C. Urochordata
2. Penggolongan Ascidians
a) Ascidia kecil (antara 0.5 mm sampai 11 mm), memiliki hidup yang singkat
(jam hingga hari) dan merupakan organism yang ditemukan dalam bentuk
koloni atau soianily.
b) Bentuk larva terdiri dari ekor berotot.
Ekor memiliki Notochord dan merupakan Locomotory.
Larva tidak membutuhkan makanan, sebagai hasil pengurangan Viscera.
3. Bentuk sistem saraf pada Larva terdiri atas sebuah dorsal saraf verongga,
beberapa ganglia dan saraf.
Serta memiliki otak primitive yang terdiri dari beberapa ganglia yang
terkait dengan struktur sensorik. Stuktur ini yaitu
Ocellus, yaitu sel reseptor yang peka dengan cahaya.
Otolith, yaitu reseptor untuk Stereoreception.
4. Selama reseptor, air ditarik ke dalam mulut dan kemudian melalui Faring dan
insang yang melapisi celah faring.
a. Kemudian melewati ruang di sekitar Faring yang disebut Atrium
b. Oksigen dengan kadar air rendah akan keluar atrium melalui Atriopore.
c. Ketika bentuk larva metamorphosis menjadi dewasa, pistiwa yang terjadi
adalah sebagai berikut:
Terdapat tiag bentuk papilla perekat.
Notochord diserap dan digunakan sebagai sumber nutrisi untuk memasok
energi yang dibutuhkan untuk metamorphosis.
Terjadi perubahan Viscera, seperti bagian mulut akan berubah menjadi
Incurrent siphon dan athriopore akan berubah menjadi excurrent sipion.
Modifikasi ini memungkinkan untuk dilakukan penyaringan makanan.
A bersila, alur kelenjar berkembang pada dasar Faring disiebut
Endostyle.Endostyle berfungsi sebagai peragkap makanan dan
selanjutnya akan disalurkan ke kerongkongan oleh Sillia.