Anda di halaman 1dari 4

1

Nama : Nisa Nur Fauziah

Kelas : IKP-2A

NPM : 1910105513

Mata Kuliah : Pendidikan Kewarganegaraan

1. A. Hal yang saya harapkan dalam mempelajari pendidikan kewarganegaraan yaitu dapat
menjadi warga Negara yang berbudi pekerti luhur, yang memiliki wawasan kenegaraan,
memiliki kesadaran penuh akan demokrasi dan HAM, mempunyai rasa cinta tanah air
dan memliki setia terhadap tanah air, serta mempunyai kepribadian yang mandiri serta
rasa tanggung jawab kemasyarakatan dan kebangsaan.

B. 1. Saling menghormati sesama anggota keluarga

2. Saling membantu sesame

3. Tidak pilih kasih kepada anggota keluarga

4. Menjaga sopan santun

5. Bersikap toleransi

6. Menjaga nama baik keluarga

7. Tidak saling mengejek atau menjelek-jelekan anggota keluarga

2. A. 1) melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah indonesia,

pertama yaitu menunjukkan bahwa negara wajib melindungi setiap insan yang hidup
di negara ini dan warganegaranya di manapun ia berada, serta melindungi wilayah
negara ini dari segala macam gangguan. Melindungi manusia adalah melindungi hak-
haknya, seperti hak hidup, hak milik, dignitas (martabatnya). Melindungi wilayah
adalah melindungi kedaulatan negaranya berhadapan dengan bangsa dan negara
manapun.

2) memajukan kesejahteraan umum,

Maksudnya adalah Tiada kebahagiaan jika kita hidup tidak sejahtera. Untuk hidup
sejahtera minimal ada kebutuhan dasar (basic needs) yang harus dipenuhi dan
2

menjadi tanggung jawab negara untuk menjamin hal ini. Kebahagiaan itu juga tidak
sekadar material, tetapi terlebih-lebih adalah kebahagiaan spiriitual.

3) mencerdaskan kehidupan bangsa,

Yang ketiga yaitu memberi pesan penting agar kebahagiaan harus disertai dengan
kecerdasan. Tiada kebahagiaan tanpa kecerdasan. Kecerdasan itu dibangun tidak hanya
sekadar untuk orang perseorangan, melainkan kecerdasan kolektif sebagai bangsa.

4) ikut melaksanakan ketertiban dunia berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi dan


keadilan sosial.

Dalam konteks menjalankan ketertiban dunia ini, pendekatan melalui hubungan-


hubungan kemanusiaan menjadi penting. Interaksi sosial tidak boleh semata-mata
dibangun dan direkatkan melalui hubungan legal. Bangsa Indonesia telah menunjukkan
model interaksi sosial yang saling menjaga perasaan dan harga diri dari tiap-tiap
komponen bangsa yang berbeda-beda itu, melalui suasana toleransi dengan tidak ingin
menang atau menonjolkan kepentingan kelompoknya sendiri.

B. Karena bentuk negara Indonesia adalah “Republik”selain itu “kesatuan” diambil dari
semboyan “Bhineka Tunggal Ika” yaitu Indonesia memiliki banyak ras, suku, budaya,
adat-istiadat, bahasa dan etnis, tetapi Indonesia tetap bersatu. Negara kesatuan adalah
Negara yang berdaulat, diselenggarakan sebagai suatu kesatuan tunggal, di mana
pemerintahan pusat merupakan yang tertinggi serta satu-satunya subnasionalnya hanya
menjalankan suatu kekuasaan yang sudah dipilih oleh pemerintah pusat untuk
didelegasikan.

3. A. Bentuk negaran menurut ekonomi dan politik memiliki ketimpangan antara yang kaya
dan yang miskin sangat telihat. Hal ini karena bentuk dalam pemerintahan tersebut disetir
oleh orang-orang kaya yang tercipta dari suatu kondisi ekstrem. Mereka tidak hanya
menguasi sumber ekonomi dan politik, tetapi juga sumber militer seperti senjata, dan
lain-lain. Contohnya : negara yang memiliki sumber daya alam minyak dan logam mulia
akan dikontrol sepenuhnya,

B. Terdapat beberapa syarat yang diperlukan dalam pembentukan suatu negara yaitu:
1. Rakyat (people), Rakyat Indonesia (pada alinea kedua dan alinea keempat) atau
bangsa Indonesia (pada alinea keempat)
3

2. Wilayah (territory), Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia (PPKI) menugaskan


Panitia Kecil Perancang Pengisian Program dan Susunan Daerah untuk merumuskan
wilayah Indonesia.
3.Kesatuan (unitary), Syarat kesatuan terdapat pada alinea kedua yang berbunyi
"...Negara Indonesia, yang merdeka, bersatu, berdaulat, adil dan makmur".
4. Organisasi politik (political organization), Panitia Persiapan Kemerdekaan
Indonesia (PPKI) dapat dikategorikan sebagai organisasi politik.
5. Kedaulatan (sovereignty), Terdapat pada alinea keempat yang berbunyi "...Negara
Republik Indonesia yang berkedaulatan rakyat..."
6. Ketetapan (permanence), Pembukaan UUD 1945 tidak dapat diubah secara hukum.
Karena pada saat disahkan atau ditetapkan oleh PPKI, Pembukaan UUD 1945 telah
disahkan atau ditetapkan lebih dulu.

4. A. Negara adalah wilayah atau daerah yang dihuni oleh warga negara yang memiliki
kekuasaan tertinggi baik dibidang politik, ekonomi, sosial dan budaya. Sedangkan, warga
negara adalah penduduk atau orang menempati suatu wilayah tertentu yang berdasarkan
undang undang sah dan dapat dilindungi secara hukum. hubungan keduanya adalah
warga Negara bisa dikatakan warga negara karena menempati suatu wilayah dan apabila
sebuah negara tidak terdapat warga Negara mala wilayah tersebut bisa dikatakan sebagai
Negara. Negara dapat berdiri jika terdapat rakyat yang tinggal di dalam negara tersebut.
Jika tidak ada, maka negara tidak dapat berdiri. Contohnya adalah Selalu berusaha untuk
mengharumkan nama Negara, tata aturan negara, Memperkenalkan budaya yang dimiliki
bangsa.

B. 1. Monarki adalah bentuk pemerintahan yang kekuasaannya dipegang seorang raja


atau kaisar. Pada sistem pemerintahan tersebut biasanya akan berlangsung
sepanjang hayat sang raja, ratu, atau sultan.

2. Mobokrasi adalah bentuk pemerintahan negara yang dikuasai oleh kelompok orang
yang memiliki memiliki kepentingan kelompok yang berkuasa. Mobokrasi adalah
bentuk paling buruk dari demokrasi, dimana rakyat berdaulat tetapi, negara berjalan
dalam situasi perang tidak ada satupun kesepakatan dapat dibuat secara damai.
3. Aristokrasi merupakan pemerintahan yang dipimpin oleh sekelompok elit yang
memiliki status sosial, kekuasaan dan kekayaan yang besar. Kekuasaan ini dapat
diwariskan kepada generasi penerusnya.

5. A. Menurut teori modern, bentuk negara yang terpenting ialah negara kesatuan dan
negara serikat. Negara kesatuan adalah bentuk suatu negara yang merdeka dan berdaulat,
dengan satu pemerintahan pusat yang berkuasa dan mengatur seluruh daerah. Negara
4

Serikat adalah beberapa negara bagian yang menjadi sebuah negara berdaulat. Negara
bagian tidak memiliki kedaulatan.

Persamaan antara negara serikat dan negara kesatuan bersistem desentralisasi:

1. Pemerintah pusat sebagai pemegang kedaulatan ke luar;


2. Memiliki otonomi sendiri

Sedangkan perbedaannya adalah asal muasal otonomi. Negara bagian memiliki


otonomi asli sedangkan negara kesatuan sistem desentralisasi adalah pemberian dari
pemerintah pusat.

B. menurut yang saya baca dan disimpulkan otonomi daerah adalah hak penduduk yang
tinggal dalam suatu daerah untuk mengatur, mengurus, mengendalikan dan
mengembangkan urusannya sendiri dengan menghormati peraturan perundangan yang
berlaku.

Anda mungkin juga menyukai