Anda di halaman 1dari 3

KASUS KEPERAWATAN KELUARGA

Dari hasil pengkajian terhadap satu keluarga didapatkan data sbb :


Keluarga terdiri dari 4 anggota keluarga, 1 berperan sebagai kepala keluarga (Tn.X) 62 tahun, 1 berperan
sebagi istri (NY.X) 60 tahun, 2 orang sebagai anak (An.X1 35 tahun, An.X2 30 tahun). Jika dibuat
komposisi keluarga dalam 1 tabel, maka akan terlihat table sebagai berikut  :
BIODATA
 Nama KK       : Tn X
 Umur              : 62 tahun
 Agama           : Islam
 Alamat               : Kp Harendong
 Pekerjaan     : PNS (Pensiun)
         Pendidikan   : SMP Tamat
         Penghasilan : ± Rp 1.500.000,-/ bulan

Nama Umur Jenis Kelamin Hubungan dng KK Pendidikan Pekerjaan Keterangan


Ny.X 60 thn P Istri SMP IRT Sakit
An.X1 35 thn L Anak SMK Swasta Sehat
An.X2 30 thn L Anak SMA Swasta Sehat

Keluarga klien berasal dari suku Sunda atau Indonesia, kebudayaan yang dianut tidak bertentangan degan
masalah kesehatan sedangkan bahasa sehari-hari yang digunakan adalah bahasa Sunda. Seluruh
anggota Tn X adalah beragama islam dan taat beribadah, sering mengikuti pengajian yang ada di RT serta
selalu berdo’a agar Ny.X.  dapat sembuh dari penyakit yang dideritanya Saat ini anggota keluarga yang
memang sedang sakit yaitu Ny.X, sedangkan untuk 3 anggota keluarga yang lain ada dalam kondisi sehat. 
Sumber pendapatan keluarga diperoleh dari KK  ± Rp 1.500.000/bulan dan terkadang mendapatkan
tambahan dari kedua anaknya yaitu sekitar Rp. 500.000/bulan. Kebutuhan yang diperlukan keluarga :
 Makan                              Rp. 850.000
 Bayar Listrik/PDAM          Rp  200.000
 Sisa cicilan properti          Rp  250.000
 Lain-lain                           Rp  150.000
JUMLAH                          Rp 1.450.000
     Sisanya ditabungkan untuk keperluan yang sifatnya mendadak.
      
Adapun Barang-barang yang dimiliki oleh keluarga diantaranya : 2 buah TV, 4 kipas angin dan 2 sepeda a
motor yang sering dipakai oleh kedua anaknya, 1 motor. Pada ruang tamu terdapat 1 set kursi dan lemari,
pada ruang tengah terdapat 2 lemari pakaian dan 1 kulkas.      
       
Aktivitas rekreasi digunakan untuk mengisi kekosongan waktu dengan menonton TV bersama dirumah,
sedangkan rekreasi diluar rumah kadang-kadang ikut rombongan pengajian yang ada (ziarah wali songo )
yang diadakan 2tahun sekali.

Tn. X sebagai KK jarang mengalami sakit, tidak mempunyai masalah dengan istirahat, makan, maupun
kebutuhan dasar yang lain. Tidak mempunyai penyakit menurun (Hipertensi) dan penyakit menular (TBC,
Kusta). Pada saat pengkajian TD 120/90 mmHg. Sedangakan Ny.X  menderita Hipertensi sejak 15 tahun
yang lalu, mengeluh pusing. Tekanan darah naik bila klien dalam hari tersebut terlalu banyak
mengkonsumsi jenis daging-daging. TD 150/110 mmHg, selama ini berobat ke RS secara teratur yaitu 1
bulan sekali. Adapun untuk karakteristik lingkungan rumah dapat dilihat pada data sebagai berikut :
1. Luas               2
: 7 X 20 M
2. Jenis              : Permanen
3. Sirkulasi udara : cukup baik
4. Pemanfaatan ruangan rumah                          : perabot tertata rapi
5. Kebersihan ruangan                                   : bersih
6. lantai                                                             : keramik
7. jarak septic tank dengan sumur                : > 10 meter
8. Sumber air minum               : tandon air hujan
9. Pembuangan limbah                                  : melalui selokan
10. Halaman dimanfaatkan dengan tanaman hias
11. keadaan pekatangan bersih
12. Pembuangan sampah dibakar
 
Hubungan antar tetangga Tn. X baik, saling membantu, bila ada tetangga yang memerlukan bantuan selalu
dikerjakan dengan gotong-royong. Keluarga  Tn. X  selama ini sebagai penduduk asli daerah tersebut. dan
tidak pernah berpindah pindah rumah.
Anggota keluarga berkomunikasi langsung dengan bahasa sunda, dan mendapat informasi kesehatan dari
petugas kesehatan dan informasi lainnya didapat dari televisi dan radio, ataupun media cetak.
Keluarga percaya bahwa hidup ini sudah ada yang mengatur yaitu Allah SWT. Demikian pula dengan
sehat dan sakit. Keluarga juga percaya bahwa tiap sakit ada obatnya, bila ada keluarga yang sakit, dibawa
ke Rumah Sakit atau petugas kesehatan.
Hubungan antara keluarga baik, saling mendukung, bila ada yang sakit langsung dibawa ke Rumah sakit
atau petugas kesehatan.
Setiap hari keluarga selalu berkumpul di rumah, hubungan dalam keluarga baik dan selalu mentaati norma
yang ada.
Fungsi Perawatan Kesehatan :
(1)  Penyediaan makanan selalu dimasak sendiri, komposisi nasi, lauk pauk, dan sayur dengan frekuensi 3
kali sehari. Dan bila ada anggota kelaurga yang sakit, keluarga merawat dan memeriksakannya ke Rumah
Sakit atau petugas kesehatan.
(2)   Kemampuan mengenal masalah kesehatan
Keluarga mengatakan Ny. X sering mengeluh pusing karena penyakit darah tinggi dan takut tensinya naik.
(3)   Mengambil keputusan mengenai tindakan kesehatan
Bila Ny. S sakit langsung dibawa ke Puskesmas atau petugas kesehatan ke rumah
(4)   Merawat anggota keluarga yang sakit
Dalam merawat Ny. X, masih memberikan makanan yang sama dengan anggota keluarga yang lainnya,
pola tidur juga masih belum sesuai dan waktunya kurang lama, namun selalu melakukan kontrol secara
teratur ke pelayanan kesehatan.
 
(5)   Kemampuan keluarga memelihara lingkungan yang sehat
Keluarga membersihkan rumahnya setiap hari, mengepel 1 minggu sekali dan lantai kamar mandinya tidak
licin, bersih dan terawat.
(6)   Kemampuan keluarga menggunakan fasilitas atau pelayanan kesehatan di masyarakat
Keluarga selalu memeriksakan diri ke Puskesmas atau petugas kesehatan bila sakit dan Ny.X melakukan
periksa sejak menderiat Hipertensi.
Keluarga dapat memenuhi kebutuhan makan 3 kali sehari, pakaian untuk anak dan biaya untuk berobat.
 
 
PERTANYAAN :
1. Apakah tahap perkembangan keluarga Tn.X ?
Tahap IV: Keluarga dengan anak dewasa
2. Apa pendapat anda tentang fungsi ekonomi, afektif, dan fungsi sosialisasi keluarga Tn.X ?
Fungsi ekonomi, afektif, dan fungsi sosialisasi keluarga Tn.X baik, ditandai dengan:
a. Fungsi ekonomi: kebutuhan keluarga terpenuhi
b. Fugsi afektif: hubungan dalam keluarga baik, salin mendukung
c. fungsi sosialisasi: bila ada yang memerukn bantuan selalu dikerjakan gotong royong, selalu
mentaati norma yang ada
3. Data apa saja sekiranya yang belum tercantum pada kasus tersebut ?
Stress dan koping keluarga, strategi koping yang digunakan, pemeriksaan fisik
4. Buatlah analisa data dari kasus tersebut dan kemungkinan masalah/diagnose keperawatan dari kasus
tersebut ?

Analisa Data

NO DATA MASALAH

1. Data Subjektif :

Dalam merawat Ny. X, masih memberikan Ketidakmampuan keluarga dalam


makanan yang sama dengan anggota keluarga merawat anggota keluarga dengan
yang lainnya, pola tidur juga masih belum hipertensi
sesuai dan waktunya kurang lama

Anda mungkin juga menyukai