KEKERASAN
Disusun oleh :
Jaka Pratama
NIM : 402018078
2019
PENGKAJIAN STATUS MENTAL
PADA PASIEN GANGGUAN JIWA
Ruang Rawat : Klinik Kesehatan Jiwa Nur Ilahi
Tanggal Rawat : 13/11/2019
1. IDENTITAS KLIEN
a. Inisial : Tn. Z (L)
b. Umur : 27 tahun
c. Alamat : Ledeng, Bandung
d. Agama : Islam
e. Pendidikan : SMA
f. Status Marital : Belum menikah
g. No. Med. Rec : 9301
h. Tanggal Pengkajian : 18 November 2019
IDENTITAS PENANGGUNG JAWAB
a. Nama : Ny. O
b. Umur : 60 tahun
c. Hubungan dengan klien : Ibu kandung
2. ALASAN MASUK
KU : Klien tampak tegang, tatapan matanya tampak tajam
SMRS :
Seminggu sebelum masuk klinik jiwa klien mengamuk di mesjid, klien
ditegur oleh pengurus mesjid karena memasukkan sendal ke dalam mesjid. Klien
teriak-teriak, memukul keluarga dan ibu tanpa sebab. Tidur kurang. Keluarga
pasien mengatakan putus obat dan pasien membakar obatnya.
Saat dikaji tanggal 18 November 2019, klien tertutup untuk bercerita, tatapan
tajam, saat ditanya klien mengatkan “itu rahasia” sambil menatap tajam.
Komunikasi dan sosialisasi dengan pasien lainnya kurang. Tatapan tajam. Nada
suara tinggi. Kontak mata kurang. Klien tampak tegang.
A. Pernah mengalami gangguan jiwa masa lalu
Ya, Tahun : 2013,
□ Tidak
B. Pengobatan sebelumnya
Berhasil
□ Kurang Berhasil
□ Tidak Berhasil
3. Faktor Predisposisi dan Presipitasi
a. Predisposisi
Neurobiologis Psikologis Sosial Budaya
Biologis : Tidak ada Intelelektual: klien termasuk Klien mengatakan belum
anggota keluarga yang orang yang suka berbicara pernah bekerja setelah tamat
mengalami gangguan jiwa dengan nada tinggi. SMA, klien mengatakan sering
Nutrisi dan Gizi : BB 56 keterampilan verbal : klien diam dirumah karena tidak ada
kg, TB 160 cm tidak mampu memulai pekerjaan padahal ia telah
Keadaan kesehatan pembicaraan, cenderung melamar pekerjaan tetapi tidak
secara umum : klien banyak diam, berbicara dengan ada satupun yang mau
tidak pernah dirawat suara kecil dan pelan. menerimanya, Klien
dirumah sakit. Moral : Ibu klien mengatakan mengatakan tidak memiliki
Sensitivitas Biologis : klien jarang berinteraksi uang.
klien tidak memiliki alergi dengan masyarakat
obat Kepribadian : Ibu klien
mengatakan jika klien mudah
tersinggung, curiga, klien
tertutup jika ada masalah
Pengalaman masa lalu yang
tidak menyenangkan : Klien
mengatakan sering menjadi
bahan omongan keluarganya
karena tidak bekerja hanya
berdiam diri dirumah.
b. Presipitasi
Biologis
Psikologis Sosial Budaya, Agama
(Traumatic)
klien mengatakan Keluarga klien mengatakan Klien beragama Islam dan klien
Biologis
Psikologis Sosial Budaya, Agama
(Traumatic)
putus obat, klien mudah tersinggung, mengatakan jarang sholat
pribadi tertutup, jarang
bercerita. Klien pernah marah-
marah di mesjid.
Genogram :
X x
Keterangan:
= Laki-laki = Tinggal Serumah
= Perempuan = klien
X = Meninggal
Bagan 1. Genogram Keluarga Tn. Z
Klien adalah anak kedua dari tiga bersaudara. Klien tinggal serumah dengan ayah,
ibu dan adik-adiknya.
h. Proses berfikir
Waham: Sesuai
m. Kemampuan penilaian
b. BAB/BAK
Bantuan minimal Bantuan Total
Jelaskan : klien BAB dan BAK sendiri di kamar mandi
Masalah Keperawatan : tidak ditemukan masalah
c. Mandi
Bantuan minimal Bantuan Total
Jelaskan : klien mandi teratur sehari 2 kali menggunakan sabun, gosok gigi, dan
dilakukan mandiri
Masalah Keperawatan : tidak ditemukan masalah
d. Berpakaian/Berhias
Bantuan minimal Bantuan Total
Jelaskan : Klien berpakaian rapih
Masalah Keperawatan : tidak ditemukan masalah
e. Istirahat tidur
Tidur siang lama: setengah jam , 11.00 WIB s/d 11.30 WIB
Tidur malam lama: 8 jam, pukul 22.00 WIB s/d 06.00 WIB
Kegiatan sebelum dan sesudah tidur
Jelaskan :
Masalah Keperawatan : tidak ditemukan masalah
f. Penggunaan obat
Bantuan minimal Bantuan Total
Jelaskan : jam minum obat, klien minum obat didepan perawat
Masalah Keperawatan : tidak ditemukan masalah
g. Pemeliharaan kesehatan
Perawatan lanjut Ya Tidak
Perawatan pendukung Ya Tidak
Jelaskan : klien direncanakan untuk kontrol seminggu kemudian, dan rutin minum
obat dengan pengawasan dan dukungan keluarga
Masalah Keperawatan : tidak ditemukan masalah
C. ANALISA DATA
Tabel 3. Analisa Data
Data Masalah
DS : Resiko Perilaku Kekerasan
- Keluarga mengatakan klien cepat
tersinggung,
- Klien mengatakan sering menjadi bahan
omongan keluarganya karena tidak
bekerja hanya berdiam diri dirumah.
DO :
- Tatapan tajam
- Nada suara tinggi
- Kontak mata kurang
- Klien tampak tegang
DS :
DO :