Ditjen Bina Keuangan Daerah

Kementerian Dalam Negeri

Kebijakan Kemendagri Dalam

Pengelolaan Penganggaran
Inakesda Dalam APBD

@kemendagri @kemendagri @kemendagri_ri

 Ditjen Bina Keuangan Daerah
Kementerian Dalam Negeri

PEMULIHAN DAN TRANSFORMASI EKONOMI DAERAH

•
SAFEGUARDING PRIORITAS NASIONAL SINERGI PEMBIAYAAN
REFOCUSING APBD
Penguatan safeguarding Penentuan usulan Penguatan sinergi
Refocusing APBD (monitoring, pengendallan kegiatan 2021 yang kegiatan yang dibiayai
TA 2020 & TA 2021 untuk dan evaluasi) terhadap benar-benar mendukung dari APBN, APBD, Dana
mendukung penanganan pelaksanaan kebijakan prioritas nasional dalam Transfer Daerah, Dana
Covid 19, termasuk untuk penanganan Covid 19 RKP 2021, mempunyai Desa, investasi swasta
pembayaran INAKESDA termasuk penanganan daya ungkit bagi dan sumber pendanaan
kesehatan, penguatan jaring pemullhan perekonomlan lainnya.
pengaman sosial dan daerah, dan mendorong
pemulihan ekonomi agar transformasl
tetap berjalan transparan, ekonomi.
akuntabel efisien dan
efektif.

@kemendagri @kemendagri @kemendagri_ri


Strategi Pemulihan Ekonomi Pasca Pandemi Covid-19
AKSELERASI INVESTASI
Menarik investasi sebesar-besarnya untuk menggerakkan ekonomi
melalui percepatan integrasi Online Single Submision (OSS),
relaksasi aturan upah minimum sementara untuk menyerap tenaga
kerja, melakukan aftercare service untuk mempertahankan
investasi yang ada agar tidak berpindah ke negara lain, serta
perluasan positive-list investasi;
PEMULIHAN INDUSTRI
DAN PERDAGANGAN
Optimalisasi competitive adventage sektor-sektor industri
unggulan, optimalisasi pengadaan barang dan jasa
pemerintah dan BUMN yang menggunakan produk industri
dalam negeri, akselerasi pengembangan produk subtitusi
imporkhususnya makanan, minuman dan farmasi,
peningkatan fasilitas ekspor, fasilitasi impor bahan baku,
peningkatan standar produk, optimalisasi PTA/FTA/CEPA
untuk perluasan ekspor, dan peningkatan efisiensi logistik;
PENDALAMAN
SEKTOR KEUANGAN
Memperdalam sektor keuangan domestik dengan memperkuat
struktur, ketahanan dan stabilitas sektor keuangan;
PEMBANGUNAN PARIWISATA
Peningkatan frekuensi dan jalur penerbangan, peningkatan pemasaran wisata
ke organisasi yang sudah pulih, peningkatan event olah raga, seni budaya
dan MICE; penyediaan insentif untuk paket wisata khusus di destinasi
prioritas; peningkatan infrastruktur, dan standar layanan, Pengaturan Cuti
dan libur bersama untuk wisatawan domestik
@kemendagri @kemendagri @kemendagri_ri
Ditjen Bina Keuangan Daerah
Kementerian Dalam Negeri
PENGUATAN SEKTOR
KESEHATAN
Penguatan sistem kesehatan melalui peningkatan upaya promotif
dan preventif melalui Germas, kapasitas health security terutama
surveilans, jejaring dan kapasitas laboratorium, dan sistem
informasi, serta pemenuhan sumber daya Kesehatan seperti
fasilitas, farmasi, alat kesehatan, serta SDM KESEHATAN;
PERLUASAN PROGRAM
PERLINDUNGAN SOSIAL
Perluasan program bantuan sosial,termasuk perluasan
basis data yang mencakup pekerja sektor informal.
Langkah ini dilakukan utamanya untuk menjaga daya
beli masyarakat, terutama kelompok yang rentan pasca
COVID-19
PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR
Investasi infrastruktur padat karya yang mendukung
Kawasan Industri dan pariwisata
PEMBANGUNAN SDM
Pembangungan SDM perlu diarahkan pada upaya
peningkatan produktivitas dan daya saing tenaga kerja,
antara lain melalui penguatan pendidikan dan pelatihan
vokasi, serta pendidikan menengah dan tinggi umum
 Ditjen Bina Keuangan Daerah
Kementerian Dalam Negeri

LANDASAN PENGANGGARAN INAKESDA

Berdasarkan PMDN 64/2020 & PMDN 77/2020
belanja daerah yang bersifat
mengikat dan belanja yang
2 bersifat wajib;
Insentif Tenaga Kesehatan
merupakan keperluan mendesak

 Pengeluaran untuk mendanai

kebutuhan daerah dalam rangka keperluan mendesak yang
pelayanan dasar masyarakat
1 Keperluan 3
belum tersedia anggarannya
dan/atau tidak cukup tersedia
yang anggarannya belum
tersedia dalam tahun anggaran Mendesak anggarannya, diformulasikan
terlebih dahulu dalam RKA
berjalan; Pengeluaran daerah yang SKPD dan/atau Perubahan DPA
berada diluar kendali SKPD.
Pemda dan tidak dapat
4 diprediksi sebelumnya,  Kriteria keadaan darurat dan
keperluan mendesak ditetapkan
serta amanat peraturan
dalam Peraturan Daerah
perundang-undangan;
pengeluaran daerah lainnya yang tentang APBD tahun berkenaan
apabila ditunda akan menimbulkan
kerugian yang lebih besar bagi;

@kemendagri @kemendagri @kemendagri_ri

 Ditjen Bina Keuangan Daerah
Kementerian Dalam Negeri

TEKNIS PENGANGGARAN INAKESDA

Berdasarkan PMDN 64/2020 & PMDN 77/2020

Pergeseran anggaran dapat dilakukan antar organisasi, antar unit organisasi, antar program, antar kegiatan, antar sub
kegiatan, dan antar kelompok, antar jenis, antar objek, antar rincian objek dan/atau sub rincian objek.

1
Pergeseran anggaran terdiri atas:
1) pergeseran anggaran yang menyebabkan perubahan APBD; dan
2
2) pergeseran anggaran yang tidak menyebabkan perubahan APBD.

Pergeseran
Anggaran 3 Pihak terkait SKPD mengusulkan pergeseran anggaran berdasarkan situasi dan kondisi pelaksanaan
kegiatan/sub kegiatan

4
Atas usulan tersebut:
5 1) TAPD mengidentifikasi perubahan perda APBD yang diperlukan jika pergeseran anggaran merubah perda APBD;
2) Sekda/PPKD/Pengguna Anggaran memberikan persetujuan jika pergeseran anggaran tidak merubah perda APBD.

Pengguna Anggaran/Kuasa Pengguna Anggaran menyiapkan perubahan DPA SKPD sebagai dasar pelaksanaan pergeseran anggaran.
Perubahan DPA SKPD tersebut disetujui oleh Sekda dan disahkan oleh PPKD.

@kemendagri @kemendagri @kemendagri_ri

 Ditjen Bina Keuangan Daerah
Kementerian Dalam Negeri

TEKNIS PENGANGGARAN INAKESDA

Berdasarkan PMDN 64/2020 & PMDN 77/2020

penyesuaian APBD sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan,

untuk penganggaran INAKESDA
PENYESUAIAN PENGGUNAAN ANGGARAN DALAM APBD

RKA-SKPD/
DPPA
PERKADA PERUBAHAN
PENJABARAN APBD DPA
Tata Cara Pergeseran Anggaran untuk INAKESDA
1. Reformulasi Sub Kegiatan pada Dinas Kesehatan maupun SKPD lainnya dalam rangka pembayaran Insentif Tenaga
Kesehatan.
2. Hasil reformulasi disusun dalam RKA atau Perubahan DPA sebagai dasar pergeseran anggaran dengan cara melakukan
perubahan perkada tentang penjabaran APBD.
3. Perubahan Perkada tentang Penjabaran APBD, selanjutnya diberitahukan kepada Pimpinan DPRD.

@kemendagri @kemendagri @kemendagri_ri

 Ditjen Bina Keuangan Daerah
Verifikasi & Pembayaran Insentif Tenaga Kesehatan Kementerian Dalam Negeri
Kementerian Dalam Negeri
Republik Indonesia

Fasyankes (RSUD, Puskesmas, Lab, dll) Dinas Kesehatan Prov/Kab/Kota

Pengusulan Penerima Insentif Nakes  Rekapitulasi dan Verifikasi Usulan Penerima
VERFIKASI

Insentif; BPKAD Prov/Kab/Kota

RSUD  Rekomendasi untuk Penyaluran ke rekening Nakes; Melaksanakan fungsi BUD
(Dalam Hal RKA/DPA Terpisah Dari Dinkes)
Pengusulan, Rekapitulasi dan Verifikasi
Usulan Penerima Insentif, Serta
Rekomendasi Penyaluran

Kemenkes BPKAD Dinas Kesehatan

PA PPTK Bendahara PPK
Pengeluaran
Perubahan
PEMBAYARAN

Perubahan Perkada DPA SKPD: Mengajukan

Menerbitkan Menyiapkan
SPP LS
Verifikasi SPP LS
tentang Penjabaran - Kelompok
Petunjuk Teknis dokumen dan Menyiapkan
APBD Belanja dilampiri
SPP-LS SPM LS
(Juknis) Operasi
dilampiri
rekap Nakes
- Jenis Belanja dilampiri rekap
Pegawai rekap Nakes
(ASN); dan Nakes
- Jenis Belanja
Barang/Jasa
(Non ASN)

Kuasa BUD Menandatangani

Menerbitkan SPM LS dilampiri
rekap Nakes
SP2D
Rekening Masing-Masing
Tenaga Kesehatan

MENU KLASIFIKASI, KODEFIKASI, DAN NOMENKLATUR
PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAN KEUANGAN DAERAH
Penyediaan Dukungan Pendanaan Untuk
No Sumber Pendanaan
Belanja Penanganan Kesehatan Covid-19
Pelaksanaan Vaksinasi Covid-19
DAU, DBH dan/atau
1
Sisa BOK TA 2020 Insentif Tenaga Kesehatan Daerah Dalam
X XX 01 1.02 01 Penyediaan Gaji dan Tunjangan ASN
Rangka Penanganan Covid-19
Penanganan Pandemi Covid-19
2 DID
Sarana dan Prasarana Kesehatan
Digitalisasi Pelayanan Kesehatan
Perlindungan Sosial
@kemendagri @kemendagri @kemendagri_ri
Ditjen Bina Keuangan Daerah
Kementerian Dalam Negeri
Kepmendagri No. 050-3708 Tahun 2020
Sub Kegiatan
Keterangan
Provinsi Kab/Kota
1 02 02 1.02 01 Pengelolaan Pelayanan Kesehatan bagi 1 02 02 2.02 14 Pengelolaan Pelayanan Kesehatan
Penduduk Terdampak Krisis Kesehatan Akibat Bencana bagi Penduduk Terdampak Krisis Kesehatan Akibat
dan/atau Berpotensi Bencana Bencana dan/atau Berpotensi Bencana
X XX 01 2.02 01 Penyediaan Gaji dan Tunjangan ASN ASN
1 02 03 1.01 01 Pemenuhan Kebutuhan Sumber Daya 1 02 03 2.01 01 Pemenuhan Kebutuhan Sumber
Non ASN
Manusia Kesehatan Daya Manusia Kesehatan Sesuai Standar
1 02 02 1.02 01 Pengelolaan Pelayanan Kesehatan bagi 1 02 02 2.02 14 Pengelolaan Pelayanan Kesehatan
Penduduk Terdampak Krisis Kesehatan Akibat Bencana bagi Penduduk Terdampak Krisis Kesehatan Akibat
dan/atau Berpotensi Bencana Bencana dan/atau Berpotensi Bencana
1 02 02 2.01 Penyediaan Fasilitas Pelayanan, Sarana
1 02 02 1.01 Penyediaan Fasilitas Pelayanan, Sarana dan
dan Prasarana dan Alat Kesehatan untuk UKP
Prasarana dan Alat Kesehatan untuk UKP Rujukan, UKM
Rujukan, UKM dan UKM Rujukan Tingkat Daerah
dan UKM Rujukan Tingkat Daerah Provinsi
Provinsi
1 02 02 2.03 02 Pengelolaan Sistem Informasi
1 02 02 1.03 02 Pengelolaan Sistem Informasi Kesehatan
Kesehatan
1 06 05 1.02 01 Fasilitasi Bantuan Sosial Kesejahteraan 1 06 05 2.02 01 Fasilitasi Bantuan Sosial
Keluarga Kesejahteraan Keluarga

FLOW PERGESERAN ANGGARAN DALAM SIPD
TAPD KEUANGAN MEMBUKA
JADWAL PERGESERAN
Saat membuat jadwal pergeseran,
jadwal penetapan APBD yang
dipilih adalah judul sub tahapan
penyesuaian hasil evaluasi
DONE!
PERGESERAN
SELESAI DILAKSANAKAN
Dilanjutkan dengan penyusunan
RAK dan Validasi DPA
@kemendagri @kemendagri
TAPD PERENCANAAN MEMBUKA FITUR
TAMBAH KEGIATAN PADA SKPD YANG
DIPERLUKAN
ADMIN DAERAH melakukan
pemutakhiran kode organisasi (jika
belum dilaksanakan sebelumnya).
TAPD KEUANGAN MELAKUKAN
PENUTUPAN JADWAL “APBD
PERGESERAN”
@kemendagri_ri
Ditjen Bina Keuangan Daerah
Kementerian Dalam Negeri
TAPD KEUANGAN MEMBUKA SETIAP SKPD MEMASTIKAN
KUNCI RINCIAN PADA SUB BAHWA SEMUA SUB KEGIATAN
KEGIATAN SETIAP SKPD YANG DAN BELANJA SUDAH SEUSAI
DIPERLUKAN DENGAN KEPMENDAGRI 050-
3708 TAHUN 2020;
TAPD KEUANGAN MEMASTIKAN SELURUH SETIAP SKPD MELAKUKAN PENYESUAIAN
PROSES SUDAH SELESAI DILAKSANAKAN SUB KEGIATAN DAN RINCIAN BELANJA YANG
SELURUH SKPD. BELUM DIREALISASIKAN SESUAI KEBUTUHAN
 Ditjen Bina Keuangan Daerah
Kementerian Dalam Negeri
REALISASI PEMBAYARAN INSENTIF NAKES DAERAH
TAHUN 2020 (BOKT TA 2020)
triliun rupiah
4,17 REALISASI
PEMBAYARAN TAHUN
2021
0,07

PAGU REALISASI REALISASI TOTAL SISA BOKT

TAHUN TAHUN REALISASI
REALISASI 2020 2021
PEMBAYARAN
Rp3,19 T Rp0,98 T
TAHUN 2020 Rp4,17 T Rp3,12 T Rp0,07 T
(76%) (24%)
3,12
Per 11 Maret 2021

PAGU REALISASI PEMBAYARAN TAHUN 2021

REALISASI PEMBAYARAN TAHUN 2020

@kemendagri @kemendagri @kemendagri_ri

 Ditjen Bina Keuangan Daerah
Kementerian Dalam Negeri

@kemendagri @kemendagri @kemendagri_ri

 Ditjen Bina Keuangan Daerah
Kementerian Dalam Negeri

TERIMA KASIH

@kemendagri @kemendagri @kemendagri_ri