Tugas

Pertemuan 1 Tahap 2

Disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah "Etika Bisnis"

Dosen Pengampu : Dr. Marudut Sianturi, S.E.,M.Si

Disusun Oleh :
Samuel Tarigan
203311010016

PROGRAM MAGISTER MANAJEMEN

UNIVERSITAS PRIMA INDONESIA
MEDAN
2021
PENUGASAN

1. REFLEKSI
a) Perilaku ingin cepat kaya makin mewabah di kalangan masyarakat. Banyaknya kasus
penipan dalam bisnis bahkan yang mengatasnamakan ibadah seperti First Travel
menunjukkan bahwa masyarakat makin tergiur untuk memperoleh uang dengan cepat
tanpa peduli prosesnya. Menurut Sdr, bagaimanakah cara yang tepat untuk menyikapi
perilaku tersebut?
Jawab :
Menurut saya, kita harus menanamkan mindset bahwa untuk bisa sukses itu
memerlukan proses yag panjang tidak bisa secara instan. Harus selalu waspada dan
hati-hati terhadap tawaran menggiurkan yg kurang masuk akal dan terus menerus
belajar mengembangkan wawasan agar tidak mudah tertipu
b) Ketatnya persaingan dalam bisnis memaksa perusahaan untukselalu effisien, baik dari
sisi biaya maupun prosesnya. Salah satu tindakan effisiensi adalah memindahkan
beban kerja darikaryawan ke alat, mesin, atau perangkat lunak aplikasi konputer.
Akibatnya, banyak buruh di PHK seperti yang terjadi di pabrik-pabrik rokok atau
lapangan kerja yang makin menyempit. Menurut Saudara, bagaimanakh generasi
muda menyikapi hal ini?.
Jawab :
Menurut saya, generasi muda harus mempunyai sikap berwawasan luas dan inovatif
agar bisa menciptakan inovasi-inovasi baru yg kreatif. Generasi muda jg harus bisa
memiliki value tersendiri dalam artian memiliki keterampilan yg selalu diasah supaya
tetap eksis dalam persaingan yg semakin ketat serta selalu mengembangkan diri
sesuai perkembangan teknologi dan zaman agar tidak kalah saing

2. KASUS
Sebuah stasiun TV Swasta, melakukan reportase dan investigasi laporan adanya penjualan
bakso dengan memakai daging tikus. Dampaknya banyak pedagang bakso jadi tidak laku.
Kemudian terjadi protes, dan pihak stasiun TV mengadakan acara makan bakso bareng
sebagai klarifikasi hal itu. Sehingga para pedagang bakso yang tidak laku tadi bisa berjualan
lagi.
DISKUSI
1. Apakah pihak stasiun TV beretika ?
2. Di sisi lain tayangan acara TV tersebut menurunkan omset pedagang bakso.
3. Bagaimana komunikasi profesional yang harus dibangun ?

JAWABAN
 Jawaban no 1 : Disatu sisi Stasiun TV ingin memperlihatkan suatu Fakta ”Kebenaran”
di komunitas bahwa ada tindakan kriminal yang akan merugikan komunitas.
Sedangkan disisi lain tayangan Stasiun TV tersebut telah menurunkan omzet para
pedagang bakso yang notabene adalah kalangan ekonomi lemah. Menurut saya
Stasiun TV tidak sepenuh nya salah, karna berkat investigasi tersebut masyarakat jadi
tau bahwa tidak semua pedagang menggunakan bahan baku yang baik.
 Jawaban no 2 : Hal yang dapat di lakukan oleh penjual bakso yaitu meyakinkan
konsumen bahwa tidak semua penjual bakso menggunakan bakso dari daging tikus,
melainkan dari daging sapi asli, atau mendaftarkan sertifikasi halal untuk lebih
meyakinkan konsumen.
 Jawaban no 3 : Jika saya sebagai pihak manajemen TV atau program yang ingin
menayangkan berita semacam ini harus memperoleh persetujuan dari pelaku bisnis
sejenis yang lain serta lebih memperhatikan dampak atau akibat yang akan timbul jika
berita semacam itu ditayangkan di TV karena tindakan tersebut bisa saja memberi
dampak buruk bagi pelaku bisnis yang tidak melakukan kecurangan