Tabel Perbedaan Sistem Endapan Mineral

No Kriteria Endapan Endapan Endapan Endapan Endapan Endapan Endapan Endapan Endapan Sedex Endapan Endapan REE MVT
. Early Late Pegmatite Greisen Porfiri Epitermal - Epitermal - VHMS Supergene Skarn
Magmatic Magmatic HS LS Enrichment
1. Distribusi Ditemukan Ditemukan Terjadi pada Berasosiasi Terbentuk pada Material Batuan induk Batuan Ditemukan
pada tubuh pada intrusi Ditemukan di daerah island dengan active dasar cekungan terlepas dari berupa batuan induk berupa pada paparan
intrusi magma plutonik kerak benua arc atau spreading lokal yang batuan karbonat, batuan karbonat di
dalam dan berupa dike yang relatif continental ridges pada berasosiasi induk, berasosiasi karbonatit batas
berasosiasi atau urat pada tebal arc yang back-arc basin dengan kemudian dengan dan fosfat cekungan
dengan batuan batas batholit (berumur berasosiasi atau berasosiasi continental rifting menyatu kegiatan sedimentasi
beku ultrabasa- dengan Arkean- dengan dengan black dengan batuan pada zona magmatik di kedalaman
basa koposisi resen/Jura- subduksi dan smoker dan sekitar shale atau enrichment. yang
granitik dan lebih muda) batuan white smoker, siltstone ataupun Sisa dari dangkal.
berasosiasi andesit, dasit, terdapat pada batuan karbonat. proses ini Batuan induk
dengan riolit. daeah vulkanik akan terbawa memiliki
batuan beku Subduksi bawah laut ke Gossan. umur
dan metamorf menyebabka (batuan paleozoikum.
n aktivitas ekstrusif dan
hidrotermal sedimen
yang semakin vulkanik)
ke
permukaan.
2. Genesa Endapan yang Larutan sisa Terbentuk Endapan Terbentuk oleh Endapan yang Endapan Metamorfosa Terbentuk Batuan
terbentuk pada kristalisasi akibat intrusi hidrotermal aktivitas dihasilkan akibat yang batuan akibat samping
saat awal yang batuan beku yang vulkanik aktivitas terbentuk samping pengendapa berupa
kristalisasi memiliki yang terbentuk dengan batuan hidrotermal yang akibat berupa batuan n unsur batuan
magma akibat kandungan komposisiny pada fluida disemburkan, dan pelapukan kabonat inkompatibe karbonat.
diferensiasi silikat rendan a kedalaman hidrotermal menyertai proses dan menyebabkan l pada sisa
magma, dan intermedier- dangkal (1-2 (fluida continental rifting pelarutan terjadinya magma.
magma mixing kandungan asam dan km) dan magmatik dan pada dasar suatu mineral serta fracture.
atau asimilasi air dan volatil mengalami memiliki fluida cekungan lokal, terjadi
magma atau yang cukup kontak temperatur < meteorik-air tidak berasosiasi pengayaan.
yang disebut tinggi serta dengan 150-300 C laut) dalam dengan kegiatan Proses
orthomagmatic dapat batuan pada saat pembentukan magmatik. transportasi
. Dapat menyebabkan samping pada pembentukan endapan yang terjadi
terbentuk oleh viskositas dan kedalaman mineral. besifat
proses titik beku yang sedang Kemudia kimiawi.
segregasi, mineral turun (sekitar 1-4 material
diseminasi atau lalu km) hidrotermal
injeksi material membentuk disemburkan
yang pegmatit. melalui
terdiferensiasi. cerobong yang
disebut black
smoker.
3. Bentukan Tubuh intrusi Pada daerah Lensa Tabular/Stratifor Boxworks, Masif, Stratabound
seperti dike, yang polimetalik m berlembar, bisa botryoidal, stratiform,
pipa, batholit terintrusi sulfida masif juga replacement impregnatio vein-related
dan stock. terbentuk n
Proses zonasi,
segregasi berupa sill
menyebabkan dan dike
endapan ini
melensa pada
host rock.
4. Struktur & Pada endapan Pegmatit: Tekstur Struktur Tekstur yang Terbentuk tekstur Berlapis Vein, sulfida Snow on
Tekstur kromit terdapat ukuran kristal porfiritik cockade, mencirikan berupa lapisan dengan masif rock,
Endapan struktur besar-besar dengan colloform, akumulasi, halus dan sering lapisan tanah disseminated,
podiform dan (>2,5 cm), vein/urat crosstiform, pertummbuhan, ditemukan hasil replacement,
stratiform. fanerik, dan kuarsa. comb (low dan berlapis pelapukan, colloform,
Stratiform struktur yang Struktur sulphidation) pengendapan, (interbanded) terkadang ore breccia.
terbentuk terbentuk veins, vein dan struktur seperti dengan material masif.
akibat yaitu Flower sets, vuggy quartz colloform, batuan.
segregasi structure stockworks, (high growth-zoned,
sedangkan pada fractures, dan sulphidation). bedding &
podiform turmalin. breccia pipes. Selain itu ada banding dan
terbentuk dari juga struktur stockwork.
kristalisasi sacharoidal
sederhana yang atau
mengakibatkan gabungan.
kristal tersebar Cavity
filling, veins,
breccias.
5. Mineral Kromit (Cr), Pirit (Fe), Pirit, Emas Sfalerit, Timah (lead) Bornit, Rhodocrosite, Sfalerit,
Logam Magnetit (Fe), Turmalin Turmalin, Galena, Pirit kalkopirit, pirit, pirhotit galena, pirit,
nikel (Ni), Kalkopirit, covellite, (Cu, Zn, Pb, markasit
tembaga (Cu), Cuprit chalcolite, W) (Ag, Pb, Zn)
Ti, Korundum sfalerit
dan Intan.
6. Mineral Serpentin, Muskovit, Kuarsa, klorit Sulfur yang Pirit, kuarsa, Garnet, Kuarsa,
Lainnya Olivin, dan feldspar. serisit. berasal dari laut mineral piroksen, material
Piroksen. lempung. amfibol sedimen
7. Mineralisasi Mineralisasi Mineralisasi Mineralisasi Mineralisasi Mineralisasi Mineralisasi Mineralisasi
endapan ini endapan ini endapan ini endapan ini endapan ini terjadi di endapan ini
terbagi menjadi berupa berupa loga, berupa terjadi di tubuh batuan berupa
3 cara yaitu: evolusi yang keluar replacement atau lingkungan intrusi yang mineral tahan
-Diseminasi, internal dari terendapkan di ekshalasi tektonik berdekatan terhadap
terjadi pada granit lantai yang relatif dengan pelapukan
magma dalam pegmatit, samudera. stabil. wallrock kimia dan
yang kemudian magma jenuh (endokarn) tahan kepada
akan air, kemudia dan tubuh pengikisan.
menghasilkan n magma dan batuan
batuan beku fluida karbonat yang
granular. terpisah. termineralisas
-Segregasi, i oleh larutan
terjadi dimana hidrotermal
konsentrasi (eksoskarn)
awal maga dari
hasil
diferensiasi
mengalami
pemisahan
karena
tenggelamnya
kristal berat
yang terbentuk
ke bagian
bawah magma
chamber.
-Injeksi,
 mineral bijih
terkonsentrasi
oleh
diferensiasi
kristalisasi
lebih awal atau
berbarengan
dengan batuan
yang
berasosiasi
dengan mineral
silika.
8. Karakteristi Batuan yang Butiran Terbentuk Zonasinya dibagi Memiliki Terbentuk REE tidak
k Lainnya terbentuk berukuran zonasi metal menjadi menjadi kandungan zona alterasi pernah
berwarna besar dan dari sumber vein, complex, besi yang seperti di ditemukan
gelap, relatif gangue ekshalasi. bedded ores dan tinggi akibat endapan dalam
lebih berat dan berupa distal oksidasi dan porfiri. bentuk
mineral yang kuarsa. merupakan Mineral bijih native
terbentuk kumpulan biasanya (selalu
kecil-kecil. endapan berukuran bersama
logam kasar. carrier)
murni.
9. Contoh Endapan Endapan Solwara, Papua Dairi, Sumatera Ujina, Chile. Antamina, Mountain Central Artic
Endapan kromit yang pegmatit Nugini. Utara. Peru. Ruwai, Pass RE Island.
berada di yang berada Kalimantan Mine
Bushveld di Rajasthan Tengah. California,
(Afrika (India), USA. Bayan
Selatan) dan di Kanada, dan Obo
Sulawesi. Appalachian, Carbonatites
Contoh lainnya USA. Inner
juga yaitu pipa Mongolia,
kimberlit di RRC. Afrika
Afrika Selatan. Selatan.
Brazil. India.
10. Contoh Dimanfaatkan Dimanfaatka Perak untuk Perak untuk Alumunium Cu, Zn bahan Industri dan Perak untuk
Kegunaan dalam industri n sebagai perhiasaan. perhiasaan. dan nikel baku alat teknologi. perhiasaan.
pesawat bahan baku Tembaga, seng Timbal dan seng untuk elektronik Timbal dan
terbang, alat-alat dan timbal untuk industri industri. seng untuk
kemiliteran, elektronik untuk industri keperluan
ruang angkasa, atau alat industri.
dijadikan lainnya yang
sebagai sumber mengandung
mineral logam Li, Ta, dan
(kromit) , dan Be, dan juga
dapat dijadikan dapat
sebagai dijadikan
perhiasan sebagai
(intan) perhiasan.