1. Apa hukum memakai jimat dengan motivasi untuk merasa aman dari segala ganguan yang
mungkin terjadi! Berikan alasan anda disertai dengan dalilnya!
2. Bagaimana hukum perempuan yang berkerja sebagai TKW, dalam kondisi keadaan
ekonominya bisa dikatakan cukup, akan tetapi perkerjaan tersebut hanya menunjuang sikap
hedonismenya saja? Berikan argumentasi anda beserda dalilnya!
3. Apakah kita boleh mengkonsumsi janin hewan yang sudah mati, bukan karena sembelihan
induknya? Berikan alasan dan dalilnya!
4. Apa saja syarat sembelihan orang Yahudi atau Nasrani, agar dapat boleh dikonsumsi kaum
muslimin?
6. Sebenarnya apa tujuan dari jihad yang disyariatkan dalam Al-Quran, dan dijalankan oleh
Nabi Saw?
Selamat Mengerjakan!
Nama: Muhammad Irvan Maulana
NIM: 18.11.1392
Semester: VI, Reg A, P.A.I
Mata Kuliah: Masailul Fiqh Al-Haditsah
Dosen Pengasuh: Wahyu Fitrianoor Lc., M.H.
2. Di dalam “Shohihul Bukhoriy” dari hadits Abdullah bin „Abbas bahwa Rosululloh
Shollallohu „Alaihi wa Sallam berkata:
«ٌ» َال تُسَافِ َر َّن ا ْه َر َأةٌ إ ِ َّال َو َهعَهَا َه ْح َرم
“Janganlah seorang wanita safar melainkan bersamanya mahrom”.
Begitulah aturan agama kita hal ini juga berdampak positif kepada larangan dari rasulullah.
Jangankan pergi jauh saja dilarang apalagi perginya Cuma untuk menunjuang sikap
hedonismenya saja.
3. Jika induk janin tersebut. Sudah mati sebelum disembelih, maka hukum janinnya pun haram
secara ijma‟ karena sama halnya dengan bangkai.
Sesuai firman Allah SWT, “Diharamkan bagimu (memakan) bangkai, darah, daging babi,
(daging hewan) yang disembelih atas nama selain Allah.” (QS al-Maidah [5]: 3).
4. Syarat sembelihan orang Yahudi atau Nasrani, agar dapat boleh dikonsumsi kaum muslimin,
yaitu:
1) Tentunya harus dengan cara menyembelih sesuai syariat Islam, harus dipotong dua
saluran(makanan/pernapasan).
2) Tidak boleh sembelihan ini dilakukan berdasarkan motivasi mereka, seperti ritual agama
mereka, dan sebagainya.
6. Banyak ayat dalam al-quran, yang menjelaskan keutamaan jihad, salah satunya dalam QS. Al Hajj
ayat 78:
… ق ِج َها ِد ِه
َّللاِ َح ه
َو َجا ِهدُوا ِفي ه
“Dan berjihadlah kamu pada jalan Allah dengan jihad yang sebenar-benarnya…” (QS. Al Hajj
ayat 78)
Adapun tujuan dari jihad yang disyariatkan dalam Al-Quran, dan dijalankan oleh Nabi Saw,
yaitu:
1) Menjalankan Perintah Allah Swt.
2) Bertahan dari serangan musuh.
3) Menjaga keutuhan umat Islam