2. RIWAYAT OBSTETRI
a. Riwayat kehamilan, persalinan, & nifas yang lalu G….. P…… A…..
No Tanggal Umur Jenis Tempat Jenis BB Keadaan
partus kehamilan partus penolong kelamin anak
1
- pantangan - -
- keluhan - Tidak ada - Tidak ada
keluhan keluhan
B. MINUM
- Jenis minuman - Air putih, - Air putih
susu
- 3-4 gelas/hari
- Frekuensi - Tidak di ukur - 3-4 gelas/hari
- Jumlah - Tidak minum - Tidak diukur
- Pantangan yang bersoda - Tidak minum
- Tidak ada yang bersoda
- Keluhan keluhan - Tidak ada
keluhan
2. ISTIRAHAT & TIDUR
A. MALAM
- berapa jam - 7-8 jam/hari - 7-8 jam/hari
- dari jam …..s.d. jam…. - jam 9-10 - jam 9-10
- Kesukaran tidur malam s.d jm malam
B. SIANG 4-5 subuh S.d jm 4-5
- berapa jam subuh
- dari jam …..s.d. jam…. - 2-3 jam/hari
- jam 1 siang - 2-3 jam/hari
- Kesukaran tidur s.d jam 3 - jam 1 siang s.d
siang Jam 3 siang
3. ELIMINASI
A. BAK
- frekuensi 4-8x sehari Belum BAK
- jumlah Tidak di ukur -
- warna Kuning jernih -
- bau Khas -
- kesulitan Tidak ada kesulitan -
B. BAB
- Frekuensi 2-3 x sehari 2-3 x sehari
- jumlah Tidak di ukur Tidak di ukur
- warna kuning kecoklatan Kuning kecoklatan
- bau Khas Khas
- kesulitan Tidak ada kesulitan Tidak ada kesulitan
4. PERSONAL HYGIENE
A. MANDI
- frekuensi 1-2 x sehari 1-2 x sehari
- menggunakan sabun Mengunakan Menggunakan
- frekuensi gosok gigi 1-2 x sehari 1-2 x sehari
- gangguan Tidak ada gangguan Tidak ada gangguan
B. BERPAKAIAN - frekuensi
ganti pakaian 1-2 x sehari 1 -2 × sehari
5. MOBILITAS & AKTIVITAS
- Aktivitas yang dilakukan Olahraga ringan Olahraga ringan
- Kesulitan Tidak ada kesulitan Tidak ada kesulitan
2. Pemeriksaan Fisik
a.Penampilan umum :
Kondisi umum : Lemah
Tingkat kesadaran :
TD : 110/90 mmHg
Suhu : 36,5°C
RR : 20x/menit
Nadi : 78x/menit
BB/ TB :
b. Sistem pernafasan (IPPA): Tidak ada tarikan dinding dada, tidak ada lesi, edema dan tidak
ada nyeri tekan, frekuensi nafas 20x/menit.
c. Sistem kardiovaskuler (IPPA: TD 110/90 mmHg, nadi 78x/menit, tidak sianosis,
konjungtiva anemis, bunyi jantung lup-dup.
d. Sistem extremitas {edema, homan sin, varises, CRT} : Tidak ada edema, homan sign (-),
terdapat varises, CRT < 2 detik.
e. Sistem pencernaan (IPPA: kelembapan membran mukosa, edema, BU, hemoroid)
f. Sistem persyarafan (IPPA: status mental, kejang, refleks patela).
g. Sistem panca indra (IPPA: fungsi penglihatan pandangan berkunang-kungan], pendengaran
baik, penciuman baik, pengecapan baik, perabaan baik) .
h. Sistem perkemihan (IPPA: palpasi kandung kemih, berkemih berlebihan, hematuri).
i. Sistem integumen (IPPA: terdapat hiperpigmentasi, terdapat kloasma gravidarum, turgor
kulit lambat, terdapat striae, tidak terdapat luka SC).
j. Sistem endokrin (IPPA: tidak ada pembesaran kelenjar tiroid, tidak tremor).
k. Sistem muskuloskeletal (IPPA: masaa tonus otot, kekuatan otot, ROM, deformitas,
diastasis rektur abdominis [lebar, panjang]). l. Sistem reproduksi (IPPA):
1) payudara : [Payudara membesar kiri dan kanan , terdapat hiperpigmentasi areola,putting
susu eksverted, nipple dan areola mamae kotor, ASI/ kolostrum belum keluar, tidak ada
bengkak, bendung/ massa lembek),
2) Uterus : [TFU sepusat , posisi uterus di umbilikus , konsistensi uterus keras tampak]
3) Genitalia externa [tidak edema,tidak ada varises, terdapat lochea rubra warna merah ½
pembalut , terdapat luka episiotomi, vulva dan perineum tampak kotor, belum BAKAL,
laserasi/ kaji tanda REEDA].
I.DATA PSIKOSOSIAL SPIRITUAL
1. Psikososial
a. Pola pikir dan persepsi
Pengetahuan cara pemberian ASI dan merawat bayi, rencana pemberian ASI, jenis
kelamin yang diharapkan, yang akan membantu merawat bayi di rumah, kehamilan ini
diharapkan.
b. Persepsi diri
Hal yang sangat dipikirkan saat ini, harapan setelah menjalani perawatan, perubahan
yang dirasa setelah hamil.
c. Konsep diri
Gambaran diri, peran, ideal diri, identitas diri, harga diri.
d. Hubungan/ komunikasi
Bahasa sehari- hari, kejelasan bicara, relevan, mampu mengerti orang lain.
e. Kebiasaan seksual
Gangguan hubungan seksual, pemahaman terhadap fungsi seksual.
2. Spiritual
Sumber kekuatan, Tuhan, agama, kepercayaan, sistem nilai dan kepercayaan
DS :
Klien mengatakan ada darah
keluar
Klien mengatakan tidak tahu
bagaimana melakukan
perawatan payudara
DO :
Nipple dan areola
mamae tampak kotor.
Klien sering bertanya
bagaimana perawatan
payudara
O. DIAGNOSA KEPERAWATAN
Problem b/d Etiologi ditandai Sindrom
a. Nyeri b/d terputusnya kontiunitas jaringan parienem
b. Resiko infeksi b/d luka episiotomy
c. Deficit pengetahuan b/d kurangnya pengetahuan tentang perawatan payudara