
yang selalu naik tahun demi tahun, membuat para orang tua kini sadar untuk memiliki
perlindungan biaya pendidikan untuk anak-anak mereka dengan asuransi pendidikan. Sebab
asuransi pendidikan merupakan alternatif terbaik untuk menjamin aset pendidikan anak.
Biaya premi yang harus dibayarkan tertanggung biasanya akan berbeda-beda sesuai dengan
tingkatan pendidikan yang ingin didapatkan nantinya.

5.Asuransi Perjalanan

Asuransi jenis ini akan akan memberikan proteksi kepada nasabah dengan jangka
waktu pendek yaitu selama pembeli premi melakukan perjalanan hingga kembali pulang.
Jadi, jika kamu akan traveling dengan jarak yang cukup jauh dan membeli asuransi
perjalanan sebelum berangkat, maka kamu akan mendapatkan proteksi berupa penanggungan
biaya untuk kecelakaan yang mungkin menimpamu, santunan kecelakaan pribadi, biaya
pengobatan darurat, pemulangan jenazah, evakuasi medis, hingga perlindungan barang
bawaan jika hilang ataupun rusak selama perjalanan.

6.Asuransi Umum

Asuransi umum atau general insurance berfungsi untuk memberikan proteksi terhadap
resiko atas kerugian maupun kehilangan manfaat dan tanggung jawab hukum pada pihak
ketiga. Perlindungan asuransi umum memiliki rentang waktu jangka pendek (biasanya sekitar
satu tahun). Ada beberapa dua jenis asuransi umum yang ada di Indonesia, yaitu Social
Insurance (Jaminan Sosial) dan Voluntary Insurance (Asuransi Sukarela).

4
7.Asuransi Kredit

Jenis asuransi lain yang bisa kamu pilih adalah asuransi kredit. Asuransi yang satu ini
akan melindungi kamu dari risiko kegagalan debitur untuk melunasi fasilitas kredit atau
pinjaman tunai seperti kredit perdagangan, modal kerja, atau kebutuhan lainnya. Asuransi
kredit ini bertujuan untuk melindungi lembaga keuangan dan bank dari kemungkinan tidak
memperoleh kembali uang yang diberikan kepada nasabah.

2.3.Unsur Unsur Asuransi

Di dalam asuransi, ada tiga unsur yang menjadi pedoman utama mekanisme
pereduksian risiko tertanggung sebagai berikut :

A.Premi.

Premi merupakan kewajiban yang dibayar pihak tertanggung kepada pihak


penanggung (penyedia layanan asuransi) sebagai jasa pengalihan risiko. Pembayaran premi
ini wajib dilunasi oleh pihak tertanggung untuk dapat menggunakan manfaat asuransi saat
diperlukan.

B.Polis Asuransi. Polis

Asuransi merupakan dokumen legal yang menjadi dasar hukum hubungan antara
pihak tertanggung (nasabah) dan pihak penanggung (penyedia layanan/perusahaan asuransi).
Polis bertindak sebagai dasar untuk membayar biaya ganti rugi atas kerusakan atau
kehilangan yang dialami pihak tertanggung. Polis dibuat berdasarkan kesepakatan dan harus
dibuat secara tertulis.

C.Klaim.

Klaim asuransi merupakan permohonan resmi yang diajukan nasabah terhadap


perusahaan asuransi untuk melakukan pembayaran sebagai bentuk ganti rugi atas kerusakan
atau kehilangan berdasarkan ketentuan polis asuransi. Sebelum melakukan pembayaran
tersebut, pihak perusahaan asuransi akan memeriksa validitas klaim terlebih dahulu.

2.4 Manfaat-manfaat asuransi

1. Menghadirkan Rasa Aman

Intaian risiko tentu menimbulkan kekhawatiran yang tidak pernah selesai. Jika sudah
demikian, bukan tidak mungkin hari-hari Anda akan penuh kecemasan akan sesuatu masalah
yang tidak pasti. Asuransi memberikan rasa aman untuk menghadapi semua itu sehingga
Anda dapat lebih berkonsentrasi dalam beraktivitas dan mengembangkan diri. Hidup Anda
pun akan lebih tenang karena merasa terlindungi.

5
2. Memberi Kepastian

Dari risiko yang bersifat tidak pasti, Anda dapat memperoleh kepastian dari asuransi.
Artinya, Anda sudah dapat memperkirakan biaya atau akibat finansial dari risiko yang bisa
muncul kapan saja dengan nilai yang relatif pasti.

3. Tempat Menabung dan Investasi

Pada jenis tertentu, terdapat fasilitas asuransi yang memiliki nilai tunai jika tidak
terpakai atau tidak ada pengajuan klaim. Jenis seperti itu disebut whole life ataupun
endowment. Bahkan sekarang, ada asuransi yang digabungkan dengan investasi yang dikenal
dengan istilah unit link. Dari jenis tersebut, asuransi bukan hanya dapat mereduksi risiko
pada diri maupun aset Anda, melainkan pula dapat menjadi sarana untuk menabung dan alat
untuk berinvestasi.

4. Meminimalisasi Risiko Kerugian

Sesuai fungsi utamanya sebagai pengalih risiko, asuransi tentu saja dapat membuat
potensi kerugian yang Anda bisa alami dari risiko tertentu menjadi seminimal mungkin. Hal
inilah yang membuat asuransi dikenal sebagai pereduksi risiko.

5. Meningkatkan Kegiatan Usaha

Bayangkan jika tempat usaha Anda tiba-tiba hancur ataupun aset di dalamnya lenyap.
Tentu Anda harus menyediakan dana besar untuk penggantiannya agar usaha terus berjalan.
Dengan asuransi, kerugian dari hal tersebut dapat ditanggungkan kepada pihak asuransi
sehingga dana yang ada bisa dipakai untuk meningkatkan kegiatan usaha Anda.

Empathy (empati)

2.5 Pengertian Empati

Empati adalah kemampuan untuk membayangkan apa yang mungkin dirasakan atau
dipikirkan oleh orang lain dan juga kemampuan untuk merasakan kemampuan orang lain.
Empati kerapkali dianalogikan sebagai ‘berada di dalam sepatu orang lain’ atau ‘melihat dari
mata orang lain’.

Asal kata empati berawal dari kata bahasa Jerman Einfuhlung yang secara harfiah
artinya adalah ‘memasuki perasaan orang lain’.Yang menjadi pembeda rasa empati antara
satu orang dengan lainnya adalah tingkat kedalaman perasaan dan cara menunjukkan
perasaan empati kepada suatu hal. Empati merupakan tindak lanjut dari makna simpati, yaitu
suatu perbuatan nyata untuk mewujudkan rasa simpatinya itu.

Empati dan simpati ini juga sama-sama menggambarkan situasi sedih serta berkabung yang
ditujukan kepada orang lain saat sedang mengalami musibah atau tragedi.

6
2.6 Ciri-Ciri Empati

Ada beberapa ciri yang menandakan apakah Anda merupakan orang yang memiliki empati
tinggi. Berikut ini adalah di antaranya:

1.Memiliki kepedulian yang tinggi terhadap orang lain

2.Merupakan pendengar yang baik

3.Pandai memahami perasaan orang lain

4.Sering dijadikan tempat curhat oleh orang lain

5.Sering memikirkan perasaan orang lain

6.Sering diminta menjadi penasihat bagi masalah orang lain

7.Sering merasa terbebani oleh peristiwa-peristiwa tragis

8.Berusaha untuk selalu membantu orang lain yang menderita

9.Mudah mengetahui ketika seseorang berkata tidak jujur

10.Terkadang merasa lelah atau kewalahan dalam situasi social

2.7 Manfaat Empati

Memiliki rasa empati yang tinggi membawa banyak manfaat, tidak hanya bagi diri sendiri,
tapi juga bagi orang lain. Berikut ini adalah beberapa di antaranya:

1.Membangun hubungan sosial

Rasa empati dibutuhkan untuk membangun hubungan sosial dengan orang lain. Dengan
empati, Anda akan mampu memahami apa yang dipikirkan dan dirasakan oleh orang lain.
Anda juga akan terlatih untuk memberikan respons yang tepat dalam segala situasi sosial.

2.Mengatur emosi diri sendiri

Berempati pada orang lain juga akan melatih Anda dalam mengendalikan emosi. Dengan
begitu, Anda tidak akan mudah merasa stres.

3.Melatih perilaku tolong-menolong

Ketika berempati, Anda akan membayangkan bagaimana rasanya jika berada pada posisi
orang lain. Hal ini akan mendorong Anda untuk melakukan sesuatu yang bisa meringankan
beban atau masalah orang tersebut.

Oleh karena itu, rasa empati juga bermanfaat untuk melatih perilaku tolong-menolong atau
sikap altruisme antara sesama manusia.

7
2.8 Tips untuk Menumbuhkan Rasa Empati

Karena empati merupakan sebuah kemampuan, Anda bisa membentuk atau


memperkuatnya. Berikut ini adalah beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk
menumbuhkan dan memperkuat rasa empati:

1.Perbanyaklah bergaul dengan orang yang memiliki latar belakang berbeda dengan Anda.

2.Saat berkomunikasi dengan orang lain, perhatikan bahasa tubuh dan bentuk komunikasi
nonverbal lainnya, misalnya mimik muka.

3.Berusahalah untuk mendengarkan orang lain sebaik mungkin, tanpa menyela.

4.Cobalah untuk memahami orang lain, walau Anda sebenarnya tidak setuju atau tidak
sependapat dengannya.

5.Sering-seringlah menempatkan diri Anda pada posisi orang lain.

3. Kasus Perusahaan Jasa Ojek Online

2.9 Perusahaan Transportasi Gojek


GO-JEK merupakan perusahaan penyedia jasa layanan transpotasi dengan
menggunakan armada Motor yang saat ini telah memimpin revolusi industri transportasi Ojek
di wilayah jabodetabek. PT. Gojek Indonesia (Go-jek), pertama kali didirikan oleh Nadiem
Makarim pada tahun 2010. Go-Jek adalah perusahaan berjiwa sosial yang memimpin revolusi
industry transportasi Ojek. Go-Jek bermitra dengan para pengendara Ojek berpengalaman di
Jakarta, Bandung, Bali & Surabaya dan menjadi solusi utama dalam pengiriman barang,
pesan antar makanan, berbelanja dan berpergian di tengah kemacetan.

Tukang ojek yang bernaung di GoJek juga sudah mencapai 7.500 driver di area
Jabodetabek saja. Dengan perkembangannya yang pesat ini, kabarnya Go-Jek telah menuai
prestasi sebagai Juara 1 dalam kompetisi bisnis Gobal Entrepreneurship, Program Indonesia
(GEPI) di Bali. Selain itu, Go-Jek telah memperoleh berbagai penghargaan dari komunitas
bisnis maupun sosial.

Dalam waktu 1 bulan aplikasi ini sudah berhasil mencapai 150 ribu download, dengan rating
4,4 dari 5 bintang. Untuk pembayarannya pun memiliki 2 cara yaitu cash atau menggunakan
Go-Jek Credit. Go-Jek Credit adalah metode pembayaran GO-Jek yang dibuat cashless dan
dapat digunakan untuk membayar semua layanan.

Saat ini Go-Jek memiliki empat jenis jasa layanan yang disiapkan untuk memenuhi
kebutuhan konsumen yaitu Instant Courier, Transport, Go-food (Food Delivery),
dan shoping. Beberapa pelayanan GO-Jek yaitu :

1. Instant Courier

Instant Courier atau jasa pengiriman barang, Go-Jek bisa dimanfaatkan sebagai
pengiriman barang secara “real time”. Biaya yang dibayar tentu saja sesuai dengan jarak
tempuh yang secara otomatis sudah tertera di aplikasi. Baik dokumen maupun barang bisa

8
diantar. Dengan catatan untuk barang yang akan dikirimkan tidak boleh melebihi dari pada
jarak stang motor dan tinggi pengemudi.

2. Transport

Transport atau jasa transportasi, sesuai dengan namanya Go-Jek dimanfaatkan sebagai
media transportasi khususnya diwaktu macet dan disaat kesulitan mencari transportasi publik.
Kelebihan pada Go-Jek adalah pada awal pemesanan kita menentukan dimana keberadaan
calon penumpang dan mementukan tujuan, dan seketika aplikasi memberikan konfirmasi
harga yang harus dibayar oleh calon penumpang.

3. Food Delivery

Food Delivery atau jasa pengiriman makanan, dengan layanan ini kita bisa order
makanan di restoran favorit kita tanpa harus pergi kesana. Tinggal order lalu beritahu saja di
aplikasi restoran yang kita maksud dan menu apa saja yang ingin kita order. Bahkan didalam
layanan ini sudah ada jenis-jenis makanan yang direkomendasikan sehingga memudahkan

4.Shopping

Go-Jek yaitu shopping, merupakan layanan dimana konsumen dapat membeli sesuatu


tanpa harus datang ke gerai penjualan. Konsumen hanya perlu mengisi form yang tertera pada
aplikasi dan juga menentukan jenis barang yang ingin dibeli

Tidak berhenti sampai disitu saja, Go-Jek juga akan meluncurkan layanan Go-World yang
menawarkan tiga layanan baru, yaitu jasa pembersih untuk bersih-bersih rumah atau kantor,
kemudian jasa pijat untuk pijat panggilan, dan jasa kecantikan layaknya salon keliling. Semua
jenis layanan dapat dipesan oleh pelanggan lewat aplikasi.

Go-Jek menerapkan strategi sistem informasi marketing melalui tiga tahapan yang
disebut customer life cycle. Tahapan pertama adalah acquire yaitu mendapatkan pelanggan
menggunakan teknik direct marketing yaitu dengan melakukan promosi secara langsung
di social media. Tahapan kedua adalah enhance  yaitu menambah pelanggan menggunakan
teknik cross sell and up sell yaitu bekerja sama dengan para mitra perusahaan yang mau
menggunakan layanan Go-Jek sehingga hal tersebut dapat menambah jumlah pelanggan baru.
Tahapan ketiga adalah retain yaitu mempertahankan pelanggan atau loyal
customer  menggunakan teknik customer support dimana perusahaan menanggapi setiap
keluhan dan keinginan konsumen sehingga perusahaan dapat menciptakan loyal customer.

CRM berkaitan dengan kegiatan penjualan terpadu, marketing dan strategi pelayanan
kepada pelanggan. Melalui CRM Go-Jek menggunakan layanan aplikasi dan website
pelanggan yang ada saat ini untuk dapat meningkatan pendapatan perusahaan melalui
penjualan jasa layanan, memberikan layanan prima, sekaligus memperkenalkan tata cara
transaksi yang telah dibuat perusahaan.

CRM Go-Jek dilakukan untuk membina dan menjaga hubungan baik antara pelanggan
dengan pihak manajemen.Pemahaman yang mendalam terhadap pelanggan akan mampu
menghasilkan respon yang cepat terhadap perubahan preferensi konsumen sehingga akan
mampu meningkatkan pendapatan perusahaan. Untuk mendukung CRM, Go-Jek senantiasa
memberikan frequent-flyer dalam dua bahasa yang berisi tentang informasi-informasi terkini

9
perusahaan kepada pelanggan yang loyal melalui e-mail. Hal ini selain bersifat apresiasi juga
bersifat marketing dan pengelolaan loyalitas pelanggan.

Kegiatan yang berhubungan dengan CRM pada perusahaan ini adalah dengan
penggunaan sistem informasi (website) yang bisa diakses oleh semua kalangan tanpa batas,
mulai dari penyediaan informasi perusahaan, produk, forum diskusi antara pelanggan dengan
pihak manajemen sampai pada proses pemesanan. Supply Chain Management
(SCM)  merupakan sebuah proses dimana produk diciptakan dan disampaikan kepada
konsumen. Berdasarkan perspektif struktural, sebuah Supply Chain Management merujuk
pada suatu jaringan yang rumit dari hubungan dimana organisasi mempertahankan dengan
partner bisnis untuk memperoleh bahan baku, produksi dan menyampaikannya kepada
konsumen (Kalakota 2001).

Dalam kasus ini, karena Go-Jek merupajkan sebuah perusahaan jasa, maka Supply
Chain Management yang dilakukan Go-Jek merupakan suatu konsep manajemen dimana
perusahaan berusaha memanfaatkan teknologi internet untuk mengintegrasikan seluruh mitra
kerja perusahaan, baik para driver  (pekerja), konsumen, dan juga para stakeholder  yang
berhubungan dalam kegiatan transaksi.

Sistem akuntansi dari Go-Jek tersusun dari diantaranya fasilitas order


processing yaitu fasilitas yang memungkinkan untuk konsumen melakukan pemesanan jasa,
kemudian data yang telah diperoleh dari form yang tertera akan menentukan jumlah
pembayaran. Jumlah pembayaran tersebut termasuk ke dalam fasilitas billing yang kemudian
akan dibukukan menjadi general ledger.

Bukti dari pembayaran yang telah dilakukan oleh konsumen akan tertera pada cash
receipt yang kemudian akan terakumulasikan pada general ledger. Pemesanan yang
dilakukan oleh konsumen terhadap mitra dari Go-Jek akan masuk ke dalam sistem cash
disbursement-account payable tergantung kepada jenis pembagian untung yang telah
disepakati oleh pihak Go-Jek dan mitra yang bersangkutan. Pembagian keuntungan yang
telah masuk ke dalam perjanjian kedua belah pihak akan termasuk ke dalam sistem general
ledger Go-Jek

Meningkatnya kegiatan transaksi melalui elektronik mengakibatkan perlu adanya


suatu pengendalian agar dapat mencapai tujuan yang diharapkan serta meminimalisir risiko
yang mungkin timbul. Salah satu pengendalian yang dapat dilakukan untuk mengawasi
kegiatan transaksi melalui elektronik adalah melalui pengendalian manajemen. Pengendalian
manajemen memiliki ruang lingkup yang luas yang dapat dijadikan sebagai pedoman bagi
pelaksanaan pengendalian bagi transaksi elektronik. Ruang lingkup pengendalian manajemen
diantaranya:

1.      Pengendalian  Top Manajemen

2.      Pengendalian Manajemen Pengembangan Sistem

3.      Pengendalian Manajemen Sumber Data

4.      Pengendalian Manajemen Keamanan

10
5.      Pengendalian  Operasional

Berdasarkan uraian di atas maka kami akan membahas mengenai pengendalian


manajemen dengan study kasus pada Go-Jek, dimana Go-Jek melakukan suspend terhadap
7.000 driver yang terbukti melakukan order fiktif.

BAB III

PENUTUP

Kesimpulan

Dalam setiap aktivitas yang dilakukan masyarakat, khususnya aktivitas yang berkaitan
dengan finansial resiko merupakan suatu hal yang mungkin tidak dapat dihindari. Salah satu
hal yang dapat meminimalisir hal tersebut adalah dengan asuransi. Asuransi menguntungkan
kehidupan masyarakat dengan mengurangi kekayaan yang harus disisihkan untuk menutupi
kerugian akibat berbagai resiko yang didapat.
Empati merupakan tindak lanjut dari makna simpati, yaitu suatu perbuatan nyata
untuk mewujudkan rasa simpatinya itu.

Empati dan simpati ini juga sama-sama menggambarkan situasi sedih serta berkabung yang
ditujukan kepada orang lain saat sedang mengalami musibah atau tragedi.

Setiap perusahaan yang bergerak dibidang jasa pelayanan antar seperti halnya Go jek,
OK jek dan sebagainya perlu melakukan sistem pengendalian manajemen dan sistem
pengendalian internal sejak dini agar kecenderungan kecurangan dapat dicegah dan 
diminimalisir.

Untuk mengatasi akan adanya kasus yang dilakukan oleh para pegawai maupun
driver Go jek perusahaan maka perlu adanaya penegndalian internal yang baik dengan
menerapkan sistem verifikasi independen internal yang dilakukan secara berkala oleh pihak
komite auditor internal.

Pengendalian yang dilakukan harus meliputi :

1.      Sistem kerja perusahaan dengan peraturan undang-undang yang ada

2.      Sistem informasi yang digunakan oleh perusahaan

3.      Sistem pengajian dan pemberian bonus

11
DAFTAR PUSTAKA

http://lilomulyoardianto.blogspot.com/2017/07/studi-kasus-pada-perusahaan-ojek-online.html

https://milaminora.wordpress.com/2016/02/13/sistem-informasi-manajemen-studi-kasus-go-
jek-2/

http://repository.ekuitas.ac.id/bitstream/handle/123456789/145/BAB%202.pdf?
sequence=7&isAllowed=y

12
13

Anda mungkin juga menyukai