Anda di halaman 1dari 3

Pemasangan Catheter pada pasien laki-laki

No. Dokumen No. Revisi Halaman


1/2
Klinik Rawat Inap
Panti Palimirma
Ditetapkan oleh,
STANDAR Direktur KRI panti palimirma
Tanggal terbit
PROSEDUR
17 Maret 2017
OPERASIONAL
drg. Nicolas Marshal Octavianus. H

Adalah suatu tindakan yang dilakukan dengan memasang slang dari lubang uretra
PENGERTIAN
bagian luar menuju ke vesika urinaria untuk mengeluarkan urine.

Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk :


TUJUAN 1. Mengeluarkan urine secara teratur dari vesica urinaria
2. Mencegah atau mengatasi distensi vesika urinaria
3. Memonitor output cairan pada pasien dengan penyakit kitris

Sebagai standar prosedur operasional tindakan di klinik rawat inap panti palimirma
KEBIJAKAN
2017
Persiapan Alat :
1. Catheter steril
2. Urobag
3. kassa dan betadine
4. Jelly / pelumas
5. Underpad untuk alas
6. Bengkok
7. Sarung tangan steril
8. Sarung tangan bersih untuk asisten bila ada
9. Spuit 10 cc berisi aquadest untuk pengunci
10. Duk steril
11. Cucing tempat betadine
12. hyfavik

PROSEDUR Persiapan Pasien :


Memberitahu pada pasien tentang tindakan yang akan dilakukan

Persiapan Lingkungan :
Memasang sketsel/tirai

Tahap Kerja :
13. Inform Concent
14. Cuci tangan
15. Buka plastic urine bag dan kateter tempatkan pada duk steril
16. Ambil kassa dan beri sedikit jelly tempatkan pada duk steril
17. Tuang betadine pada cucing steril
18. Atur posisi pasien dorsal recumbent
19. Pasang underpad dibawah bokong
20. Cuci tangan dan menggunakan sarung tangan steril
Pemasangan Catheter pada pasien laki-laki

No. Dokumen No. Revisi Halaman


2/2

Klinik Rawat Inap


Panti Palimirma
Ditetapkan oleh,
STANDAR Direktur KRI panti palimirma
Tanggal terbit
PROSEDUR
17 Maret 2017
OPERASIONAL
drg. Nicolas Marshal Octavianus. H
21. Tangan kiri memegang badan penis, tangan kanan menjepit kapas betadine.
Bersihkan gland penis dengan kapas betadine
22. Berikan jelly pada ujung catheter
23. Pegang badan penis dengan tangan tidak dominan, masukkan catheter ke
dalam meatus uretra. Bila menemukan tahanan, arahkan badan penis kea rah
perut. Anjurkan pasien untuk menarik nafas dalam.
24. Masukkan catheter hingga pangkalnya
25. Bila catheter dipasang permanen, catheter dikunci dengan aquadest steril 10cc
PROSEDUR
(untuk membesarkan balon)
26. Sambungkan catheter dengan urobag. Fiksasi catheter di bagian paha dengan
hyfavik.
27. Rapikan pasien dan lingkungan
28. Lepas sarung tangan dan cuci tangan
29. Dokumentasikan pada catatan keperawatan.

1. Intalasi Gawat Darurat


UNIT TERKAIT
2. Rawat Inap

Anda mungkin juga menyukai