Anda di halaman 1dari 9

PROPOSAL TERAPI AKTIFITAS KELOMPOK (TAK) STIMULASI PERSEPSI

UMUM: MELIHAT GAMBAR DI WISMA CENDRAWASIH


RSJ. PROF. HB. SAANIN PADANG

Disusun Oleh :

KHAIRUNNISA
ELVINA
ANNISA FARHANAH

Disetujui oleh :

Pembimbing klinik Pembimbing akademik

(Ns.Yenni Rahmah Suhelma, S.Kep) ( )

PROFESI NERS
FAKULTAS KEPERAWATAN
UNIVERSITAS ANDALAS
2021
TERAPI AKTIVITAS KELOMPOK
TAK : STIMULUS PERSEPSI UMUM
MELIHAT GAMBAR

Topik : TAK : Stimulasi Persepsi Umum


Sesi ke : 3
Terapis : 3 Orang mahasiswa Fakultas Keperawatan Universitas Andalas
Sasaran : 7 orang pasien di ruang Cendrawasih

A. Tujuan
1. Klien dapat menyebutkan gambar yang dilihat.
2. Klien dapat memeberikan pendapat terhadap gambar yang dilihat.
3. Klien dapat memberikan tanggapan terhadap pendapat klien lain.

B. Landasan Teori
Kesehatan jiwa merupakan suatu kondisi sehat emosional, psikologi dan sosial yang
terlihat dari hubungan interpersonal yang memuaskan, perilaku dan koping yang efektif,
konsep diri yang positif, dan kestabilan emosi. Upaya kesehatan jiwa dapat dilakukan
oleh perorangan, lingkungan keluarga, lingkungan sekolah, lingkungan pekerjaan,
lingkungan masyarakat yang didukung sarana pelayanan kesehatan jiwa dan sarana lain
seperti keluarga dan lingkungan sosial. Lingkungan tersebut selain menunjang upaya
kesehatan jiwa juga merupakan stressor yang dapat mempengaruhi kondisi jiwa
seseorang, pada tingkat tertentu dapat menyebabkan seseorang jatuh dalam kondisi
gangguan jiwa.
Meningkatnya pasien dengan gangguan jiwa ini disebabkan banyak hal. Kondisi
lingkungan sosial yang semakin keras diperkirakan menjadi salah satu penyebab
meningkatnya jumlah masyarakat yang mengalami gangguan kejiwaan. Apalagi untuk
individu yang rentan terhadap kondisi lingkungan dengan tingkat kemiskinan terlalu
menekan. Penatalaksanaan keperawatan klien dengan gangguan jiwa adalah pemberian
terapi modalitas yang salah satunya adalah Terapi Aktifitas Kelompok (TAK). Terapi
aktivitas kelompok merupakan salah satu terapi modalitas yang dilakukan perawat pada
sekelompok klien yang mempunyai masalah keperawatan yang sama. Aktifitas
digunakan sebagai terapi, dan kelompok digunakan sebagai target asuhan.
Terapi kelompok adalah metode pengobatan ketika klien ditemui dalam rancangan
waktu tertentu dengan tenaga yang memenuhi persyaratan tertentu fokus terapi adalah
membuat sadar diri (self-awareness). Peningkatan hubungan interpersonal, membuat
perubahan, atau ketiganya. Kelompok adalah suatu system social yang khas yang dapat
didefinisikan dan dipelajari. Sebuah kelompok terdiri dari individu yang saling
berinteraksi, interelasi, interdependensi dan saling membagikan norma social yang sama.

C. Kriteria Anggota Kelompok


1. Klien yang tidak mengalami gangguan fisik
2. Klien yang mudah mendengarkan dan mempraktekannya.
3. Klien dengan gangguan persepsi-sensori dan/atau isolasi sosial.
4. Klien yang mudah diajak berinteraksi.

D. Proses Seleksi
1. Mengobservasi klien yang masuk kriteria
2. Mengidentifikasi klien yang masuk kriteria
3. Mengumpulkan klien yang masuk kriteria
4. Membuat kontrak dengan klien yang setuju ikut TAK, meliputi: menjelaskan tujuan
TAK pada klien, rencana kegiatan kelompok dan aturan main dalam kelompok
E. Uraian Struktur Kegiatan
1. Hari/Tanggal : Jum’at/21 Mei 2021
2. Tempat Kegiatan : Ruang TAK Cendrawasih
3. Waktu Kegiatan : 10.00-10.45 WIB
4. Metode Kegiatan :
a) Dinamika kelompok
b) Diskusi dan Tanya jawab
5. Peserta:
a) Tn.A
b) Tn.D
c) Tn.F
d) Tn.R
e) Tn.H
f) Tn.T

6. Media/Alat :
a) Beberap gambar
b) Buku catatan dan pulpen
c) Jadwal kegiatan klien

7. Setting Tempat:

Keterangan:

: Pembimbing klinik
: Peserta

: Leader

: Co-leader dan Fasilitator

: Observer
F. Mekanisme Kegiatan TAK
NO Waktu Kegiatan Terapis Kegiatan Peserta

1 10 menit Persiapan a. Mengikuti arahan


dari terapis
a. Membuat kontrak dengan klien b. Sudah berada
b. Mempersiapkan alat dan tempat pada tempat
pertemuan

2 20 menit Orientasi
a. Salam terapeutik
1) Salam dari terapis Menjawab salam dan
2) Terapis memperkenalkan diri memperkenalkan diri

b. Evaluasi/validasi
Menanyakan perasaan klien saat ini
c. Kontrak
1) Menjelaskan tujuan kegiatan,
yaitu melihat gambar Menjawab pertanyaan
2) Menjelaskan aturan main
berikut:
 Klien yang
meninggalkan kelompok
harus meminta izin
kepada terapis Mendengarkan instruksi
 Lama kegiatan 45 menit yang diberikan
 Setiap klien mengikuti
kegiatan dari awal
sampai selesai

Tahap Kerja
a. Tentukan 1 atau 2 gambar yang umum
dikenal orang
b. Tunjukkan gambar pada klien (jika
besar dapat didepan saja, jika kecil Memperhatikan terapis
diedarkan)
c. Tanyakan pendapat seorang klien
mengenai gambar yang dilihat Memberikan pendapat
d. Tanyakan pendapat klien lain terhadap
pendapat klien sebelumnya Memberikan pendapat
e. Berikan pujian/penghargaan atas
kemampuan klien memberi pendapat
f. Ulangi c, d dan e sampai semua klien
mendapat kesempatan
g. Berikan kesimpulan tentang bacaan Mendengarkan informasi
yang diberikan

3 15 menit Terminasi
a. Evaluasi
1) Menanyakan perasaan klien
setelah mengikuti TAK Mengungkapkan
2) Memberikan pujian atas pendapat
keberhasilan kelompok
b. Rencana Tindak Lanjut
1) Menganjurkan klien untuk
melatih melihat gambar (di TV, Mendengarkan instruksi
Koran, majalah, album) yang diberikan
2) Membuat jadwal melihat
gambar
c. Kontrak yang akan datang
1) Menyepakati kegiatan TAK yang
akan datang Menyetujui kesepakatan
2) Menyepakati waktu dan tempat

G. Pengorganisasian Kelompok
Leader : Khairunisa
Co-leader Fasilitator : Elvina
Observer : Annisa Farhanah
Perilaku yang diharapkan dari masing-masing peran
1. Leader :
 Memimpin jalannya Terapi Aktivitas Kelompok
 Merencanakan, mengontrol, dan mengatur jalannya TAK
 Menyampaikan TAK sesuai tujuan TAK
 Memfasilitasi diskusi kelompok
2. Co Leader :
 Mendampingi leader
 Mengambil posisi leader jika pasif
 Mengarahkan kembali posisi pemimpin kepada leader
 Menjadi motivator
3. Fasilitator
 Ikut serta dalam kegiatan kelompok
 Memberikan stimulus dan motivasi pada anggota kelompok untuk aktif
mengikuti jalannya TAK
4. Observer
 Mencatat serta mengamati respon klien ( catat pada format yang tersedia )
 Mengawasi jalannya aktivitas kelompok dari mulai persiapan, proses,
hingga penutupan

Perilaku peserta yang diharapkan


1. Peserta memiliki kemampuan menyelesaikan masalah dengan paparan stimulasi
2. Peserta mampu mempersepsikan stimulus yang dipaparkan kepadanya dengan
tepat
3. Peserta mampu menyelesaikan masalah yang timbul dari stimulus yang dialami.
H. Proses Evaluasi
1. Evaluasi struktur
a. Diharapkan setting tempat pelaksanaan TAK sesuai perencanaan
b. Diharapkan kelengkapan media dan alat
c. Diharapkan waktu pelaksanaan sesuai perencanaan
2. Evaluasi Proses
a. Peserta antusias dalam mengikuti TAK
b. Selama kegiatan berlangsung klien tidak ada yang meninggalkan ruangan
c. Terapis telah berfungsi sesuai dengan tugas dan peran masing – masing
3. Evaluasi Hasil
Evaluasi dinilai dengan menggunakan format evaluasi berikut :

No Aspek dinilai Nama klien

1. Memberi pendapat tentang gambar


2 Memberi tanggapan terhadap
pendapat klien lain
3 Mengikuti kegiatan sampai selesai
Jumlah
Petunjuk :
a. Dibawah nama klien tulis nama panggilan klien yang ikut TAK
b. Untuk setiap klien, semua aspek dinilai dengan memberi tanda (✓) jika ditemukan
pada klien , dan tanda (–) jika tidak ditemukan pada.
I. Penutup
Setelah kegiatan terapi aktivitas kelompok dilakukan, diharapkan klien dapat
mencapai tujuan yang telah ditetapkan, klien mampu mengetahui manfaat dri kegiatan
kelompok yang telah dilakukan.
Demikian proposal ini kami buat. Atas perhatian dan dukungan serta partisipasinya
dalam kegiatan ini, kami ucapkan terimakasih.

Padang, 20 Mei 2021

Ketua kelompok

( )
Disetujui oleh :

Pembimbing klinik Pembimbing akademik

(Ns.Yenni Rahmah Suhelma, S.Kep) ( )

Anda mungkin juga menyukai