Anda di halaman 1dari 28

PELATIHAN TOKO ONLINE

MODUL PERTAMA
MEMULAI BISNIS ONLINE

Oleh :
Ir. M. Noerhadi Sudjoni, MBA, MP
Irsyat Iffano
KATA PENGANTAR

Puji Syukur kehadirat Allah, SWT. Modul Pelatihan Bisnis On Line ini disusun
dengan tujuan untuk membantu siapa saja memahami dasar-dasar Bisnis On
Line, cara cepat memulai Bisnis On Line dan langsung mendapatkan
penghasilan.

Malang, 5 Oktober 2019

Penyusun

1
DAFTAR ISI

1. Apa Bisnis On Line itu …………………………………………. 2


2. Jenis Bisnis On Line ……………………………………………. 3
3. Langkah-langkah Memulai Bisnis On Line …………………….. 3
4. Memiliki Mindset Bisnis yang benar …………………………… 5
5. Mulai dengan Jualan ……………………………………………. 8
6. Buat Website Untuk Jualan …………………………………….. 11
7. Promosi On Line ……………………………………………….. 12
8. Mentor dan Lingkungan yang Positif ………………………….. 17
9. 5 Hal yang Perlu diperhatikan saat memulai Bisnis On Line …. 24

2
APA BISNIS ON LINE ITU…..?

Bisnis online merupakan segala jenis kegiatan bisnis yang dilakukan secara online (melalui
internet).

Setiap pelaku usaha yang sebagian aktivitasnya ataupun semua aktivitas bisnisnya dilakukan
melalui internet, bisa dikatakan mereka menjalankan bisnis online.

Aktivitas bisnis online ini bisa meliputi kegiatan jual beli online, maupun menyediakan jasa
secara online, dan banyak jenis bisnis lainnya yang bisa kita temukan di online di berbagai
bidang industri.

Intinya, jika Anda memiliki suatu ide bisnis maupun produk yang unik, Anda bisa langsung
memulai menjualnya lewat internet.

Intinya, jika Anda memiliki suatu ide bisnis maupun produk yang unik, Anda bisa langsung
memulai menjualnya lewat internet.

Artinya, semua orang bisa saja memulai bisnis online.

Dan kalau saya boleh bilang, sebetulnya ini sama halnya seperti kita melakukan transaksi
jual beli secara tradisional, namun kantor atau toko Anda berada di online, jadi nantinya kita
juga harus memutuskan mau dibikin seperti apa tampilan website bisnis kita ke depannya.

JENIS BISNIS ON LINE

Kegiatan bisnis online ini bisa diwujudkan dalam berbagai jenis (wujud tampilan di
internet). Antara lain berbentuk:

• Website
• Toko online atau marketplace
• Blog
• Akun sosial media

3
MANFAAT DAN TANTANGAN BISNIS ON LINE

Potensi bisnis online memang menggiurkan, namun proses dan tantangan yang harus kita
hadapi pun bukan sesuatu yang ringan.

Ada banyak hal yang bisa kita pertimbangkan ketika hendak memulai bisnis online atau
mengonlinekan bisnis yang sudah ada, terutama jika Anda bukan seseorang yang familiar
dengan komputer, atau bahkan belum pernah membangun bisnis sebelumnya.

Beberapa manfaat Bisnis On Line yang bisa kita dapatkan diantaranya yakni:

• Hemat biaya sewa tempat dan karyawan


• Produknya fleksibel, bisa banyak macam
• Kemudahan akses lewat internet, kapan saja dan dari mana saja, 24 jam 7 hari
seminggu

Meskipun begitu, ada beberapa tantangan yang mau tidak mau harus kita hadapi, antara lain:

• Membutuhkan kemampuan teknis mengenai website dan internet


• Pengeluaran biaya untuk gadget, perangkat komputer, dan software pendukung
• Resiko penipuan online

LANGKAH-LANGKAH MEMULAI BISNIS ON LINE

Berikut ini adalah beberapa langkah cara memulai bisnis online yang bisa diterapkan bagi
pemula, antara lain:

1. Luruskan niat, miliki mindset bisnis yang benar.


2. Putuskan apa yang mau Anda jual.
3. Buat website jualan maupun toko online.
4. Promosikan lapak jualan online Anda.
5. Temukan mentor dan lingkungan yang positif.

4
#1 – MILIKI MINDSET BISNIS YANG BENAR

Pesan ini mungkin sudah sering Anda dengar.

Tapi ingat, yang hendak Anda lakukan adalah membangun BISNIS. Sehingga memiliki
mindset bisnis yang benar dan sikap mental yang positif, adalah PENTING.

Banyak dari kita yang suka bermimpi, namun hanya sedikit dari orang-orang yang bermimpi
yang melangkah dan mendekati impian mereka.

Dan dari sedikit orang ini, hanya ada beberapa orang yang berani mewujudkan impian
mereka.

CARA PANDANG DALAM BERBISNIS

Dalam hal ini, dalam menjalankan suatu bisnis alangkah baiknya kita perlu memiliki
mindset yang selaras dengan tujuan atau impian kita.

Mindset atau cara pandang kita di dalam menyikapi segala sesuatu, merupakan pondasi
yang penting di setiap aspek kehidupan, termasuk dalam berbisnis.

Untuk menumbuhkan mindset bisnis diperlukan proses yang tidak instan, perlu kesabaran
dan ketekunan, kadang bahkan dibutuhkan pengorbanan pikiran, tenaga, dan finansial yang
tidak sedikit.

Oleh karena itu, seseorang harus mempunyai kebiasaan untuk melakukan hal-hal yang tidak
nyaman baginya.

Mungkin suara di pikiran Anda terdengar seperti ini:

Saya tidak suka melakukan ini. Namun saya perlu melakukannya untuk mendapatkan hasil
yang saya inginkan.

5
Begitu juga dengan saya. Ketika saya memulai bisnis online untuk pertama kalinya, saya
merasa kurang nyaman karena ada beberapa istilah baru, dan tidak tahu harus mulai dari
mana.

Prinsip yang saya pegang untuk mengatasi rasa ketidaknyamanan ini, lakukan saat ini juga
dan fokus pada hasil akhir. Dengan begitu, proses pembelajaran akan berlangsung secara
otomatis.

Meskipun banyak kebingungan dan ketidaknyamanan, itu tandanya kita sedang belajar.

SOMETIMES, LESS IS MORE …

Untuk menuju kesuksesan, seseorang juga perlu konsentrasi pada satu hal dan
melakukannya hingga tuntas.

Fokus pada satu hal, dan take action saat ini juga. Percuma melakukan banyak hal sekaligus,
namun tidak ada yang terselesaikan.

Ketika saya mulai menemukan jalan pada awal mula menekuni bisnis online, rasanya ingin
sekali menggunakan banyak metode dan peluang yang ingin saya raih.

Kecenderungan ini juga sering dialami oleh orang-orang yang sedang mencari jati diri, tak
terkecuali di saat mencari jenis bisnis online yang hendak digeluti.

Hal ini akan sangat menguras banyak tenaga, pikiran, bahkan materi.

Meskipun begitu, menurut saya kadang proses seperti ini diperlukan, namun tetap harus
punya kesadaran kapan harus berhenti dan kapan harus switch ke hal-hal yang perlu
difokuskan.

Karena dengan menjalani proses seperti ini, Anda akan berproses untuk menemukan
kecondongan pribadi atau minat Anda di bisnis online.

Biasanya orang-orang menyebutnya dengan istilah passion.

Untuk menemukannya, Anda tidak harus memulainya dengan sempurna. Cukup perlu
memulainya…

TEMUKAN PASSION

Banyak yang ingin memulainya dengan sempurna, sehingga takut untuk melangkah, takut
salah. Akhirnya mereka hanya menunda-nunda dan diam, tidak pernah melakukannya.

Ketika Anda sudah menemukan passion, tekunilah bidang tersebut, cari informasi yang
diperlukan, dan selesaikan hingga tuntas.

6
Di sinilah perjalanan menuju kesuksesan Anda dimulai. Anda akan belajar jauh lebih cepat
dengan melakukan praktik langsung.

Passion ibarat bahan bakar yang siap men-charge diri Anda kapan pun ketika dibutuhkan.
Sekali Anda melangkah, jangan pernah berhenti.

Karena perjalanan yang Anda lalui akan menuntun menuju kesuksesan Anda. Jangan pernah
menyerah!

Gunakan alat bantu, coaching, dan mentor yang akan mempercepat proses pembelajaran.

Berkumpul dengan orang-orang yang menurut ukuran Anda mereka sudah sukses, akan
sangat membantu. Anda bisa belajar banyak dari kegagalan dan kesuksesan mereka.

TEMUKAN APA YANG MENJADI KEBUTUHAN ORANG

Ya, temukan apa yang dibutuhkan oleh masyarakat, maupun orang-orang di sekitar kita.
Ketahui apa yang menjadi kesulitan mereka, dan hal-hal lain yang mungkin bisa menjadikan
hidup mereka lebih baik.

Tawarkan solusi, dan dapatkan imbalan atas solusi yang Anda berikan.

Prinsip ini adalah hal yang penting di dalam berbisnis. Apalagi untuk masa-masa awal
memulai.

Mungkin untuk tips ini terdengar agak melenceng dengan prinsip “Temukan Passion” di
pembahasan sebelumnya. Namun passion bukanlah hal pertama yang pertama dicari,
setidaknya dalam berbisnis. Melainkan solusi lah yang dibutuhkan.

Anda setuju?

Ya, asas memberikan manfaat kepada orang lain akan jauh lebih profitable ketimbang kita
memaksakan menawarkan sesuatu yang kita sukai kepada orang lain. Karena belum tentu
yang kita sukai, orang lain pun suka.

Dan apabila Anda bisa menemukan passion dalam rangka memberikan solusi tersebut, itu
hebat. Bahkan Anda bisa sangat enjoy dan sangat bahagia dalam menjalankannya. Disinilah
letak irisannya.

BANGUN BISNIS, BANGUN SISTEM, BANGUN ASET

Bagaimana memulai bisnis online bagi pemula, salah satu kunci sukses yang harus diasah
untuk memulai suatu usaha untuk yang pertama kalinya, adalah mengasah kemampuan
menjual kita.

7
Namun kita tidak boleh lupa, bahwa yang namanya membangun bisnis itu sama juga artinya
dengan membangun aset. Artinya kita juga harus memikirkan bagaimana membangun
sistem.

Jadi membangun bisnis online bukan semata-mata jualan online saja.

Namun alangkah baiknya juga kita barengi dengan membangun sistem alur
bisnis, membangun tim kerja, mengumpulkan modal kerja, membeli software / aplikasi yang
kita butuhkan, termasuk juga membuat website yang berguna sebagai tools marketing
online, dan lain sebagainya.

Lalu bagaimana jika ada sesuatu hal sehingga memungkinkan kita tidak bisa bekerja untuk
waktu yang agak lama?

Nantinya aset-aset tersebut yang akan bekerja untuk kita, sehingga memungkinkan supaya
yang tadinya kita keluar tenaga fisik banyak, akhirnya dengan adanya aset-aset tersebut bisa
turut mengurangi prosentase kerja fisik kita.

Misalnya, yang tadinya dari proses menangani pemesanan, packing barang, sampai
pengiriman kita handle sendiri, dengan adanya tim kerja hal-hal tersebut bisa didelegasikan.

Misalnya lagi, yang tadinya melakukan pencatatan penjualan itu dilakukan secara manual,
dengan adanya aplikasi keranjang belanja di website kita itu bisa lebih membantu
melakukan pencatatan secara otomatis.

Termasuk mengirim pemberitahuan ke pelanggan bahwa pemesanan sudah diterima dan


sedang diproses, dan lain sebagainya.

Hal-hal yang tadinya terasa ribet, bisa otomatis dilakukan dengan bantuan software tersebut.

Inilah yang saya namakan bangun bisnis, bangun sistem, bangun aset.

Jadi, milikilah mindset bisnis online yang benar, sebelum Anda benar-benar menyesal di
kemudian hari.

BANGUN ASET

Kita juga harus berpikir untuk membangun aset, dimana aset itu nantinya yang akan bekerja
untuk kita.

Jangan sampai ketika kita sudah berhasil membangun usaha sampai susah payah, namun
akhirnya mengorbankan hal-hal lainnya hanya karena kesibukan kita mengurus bisnis.

Anda tentunya juga ingin memiliki waktu bersama keluarga, orang-orang tercinta, atau
melakukan hal-hal bermanfaat lainnya bukan?

8
Jika Anda masih bekerja pada bisnis Anda, maka Anda adalah karyawan pada bisnis Anda
sendiri. Tetapi jika yang Anda lakukan adalah bagaimana membuat bisnis Anda semakin
berkembang, seperti dari 1 menjadi 2, dari 2 menjadi 10, dst, maka Anda adalah pebisnis.

Dan sama seperti jenis bisnis lainnya, ketika Anda memutuskan untuk membangun bisnis
online pastinya ada beberapa hal yang harus Anda perhatikan, seperti:

1. Modal.
2. Produk yang akan dijual.
3. Pasar yang akan disasar.
4. Strategi pemasaran.
5. Kelangsungan bisnis dan tren bisnis.

Untuk itu, sebelum memikirkan hal-hal tersebut, benahi dulu mindset Anda.

Faktor penentu kesuksesan suatu bisnis, 95% ditentukan oleh kualitas pribadi manusia. Ini
adalah hal-hal yang sifatnya non-teknis. Dan sisanya adalah yang sifatnya teknis.

Anda bisa saja mempunyai keahlian membuat suatu web yang canggih, dengan berbagai
fitur dan tampilan yang keren. Atau, bisa saja Anda sangat ahli dalam suatu bidang.

Namun jika Anda tidak mempunyai visi terhadap kemampuan Anda, tidak mempunyai
semangat untuk belajar dan bertahan, ya sama saja, bisnis Anda akan segitu-segitu saja.

Usahakan supaya bisa memberikan manfaat bagi orang-orang di sekitar Anda, dan juga bagi
kebaikan sesama. Dengan begitu, Anda akan menemukan alasan mengapa Anda berbisnis
online.

Tujuan utama kita dalam berbisnis selain mendapatkan penghasilan, juga supaya bisa
melayani lebih banyak orang dan lebih bermanfaat bagi sesama?

9
#2 – MULAI DENGAN JUALAN

Langkah kedua, adalah putuskan apa yang mau Anda jual.

Sebelum benar-benar menjalani suatu siklus bisnis, Anda harus berlatih menjual lewat
internet terlebih dahulu.

Ya.. JU-A-LAN, JUALAN…!!!

Pikirkan, kira-kira apa yang mau Anda tawarkan ke orang lain lewat media online.

Resepnya, silahkan catat, ini penting…

Ini adalah beberapa tips cara menemukan produk yang akan dijual:

1. Carilah apa yang dibutuhkan oleh masyarakat, carilah apa yang dibutuhkan oleh orang-orang
di sekitar Anda.
2. Anda adalah problem solver, Anda adalah pemberi solusi dari permasalahan orang-orang.
3. Tukar manfaat yang bisa Anda berikan, menjadi sebuah bentuk transaksi yang saling
menguntungkan.

Kebanyakan orang salah langkah pada tahapan ini. Mereka terlalu berfokus pada produknya
dulu, bukan pada kebutuhan orang-orang. Sehingga bahkan banyak yang tumbang sebelum
mencapai penjualan pertama.

Saran saya, lakukanlah riset produk, dan sebisa mungkin carilah produk-produk yang cepat
laku dan perputarannya cepat. Artinya banyak yang membutuhkan atau ada pasarnya.

Bukan apa-apa sih, tetapi kalau produk kita yang membutuhkan terlalu sedikit atau pasarnya
sempit, biasanya kita akan mudah menyerah karena dagangan tidak kunjung laku.

*pengalaman pribadi*

Maksud saya, rasanya kegiatan jualan dan bisnis kita akan lebih terasa greget serta
menggairahkan jika dikit-dikit HP kita berbunyi atau INBOX email kita penuh dengan email
pemesanan produk / jasa kita.

10
Ya atau ya…?

Mengenai jenis produknya, bisa berbentuk produk fisik, jasa, ataupun digital.

• Contoh barang fisik, sabun herbal, obat herbal, jam tangan, smartphone, motor, mobil,
makanan, pernak-pernik aksesoris, rumah dan bangunan, dan apa saja yang bisa Anda
tangkap.
• Contoh produk digital, bisa berupa pulsa, ebook, produk-produk informasi, kursus online,
software.
• Contoh jasa, bisa dengan menyediakan jasa pembuatan website, jasa online marketing,
rental mobil, agen tour & travel, agen umroh & haji, jasa pembayaran tiket pesawat dan
kereta api, dan jasa-jasa yang lain.

Tidak usah terlalu detil, yang penting Anda mempunyai gambaran besar mengenai rencana
Anda dan memahami pola pemasaran online.

Nah, berdasarkan pengalaman saya juga, langkah pertama ini adalah yang terberat.

Mengapa?

Karena kita harus menyusun konsep usaha, mencari ide, mencari supplier, dan bahkan mau
nggak mau juga harus belajar ilmu bisnis.

Biasanya hambatan yang muncul pada fase ini adalah, kadang kita menginginkan segala
sesuatu sempurna. Dan bsia ditebak, akhirnya malah nggak jalan-jalan.

Kalau saya boleh memberi masukan, untuk tahap awal ini Anda tidak usah terlalu detil dulu.
Anda harus rela untuk menginvestasikan waktu, tenaga, dan mungkin uang, UNTUK
BELAJAR.

Mulailah dengan menjual produk orang lain, bisa dengan konsep dropship, reseller,
kemitraan dengan produsen, atau sebagai afiliasi produk suatu vendor (affiliate marketing).

Contohnya: jualan pulsa, jualan tiket pesawat dan kereta api, agen perumahan & properti,
agen travel, jual baju / produk fashion dengan konsep konsinyasi, jual ebook orang lain, jual
aplikasi software suatu vendor, dll.. dll.. banyak banget.

Sehingga pada tahap awal ini Anda tidak dibebani dengan biaya produksi yang besar dan
kerugian pun bisa minimal.

11
#3 – BUAT WEBSITE JUALAN ATAU TOKO ONLINE

Tahapan ketiga adalah membuat website


jualan maupun toko online. Atau bisa juga kita sebut sebagai lapak online.

Nantinya ini kita gunakan sebagai tempat jualan online atau berpromosi di internet.

Kalau kita flashback ke langkah sebelumnya, kita harus memutuskan produk-jasa apa yang
mau kita jual. Bahasa mudahnya, apa yang mau kita tawarkan kepada pelanggan.

Nah, jika sudah ketemu, selanjutnya kita harus mempromosikan supaya orang lain tahu, dan
menjualnya agar kita mendapatkan penghasilan. Untuk itu, kita membutuhan sarana, atau
dengan kata lain tempat untuk berjualan.

Salah satu benefit menjalankan bisnis lewat internet, kita tidak harus menggunakan tempat
secara fisik, seperti bangunan toko, bangunan ruko, atau gedung yang besar.

“Tempat” dalam hal ini bisa kita alihkan ke suatu bentuk “tempat digital” yang bisa diakses
secara online melalui internet. Tempat itu bisa berbentuk website, toko online, media sosial,
maupun situs marketplace.

Karena kita hendak memanfaatkan media internet atau berjualan via online, maka secara
teknis langkah-langkah cara jualan online-nya adalah:

1. Pada saat tahap awal, cobalah berjualan lewat pasar online (situs marketplace), situs media
sosial, dan aplikasi social chat terlebih dahulu.
2. Ketika Anda sudah ingin lebih serius, Anda bisa mulai membuat website sendiri.

Untuk penjelasan yang pertama, contohnya adalah jualan lewat media sebagai berikut:

• Pasar online (situs marketplace) – Bukalapak, Tokopedia, OLX, dll.


• Situs media sosial – Facebook, Twitter, Instagram.
• Aplikasi social chat – BBM, LINE, WhatsApp, Telegram.

Mengapa saya menyarankan langkah tersebut?

Karena untuk membuat akun di situs-situs tersebut gratis, dan bisa langsung kita manfaatkan
untuk promosi dan jualan tanpa harus membuat sistem website nya, tampilannya, dan lain
sebagainya.
12
Pilih channel yang sekiranya Anda nyaman dan kuasai, syukur-syukur bisa pakai semuanya.
Tetapi kalau belum bisa ya saran saya minimal pelajari yang Facebook dan Instagram.

Dan khusus untuk yang aplikasi social chat, sebenarnya itu lebih cocok untuk sarana
komunikasi dengan pelanggan maupun prospek. Seperti kalau pas mau transaksi, tanya-
tanya detil produk, dan konfirmasi pembayaran.

Tetapi misal mau dipakai untuk promosi pun juga bisa, seperti broadcast pesan massal. Tapi
jangan terus-terusan ya, sesekali nggak apa-apa lah, untuk menginfokan produk baru ke
pelanggan. Soalnya kalau terlalu sering, bisa-bisa malah pelanggan jadi kurang sreg.

Untuk penjelasan langkah kedua, yakni dengan membuat website sendiri, tujuannya nanti
website ini akan kita jadikan sebagai lapak online atau workshop RESMI usaha kita di dunia
maya.

Keuntungannya, kalau kita sudah memiliki website sendiri, ke depannya bisa kita jadikan
sebagai PUSAT tempat rujukan ketika kita hendak menyebar promosi online lewat social
media, forum, marketplace, ataupun situs jualan lainnya.

Jadi kalau kita pasang status di situs social media, forum, dll, kan jadi lebih keren kalau di
bagian bawah status tersebut kita kasih link menuju situs kita.

Hehe, betul??

Situs marketplace, social media, dan forum online, bisa diibaratkan seperti Mall / Pasar /
Tempat Berkerumunnya Orang Banyak di dunia online. Sedangkan website, bisa
diibaratkan Kantor / Toko kita di internet.

Kadang ini juga bisa dijadikan parameter apakah seseorang itu serius dalam menjalani bisnis
online atau tidak. Dengan memiliki website, biasanya orang lain akan menjadi lebih mantab
ketika hendak bertransaksi dengan kita.

Dalam proses pembuatan website, Anda akan lebih banyak berkutat dengan hal-hal yang
sifatnya teknis, seperti belajar menginstal aplikasi website, dan mungkin sedikit belajar
bahasa pemrograman web.

Tidak perlu khawatir, jangan buru-buru bilang “saya gaptek”, “nggak ngerti teknologi”,
“saya bukan anak kuliahan”, dan kata-kata sejenis lainnya.

Karena website yang akan kita buat adalah jenis website yang praktis, nggak pakai ribet.
Istilah kerennya, tinggal “plug and play”… pasang lalu pakai…

Lagipula, disinilah tantangannya dalam berbisnis online.

Apabila Anda masih bingung, jangan khawatir, silahkan baca kumpulan tips cara membuat
website di blog ini.

13
Selanjutnya, kita akan membutuhkan nama domain dan hosting untuk membuat website.

Lalu apa itu domain? Dan apa itu hosting?

• Domain adalah nama website Anda, contoh: www.usahasaya.com.


• Hosting adalah tempat untuk menaruh nama domain Anda dan file-file pembentuk website.

Ibarat bangunan toko, nama domain adalah alamat toko Anda. Jadi usahakan ketika Anda
memutuskan untuk membuat nama domain, sesuaikan dengan nama Anda, atau topik
website Anda, ataupun jenis usaha Anda.

Dan untuk hosting, jika menggunakan analogi bangunan toko di atas, hosting itu ibarat
tanah. Semakin besar kapasitas hosting, maka akan semakin luas pula ukuran tanah toko
Anda.

Jadi harus diingat, domain dan hosting merupakan satu kesatuan, dan tidak bisa dipisahkan
untuk membangun sebuah website.

Tentang bagaimana cara membuat website nya, bisa dengan metode website gratisan dan
website berbayar.

Seperti apa? Akan saya bahas singkat disini.

1. Website Berbayar

Cara ini mengharuskan kita menggunakan domain dan hosting sendiri. Artinya, kita harus
mencari nama domain untuk alamat website kita, dan kemudian menyewa hosting untuk
digabungkan dengan domain tersebut.

Kalau saya boleh jujur, cara ini adalah paling saya rekomendasikan. Keuntungannya
banyak, dan salah satunya adalah dengan memiliki alamat domain sendiri, usaha online kita
akan terasa lebih profesional di mata konsumen dan lebih dipercaya.

Nantinya kita bisa memiliki alamat website seperti contoh sebagai berikut:

• www.anekahp.com
• www.semarangarea.com

Untuk tahap permulaan, Anda mungkin tidak memerlukan kapasitas hosting yang terlalu
besar.

Anda bisa menyiapkan uang 150 ribu untuk sewa hosting, dan 100 ribu untuk membeli
nama domain (total biasanya kisaran 250 – 350 ribu).

Namun ingat, nama domain hanya berlaku untuk setahun, jadi tahun depan jika Anda masih
ingin menggunakannya, Anda harus melakukan perpanjangan. Begitu juga untuk hosting.

14
CARA MEMBUAT NAMA WEBSITE YANG MENARIK

Kadang memilih nama domain bisa membuat pusing bagi orang yang akan membuat
website.

Nama website yang menarik bisa memberikan dampak yang besar bagi kelangsungan bisnis
online Anda.

Lalu, apa saja yang sebaiknya kita perhatikan di saat akan memilih nama untuk domain?

Simak tips cara memilih nama domain berikut yang saya dapatkan dari berbagai sumber
di internet, plus pengalaman pribadi tentunya.

1. Berkesan
Sebuah nama domain yang baik harus diingat. Memang sih, ada fungsi “bookmark” di
internet. Namun memilik nama yang berkesan akan memudahkan orang untuk mengingat
kembali situs Anda. Sebaiknya timbulkan kesan yang tegas dan mewakili usaha yang Anda
jalankan. Sebisa mungkin hindari singatan dan kata-kata yang susah dibaca.
2. Singkat
Dua puluh karakter adalah maksimal. Akan lebih baik jika hanya sepuluh. Karena nama
domain yang panjang dan rumit akan menyulitkan orang lain, dan akan makin susah untuk
diingat.
3. Ekstensi yang tepat
Ada beberapa ekstensi domain yang tersedia, .com untuk badan usaha komersial, .net untuk
penyedia jaringan ISP, .org untuk lembaga organisasi, .edu untuk institusi pendidikan,
dan .mil untuk lembaga militer. Namun jika saya boleh berpendapat, ekstensi .com sejauh
ini tetap merupakan ekstensi yang paling mudah diingat dan paling banyak digunakan.
Ekstensi terbaik ke dua adalah .net.
4. Mudah dieja
Nama domain yang susah dieja akan menyulitkan Anda dan pelanggan Anda. Gunakanlah
istilah atau kata yang umum. Dan jika tidak memungkinkan, setidaknya gunakan brand atau
nama perusahaan Anda. Kebayang kan bagaimana susahnya pengunjung Anda mengingat

nama domain seperti 73sdfh.com ??? HHee..


5. Deskriptif
Sebuah nama domain yang baik memang sebaiknya bersifat deskriptif. Karena itu akan

15
memudahkan pengunjung dan pelanggan Anda mengasosiasikan nama domain dengan usaha
Anda.
6. Tidak menggunakan simbol
Ya, sebaiknya jangan membuat nama domain yang mengandung angka atau tanda hubung.
Karena kecenderungan orang ketika akan mengetik nama domain suatu website, biasanya
gandeng semua tanpa tanda hubung. Jika memang terpaksa, sebaiknya nama domain jangan
terlalu panjang.
7. Gunakan nama pribadi atau kata kunci tertarget
Ada baiknya jika Anda ingin membuat blog / website pribadi maka gunakanlah nama
pribadi atau nama panggilan yang lebih singkat. Kita juga bisa menggunakan kata kunci
yang tertarget untuk membuat website dengan niche tertentu, seperti dietsehat.com,
kerjasantai.com, bisnisinternet.com, dsb.
8. Gabungkan nama merek atau nama perusahaan dengan jenis usaha yang dijalani
Semisal begini, Anda mempunya usaha di bidang produksi atau penjualan baju batik, dan
Anda juga mempunyai nama usaha semisal CV. Kartika. Maka untuk memudahkan orang
mengenal nama usaha Anda dan bisnis yang Anda jalani, ketika hendak memilih nama
domain bisa menggabungkan dua elemen ini, menjadi kartikabatik.com. Rumusnya: brand
+ jenis usaha, atau dibalik.

16
TIPS DI DALAM MEMILIH PAKET HOSTING

Setiap kita mau membuat website, pastilah kita membutuhkan domain dan hosting. Karena
dua hal tersebut tidak bisa kita pisahkan. Tanpa itu semua, ya sama saja kita mau bangun
rumah tetapi belum punya tanah dan lokasinya entah dimana.

Meskipun begitu, untuk memiliki kedua hal tersebut bisa dengan berbagai cara. Ada yang
gratis, ada yang berbayar. Banyak sekali tersedia di internet informasi hosting dan domain
yang bisa Anda dapatkan.

Jika Anda memilih untuk menggunakan resource yang berbayar, itu artinya Anda menyewa
hosting dan membeli domain dalam masa waktu tertentu. Untuk hosting sendiri biasanya
minimal masa sewa adalah 1 bulan, sedangkan domain minimal 1 tahun.

Baiklah, ikuti tips memilih paket hosting yang akan saya ulas berikut ini, berdasarkan
pengalaman pribadi dan referensi dari beberapa rekan internet marketer.

17
HOSTING DAN DOMAIN GRATIS

Lhoo, kok ada yang gratis?? Memangnya ada ya?

Kabar baiknya, YA, Anda juga bisa mendapatkan resource hosting dan domain secara
gratis. Maksudnya adalah Anda menggunakan hosting pihak lain dan domain yang tidak
berbayar. Bener-bener free!

Hosting gratis ini bisa juga berarti Anda menggunakan resource dari penyedia situs gratis
seperti WordPress, Blogger, Tumblr, Blogdetik, bahkan Facebook dan Twitter yang
notabene itu adalah situs social media.

Karena tidak menutup kemungkinan kita juga bisa memanfaatkan social media untuk
membangun kerajaan website kita sendiri.

Sedangkan untuk domain nya, kita bisa mengikuti alamat domain mereka, meskipun
beberapa situs tersebut tetap memberikan akun domain berupa subdomain atau username
dibelakang domain utama.

Contoh:

• Subdomain –> namaanda.wordpress.com ; namaanda.blogspot.com ;


namaanda.tumblr.com
• Domain dibelakang domain utama –> facebook.com/namaanda ; twitter.com/namaanda

Nah, lalu bagaimana jika Anda hendak menggunakan domain yang benar-benar bukan
subdomain atau domain di belakang domain utama?

Anda bisa masih bisa menggunakan fasilitas domain gratis seperti .tk (baca dot tk) atau
co.cc (dot co dot cc). Namun berdasarkan pengalaman saya, domain .tk rupanya saat ini
masih lebih populer di kalangan pengguna internet dibanding co.cc.

Sedangkan untuk hosting, ada salah satu penyedia yang menyediakan hosting gratis seperti
idHostinger.com. Lengkap dengan cPanel dan fitur-fitur hosting pada umumnya. Jujur saja,
saya belum pernah menggunakannya, namun jika Anda ingin mencoba ya tidak ada
salahnya.

Di Webhostmu sendiri, dulu pernah mengadakan program hosting gratis. Namun menurut
kami itu kurang efektif, karena yang menggunakan malah kebanyakan spammer, dan
disalahgunakan untuk instal script yang aneh-aneh. Jadinya ya akhirnya hosting gratis kami
tutup.

Alih-alih memberikan layanan hosting gratis, kami lebih memilih untuk meningkatkan
kualitas layanan dan fokus pada kebutuhan para pelanggan kami, yakni dengan memberikan
layanan hosting murah dan domain murah.

18
Jadi, jika Anda hendak menggunakan layanan hosting dan domain gratis, pilihlah platform
website yang mudah Anda pahami seperti WordPress, Tumblr, ataupun Blogger. Kemudian
Anda juga bisa memanfaatkan situs-situs social media seperti Facebook Fanpage.

Namun untuk resource gratisan tersebut, menurut saya lebih cocok untuk situs-situs yang
sifatnya situs pendamping. Sedangkan situs yang Anda gunakan untuk portofolio bisnis,
baiknya menggunakan yang berbayar.

TIPS MEMILIH PAKET HOSTING DAN DOMAIN BERBAYAR

Untuk paket hosting dan domain berbayar, juga nggak kalah banyak. Jika Anda mencari di
Google, maka akan muncul banyak sekali hasil pencarian untuk paket hosting dan domain
berbayar ini.

Satu perusahaan penyedia hosting seringkali memberikan lebih dari satu macam pilihan
paket hosting. Ada yang murah, ada yang mahal.

Namun jangan salah, meskipun banyak para penyedia hosting yang mengatakan bahwa
hostingnya adalah hosting murah, kebanyakan memang kualitas server nya oke-oke semua.

Menurut saya, ada beberapa faktor yang bisa kita jadikan pertimbangan ketika memilih
hosting, antara lain:

1. Kebutuhan hosting.
Seperti apa kebutuhan hosting kita, akan sangat menentukan besaran space hosting yang kita
ambil, lokasi server, dan support hosting yang diperlukan. Jika website Anda adalah website
baru, maka kapasitas hosting yang diperlukan tidak sebesar website lama / existing website.
2. Jenis website yang akan dibangun.
Sebagai gambaran, jika Anda hendak membuat toko online, tentunya akan sedikit berbeda
ketika Anda membuat website profil pribadi, karena toko online membutuhkan space yang
lebih besar untuk menampung gambar-gambar produk yang banyak. Jadi pastikan website
seperti apa yang ingin Anda buat.
3. Lokasi server.
Siapa target market Anda? Apakah pengunjung lokal atau luar negeri? Mungkin Anda perlu
tahu, lokasi server yang ditawarkan oleh para penyedia hosting amat beragam, antara lain:
o Hosting IIX = lokasi server di Indonesia
o Hosting USA = lokasi server di USA
o Hosting SG = lokasi server di Singapore
o Hosting EU = lokasi server di Eropa

Idealnya, semakin dekat lokasi server dengan pengunjung / pembaca website, maka
kecepatan proses load website akan lebih cepat bagi pihak pengunjung. Meskipun
begitu, kecepatan server tidak hanya dipengaruhi oleh lokasi tetapi juga faktor lain
seperti spesifikasi hardware server. Oleh karena itu perhatikan juga spesifikasi server
yang ditawarkan oleh layanan web hosting.

4. Jangan terjebak dengan istilah unlimited.


Jika Anda sering melihat berbagai paket hosting, tentunya akan sering menemui istilah

19
“Unlimited Bandwidth” atau “Unlimited Space”. Tunggu, jangan terkecoh oleh istilah ini.
Karena pada dasarnya semua resource memiliki batasan. Termasuk kapasitas bandwidth dan
space hosting. Jadi yang dimaksud unlimited di sini adalah Anda berhak menggunakan
fasilitas space atau bandwidth secara unlimited hingga batas limit sesuai spesifikasi
hardware server dan sesuai kebijakan masing-masing penyedia hosting.
5. Utamakan ekstensi domain “.com”.
Ketika hendak memilih nama domain, usahakan cari yang ekstensi domain .com terlebih
dahulu, baru kemudian .net .org . co dan lain sebagainya. Karena secara psikologis, orang
akan cenderung mengetikkan ekstensi domain .com disaat menuliskan alamat suatu website.
Karena memang ekstensi tersebutlah yang paling populer.

2. Website Gratisan

Mungkin bagi kita yang benar-benar baru saja memulai, akan berkata…

Duh, menggunakan domain dan hosting sendiri memerlukan biaya, dan saya masih ragu
untuk menggunakannya…

Ehm… tenang…

Kabar baiknya Anda masih bisa membuat website secara gratis.

Sepengetahuan saya, ada beberapa penyedia blog gratisan yang sudah cukup terkenal,
diantaranya ada WordPress, Blogspot, Typepad, Posterous, Tumblr, dan masih banyak lagi.

Namun jika saya boleh menyarankan, pakailah WordPress atau Blogspot. Karena kedua
penyedia blog tersebut sudah banyak dikenal oleh para pengguna internet di dunia, dan
menurut saya juga lebih mudah dikenal oleh mesin pencari seperti Google, Yahoo, dan
Bing.

Contoh alamat website yang menggunakan fasilitas website gratisan, pola struktur
penamaannya kurang lebih seperti ini:

• WordPress = http://bisnissaya.wordpress.com
• Blogspot = http://bisnissaya.blogspot.com
• Tumblr = http://bisnissaya.tumblr.com

Anda bisa lihat, ada embel-embel nama penyedia fasilitas website gratisan tersebut.

Meskipun menggunakan website gratisan kadang dianggap kurang profesional, tetapi cara
ini masih cukup lumayan untuk tahap awal.

Nantinya ketika bisnis Anda sudah mulai berjalan, dan mulai ada pemasukan, Anda bisa
mempertimbangkan untuk upgrade menggunakan domain dan hosting berbayar.

20
Ini adalah contoh website, dan sudah terbukti mendatangkan penjualan berkali-kali.

21
Mungkin ada beberapa dari Anda yang merasa masih kesulitan untuk membuat website,
ataupun belum ada waktu untuk belajar membuat website sendiri.

Solusinya, jika Anda masih tetap ingin membuat website bisnis yang profesional dan
mungkin juga dengan nama domain sendiri, Anda bisa meng-outsource-kan ke penyedia
jasa pembuatan website yang banyak tersedia di internet. Atau bisa saja minta tolong
dibuatkan teman Anda yang sudah biasa membuat web.

#4 – PROMOSI ONLINE

Setelah website jadi, Anda bisa mengisinya dengan informasi produk / jasa yang Anda
miliki. Isilah website dengan konten yang meyakinkan.

Jangan asal copy paste.

Gunakan kata-kata yang memang pantas untuk Anda tampilkan di website, karena ini akan
menjadi sarana promosi dan kantor online Anda.

Untuk materi konten web-nya, tampilkan yang simpel-simpel saja dulu, dan sebisa mungkin
memuat informasi sebagai berikut:

• Profil usaha.
• Galeri gambar produk / jasa beserta keterangannya.
• Alamat usaha lengkap dengan cara menghubungi Anda.
• Cara pemesanan dan form order nya.
• Logo usaha / bisnis.

Mengenai logo, menurut saya itu tidak boleh dianggap sepele. Karena bisa membawa
dampak yang luar biasa bagi entitas usaha dan bisnis Anda. Yakni pengakuan dan trust /
kepercayaan dari calon konsumen maupun pelanggan.

22
Untungnya, meskipun Anda bukan seorang ahli desain, Anda tidak perlu khawatir. Karena
kita bisa memanfaatkan fasilitas pembuatan logo di Canva.

Di Canva, kita bisa membuat logo dalam hitungan menit. Sangat mudah, praktis, dan
hasilnya pun ciamik. Saya sudah menggunakannya hampir 2 tahun ini.

Silahkan kunjungi situsnya di: Canva.com

Promosikan…

Ya, kalau konten website sudah ada, apalagi selanjutnya kalau bukan mempromosikan
website bisnis Anda. Tujuannya adalah untuk mendapatkan kunjungan / trafik ke website
kita.

Anda bisa memulainya dengan memanfaatkan situs social media seperti Facebook, Twitter,
Instagram, dan situs social media lain yang Anda paham.

Setahu saya, ini adalah cara tercepat untuk menyebarluaskan informasi bisnis Anda. Apalagi
jika Anda mempunyai jumlah teman / follower yang sudah cukup banyak, itu akan sangat
membantu.

Kemudian, Anda juga bisa mulai memajang produk maupun jasa Anda di situs-situs
direktori bisnis, situs forum seperti Kaskus, dan situs-situs marketplace seperti Bukalapak –
Tokopedia – OLX, dll.

Selain itu, untuk tingkat promosi yang lebih “advance”, yakni melalui mesin pencari seperti
Google, Yahoo, Bing dengan teknik SEO.

Ini memang lebih teknis, karena kita harus memahami cara optimasi situs supaya bisa
menduduki halaman pertama dalam suatu mesin pencari, dengan kata kunci tertentu. Namun
justru dengan memahami pola SEO ini, mindset bisnis dan pemasaran online kita akan lebih
tajam.

Ohya, seperti yang tadi saya singgung di “Langkah Ketiga – Membuat Website”. Website
yang kita buat tadi akan kita jadikan sebagai pusat rujukan dari promosi online yang kita
lakukan.

Maksudnya, setelah orang-orang mendapatkan informasi tentang produk / jasa Anda dari
situs social media, direktori bisnis, forum, marketplace, maupun Google dan mesin pencari
lainnya, tentunya mereka penasaran siapa sih yang jualan produk / jasa tersebut. Dan pada
akhirnya mereka akan mengunjungi situs Anda untuk mendapatkan info lebih dalam tentang
siapa Anda dan apa saja produk Anda.

Ini momentum!

Jangan sampai kita kehilangan prospek karena kita tidak punya “kantor online” disebabkan
oleh kurang percayanya calon konsumen terhadap presensi online kita.

23
Apa itu?

Ya, website yang baru saja kita buat…

Jadi benar-benar manfaatkan momentum ini untuk memberikan respon yang meyakinkan.

Selanjutnya, bangun hubungan dengan para pengunjung, beri informasi yang mereka
butuhkan.

Mungkin mereka tidak langsung beli produk Anda, namun ketika mereka mendapatkan
informasi yang dibutuhkan, maka kepercayaan mereka akan tumbuh, sehingga kemungkinan
mereka membeli produk pada Anda akan semakin besar.

Target utama dari pemanfaatan website kita, adalah terjadinya kontak pertama dengan calon
konsumen.

Selanjutnya, itu terserah Anda. Mau pakai follow up by email kah, by phone kah, atau
kunjungan langsung on the spot kah, silahkan.

Kesimpulan: CTPM is the key.

• C = Content
Buat konten yang informatif dan sesuai target konsumen.
• T = Traffic
Datangkan trafik melalui search engine / social media / getok tular.
• P = Pre-selling
Bangun hubungan dengan para audience / pengunjung.
• M = Monetize
Tawarkan solusi yang dibutuhkan oleh calon konsumen.

24
#5 – MENTOR DAN LINGKUNGAN YANG POSITIF

Bagi Anda yang hendak belajar bisnis online dengan lebih serius, saya sarankan untuk
mulai mencari mentor. Dialah yang akan “membimbing” Anda dalam masa-masa awal
membangun bisnis, baik secara langsung maupun tidak langsung.

Mentor ini bisa teman Anda, orang tua, saudara, guru, dosen, maupun pelaku bisnis yang
Anda anggap sudah berhasil dalam bidang usaha yang digelutinya.

Mereka sudah melalui proses jatuh bangun dan manis pahit getir serta asam garam dalam
membangun bisnis dan kehidupannya, sehingga Anda bisa belajar dari pengalaman
prosesnya. Dan sudah semestinya kita menaruh hormat pada para mentor kita ini, karena
dari mereka lah wasilah ilmu hidup dan ilmu bisnis itu bisa sampai kepada kita.

Dengan adanya mentor ini, Anda bisa mempercepat proses trial and error yang Anda
butuhkan selama berproses menuju puncak.

25
Selain itu, bergabunglah dengan komunitas bisnis dan komunitas-komunitas lain yang
mendukung tujuan Anda, serta milikilah lingkungan yang positif. Ini juga akan sangat
mendukung proses belajar Anda supaya lebih kondusif dan terarah.

Semakin sering Anda bertemu, berkumpul, dan berdiskusi dengan orang-orang yang satu
vibrasi dan satu visi, Anda akan menemukan berbagai peluang dan dukungan untuk saling
support, berbagi semangat, dan ilmu. Itu adalah aset penting yang perlu Anda miliki untuk
melangkah maju.

Tentunya, miliki juga niatan untuk membantu yang lain, jangan hanya kepentingan diri kita
saja yang diurusi.

Hidup itu GIVE AND TAKE, artinya kita GIVE dulu, baru TAKE. Berikan dulu apa yang
kita punya, barulah kita dapatkan hikmah dari apa yang kita berikan.

5 HAL YANG PERLU DIPERHATIKAN SAAT MEMULAI BISNIS ONLINE

#1 – FOKUS

Di saat memulai bisnis online, fokuskan ke satu bidang dulu, supaya konsentrasi tidak
terpecah, dan usahakan pilih usaha yang bisa segera mendatangkan penghasilan (yang
penting dapur mengepul dulu).

#2 – PILIH PRODUK

Meskipun berbau “online”, pemilihan produk tdk harus yg bersifat digital product seperti
ebook, tools, software, dll.. tetepi bisa juga yang bersifat fisik, seperti jual makanan, jual
pakaian, jual mainan, dll dll.

Tipsnya adalah, cari produk yang Anda pahami. Jangan sekali-kali jual barang yang tidak
Anda kuasai seluk beluknya. Karena Anda akan butuh waktu untuk mempelajari product
knowledge dan lain sebagainya.

#3 – BUAT LAPAK

Segeralah buat lapak online untuk menggelar dagangan kita. Resource nya bisa pakai
website gratis atau situs-situs marketplace yg banyak tersedia, syukur-syukur mau memakai
domain berbayar dan hosting sendiri.

Lapak online bisa diibaratkan kantor / toko kita di dunia maya. Tidak ada lapak = tidak ada
toko = tidak ada tempat untuk berjualan.

26
#4 – PEMASARAN

Pada tahapan awal, disamping fokus ke jualan, jangan lupa sisihkan anggaran untuk
pemasaran. Bisa pakai optimasi SEO, atau iklan di social media seperti FB Ads. Intinya
adalah gunakan internet sebagai tools atau sarana, untuk menyebarkan informasi ke orang
lain (promosi).

#5 – BANGUN ASET

Biasakan sejak awal memulai bisnis online, mindset kita adalah bangun aset.. bangun aset..
dan bangun aset.. baik aset tangible ataupun aset intangible.

27

Anda mungkin juga menyukai