Anda di halaman 1dari 2

Judul SOP

Pewarna ziehenellsen Logo Puskesmas


No. Dokumen :
No.Revisi :
TanggalTerbit :
Halaman
NamaPuskesma Ttd Ka PKM NamaKa. Puskesmas
s NIP
1. Pengertian Mewarnai sediaan dengan menggunakan metode Ziehl-Neelsen
2. Tujuan Membedakan bakteri BTA dengan bakteri bukan BTA
3. Kebijakan
4. Referensi Buku petunjuk teknik pemeriksaan tuberculosis Edisi II 2002
5. Prosedur Alat dan bahan
 Obyek glas baru dan bersih.
 Ember pembuangan berisi desinfektan.
 Botol berisi pasir akohol.
 Kayu pesosok atau ose bulat.
 Lampu spiritus
Rak sediaan untuk mengeringkan hapusan
Cara kerja :
1. Tulis nomor registrasi laboratorium dengan spidol permanen pada
obyek glas.
2. Pilih bagian dahak yang purulen atau berdahak saja.
3. Hapuskan spesimen di bagian tengah obyek glas dengan ukuran 2x3
cm.
4. Bakar pesosok atau ose hingga merah.
5. Keringkan sediaa di udara.
6. Lakukan fiksasi dengan pemanasan, yaitu dengan memanaskan 3
kali di atas api spiritus.
Hal-hal yang perlu diperhatikan :
1. Jangan meletakkan lebih dari satu sediaan pada obyek glas.
2. Jangan mencampur bagian purulen/berdarah dengan air liur/ air
ludah.
3. Selalu bersihkan dan sterilkan peosok setelah selesai mengerjakan
satu spesimen.
4. Sediaan dibuat tidak terlalu tipis dan tidak terlalu tebal.
5. Cuci tangan setelah selesai membuat sediaan hapus.
Jangan melakukan pemanasan berlebihan saat fiksasi.
6. Langkah-
langkah Laboratorium utama.

7. Hal-hal yang
perlu
diperhatikan
8. Unit Terkait Instalasi laboratorium Mikrobiologi.
9.Dokumen Buku petunjuk teknik pemeriksaan tuberculosis Edisi II 2002
Terkait
10.Rekamedis No :
Historis Yang di Ubah :
Isi Perubahan :
Tgl Mulai Berlaku :

Anda mungkin juga menyukai