1
Oleh sebab itu, kegiatan humas di lembaga pendidikan tidak terlepas dari
manajemen, dan begitu juga manajemen tidak mungkin berjalan sebagaimana yang
diharapkan tanpa adanya humas.
2
PEMBAHASAN
3
1) Public internal
Dalam lembaga pendidikan, pihak – pihak yang termasuk ke dalam public
internal , seperti ; dosen/guru, tenaga administrasi/kependidikan,
mahasiswa/siswa.
2) Public external
Adapun yang termasuk public eksternal ialah orang tua/wali
mahasiswa/siswa, masyarakat, media massa dan instansi – instansi ataupun
organisasi lain di luar lembaga pendidikan tersebut.
4
e. Terbinanya hubungan dan kesepahaman yang baik dengan semua stakeholder
pendidikan.
5
yang diperlukan dan mudah di akses oleh masyarakat dan stakeholder
pendidikan
d. Terciptanya hubungan dan kesepahaman dengan prinsip “mutual
benefit” antara lembaga dengan kalangan media massa
e. Membangun image positif terhadap lembaga dalam memasuki era ke
depan (globalisasi dan era otonomi pendidikan ).
f. Menumbuhkan komunikasi yang sinergis antara lembaga pendidikan
dengan masyarakat.
g. Membangun institusi responsif terhadap dinamika masyarakat
6
Humas lembaga pendidikan dalam menghadapi era ke depan, harus berpikir
7
secara proaktif, kreatif dan inovatif agar mampu menghadapi persaingan di masa
datang. Analisis ini merupakan perencanaan strategi lembaga pendidikan untuk
melihat kedepan atau dalam jangka waktu tertentu apa yang menjadi kekuatan,
kelemahan, kesempatan dan ancaman lembaga pendidikan.
Ada beberapa hal kegunaan dilaksanakannya analisis SWOT pada suatu
lembaga pendidikan, yakni :
a) Dapat memprediksi kemampuan lembaga pendidikan dalam menghadapi
persaingan
b) Memprediksi sisi positif dan sisi negatif suatu kebijakan
c) Dapat mengidentifikasi berbagai kemungkinan yang mendukung kelancaran
kerja lembaga pendidikan
d) Dapat mengembangkan sasaran yang lebih spesifik
Proses kerja manajemen humas ke depan sesuai dengan visi misi dapat
di gambarkan dalam skema dibawah ini. Berdasarkan skema tersebut dapat dilihat
untuk mencapai sasaran dan tujuan dibutuhkan dua macam strategi yakni strategi
generik adalah strategi yang sering dilakukan untuk mencapai tujuan, sedangkan
strategi variasi adalah strategi yang dilakukan dengan melihat situasi dan kondisi
yang terjadi.
8
VISI DAN MISI
ANALISIS SWOT
ANALISIS EKSTERNAL ANALISIS INTERNAL
PERENCANAAN
STRATEGIS
FEED BACK
APLIKASI RENCANA
PROGRAM