Anda di halaman 1dari 16

Ingin Sehat?

Harus
Minum yang
sehat 

JAMVID-19
(JAMU
COVID-19)
Dosen Pengampu :
Muhammad Johan Efendi, SE. MM
Khasbulloh Huda, SE. MM

Disusun Oleh:
Siti Solikha (201701183)
Rossalia Dwi Anggraeni (201701191)
Fahmi Lailatul Maghiroh (201701210)
Aji Kurniawan (201701213)
Ariq Pratama Putra E (201701189)
EXCECUTIVE SUMMARY
Minuman Tradisional “JAMVID-!9” (Jamu Covid-19) merupakan produk minuman
tradisional yang bisa digunakan sebagai peningkat daya tahan tubuh dalam membantu
pencegahan COVID-19. Minuman yang diolah seperti jamu pada umumnya namun dengan
cara yang lebih mudah, dengan bahan yang mudah sekali didapatkan dan juga bernilai
ekonomis. Produk ini nantinya akan dikemas dalam botol kedap udara sehingga produk
terjaga kualitasnya, serta memiliki berbagai varian ukuran mulai 250ml, 600ml dan 1000ml
yang dapat di pilih berdasarkan minat konsumen. Tentunya, dengan harga yang pas di
kantong.

Ide usaha ini dipilih karena adanya pandemi COVID-19 yang sedang berlansung dan
kemudian adanya anjuran oleh KEMENKES (Kementrian Kesehatan) untuk mengkonsumsi
minuman tradisional untuk meningkatkan daya tahan tubuh dalam membantu pencegahan
COVID-19. Dengan proses pembuatan dan pengolahan minuman tradisional yang relatif
mudah dan bahan-bahan pembuatan yang juga mudah didapatakan sehinggah ide bisnis ini
pun muncul. Produk ini mempunyai prospek yang baik kedepan karena bahannya juga tidak
terlalu mahal dan mudah didapatkan. Sehingga keuntungan yang didapatkan dapat lebih
maksimal

Visi :

Menjadi bisnis yang menyajikan tingkat manfaat maksimal bagi semua kalangan
terutama kalangan milenial.

Misi :

 Memanfaatkan produk yang kurang bernilai menjadi produk yang bermanfaat dan
berdaya jual.
 Menciptakan sebuah produk minuman yang bisa digunakan sebagai obat sehat yang
unik dan menarik tanpa efek samping.
 Mengusahakan segmentasi yang merakyat dengan harga yang terjangkau.
 Memberikan pelayanan yang terbaik untuk pelanggan

MANFAAT DARI BAHAN-BAHAN


• Madu Memiliki banyak khasiat, salah satunya adalah efek antioksidan karena
memiliki zat flavonoid (asari, 2009). Flavonoid adalah senyawa polifenol yang
memiliki struktur kimia flavonol, flavon, flavanon, iso flavon, katekin, antosianidin
dan kalkon. Menurut abuharfeil (cit., Haryanto, 2009), bahwa madu dengan
konsentrasi 0,1% dapat menstimulasi aktivitas sel limfosit. Adanya aktivitas limfosit
menunjukkan respon kekebalan tubuh terhadap infeksi khususnya pada luka. Sel
limfosit menjalankan tugas menjaga respon imun spesifik yang meliputi respon imun
seluler (limfositik yang berkaitan dengan sel T) dan humoral (berkaitan dengan
antibodi di dalam darah atau sel B

• Jahe mengandung oleoresin yang banyak dimanfaatkan dalam industri farmasi dan
makanan. Meningkatnya kebutuhan oleoresin ini merupakan salah satu peluang untuk
meningkatkan nilai ekonomi jahe yaitu dengan mengambil ekstrak oleoresin jahe.
Kegunaan ekstrak jahe antara lain yaitu sebagai obat sakit kepala, obat batuk, masuk
angin, untuk mengobati gangguan pada saluran pencernaan, stimulansia, diuretik,
rematik, menghilangkan rasa sakit, obat antimual dan mabuk perjalanan, karminatif
(mengeluarkan gas dari perut), kolera, diare, sakit tenggorokan, difteria, neuropati,
sebagai penawar racun dan sebagai obat luar untuk mengobati gatal digigit serangga,
keseleo, bengkak, serta memar. Banyaknya kegunaan ekstrak jahe merupakan sebuah
peluang yang sangat baik untuk dikembangkan (gusdiantoro 2019).
LATAR BELAKANG PERUSAHAAN

A. Data Lengkap Perusahaan


Nama Perusahaan : CV. ANTI MISKIN

Bidang Usaha : Minuman

Nama Produk : “JAMVID-19” (Jamu Covid-19)

Alamat Perusahaan : Perum, Bumi Jabon estate II blok F No.07 Gayaman,


Mojoanyar

Nomor Telepon : 085896409012

Nama Pemilik : Siti Solikha, Rossalia Dwi A, Fahmi Lailatul M, Aji


Kurniawan, Ariq Pratama

Model Bisnis : Business to Consumer

B. Tujuan Perusahaan
Memperkenalkan produk jamu bermanfaat dari bahan sederhana yaitu jahe
merah, jeruk nipis, kayu manis yang dikombinasikan dengan madu murni dan
menghasilkan rasa yang segar dan manis sesuai lidah masyarakat. Dengan adanya
produk ini, perusahaan diharapkan mampu menciptakan lapangan pekerjaan untuk
masyarakat sekitar.

C. Struktur Organisasi dalam perusahaan

Direktur

Siti Solikha

Manajer
Fahmi Lailatul

Bagian Bagian Bagian


Produksi Pemasaran Administrasi
Rossalia Dwi A Ariq Pratama Aji Kurniawan

ANALISIS PASAR

A. Produk yang Diproduksi atau Dihasilkan


Produk ini merupakan sebuah produk minuman berbahan dasar jahe
merah,jeruk nipis, kayu manis dan madu yang diolah menyerupai jamu. Sehingga
produk yang dihasilkan, selain dapat digunakan untuk dijadikan minuman, bisa juga
dijadikan sebagai obat tanpa efek samping. Produk ini diproduksi saat melihat
antusias orang-orang yang ingin menjaga daya tahan tubuhnya disaat pandemi
COVID-19 sedang berlangsung. Sehingga produk ini dibuat untuk memanfaatkan
peluang yang ada.
B. Target Pasar yang Dituju
Target pasar dari produk minuman tradisional (Jamu Covid-19) ini adalah
semua masyarakat umum dikarenakan semua mempunyai resiko terpapar COVID-19.
C. Analisis SWOT
1.1 Strength (Kelebihan)
Usaha JAMVID-19 (Jamu Covid-19) ini memiliki pangsa ekonomi yang
luas, karena banyak masyarakat daerah mojokerto yang ingin menjaga kekebalan
tubunya agar terhindar dari paparan COVID-19. Selain itu jamu ini berbeda
dengan jamu lainnya karena berbahan dasar jahe merah, jeruk nipis, kayu manis
dan madu yang pada dasarnya memiliki banyak manfaat bagi kesehatan dengan
rasa yang Segar.

1.2 Weakness (Kelemahan)

JAMVID-19 (Jamu Covid-19) merupakan makanan cepat saji tanpa bahan


pengawet, sehingga tidak bisa memasarkan produk ini dalam jangka waktu yang
lama.
1.3 Opportinity (Peluang)

Produk Herbal banyak diminati oleh berbagai kalangan mulai dari remaja
hingga orang tua dimasa pandemi ini. Sehingga produk jamu ini memiliki
peluang yang cukup bagus, karena kami dapat dengan mudah melakukan promosi
serta pemasaran. Selain itu jamu covid-19 ini akan menciptakan lapangan
pekerjaan serta memanfaatkan bahan yang kurang memiliki nilai jual untuk kreasi
baru.

1.4 Threat (Ancaman)


Ancaman dari produk JAMVID-19 ini adalah jika muncul produk baru
sejenis jamu dan mempunyai manfaat yang sama, sehingga menjadikan pesaing
dalam pemasaran.

RENCANA OPERASI USAHA

A. Teknis Pelaksanaan Bisnis


No Bulan Pertama
Jenis Kegiatan
. 1 2 3 4 5
1. Survei pangsa pasar
2. Pencarian bahan baku
3. Proses percobaan
4. Pencarian dana
5. Proses pembuatan produk

B. Rencana Tahapan Produksi


Langkah pertama pembuatan jalur atau rute mengenai bagaimana kuantitas
dan kualitas produk, kemudian penjadwalan yaitu untuk proses produk dan kebutuhan
lainnya yang sekiranya diperlukan penjadwalan. Setelah itu proses produksi dan yang
terakhir evaluasi, dimana proses tindak lanjut sejak tahap pertama hingga proses
produksi apakah terjadi kendala atau tidak. Sehingga menjadi tolak ukur untuk
kelancaran produksi.
C. Cara Distribusi Produk
Untuk bahan baku yang didapat dari supplier tetap seperti penjual jamu atau
yang lain sebagainya yang khusus atau pengolahannya banyak menggunakan rempah-
rempah, sehingga sudah pasti dan jelas distributornya. Selain itu, untuk produk yang
sudah siap jual dan siap diterima konsumen, melalui proses pengiriman oleh kurir atau
yang termasuk juga dalam tim pemasaran yang bertransaksi langsung sehingga
produk yang diterima dalam kondisi aman atau sesuai dengan semestinya. Jika proses
pengiriman melalui jasa pengiriman pun,hanya pesanan tertentu yang jarak antara
perusahaan dengan konsumen dapat dijangkau sehingga produk yang diterima pun
dalam kondisi yang semestinya atau dalam keadaan kualitasnya maksimal.

D. Pemanfaatan Teknologi pada Bisnis yang Dikelola


Memanfaatkan teknologi informasi untuk proses promosi dan pemasaran.
Sedangkan dalam produksi, memanfaatkan teknologi mesin untuk menggiling jahe
merah dalam skala besar, sehingga dapat mempersingkat waktu atau lebih efisien.

RENCANA PEMASARAN

A. Harga
Dalam satu kemasan dengan kapasitas botol 500ml, JAMVID-19 dijual Rp.
6000 per botol. Juga dijual dalam kemasan botol ukuran 1500ml dijual dengan harga
Rp. 15000 per botol

B. Tempat
Selain dari harga yang kami tawarkan sesuai,tempat yang kami pilih untuk
memasarkankan produk kami tersebut juga merupakan salah satu faktor pendukung
untuk meningkatkan tingkat produksi dan penjualan, dan sasarannya adalah tempat
umum atau tempat dimana diadakannya sebuah event atau acara yang biasa
dikunjungi oleh banyak masyarakat dan dari wilayah lingkungan kampus.
C. Promosi
Media promosi untuk JAMVID-19 memanfaatkan media sosial seperti
instagram, whatsapp dan lain-lain. Juga bekerja sama dengan mahasiswa dari berbagai
universitas.
RENCANA SDA & SDM

Rencana SDA
a. Pembuatan Jamu Covid-19

Penerimaan Bahan
Baku

Penyortiran

Penggilingan jahe
merah

Semua bahan
Dibersihkan

Pengolahan

Pengemasan

b. Persiapan Alat dan Bahan


Alat Bahan
-Kompor -Jahe Merah
-Gas Elpigi - Jeruk Nipis
-Spatula -Kayu Manis
-Ember -Madu
-Blender -Air
-Panci
-Saringan

C. Cara Pembuatan JAMVID-19

Untuk tahap pertama, cuci semua bahan (Jahe Merah, Jeruk Nipis dan Kayu
Manis). Selanjutnya yaitu tahap kedua jahe merah yang sudah dibersihkan selanjutnya
di kupas tipis-tipis dan kemudian di geprek. Tahap ketiga yaitu merebus air sampai air
mengeluarkan uap panas lalu kecilkan api dan rebus semua bahan-bahan (Jahe Merah,
Jeruk Nipis dan Kayu Manis) yang sudah disiapkan. Tahap keempat yaitu
memasukkan madu murni, kemudian rebus selama 15 menit, tahap yang ke 5 yaitu
tahap yang terakhir saring rebusan dan tunggu dingin. Jamu siap disajikan.

Rencana SDM

Nama Posisi Job Description


Siti Solikha Direktur Memimpin, memantau dan
bertanggung jawab jalannya
perusahaan.
Fahmi Lailatul M. Manajer Keuangan Merencanakan dan
mengkoordinasi penyusunan
anggaran perusahaan.
Mengawasi, mengontrol
pemasukan dan pengeluaran
perusahaan
Rossalia Dwi A Bagian Produksi Mengontrol dan ikut andil dalam
jalannya proses produksi.
Ariq Pratama P Bagian Pemasaran Memasarkan produk.
Terjun ke lapangan dalam proses
pemasaran.
Aji Kurniawan Bagian Administrasi Mengatur jalannya transaksi
pembelian oleh konsumen.
Mencatat, mengatur dan
mengawasi persediaan yang
dibutuhkan oleh perusahaan.
Harga Jual botol ukuran 500ml : Rp 6.000

Harga jual botol ukuran 1500ml : Rp 15.000

Harga Pokok Produksi 1 botol ukuran 500ml : Rp 4000

Harga pokok produksi 1 botol ukuran 1500ml : Rp 13.000

Keuntungan perbotol : Rp. 2.000

Apabila dalam satu minggu memproduksi 100 botol maka dalam 10 minggu akan
menghasilkan 1000 botol JAMVID-19 serta akan menghasilkan keuntungan sebesar 1.000x
Rp 2.000 , akan emmperoleh keuntungan Rp 2.000.000.

Gambaran perolehan profit yang didapat berdasarkan selisih dari biaya produksi
dengan harga penjualan yang hampir dua kali lipatnya, sehingga JAMVID_19 ini
menghasilkan keuntungan yang tinggi. Jika dalam pengerjaan dilakukan secara efisien dan
tidak terjadi kesalahan maka bisa mencapai keuntungan yang tinggi.

No Jenis Pengeluaran Biaya (Rp.)


.
1. Peralatan penunjang alat seperti blender, Rp. 10.750.000
kompor, gas, pembuatan outlet, panci,dll
2. Bahan habis jahe merah, jeruk nipis,kayu Rp. 1.750.000
manis, madu, botol, plastik kemasan, stiker.
3. Perjalanan ketika mencari bahan baku dan Rp. 150.000
promosi
4. Lain-lain : administrasi, publikasi, proposal, Rp. 350.000
laporan.
Jumlah Rp. 13.000.000

RENCANA KEUANGAN

1 Jenis Perlengkapan Volume Harga Satua (Rp) Nilai (Rp)


.
- Kompor 1 450.000 450.000

- Panci 1 150.000 150.000

- Gas Elpiji 1 160.000 160.000

- Spatula 1 20.000 20.000

- Ember 1 20.000 20.000

- Blender 1 600.000 60.000

- Saringan 1 25.000 25.000

- Outlet 1 6.500.000 6.500.000

- Alat Pemotong 1 150.000 150.000

- Lain-lain (menyesuaikan) 500.000 500.000

SUB TOTAL (Rp) 8.035.000

2 Bahan Habis Pakai Volume Harga Satuan (Rp) Nilai (Rp)


.

- Gas elpiji 1 20.000 20.000

- Madu TJ 500gr 60.000 60.000

- Jahe Merah 1Kg 40.000 40.000

- Jeruk nipis 1Kg 20.000 20.000

- Kayu manis 1 Ons 10.000 10.000

- Botol kemasan 100biji 100.000 100.000

- Plastik kemasan 1 biji 12.000 12.000

- Air/listrik - 20.000 20.000

- Stiker/Logo 100 biji 40.000 40.000

- Lainnya (menyesuaikan) 250.000 250.000

SUB TOTAL (Rp) 572.000

3 Perjalanan Volume Harga Satuan (Rp) Nilai (Rp)


.

- Keperluan pembelian 2L 8.500 17.000


bahan
- Keperluan uji coba 2L 8.500 17.000
- Uang makan tim 5 60.000 300.000

- Lainnya (menyesuaikan)

SUB TOTAL (Rp) 334.000

4 Lain-lain Volume Harga Satuan (Rp ) Nilai (Rp,)


.

- Administrasi 150.000 150.000

- Biaya pencetakan stiker 40.000 40.000

- Biaya publikasi 25.000 25.000

- Biaya pemakaian pulsa 25.000 25.000

- Biaya langganan internet 35.000 50.000


(bulan)
- Biaya pencetakan laporan 55.000 55.000
dan proposal
- Biaya uji coba produk 57.000 57.000

SUB TOTAL (Rp) 384.000

TOTAL . 1+2+3+4 (Rp) 9.325.000

Sembilan juta tiga ratus dua puluh lima


RENCANA PENGEMBANGAN USAHA

Pengembangan Pada Produk

Produk JAMVID-19 yang disajikan dalam keadaan telah matang dan siap dikonsumsi
sehingga membuat masa pengonsumsiannya tidak lama atau hanya bisa dinikmati dalam
jangka waktu singkat dikarenakan juga tidak adanya bahan pengawet. Sehingga atas dasar
tersebut, kami berupaya bagaimana JAMVID-19 yang dapat dinikmati dengan jangka waktu
sedikit lebih panjang dengan tetap tanpa adanya tambahan bahan pengawet. Dengan
memasukkan JAMVID-19 kedalam lemari es akan lebih tahan lama,yang pastinya dalam
kemasan tersebut porsi JAMVID-19 yang dikemas lebih banyak dan dalam kondisi disimpan
dalam lemari es atau kulkas Sehingga, disajikan dengan keadaan dingin sebagai minuman
segar atau hangat.
LAPORAN LABA RUGI

Laporan Laba-Rugi
PT. ANMIS
Periode 28 Februari 20xx

Hasil penjualan (100 unit @ Rp Rp


6400,-) 640.000

Rp
Biaya Tetap
70.000
HP barang yang dijual
Rp
Bahan Baku
130.000
Rp
Tenaga kerja langsung
100.000
Rp Rp
Overhead pabrik
170.000 400.000
Rp
Total HP yang dijual
470.000
Rp
laba
170.000
LAMPIRAN
DAFTAR PUSTAKA
1. Imunostimulan, E. S., & Pandemi, S. (2020). Open acces under CC BY-SA license
Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License, 4(2), 282–290.
2. Senas, K. S., & Linawati, Y. (2012). Pengaruh Pemberian Madu Hutan Terhadap
Proliferasi Limfosit Pada Hewan Uji Tikus Jantan Galur Wistar. Jurnal Farmasi
Sains dan Komunitas (Journal of Pharmaceutical Sciences and Community), 9(2),
85–90. Diambil dari https://e-journal.usd.ac.id/index.php/JFSK/article/view/75
3. Kesehatan, K. (2021). Kemenkes Sarankan Masyarakat Manfaatkan Obat
Tradisional. iro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat, Kementerian Kesehatan RI.

Anda mungkin juga menyukai