Nama : Reza Renaldi

NPM : 2010010793
Kelas : D3 Non Reg Bjm
Matkul : Sejarah Islam (Resuman)

pendiri kerajaan terkuat umat manusia daulah utsmani adalah osman ghazi , orang
barat menyebutnya ottoman atau osman , osman di artikan dalam bahasa arab yang
berarti usman sehingga disebut dengan istilah lain yang bernama utsmani

Asal usul nya, sejarah nya dinasti utsmani , sejarah nya di mulai dengan osman bin
ertugrul adalah pendiri dari dulah utsmani , dan beliau merupakan pemimpin dari
suku anatolia lalu osman dan putranya arhan mulai memperluas wilayahnya ke arah
barat laut dan berhasil membebaskan kota bursa pada tahun 1326 , bursa menjadi ibu
kota utsmani dengan di tandai dengan melemahnya kerajaan romawi bizantium . tentu
utsmani memperluar wilayahnya dan membebaskan salah satu kota penting yaitu
thessaloniki pada tahun 1387 , kemudian pada tahun 1389 turki utsmani
membebaskan kosovo dan menghakhiri kekuasaan serbia di wilayah tersebut ,
langkah utsmani memasuki wilayah eropa , dalam upaya turki utsmani terjadi
pertarungan nicopolis pada tahun 1396 , pertempuran ini disebut dengan pertempuran
perang salib di abad pertengahan , pasukan utsmani memenangkan pertempuran

Sultan Beyezid 1 “ ThunderBolt “ pada tahun 1389 hingga 1402 , yang melipat
gandakan wilayah utsmani mendapatkan julukan ThunderBolt, wilayah utsmani
terpisah dengan kota constantinopel, sultan bayezid di kalahkan kemudian di tawan
dalam pertempuran ankan, anak penguasa berdarah mongo yang masuk muslim yang
bernama timur land . peristiwa tersebut menjadi perang saudara untuk pertama kali
dan terakhir kalinya dalam sejarah utsmani , putra putra bayezid 1 saling bertempur
memperebutkan kekuasaan adalah mehmed 1 sebagai penguasa dan mengakhiri
kekacauan dan mengakhiri perang saudara,pada tahun 1413- 1421 , antara 1421- 1451
anak dari mehmed 1 yaitu murad 1 memulihkan kembali wilayah utsmani yang
sebelumnya hilang dalam pertempuran ankara dia juga berhasil mengalahkan koalisi
dari raja humaria dalam pertempuran varma pada tahun 1444, kemudian pertempuran
kosovo pada tahun 1448.

Putra dari murad 2 yaitu mehmed 2 atau yang kita kenal dengan muhammad al-fatih ,
dia adalah orang yang berhasil membebaskan konstantinopel kota yang di kenal
dengan tembok kokoh dan bertahan ber abad abad perperangan pada 29 mei 1453 ,
ketika dia beurumur 21 tahun mehmed 2 berhasil membebaskan kota konstantinopel ,
mehmed 2 juga mengganti nama konstantinopel mengganti nama menjandi islam bolt
kota yang sekarang kita kenal adalah kota istanbul, dan menjadikan kota tersebut
menjadi ibu kota utsmani, dan menjadi pusat pelabuhan dan perdagangan dari
berbagai etnis ,sultan mehmed 2 memerintah antara 1453 hingga 1481 hingga beliau
wafat. Lalu di lanjutkan dengan anak mehmed 2 yang bernama beyezid 2 pada tahun
1481 - 1512 yang di juluki sebagai sang pemurah pemberi suaka yahudi dan
pelindung muslim granada
1. Sultan Ustman bin Urtoghal (699-726 H/ 1294-1326 M) ...
2. Sultan Orkhan Bin Utsman (726-761 H/ 1327-1360 M) ...
3. SULTAN MURAD I BIN ORKHAN (761-791 H/ 1360-1389 M) ...
4. SULTAN BAYAZID I BIN MURAD ( 791-805 H/ 1389-1402 M)
5. SULTAN MUHAMMAD I BIN BAYAZID (816-824 H/ 1403-1421 M)
6. SULTAN MURAD II BIN MUHAMMAD ( 824-855 H/ 1421-1452 M)
7. SULTAN MUHAMMAD AL-FATIH (855-886 H/ 1451-1481 M)
8. Sultan Bayazid II (1481-1512 M)
9. Sultan Salim I (918-926 H/ 1512-1520 M)
10. Sultan Sulaiman (926-974 H/ 1520-1566 M)
11. Sultan Salim II (974-1171 H/ 1566-1573 M)
12. Sultan Murad III ( 1573-1596 M)

Puncak Kejayaan Utsmani

Kerajaan Usmani mencapai puncak kejayaan pada abad ke-16 pada masa
pemerintahan Sultan Salim I.
Penaklukan kota Konstantinopel menjadi penanda daulah utsmani sebagai kekuatan
terbesar dari daerah 4 negara . konstantinopel adalah awal kejayaan daulah utsmani

kemunduran hingga kejatuhan kerajaan Turki Usmani berlangsung sangat lama

kurang lebih tiga abad, yakni mulai berakhirnya masa Sulaiman II al-Qanuni (1520 M)
hingga masa kejatuhannya (1924 M). sejak kekalahan dalam pertempuran di
Wina, Turki Usmani juga menyadari akan kemundurannya dan kemajuan barat.
Sejak kekalahan dalam pertempuran di Wina, Turki Usmani juga menyadari akan
kemundurannya dan kemajuan barat. Usaha-usaha pembaharuan mulai dilakukan
dengan cara mengirim duta-duta ke negara-negara Eropa terutama Prancis untuk
mempelajari suasana kemajuan di sana dari dekat. Seperti kemajuan teknik, organisasi
angkatan perang modern, dan kemajuan lembaga-lembaga sosial lainnya. Hal itu
mendorong Sultan Ahmad III (1703 M) untuk memulai pembaharuan di kerajaannya.
Sebagai bentuk konkret pada masa kekuasaannya didatangkan ahli-ahli militer dari
Eropa untuk tujuan pembaharuan militer dalam kerajaan Turki Usmani. Pada tahun
1734 M untuk pertama kalinya Sekolah Teknik Militer dibuka.