Anda di halaman 1dari 5

NAMA : NUR HADI, S.

Pd
LEMBAGA : SMPN 1 GUMUKMAS
NIM : 201503824427
LPTK PPG : UNIVERSITAS KRISTEN SATYA WACANA KOTA SALATIGA
LK 1: Lembar Kerja Belajar Mandiri MODUL 3
Judul Modul MODUL 3 KALKULUS DAN TRIGONOMETRI
Judul Kegiatan 1. Fungsi Trigonometri
Belajar (KB) 2. Fungsi, Jenis Fungsi , dan Limit Fungsi
3. Turunan dan Aplikasi Turunan
4. Anti Turunan, Integral, dan Aplikasi Integral
No Butir Respon/Jawaban
Refleksi
1 Daftar peta KB 1. Fungsi Trigonometri
konsep
(istilah dan  Identitas fungsi trigonometri
definisi) di - Sin 2A + Cos2A = 1
modul ini - jika cos𝜃≠0, maka 1+tan2𝜃=sec2𝜃
- Jika sin𝜃≠0, maka 1+cot2𝜃=csc2𝜃
- sin(−𝜃)=−sin𝜃 dan cos(−𝜃)=cos𝜃.
- sin(𝜋/2−𝜃)=cos𝜃 dan cos(𝜋/2−𝜃)=sin𝜃.
- sin(𝜋/2+𝜃)=cos𝜃 dan cos(𝜋/2+𝜃)=−sin𝜃.
- sin(𝜋−𝜃)=sin𝜃 dan cos(𝜋−𝜃)=−cos𝜃.
- sin(𝜋+𝜃)=−sin𝜃 dan cos(𝜋+𝜃)=−cos𝜃.
- sin(3𝜋/2−𝜃)=−cos𝜃 dan cos(3𝜋/2−𝜃)=−sin𝜃.
- sin(3𝜋/2+𝜃)=−cos𝜃 dan cos(3𝜋/2+𝜃)=sin𝜃.
- sin(2𝜋−𝜃)=−sin𝜃d an cos(2𝜋−𝜃)=cos𝜃.
- sin(2𝜋+𝜃)=sin𝜃 dan cos(2𝜋+𝜃)=cos𝜃.
- Aturan cosinus pada suatu segitiga ABC
𝑎2 = 𝑏2+𝑐2−2𝑏𝑐 Cos𝐴
𝑏2= 𝑎2+𝑐2−2𝑎𝑐 Cos𝐵
𝑐2=𝑎2+𝑏2− 2𝑎𝑏 Cos𝐶
- Aturan sinus pada suatu segitiga ABC
𝑎/sin𝐴 = 𝑏/sin𝐵 = 𝑐/sin𝐶 = 2 𝑅 Atau sunA/a =
sinB/b = sinC/c ( R =jari-jari lingkaran segitiga
)
- sebuah fungsi ƒdikatakan periodik jika terdapat sebuah
bilangan positif 𝑝 sehingga ƒ(𝑥+𝑝) = ƒ(𝑥)∀𝑥∈𝐷ƒ. Nilai 𝑝
terkecil disebut periode.

 Invers fungsi trigonometri


- Invers fungsi sinus
- Invers fungsi cosinus
- Invers fungsi tan
Identitas fungsi invers trigonometri.

 Jumlah dan selisih fungsi trigonometri


- Sin (𝛼+𝛽) = sin𝛼. Cos𝛽 + cos𝛼. sin𝛽
- Cos (𝛼+𝛽) = cos𝛼. Cos𝛽 − sin𝛼. sin𝛽
- Sin (𝛼−𝛽) = sin𝛼. Cos𝛽 − cos𝛼. sin𝛽
- Cos (𝛼−𝛽) = cos𝛼. Cos𝛽 + sin𝛼. sin𝛽
tan 𝛼+tan 𝛽
- Tan (𝛼+𝛽) =
1−tan 𝛼.tan 𝛽
tan 𝛼−tan 𝛽
- Tan (𝛼-𝛽) =
1+𝑡𝑎𝑛𝛼 𝑡𝑎𝑛𝛽

- Identitas setengah sudut


𝛼 𝛼
Sin = √1−cos 𝛼 atau Sin = −√1−cos 𝛼
2 2 2 2
𝛼 𝛼
Cos = √1−cos 𝛼 atau Cos = −√1−cos𝛼
2 2 2 2
- Identitas sudut ganda sin(2𝛼) =
2sin𝛼.cos𝛼b
cos(2𝛼)= cos2𝛼−sin2𝛽 = 2cos2𝛼−1 =1−2sin2𝛼
2 tan 𝛼
tan (2α) = 2𝖺
- 1−𝑡𝑎𝑛
Identitas jumlah fungsi trigonometri Sin𝑥 + sin𝑦 =2
𝑥+𝑦 𝑥−𝑦
sin( ).cos( )
2 2
Cos𝑥 + cos𝑦 =2 cos(𝑥+𝑦).cos(𝑥−𝑦)
2 2
- Identitas perkalian fungsi trigonometri
sin𝑥.sin𝑦 = −1 [cos(𝑥+𝑦)−cos(𝑥−𝑦)]
2
cos𝑥.cos𝑦 = 1 [cos(𝑥+𝑦)+cos(𝑥−𝑦)]
2
sin𝑥.cos𝑦 = 1 [sin(𝑥+𝑦)+sin(𝑥−𝑦)]
2

KB 2. Fungsi , Jenis Fungsi, dan Limit


 Fungsi
- Suatu fungsi f dari himpunan A ke B merupakan
pasangan terurut ƒ⊂ 𝐴 × 𝐵 sedemikian sehingga
memenuhi dua hal:
(1) ∀𝑥∈𝐴∃𝑦∈𝐵∋ (𝑥,𝑦 )∈ƒ dan
(2) (𝑥,𝑦) ∈ ƒdan (𝑥,𝑧) ∈ ƒ ⇒ 𝑦=𝑧

 Jenis fungsi
- Jenis-jenis fungsi antara lain: fungsi satu-satu
(injektif), fungsi pada (surjektif), fungsi
bijektif,
fungsi naik, dan fungsi turun
Fungsi logaritma merupakan invers dari fungsi eksponen

 Operasi pada fungsi


- Operasi fungsi meliputi: penjumlahan, pengurangan,
perkalian dengan skalar, perkalian dua fungsi, dan
pembagian dua fungsi
- (ƒ+𝑔) (𝑥) =ƒ(𝑥) + 𝑔(𝑥)
- (ƒ−𝑔) (𝑥) =ƒ(𝑥) − 𝑔(𝑥)
- 𝑘𝑔 (𝑥) = 𝑘.𝑔 (𝑥)
- (ƒ.𝑔) (𝑥) = ƒ (𝑥). 𝑔 (𝑥)
- (ƒ𝑔) (𝑥) = ƒ (𝑥) 𝑔 (𝑥) , 𝑔(𝑥) ≠ 0

 Komposisi fungsi
 Fungsi invers
 Limit fungsi
 Limit sepihak
 Limit tak hingga
 Limit di tak hingga
 Kekontinuan fungsi

KB 3. Turunan dan Aplikasi Turunan


 Defenisi turunan fungsi
- Berdasarkan definisi turunan, suatu fungsi mempunyai
turunan pada suatu titik apabila turunan dari pihak kiri sama
dengan turunan dari pihak kanan pada titik tersebut atau ƒ′
(𝑐) ada apa bila ƒ − ′(𝑐) = ƒ + ′(𝑐)

 Rumus – rumus turunan fungsi


- Jika ƒ,𝑔 merupakan fungsi-fungsi yang mempunyai
turunan maka berlaku:
- 𝑑[𝑘]𝑑𝑥=0dengan 𝑘konstanta Real
- (ƒ+𝑔)′(𝑥)=ƒ′(𝑥)+𝑔′(𝑥)
- (𝑘.ƒ)′(𝑥)=𝑘.ƒ′(𝑥) dengan k sembarang bilangan real
- (ƒ.𝑔)′(𝑥)=ƒ(𝑥).𝑔′(𝑥)+ƒ′(𝑥).𝑔(𝑥)
−1
- = 𝑛𝑥𝑛 , 𝑛 merupakan bilangan bulat tak
𝑑𝑥
nol
 Turunan fungsi implisit
- Untuk mencari turunan fungsi implisit dilakukan melakukan
proses penurunan pada kedua ruas dengan menggunakan
teorema turunan yang sesuai

 Turunan fungsi invers


Syarat suatu fungsi mempunyai invers adalah
fungsi tersebut adalah fungsi injektif dan domain dari
fungsi inversnya adalah Range dari fungsi semula
 Aplikasi turunan

KB 4. Anti Turunan, Integral, dan Aplikasi Integral


 Anti turunan
- Antiturunan atau integral tak tentu merupakan balikan dari
turunan. Jika 𝐹′(𝑥) = ƒ(𝑥) untuk setiap 𝑥∈ 𝐼 maka F disebut
suatu anti turunan f pada selang I. Keberadaan anti turunan
tidak tunggal, untuk menunjukkan semua antiturunan ƒ, dapat
dituliskan dengan
𝐹(𝑥)=𝑥2+𝐶, dengan 𝐶sebarang konstanta.
 Notasi sigma
- Deret dan notasi sigma diperlukan dalam pembahasan
tentang jumlah Riemann hingga integral tertentu.
 Jumlah Riemann
- DefinisiJumlah Riemann:
dipunyai ƒ: [𝑎,𝑏]→ℝ.suatu fungsi, 𝑃𝑛 suatu partisi untuk
selang [a,b], dan 𝑡i ∈ [xi−1 , 𝑥i]. Bangun 𝑅𝑛 = ∑ ƒ(𝑡i).∆i𝑥.
Bangun 𝑅𝑛 disebut Jumlah Riemann untuk ƒ pada selang
[𝑎,𝑏]
 Integral tertentu
- Teorema – teorema integral tertentu
Aplikasi integral

2 Daftar KB 1 Fungsi Trigonometri


materi yang  Invers fungsi trigonometri
sulit - Invers fungsi sinus
dipahami di - Invers fungsi cosinus
modul ini - Invers fungsi tan
- Identitas fungsi invers trigonometri

KB 2 Fungsi , Jenis Fungsi, dan Limit


 Limit fungsi
 Limit kanan
 Limit kiri
 Kekontinuan fungsi
 limit tak hingga
 limit di tak hingga

KB 3. Turunan dan Aplikasi Turunan


 Turunan fungsi invers
 Aplikasi turunan

KB 4. Anti Turunan, Integral, dan Aplikasi Integral


 Anti turunan
 Jumlah Riemann
 Aplikasi integral
3 Daftar KB 1. Fungsi Trigonometri
materi yang  Untuk 0 ≤ 𝜃 ≤ 𝜋/2 berlaku cos (𝜋−𝜃) = −
sering cos 𝜃
mengalami sin (𝜋−𝜃) = sin 𝜃 ( Halaman 10 )
miskonsepsi  sin2𝜃+sin2𝜃=1 ( Halaman 11 )
 invers fungsi trigonometri

KB 2. Fungsi , Jenis Fungsi, dan Limit


 limit sepihak
 limit di tak hingga
 limit tak hingga

KB 3. Turunan dan Aplikasi Turunan


 Turunan fungsi implisit
 Turunan fungsi impers

KB 4. Anti Turunan, Integral, dan Aplikasi Integral


 Notasi sigma
 Jumlah Riemann

Anda mungkin juga menyukai