Nama: Ny. R
Nama:
Susilawati, S. ST
NIP. 197405292000122007
CATATAN PERKEMBANGAN
Analisa
P2A0 Ibu dengan PEB
Penatalaksanaan:
1. Menyampaikan hasil pemeriksaan pada
ibu bahwa tekanan darah ibu masih
tinggi yaitu 170/100 mmHg. Ibu
mengerti.
2. Menganjurkan ibu untuk mengurangi
makan-makanan yang asin. Ibu
mengerti.
3. Mengajarkan ibu sebelum bangun dari
tidur miring kiri atau miring kanan
terlebih dahulu kemudian bangun secara
perlahan. Ibu miring kiri dan kanan
dibantu keluarga.
4. Pemberian terapi:
a. Cepadroxil 500 mg
b. SF 500 mg
c. Nifedipine 10 mg
d. Metildopa 500 mg
e. Lanjutan Drip MgSO4 (40%)
5. Memberitahukan kepada ibu untuk
makan makanan yang dapat
memperlancar ASI, seperti sayur-
sayuran hijau. Ibu mengerti an bersedia
melakukan.
2. Subjektif
Pukul 20.00 WITA Ibu mengatakan Pusing
Objektif
KU: lemah, kesadaran composmentis,
konjungtiva tidak anemis, sklera tidak ikterik,
tidak ada benjolan pada payudarah TD: 160/90
mmHg, N:84 x/menit, R: 21x/menit, T: 36,50C.
TFU: 2 jari dibawah pusat, kontraksi uterus
baik, uterus teraba keras, perdarahan normal,
lochea rubra, BAK (1x) ,BAB (-), ibu sudah
dapat duduk, miring kiri miring kanan, dan
berjalan.
Analisa
P2A0 Ibu dengan PEB
Penatalaksanaan:
1. Menyampaikan hasil pemeriksaan pada
ibu bahwa tekanan darah ibu masih tinggi
yaitu 160/90 mmHg. Ibu mengerti.
2. Menganjurkan ibu untuk mengurangi
makan-makanan yang asin. Ibu mengerti.
3. Mengajarkan ibu sebelum bangun dari
tidur miring kiri atau miring kanan terlebih
dahulu kemudian bangun secara perlahan.
Ibu miring kiri dan kanan dibantu
keluarga.
4. Pemberian terapi:
a. Cepadroxil 500 mg
b. Asam mefenamat 500 mg
c. SF 500 mg
Obat diberikan.
3. Sabtu, 19 Oktober Subjektif
2019 Ibu mengatakan pusing sudah mulai berkurang
Pukul 04.00 WITA mules pada perut bagian bawah
Objektif
KU: baik, kesadaran compos mentis,
konjungtiva tidak anemis, sklera tidak ikterik,
tidak ada benjolan pada payudarah TD: 120/70
mmHg, N:85 x/menit, R: 22x/menit, T: 36,50C.
TFU: 2 jari dibawah pusat, kontraksi uterus
baik, uterus teraba keras, perdarahan normal,
lochea rubra, ibu sudah dapat duduk, miring
kiri miring kanan, dan berjalan.
Analisa
P2A0 Ibu dengan PEB
Penatalaksanaan:
1. Menyampaikan hasil pemeriksaan pada
ibu bahwa tekanan darah ibu masih tinggi
yaitu 120/70 mmHg. Ibu mengerti.
2. Menjelaskan pada ibu bahwa mules yang
ibu rasakan adalah wajar karena proses
dari involusi uterus. Ibu mengerti.
3. Menganjurkan ibu untuk mengurangi
makan-makanan yang asin. Ibu mengerti.
4. Mengajarkan ibu sebelum bangun dari
tidur miring kiri atau miring kanan terlebih
dahulu kemudian bangun secara perlahan.
Ibu miring kiri dan kanan dibantu
keluarga.
5. Pemberian terapi:
a. Cepadroxil 500 mg
b. Asam mefenamat 500 mg
c. SF 500 mg
4. Subjektif
Pukul 12.00 WITA Ibu mengatakan pusing sudah mulai berkurang
mules pada perut bagian bawah
Objektif
KU: baik, kesadaran compos mentis,
konjungtiva tidak anemis, sklera tidak ikterik,
tidak ada benjolan pada payudarah TD: 110/70
mmHg, N:86 x/menit, R: 19x/menit, T: 36,60C.
TFU: 2 jari dibawah pusat, kontraksi uterus
baik, uterus teraba keras, perdarahan normal,
lochea rubra, ibu sudah dapat duduk, miring
kiri miring kanan, dan berjalan.
Analisa
P2A0 Ibu dengan PEB
Penatalaksanaan:
6. Menyampaikan hasil pemeriksaan pada
ibu bahwa tekanan darah ibu masih tinggi
yaitu 110/70 mmHg. Ibu mengerti.
7. Menjelaskan pada ibu bahwa mules yang
ibu rasakan adalah wajar karena proses
dari involusi uterus. Ibu mengerti.
8. Menganjurkan ibu untuk mengurangi
makan-makanan yang asin. Ibu mengerti.
9. Mengajarkan ibu sebelum bangun dari
tidur miring kiri atau miring kanan terlebih
dahulu kemudian bangun secara perlahan.
Ibu miring kiri dan kanan dibantu
keluarga.
10. Pemberian terapi:
d. Cepadroxil 500 mg
e. Asam mefenamat 500 mg
f. SF 500 mg
4. Subjektif
Pukul 15.35 WITA Ibu mengatakan sudah tidak pusing lagi
Objektif
KU: baik, kesadaran compos mentis,
konjungtiva tidak anemis, sklera tidak ikterik,
tidak ada benjolan pada payudarah TD: 110/90
mmHg, N:85 x/menit, R: 21x/menit, T: 36,50C.
TFU: 2 jari dibawah pusat, kontraksi uterus
baik, uterus teraba keras, perdarahan normal,
lochea rubra, BAK (1x) ,BAB (-), ibu sudah
dapat duduk, miring kiri miring kanan, dan
berjalan.
Analisa
P2A0 Ibu dengan PEB
Penatalaksanaan:
6. Menyampaikan hasil pemeriksaan pada
ibu bahwa tekanan darah ibu masih
tinggi yaitu 110/90 mmHg. Ibu
mengerti.
7. Menjelaskan pada ibu bahwa mules
yang ibu rasakan adalah wajar karena
proses dari involusi uterus. Ibu
mengerti.
8. Menganjurkan ibu untuk mengurangi
makan-makanan yang asin. Ibu
mengerti.
9. Mengajarkan ibu sebelum bangun dari
tidur miring kiri atau miring kanan
terlebih dahulu kemudian bangun secara
perlahan. Ibu miring kiri dan kanan
dibantu keluarga.
10. Memberitahukan kepada ibu untuk
makan makanan yang dapat
memperlancar ASI, seperti sayur-
sayuran hijau. Ibu mengerti an bersedia
melakukan.
LEMBAR KONSULTASI ASUHAN KEBIDANAN