KD 3.3
1. Pekerjaan merupakan kegiatan ekonomi. Kegiatan ekonomi adalah kegiatan yang dilakukan manusia
untuk memenuhi kebutuhan hidup.
2. Tujuan orang bekerja :
· memenuhi kebutuhan hidup sendiri dan keluarga
· mendapat pengalaman
· dapat berinterasksi dengan orang lain
· untuk mendapat pengakuan atas kemampuannya
· mengejar peningkatan karir dan jabatan
· mencari modal usaha
3. Pekerja yang terlibat dalam lingkungan sekolah :
No Jenis Pekerjaan Kegiatan/Tugas yang dilakukan
1 Kepala Sekolah Memimpin sekolah
2 Guru Mengajar
3 Satpam Menjaga keamanan
4 TU Mengurus administrasi sekolah
5 Petugas Pelaksana Membersihkan sekolah dan merawat tanaman
6 Pustakawan Mengelola perpustakaan
6. Kegiatan ekonomi
No Jenis Kegiatan Lapangan Pekerjaan Hasil dari setiap pekerjaan Penyebaran Barang
Ekonomi
1 Jual beli meubel pengusaha, tukang · pengusaha = keuntungan rumah makan,
kayu, penjual, dari usaha yang dilakukan sekolah,
distributor, sales, · tukang kayu = upah perkantoran, ekspor,
eksportir · penjual = keuntungan dari konsumen, tempat
No Jenis Kegiatan Lapangan Pekerjaan Hasil dari setiap pekerjaan Penyebaran Barang
Ekonomi
hasil penjualan meubel ibadat, tempat
· distibuor=jasa pengiriman wisata
barang
· sales = jasa penawaran
barang
· eksportir=keuntungan dari
penjualan ke luar negeri
7. Ada dua jenis pekerjaan, yaitu pekerjaan yang menghasilkan barang serta pekerjaan yang
menghasilkan jasa
8. Pekerjaan yang menghasilkan barang misalnya :
No Pekerjaan Barang yang Dihasilkan
1 Tukang kayu Lemari, kursi, kerajinan
2 Penjahit Baju
3 Arsitek Rumah
4 Koki Makanan
5 Nelayan Ikan
6 Petani Bahan Pangan
a. Teknologi yang digunakan untuk memproses pembuatan kain dan bajuadalah alat pemintal kapas,
alat penenun, mesin jahit, mesin obras.
b. Proses pembuatan kain dan baju
Penanaman pohon kapas oleh petani, pemanenan bunga kapas, pengiriman bunga kapas pada
industri kain, pemintalan kapas menjadi benang, penenunan benang menjadi kain, penjualan kain
oleh toko penjual kain kepada konsumen atau pengiriman kain kepada industri konveksi, pembuatan
baju, pengiriman baju ke toko penjual baju atau langsung ke konsumen, toko penjual baju menjual
baju kepada konsumen
Muatan SBdP 3.1
1. Menggambar bentuk adalah kegiatan merekam bentuk diatas bidang datar (dua dimensi) melalui
media secara tepat.
2. Objek gambar dapat dikelompokkan menjadi dua, yaitu bentuk geometris dan non geometris.
3. Bentuk geometris adalah objek yang mempunyai bentuk beraturan, misalnya lemari, kursi, meja, dan
bangunan rumah.
4. Bentuk nongeometris adalah objek bentuk yang tidak beraturan, misalnya bongkahan batu, api, dan
sayur-sayuran.
5. Prinsip dalam seni rupa.
a. Prespektif. Prespektif merupakan prinsip penting dalam membentuk gambar. Gambar dengan
hukum prespektif berarti gambar yang dekat kelihatan besar atau sebaliknya.
b. Proporsi, yang dimaksud dengan prinsip proposi dalam menggambar bentuk adalah kesebandingan,
keseimbangan, atau kesesuaian bentuk dalam ukuran suatu benda antara bagian yang lsatu dengan
yang lain
c. Komposisi, komposisi dalam menggambar bentuk dapat diartikan susunan atau letak objek benda.
d. Gelap terang, benda akan terlihat jika terkena cahaya. Benda yang tidak terkena cahaya tampak
terang. Sebaliknya, bagian benda yang tidak terkena cahaya tampak gelap.
e. Bayang-bayang, dalam menggambar bentuk peranan bayang-bayang sangat menentukan untuk
terciptanya kesan tiga dimensi.
6. Menggambar model merupakan kegiatan menggambar yang diawali dengan menentukan objek yang
akan digambar. Objek gambar dapat berupa manusia atau tumbuh-tumbuhan.
7. Hal yang perlu diperhatikan dalam menggambar :
a. Menggambar sesuai dengan daya cipta masing-masing (ide orisinal).
b. Menggambar sesuai dengan tema yang disajikan.
c. Menggambar bentuk dengan kreatif.
d. Mewarnai gambar dengan memperhatikan komposisi warna dan kerapian.
e. Cara menggunakan alat dan bahan dengan sesuai.
8. Dalam membuat narasi berdasarkan gambar, perlu dicermati maksud dari gambar, agar narasi yang
dibuat sesuai dengan maksud gambar, sehingga penikmat gambar dapat memahami maksud dari
gambar.