Anda di halaman 1dari 8

BAB III

METODE PENELITIAN

A. Jenis dan Rancanan Penelitian

Penelitian ini merupakan penelitian survei analitik dengan

pendekatan cross sectional yaitu suatu penelitian untuk mempelajari

dinamika korelasi antara faktor-faktor risiko dengan efek, dengan cara

pendekatan, observasi atau pengumpulan data sekaligus pada suatu saat

(point time approach). Artinya, tiap subjek penelitian hanya diobservasi

sekali saja dan pengukuran dilakukan terhadap status karakter atau

variabel subjek pada saat pemeriksaan. Hal ini tidak berarti bahwa semua

subjek penelitian diamati pada waktu yang sama (Notoatmojo, 2010)

B. Lokasi dan Waktu Penelitian

1. Lokasi penelitian

Penelitian ini akan dilakukan pada pekerja laundry di sepanjang

jalan raya Tajem, Maguwoharjo, Depok, Sleman, Yogyakarta.

2. Waktu penelitian

Penelitian ini akan direncanakan akan dilakukan pada bulan April

sampai Mei 2018.

C. Populasi dan Sampel

1. Populasi

30
31

Populasi adalah seluruh jumlah pekerja yang ada di setiap laundry

dengan jumlah pekerja 30 pekerja

2. Sampel

Pada penelitian ini yang akan diteliti berjumlah 30 pekerja

3. Teknik Sampling

Cara pengambilan sampel yang dilakukan oleh peneliti adalah

menggunakan teknik total sampling, yaitu pengambilan sampel

secara keseluruhan pada tempat penelitian (Sugiono, 2012).

D. Variabel dan Definisi Operasional

1. Variabel

Pada penelitian ini yang menjadi variabel bebas adalah umur,

sedangkan menjadi variabel terikat adalah kelelahan kerja.

2. Definisi Operasional

a) Umur adalah jumlah tahun sejak lahir sampai pada saat penelitian

dilakukan. Umur pekerja diketahui dengan menanyakan lansung

dan melihat di Kartu Tanda Penduduk (KTP) pekerja tersebut

dalam penelitian ini umur responden dikategorikan menjadi tiga

kelompok bedasarkan usia pertumbuhan dewasa, yaitu:

1) 18-35 tahun

2) 36-55 tahun

3) ≥56 tahun
32

Skala: Ordinal

b) Kelelahan kerja adalah proses menurunya performansi kerja dan

berkurangnya kekuatan atau ketahanan fisik tubuh untuk terus

melanjutkan kegiatan yang harus dilakukan yang ditandai dengan

adanya penurunan perhatian dan efisiensi, hambatan persepsi

serta penurunan kinerja (Wignjosoebroto, 2008) yang diukur

dengan alat reaction timer dengan rangsang bahaya pada saat

bekerja.

Dengan kategori :

1) Normal : waktu reaksi 150-240 mili detik

2) Kelelahan kerja ringan : waktu reaksi >240 - <410 mili detik

3) Kelelahan kerja sedang : waktu reaksi >410 – 580 mili detik

4) Kelelahan kerja berat : waktu reaksi >580 mili detik

Satuan : m/s (reaction timer)

Skala : interval

E. Teknik Pengumpulan Data

1. Jenis data yang dikumpulkan

a. Data Primer

Merupakan teknik pengambilan data lansung di lapangan oleh

peneliti. Data yang dikumpulkan adalah hasil pengukuran dapat

diketahui kisaran tingkat kelelahan responden. Dengan

demikian dapat ditentukan apakah pekerja mengalami


33

kelelahan atau tidak. Dalam hal ini, data primernya diperoleh

dari hasil pengukuran yaitu menggunakan alat reaction timer.

b. Data sekunder

Data sekunder dalam penelitian ini adalah data jumlah

pekerja yang diperoleh dari masing-masing laundry.

2. Cara pengumpulan data

a. Wawancara dilakukan untuk memperoleh informasi mendalam

tentang kondisi pekerja serta identitas dan keluhan yang

mereka rasakan

b. Data kelelahan kerja diperoleh dengan cara pengukuran dengan

alat ukur reaction timer.

F. Instrumen Penelitian

1. Reaction timer

Reaction timer adalah alat yang digunakan untuk mengukur jangka waktu

dari pemberian suatu rangsang sampai kepada suatu saat kesadaran.

Dalam pengukuran ini dapat digunakan jenis rangsang berupa nyala

lampu, denting suara, sentuhan kulit atau goyangan badan. Terjadinya

pemanjangan waktu reaksi merupakan petunjuk adanya perlambatan

pada proses faal syaraf dan otot (Tarwaka, 2004).

G. Pengolahan dan Analisis Data

1. Teknik pengolahan data


34

Teknik pengolahan data dalam penelitian ini terdiri dari :

a. Editing data

Editing yaitu suatu proses memeriksa kelengkapan

kelengkapan data yang meliputi kelengkapan identitas. Editing

dilakukan dengan cara pengumpulan data sehingga jika terjadi

kekurangan atau kesalahan ketika mengisi formulir dan

kuesioner dapat segera dilakukan perbaikan.

b. Scoring

Tahap ini merupakan kegiatan memberikan skor/nilai terhadap

jawaban dari pertanyaan kuesioner.

c. Coding Data

Coding dilakukan setelah penyuntingan berupa pemberian nilai

sesuai jawaban responden untuk memudahkan pengolahan

data. Dalam penelitian ini, peneliti melakukan pemberian kode

sesuai parameter yang telah ditentukan untuk mempermudah

pelaksanaan pengolahan.

d. Entry data

Entry data yaitu memasukan data yang telah dikumpulkan

kedalam program atau “software” komputer untuk di analisa

lebih lanjut.

e. Cleaning

Tahap ini merupakan tahap pemeriksaan kembali data yang

telah dimasukan kedalam komputer, baik pengkodean maupun


35

kesalahan dalam membaca kode. Dengan demikian data telah

siap di analisis menggunakan program komputer.

2. Teknik analisis data

Pengolahan analisis data dari variabel penelitian dengan analisis

bivariat yang digunakan untuk mengetahui hubungan antara umur

dengan kelelahan kerja. Pada penelitian ini memiliki skala ordinal

dan interval, maka uji statistik yang digunakan adalah uji korelasi

spearman karena statistik ini merupakan suatu ukuran asosiasi atau

hubungan yang dapat digunakan pada kondisi satu atau kedua

variabel yang diukur adalah skala ordinal atau kedua variabel

adalah kuantitatif namun kondisi normal tidak terpenuhi.

H. Rencana Jalannya Penelitian

1. Tahap persiapan

a. Membuat proposal

b. Meminta data sekunder di setiap laundry

2. Tahap pelaksanaan

a. Mengumpulkan data identitas responden beserta melakukan

pengukuran kelelahan kerja denga menggunakan alat reaction

timer.

3. Tahap akhir

a. Melakukan editing terhadap data yang telah diperoleh untuk

mempermudah proses analisis data.


36

b. Menganalisa data yang telah diperoleh sesuai dengan

kebutuhan penelitian.

c. Membuat laporan penelitian sesuai tujuan yang telah

ditetapkan.

d. Melaporkan hasil penelitian pada seminar skripsi.

e. Melakukan revisi laporan penelitian sebelum dipublikasikan.

f. Melaporkan hasil penelitian pada instansi terkait.

I. Etika Penelitian

Penelitian ini peneliti menghindari masalah etik, dimana peneliti

memperhatikan aspek etika penelitian meliputi :

a. Lembar persetujuan (Inform Consent)

Responden penelitian yang setuju diajak berpartisipasi dalam

penelitian akan diberi lembar persetujuan untuk ditandatangani.

Sebelum itu responden sudah dijelaskan terlebih dahulu maksud,

tujuan responden bersifat tidak terpaksa dalam mengikuti penelitian

ini, setelah itu responden bisa menandatangani lembar persetujuan.

b. Kerahasiaan (Confidentiality)

Semua kerahasian responden dalam penelitian ini dijamin oleh

peneliti, sehingga responden tidak perlu takut jika rahasianya

terbongkar,. Lembar identitas dan lembar jawaban dari penelitian

dipisah dan untuk nama responden menggunakan inisial dan nomor

responden saat dimasukan ke SPSS.


37

c. Privacy

Identitas responden tidak akan diketahui oleh orang lain, sehingga

responden dapat secara bebas menentukan jawaban dari kuesioner

tanpa takut oleh intimidasi orang lain.

d. Kerugian (Nonmalaficence)

Penelitian yang dilakukan oleh peneliti tidak mengandung unsur

bahaya atau merugikan responden karena penelitian ini berupaya

memberikan pengetahuan tentang sikap kerja dan kelelahan kerja.

e. Manfaat (Beneficence)

Penelitian ini bertujuan memberikan manfaat (Beneficence)

terhadap responden dengan meminimalkan kerugian (Nonmalaficence)

dari dampak penelitian (Polit & Beck, 2012). Manfaat dari hasil

penelitian ini memberikan tambahan pengetahuan tentang sikap kerja

dan kelelahan kerja pada pekerja laundry di sepanjang jalan raya

Tajem, Maguwoharjo, Yogyakarta.

f. Keadilan (Justice)

Prinsip keadilan dalam penelitian ini adalah keterbukaan dan adil.

Peneliti memberikan penjelasan penelitian dan prosedur pengisisan

kuesioner ke semua calon responden tanpa membeda-bedakan satu

sama lain dan memperlakukan kerahasiaan identitas kepada seluruh

responden.

Anda mungkin juga menyukai

  • Bab I
    Bab I
    Dokumen9 halaman
    Bab I
    Ali Firdana
    Belum ada peringkat
  • BAB IV - Aal - R1
    BAB IV - Aal - R1
    Dokumen12 halaman
    BAB IV - Aal - R1
    Ali Firdana
    Belum ada peringkat
  • BAB V - Aal - R1
    BAB V - Aal - R1
    Dokumen2 halaman
    BAB V - Aal - R1
    Ali Firdana
    Belum ada peringkat
  • Bab Ii
    Bab Ii
    Dokumen20 halaman
    Bab Ii
    Ali Firdana
    Belum ada peringkat
  • BAB IV - Aal - R1
    BAB IV - Aal - R1
    Dokumen12 halaman
    BAB IV - Aal - R1
    Ali Firdana
    Belum ada peringkat
  • Bab Ii
    Bab Ii
    Dokumen20 halaman
    Bab Ii
    Ali Firdana
    Belum ada peringkat
  • Bab Iii
    Bab Iii
    Dokumen8 halaman
    Bab Iii
    Ali Firdana
    Belum ada peringkat
  • BAB V - Aal - R1
    BAB V - Aal - R1
    Dokumen2 halaman
    BAB V - Aal - R1
    Ali Firdana
    Belum ada peringkat
  • Bab I
    Bab I
    Dokumen9 halaman
    Bab I
    Ali Firdana
    Belum ada peringkat