Part Basa-Basi/Awal

Masker adalah perlindungan pernafasan yang difungsi melindungi individu dari menghirup zat
bahaya yang berada di udara termasuk partikel, virus dan aerosol.

Sejarah mengatakan masker terlacak sudah ada di abad ke-14, saat wabah Black Death
menyebar di Eropa. Pada tahun 1848 di Amerika, masker pertama yang dipatenkan sebagai
masker pelindung bagi penambang.

Part Panduan Pakai Masker

 Sebelum memasang masker, cuci tangan (minimal 20 detik) atau gunakan cairan
pembersih tangan (minimal alkohol 60%).
 Pastikan tidak ada sobekan atau lubang pada masker dan jangan gunakan masker
yang rusak..
 Pasang masker menutupi hidung, mulut sampai dagu.
 Hindari sentuhan pada masker saat sedang memakai masker. Jika masker tidak sengaja
tersentuh, bersihkan tangan.
 Ganti masker yang basah dan jangan dipakai bergantian dengan orang lain.
 Masker medis hanya boleh digunakan satu kali saja. Masker kain dapat digunakan
berulang kali.
 Untuk membuka masker: lepaskan dari belakang. Jangan sentuh bagian depan
masker.
 Cuci masker kain dengan sabun atau detergen dan air panas (minimal 60° C)
minimal sekali setiap hari. Jika penggunaan air panas tidak memungkinkan, cuci masker
dengan sabun/detergen dan air bersuhu ruangan, kemudian rendam masker dalam air
mendidih selama 1 menit.

TIPS dan CARA memakai masker yang benar untuk mengurangi penularan wabah penyakit

 Pilih masker dengan lapisan lebih dari 1

 Gunakan masker dengan kawat hidung
 Pastikan tidak ada celah dan ikat tali masker
 Memakai 2 masker. Gunakan masker medis terlebih dahulu, kemudian timpa
dengan masker berbahan kain.

Part info seputar jenis masker

Masker Buff

 Bahan : kain
  Penggunaan : berkali-kali pakai
 Fungsi : Mencegah partikel polutan berukuran besar, TIDAK efektif untuk virus

Masker Kain/Duckbill

 Bahan : kain katun

 Penggunaan : berkali-kali pakai
 Fungsi : Menyaring partikel besar sampai 30% - 40%

Masker Medis

 Bahan : polyester/spunbond dan kain flanel

 Penggunaan : sekali pakai dan tidak boleh lama
 Fungsi : Menyaring partikel besar sampai 30% - 40% untuk menghambat
penyebaran infeksi, bukan penyaring udara

Masker berkode P, R, N, dan KN

 Bahan : polipropilen dengan tiga lapis perlindungan

 Penggunaan : sekali pakai (8 jam nonstop)
 Fungsi : Menyaring polutan aerosol baik yang bersifat minyak maupun non, serta
berukuran besar, kecil, dan halus (0.3 mikron) hingga 95% - 100%