Anda di halaman 1dari 7

B.

     Konsep Dasar Asuhan Keperawatan


1.      Pengkajian
a.       Anamnesis

Anamnesis yang akurat berhubungan dengan


pertumbuhan dan perkembangan sejak kanak-kanak,
termasuk tinggi badan dan usia saat pertama kali
mengalami pertumbuhan payudara dan pertumbuhan
rambut kemaluan. Dapatkan pula informasi anggota
keluarga yang lain (ibu dan saudara wanita) mengenai
usia mereka pada saat menstruasi pertama, informasi
tentang banyaknya perdarahan, lama menstruasi dan
periode menstruasi terakhir, juga perlu untuk ditanyakan.
Riwayat penyakit kronis yang pernah diderita, trauma,
operasi, dan pengobatan juga penting untuk ditanyakan.
Kebiasaan-kebiasaan dalam kehidupan seksual,
penggunaan narkoba, olahraga, diit, situasi dirumah &
sekolah dan kelainan psikisnya juga penting untuk
dianyakan.

b.      Pemeriksaan Fisik

Pada pemeriksaan fisik yang pertama kali diperiksa


adalah tanda-tanda vital dan juga termasuk tinggi badan,
berat badan dan perkembangan seksual. Pemeriksaan
yang lain adalah :

•      Keadaan umum :

8  Anoreksia-cacheksia, bradikardi, hipotensi, dan hipotermi.

8  Tumor hipofise-perubahan pada funduskopi, gangguan


lapang pandang, dan tanda-tanda saraf kranial.

8  Sindroma polikistik ovarium-jerawat, akantosis, dan


obesitas.
8  Inflammatory bowel disease-Fisura, skin tags, adanya
darah pada pemeriksaan rektal.

8  Gonadal dysgenesis (sindroma Turner)- webbed neck,


lambatnya perkembangan payudara.

•      Keadaan payudara

8  Galactorrhea - palpasi payudara.

8  Terlambatnya pubertas- diikuti oleh rambut kemaluan yang


jarang.

8  Gonadal dysgenesis (sindroma Turner)- tidak


berkembangnya payudara dengan normalnya
pertumbuhan rambut kemaluan.

•      Keadaan rambut kemaluan dan genitalia eksternal

8  Hiperandrogenisme- distribusi rambut kemaluan dan


adanya rambut di wajah.

8  Sindroma insensitifitas androgen- Tidak ada atau jarangnya


rambut ketiak dan kemaluan dengan perkembangan
payudara.

8  Terlambatnya pubertas- tidak disertai dengan


perkembangan payudara.

8  Tumor adrenal atau ovarium- clitoromegali, virilisasi.

8  Massa pelvis- kehamilan, massa ovarium, dan genital


anomali.

•      Keadaan vagina

8  Imperforasi himen- menggembung atau edema pada vagina


eksternal.

8  Agenesis (Sindroma Rokitansky-Hauser)- menyempitnya


vagina tanpa uterus dan rambut kemaluan normal.
8  Sindroma insensitifitas androgen- menyempitnya vagina
tanpa uterus dan tidak adanya rambut kemaluan.

•      Uterus : Bila uterus membesar, kehamilan bisa


diperhitungkan.

•      Cervix : Periksa lubang vagina, estrogen bereaksi dengan


mukosa vagina dan sekresi mukus. Adanya mukus adalah
tanda bahwa estradiol sedang diproduksi oleh ovarium.
Kekurangan mukus dan keringnya vagina adalah tanda
bahwa tidak adanya estradiol yang sedang diproduksi.

2.      Diagnosa Keperawatan yang mungkin muncul

a.       Ansietas berhubungan dengan perubahan dalam status


kesehatan

b.      Gangguan citra tubuh berhubungan dengan biofisik, tahap


perkembangan, perseptual, dan penyakit

c.       Harga diri rendah situasional berhubungkan dengan


gangguan fungsional (amenorrhea primer)

d.      Kurang pengetahuan berhubungan dengan kurang


informasi yang didapat tentang penyakitnya (amenorrhea)

3.      Rencana Tindakan Keperawatan


Diagnosa Tujuan dan Intervensi
Keperawatan Kriteria Hasil
Ansietas berhubu Setelah dilakukan· Kaji tingkat
ngan asuhan kecemasan : ringan,
dengan status keperawatan sedang, berat, panic
kesehatan selama .. x 24
· Berikan kenyamanan
jam cemas
dan ketentraman
pasien dapat
hati
teratasi dengan · Beri dorongan pada
kriteria hasil : pasien untuk
·  Cemas berkurang mengungkapkan
pikiran dan perasaan
·  Tidak menunjukan
untuk
perilaku agresif
mengeksternalisasik
an kecemasan
· Anjurkan distraksi
seperti nonton tv,
dengarkan radio,
permainan untuk
mengurangi
kecemasan.
· Singkirkan stimulasi
yang berlebihan

Gangguan citra Setelah diberikan · Gunakan pendekatan


tubuh asuhan yang menenangkan
keperawatan
berhubungan · Berikan informasi
selama .. x 24
dengan biofisik, factual mengenai
jam pasien
tahap diagnosis, tindakan
diharapkan tidak
prognosis
perkembangan, mengalami gangg
perseptual, dan uan citra · Dengarkan dengan
penyakit tubuh dengan penuh perhatin
kriteria hasil : · Identifikasi tingkat
 Mengidentifi kecemasan
kasi dan
mengungkapkan
gejala cemas
 Mengungkap
kan tehnik
mengontrol
cemas

Harga diri rendah Setelah diberikan · Tetapkan hubungan


situasional asuhan saling percaya
berhubungkan keperawatan perawat dan pasien
selama .. x 24
dengan gangguan · Cipakan batasan
jam pasien
fungsional terhadap
diharapkan tidak
(amenorrhea pengungkapan
mengalami harga
negative
primer) diri rendah
dengan kriteria · Bantu untuk
hasil : mengidentifikasi
respon positif
·  Mengungkapkan
terhadap orang lain
penerimaan diri
secara verbal · Bantu penyusunan
tujuan yang realitas
untuk mencapai
harga diri rendah
yang tinggi
· Berikan penghargaan
dan pujian terhadap
pengembangan
pasien dalam
pencapaian tujuan

Kurang Setelah dilakukan· Mengkaji tingkat


pengetahuan asuhan pengetahuan pasien
berhubungan keperawatan tentang penyakit
dengan kurang selama .. x 24 yang dideritanya
informasi yang jam pasien · Memberikan
didapat tentang mampu pengajaran sesuai
penyakitnya menjelaskan dengan tingkat
(amenorrhea) penyakit dan pemahaman pasien
mampu
Memberikan
mengenal
informasi dari
penyakitnya
sumber-sumber yang
dengan kriteria
akurat dan dapat
hasil :
dipertanggungjawab
·  pasien
kan
mengetahui
tentang
penyakitnya

4.      Implementasi
Implementasi sesuai dengan rencana tindakan
keperawatan

5.      Evaluasi
a.       Ansietas teratasi
b.      Gangguan Citra tubuh teratasi
c.       Tidak mengalami HDR
d.      Pengetahuan tentang penyakit bertambah

DAFTAR PUSTAKA

Bagian Obstetri & Ginekologi FK. Unpad. 1993. Ginekologi. Elstar.

Bandung

Carpenito, Lynda Juall. 2000. Buku Saku Diagnosa

Keperawatan. Jakarta : EGC

Difa Danis. Kamus Kedokteran. Gitamedia Press.


Galle, Danielle. Charette, Jane.2000. Rencana Asuhan

Keperawatan Onkologi. Jakarta : EGC

Saifidin, Abdul Bari,dkk. 2001. Buku Acuan Nasional Pelayanan

Kesehatan Maternal dan Neonatal. Yayasan Bina Pustaka

Sarwono Prawirohardjo & JNKKR-POGI. Jakarta

Anda mungkin juga menyukai