Anda di halaman 1dari 1

Nama: Dilla Rafida Rizqya

Nim: 201886010058

PAI VI C

Tugas Observasi Matkul Bimbingan Konseling

Observasi MI Darut Taqwa

Di MI DT ini tidak ada guru BK melainkan guru kelas atau guru wali kelas yang menangani permasalahan
setiap anak.

Masa MI mungkin masih masa-masa bermain jadi pelanggaran itu jarang sekali mungkin hanya karna
terlambat berangkat saja serta sering bertengkar karna hal-hal yang sepele dan juga terkadang tidak
memakai atribut lengkap.

Di MI cara mengatasi anak yang bandel tidak dengan kekerasan melaikan hukuman yang mendidik
seperti disuruh mencari sampah kemudian menyuruh membuang ke tempat nya. Jika pelanggaran
seperti berantem maka akan dimasukkan ke buku hitam diruang kepala sekolah dan hal ini jarang
terjadi.

Jika perempuan kebanyakan suka geng-geng an dan itu hukumannya hanya ditegor oleh wali kelas.

SMP Bhineka Tunggal Ika

Masalah di SMP karena memginjak masa remaja kebanyakan tidak terlalu ada. Untuk tindak asusila tidak
ada atau jarang karna mereka masih malu-malu terhadap lawan jenis karena masuk nya itu dibagi pagi
untuk perempuan dan siang untuk laki-laki.

Di SMP Terlalu banyak siswa ada sekitar 1.500 an siswa sampai kurang memadainya fasilitas

Gurunya harus ektra ngajar karena full dari pagi sampai sore. Guru Bk bukan hanya memikirkan siswa
tapi juga guru nya karena banyak guru yang kecapekan karena hal ini.

Di SMP ada 4 guru BK dan 2 tantip mereka bertanggung jawab penuh terhadap siswa nya.

Anda mungkin juga menyukai