Memahami Dasar
Memahami Dasar
Uberlin
Abstrak
pekerjaan finishing adalah pekerjaan akhir dari sebuah kegiatan pembangunan dalam
rangka menutupi, melapisi dan memperindah dari sebuah bangunan atau konstruksi
tersebut. Dalam rangka melakukan efisiensi terhadap pekerjaan finishing maka
kesalahan-kesalahan pekerjaan awal harus dihindari.
Manfaat dari pekerjaan finishing adalah menambah nilai estetika, merapikan, melapisi
dan meningkatkan keawetan bangunan gedung.
Pekerjaan finshing terdiri dari pekerjaan finishing basah dan pekerjaan finishing kering,
finishing basah meliputi : pasangan batu bata, plesteran, acian, pekerjaan cat,
pasangan tegel keramik dan pasangan granit, sedangkan finishing kering adalah
pekerjaan yang dalam aplikasinya tidak menggunakan air sebagai medianya yang
meliputi : pekerjaan Wall Paper, dinding partisi, karpet, dinding enamel dll
Finishing basah adalah seluruh kegiatan pekerjaan finishing yang pada proses
pengerjaan bahan dasarnya berhubungan dengan bahan cair, contohnya pada
pekerjaan pengecatan dimana untuk mencampurnya agar dapat diaplikasikan
menggunakan air.
Sedangkan finishing kering adalah seluruh kegiatan pekerjaan finishing yang pada
proses pengerjaan bahan dasarnya tidak berhubungan secara langsung dengan bahan
cair, contohnya pada pekerjaan pemasangan wall paper, parket dan dinding partisi.
Gbr.3. Pekerjaan finishing kering pasang parket
Menambah nilai estetika pada sebuah objek atau gedung agar terlihat menarik
dan indah
Gbr.5.Hasil dari pekerjaan finishing
Melapisi bagian-bagian yang harus ditampilkan dengan bahan lain agar bagian
tersebut diganti dengan bahan lainnya.
Gbr.6. Pasangan bata ekspose
Gbr.7.Pasangan tegel keramik
Pasangan granit menrupakan lapisan penutup yang terdiri dari dua macam cara
pengerjaan yaitu cara basah dan cara kering, jadi keramik atau granit dapat
dikelompokan pada dua jenis pekerjaan finishing.
Gbr.8.Pasangan batu alam pada tembok
Pekerjaan pengecatan.
Gbr.9.Aplikasicat pada tembok
Finishing permukaan beton dilakukan agar permukaan menjadi rata, padat dan
halus sehingga terlihat lebih bagus, disamping itu dapat juga dibuat teksture
dengan efek-efek tertentu sehingga menampilkan permukaan beton yang lebih
menarik.
Adapun finishing permukaan beton dapat diaplikasikan seperti hard finish, epoxy,
grinding, finishing sudut dan lain-lain.
Gbr.10.Finishing sudut
D. Pekerjaan Finishing Kering
Gbr. 11.Contoh pasangan wallpaper pada dinding.
Pekerjaan
karpet Karpet
adalah salah satu pekerjaan finishing kering dan diaplikasikan pada lantai dan
memiliki media yang harus kering dan bersih. Biasanya dipasang di hotel-hotel,
mesjid, kantor atau ruang khusus untuk umum yang bersifat exklusif.
Pekerjaan
parket
Parket adalah salah satu finishing pelapis lantai terutama pada ruang tidur,
dansa, senam atau restauran. Arket memberikan nilai dekorasi yang sangat
tinggi pada sebuah bangunan. Kelemahan pekerjaan finishing ini adalah tidak
tahan terhadap kelembaban.
Gbr. 12.Contoh pasangan parket