Anda di halaman 1dari 17

ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA PADA KELUARGA TN.

H
DENGAN DIAGNOSA MEDIS CVA DAN MASALAH KEPERAWATAN
KURANG PENGETAHUAN DI PUSKESMAS JAGIR
SURABAYA

OLEH :

LUSIA YOU ONE NITA, S.Kep


NIM.201604039

PROGRAM PROFESI NERS


SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN KATOLIK
ST. VINCENTIUS A PAULO
SURABAYA
2017
PENGKAJIAN KEPERAWATAN KELUARGA PASIEN

Fasilitas Yankes Puskesmas Jagir No. Register 000xxx


Nama Perawat Lusia You One Nita Tanggal 7 April 2017
yang mengkaji Pengkajian

1. DATA KELUARGA

Tn. H Bahasa Sehari-hari Bhs. Jawa


Nama Kepala Keluarga
Alamat rumah Wonokitri Jarak Yankes 1 KM
Terdekat
Agama dan Suku Islam dan Jawa Alat Transportasi Sepeda Motor

SaatIniPekerjaan
DATA ANGGOTA KELUARGA

Imunisasi

/ProteseAlat Bantu
(TB,BB,BMI)Status Gizi
Hub. Dgn KK

PendidikanTer
Umur (Th)

Status
Agama
Nama

Suku

TTV
JK

Dasar
o

1 Tn. KK 57 L Jawa Isla SM Tid TB TD Lengka -


H th m A ak 170cm 130/80 p
bek .BB mmHg
erja 57kg Nadi
80x/mnt
RR
18x/mnt

2. Ny. Istri 49 P Jawa Isla SM Ped TB TD Lengka -


Y th m A aga 160 110/80 p
ng cm. mmHg,
BB Nadi
62kg 96x/mnt
RR
18x/mnt
Genogram
stroke

Tn H Ny. Y

Keteragan:

------- : Tinggal serumah

: Menikah

: Anak

: Perempuan

: Laki - Laki

: Pasien

N Nama Status Kesehatan Riwayat Analisis masalah kesehatan


o Saat ini Penyakit/Alergi individu (untuk menentukan
fokus asuhan)

1 Tn. H Sakit DM, CVA


Tidak ada alergi
2 Ny. Y Sehat Tidak ada alergi -

1. Riwayat Penyakit Sekarang


Tn. H mengungkapkan pada bulan Januari 2017 tangan dan kaki kiri terasa
lemas saat bangun tidur dan bicara menjadi pelo, kemudian di bawa keluarga ke
RS WB kemudian didiagnosa Stroke dan MRS selama 4 hari. Post MRS Tn. H
kontrol ke Pustu Sawunggaling. Tanggal 3 April 2017 Tn.H kontrol karena
merasa tidak enak badan, kaki dan tangan kirinya masih terasa lemas dan kepala
sering pusing. Pasien mengkonsumsi obat Brainact 500 mg 2x1 tab, Neutropil 800
mg 2x1 tab, Plavic 75 mg 1x1 tab.
2. Riwayat Penyakit Dahulu
Tn. H mengungkapkan menderita DM sejak tahun 2005 dan minum obat
rutin Metformin 500 mg 3x1. Tn. H tidak memiliki riwayat penyakit Hipertensi.
3. Tahap dan Riwayat Perkembangan Keluarga
Tahap perkembangan keluarga saat ini pada tahap ke 6 yaitu keluarga
dengan usia anak dewasa muda yang telah menikah.
Tugas Perkembangan Keluarga: √ Dapat dijalankan Tdk Dpt Dijalankan
4. Struktur Keluarga
Pola Komunikasi : √ Baik Disfungsional
Peran Dalam keluarga : √ Tdk Ada Masalah Ada Masalah
Nilai /Norma keluarga: √ Tdk ada konflik nilai Ada Konflik
Pengambilan keputusan dalam keluarga : Pengambilan keputusan dilakukan oleh
Tn. H melalui musyawarah bersama anak dan istrinya.
5. Fungsi Keluarga
Fungsi Afektif : √ Berfungsi Tdk Berfungsi
Tn H mengungkapkan dalam keluarga besarnya saling menyayangi dan saling
memperhatikan. Apabila salah satu anggota keluarga yang terkena masalah maka
yang lain akan membantu.
Fungsi Sosial : √ Berfungsi Tdk Berfungsi
Hubungan antara keluarga baik, dibuktikan dengan anak dan menantunya selalu
datang kerumah hampir setiap hari dan cucunya juga sering tidur dirumah Tn.H
Fungsi Ekonomi : √ Baik Kurang Baik
Tn. H mengungkapkan untuk biaya hidup sehari-hari menggunakan uang hasil
berjualan istrinya dan kadang diberi uang oleh anaknya.
6. Pola Koping Keluarga
Mekanisme koping : √ Efektif Tidak Efektif
Stressor yang dihadapi keluarga : Ny. Y mengungkapkan cemas terhadap kondisi
Tn. H yang mengalami Stroke dan DM, karena Tn. K merupakan kepala keluarga.
7. Pola Pemenuhan Kebutuhan Sehari-hari
1) Nutrisi
Ny. Y mengungkapkan bahwa Tn. H biasa makan 3x sehari dengan porsi
nasi, kuah sayur dan lauk. Dan mengurangi makanan yang berlemak maupun
manis, namun kadang Tn. H masih susah sering kecolongan makan bebas. Tn. H
minum 1500 ml/hari air putih. Tn. H mengungkapkan diet DM dan strokenya
sebatas mengurangi makanan manis dan berlemak saja. RBW: (TB-100)x100% =
(170-100)x100%= 70% kategori kurus. Dengan kebutuhan kalori 57x40=
2280kal.
2) Aktifitas Istirahat
Tn. H sehari-hari dirumah dengan aktivitas menonton televisi atau duduk-
duduk didepan rumah. Tidur malam pukul 22.00-05.00 WIB dan tidak pernah
tidur siang.
3) Eliminasi
Tn. H mengungkapkan BAB 1-2x/hari, BAK 7-8x/hari. Kadang sering BAK
dimalam hari.
4) Hygiene Perseorangan
Tn. H mandi 2x/hari, gosok gigi 2/hari, keramas 2 hari sekali, ganti pakaian
setiap kali mandi.
8. Pemeriksaan Fisik
1) Keadaan Umum: Kesadaran Composmentis, tinggkat ketergantungan
minimal care, BB 5 Kg dan TB 170 cm
2) TTV : TD 130/80 mmHg, Nadi 80x/mnt dan RR 18x/mnt.
3) Kepala dan wajah
Rambut dan kulit kepala bersih, wajah tidak simetris, tidak terdapat
pernafasan cuping hidung, konjungtiva warna merah muda, sklera putih,
mukosa bibir lembab, tidak terdapat caries gigi, tidak terdapat sariawan.
4) Leher
Tidak terdapat pembesaran kelenjar tiroid, dan vena jugularis,tidak ada
penggunaan otot bantu pernafasan dan tidak ada nyeri telan.
5) Dada
Dada simetris, retraksi dada ringan, suara nafas vesikuler, tidak ada ronkhi,
tidak ada whezing, bunyi jantung S1dan S2 tunggal di ICS 4-5 Midclavikula
sinistra.
6) Abdomen
Abdomen supel, perkusi timpani, tidak ada pembesaran hepar bising usus
14x/menit
7) Ekstremitas
Tn. H mengalami kelemahan pada ekstremitas kiri. Skala kekuatan otot

5 4
5 4
Rumah dan Sanitasi Lingkungan PHBS Di Rumah Tangga
 Kondisi Rumah  Jika ada Bunifas, Persalinan ditolong oleh
Type rumah : permanen/semi permanen* tenaga kesehatan :
Lantai :tanah/plester/keramik Ya/ Tidak*
Kepemilikan rumah : sendiri / sewa*  Jika ada bayi, Memberi ASI ekslusif : Ya/
 Ventilasi : Tidak*
Baik (10-15% dari luas lantai): ya/tidak*  jika ada balita, Menimbang balita tiap bln :
Jendela setiap hari dibuka: ya/tidak Ya/ Tidak*
Pencahayaan Rumah :  Menggunakan air bersih untuk makan &
Baik/ Tidak* minum:
Cahaya matahari bisa menerangi ruangan dalam Ya/ Tidak*
rumah : ya / tidak  Menggunakan air bersih untuk kebersihan
 Saluran Buang Limbah : diri:
Tertutup/terbuka* Ya/ Tidak*
Air Bersih :  Mencuci tangan dengan air bersih & sabun
Sumber air bersih: sumur/PAM/sungai/lain- :
lain*, Ya/ Tidak*
Kualitas air: tidak berwarna, tidak berbau, tidak  Melakukan pembuangan sampah pada
berasa, berwarna keruh. tempatnya :
 Jamban Memenuhi Syarat : Ya/ Tidak*
Kepemilikan jamban : ya/tidak*  Menjaga lingkungan rumah tampak bersih
Jenis jamban : leher angsa/cemplung* Ya/Tidak
Jarak septic tank dengan sumber air : -  Mengkonsumsi lauk dan pauk tiap hari :
 Tempat Sampah: Ya/ Tidak*
Kepemilikan tempat sampah :Ya/Tidak*  Menggunakan jamban sehat :
Jenis : Tertutup/Terbuka * Ya/ Tidak*
 Rasio Luas Bangunan Rumah dengan Jumlah  Memberantas jentik di rumah sekali
Anggota Keluarga (8m2/orang) Ya/Tidak * seminggu :
Luas rumah10x18meter dengan 3 kamar tidur. Ya/ Tidak* (menguras, mengubur, menutup)
Ny. Y mengungkapkan tidak menampung
air dalam waktu lama.
 Makan buah dan sayur setiap hari : Ya/
Tidak*
Buah yang paling sering dikonsumsi adalah
pisang.
 Melakukan aktivitas fisik setiap
hari :Ya/Tidak*
Tidak merokok di dalam rumah  : Ya/
Tidak*
Penggunaan alkohol dan zat adiktif :
Ya/Tidak
2. DATA PENUNJANG KELUARGA
3. KEMAMPUAN KELUARGA MELAKUKAN TUGAS
PERMELIHARAAN KESEHATAN ANGGOTA KELUARGA
1) Adakah perhatian keluarga kepada anggotanya yang menderita sakit:  Ada Tidak
Ny. Y mengungkapkan selalu memperhatikan kondisi Tn. H, memotivasi agar Tn. H mau
menjaga pola makan dan menghentikan kebiasaan merokok. Ny. Y juga menyiapkan
makanan yang rendah lemak dan gula bagi Tn.H.
2) Apakah keluarga mengetahui masalah kesehatan yang dialami anggota dalam keluarganya :
 Ya Tidak
Ny. Y mengetahui kalau Tn. H mengalami penyakit gula dan stroke, sehingga harus dibatasi
makanan yang mengandung kolesterol dan gula yang tinggi, namun Ny. Y tidak mengetahui
kebutuhan kalori atau diet yang pasti terkait penyakit DM berupa 3 J.
3) Apakah keluarga mengetahui penyebab masalah kesehatan yang dialami anggota dalam
keluarganya:
YaTidak
Ny. Y mengungkapkan Tn. H mengalami penyakit tersebut karena kebiasaan makan bebas,
kebiasaan merokok dan kurang olah raga.
4) Apakah keluarga mengetahui tanda dan gejala masalah kesehatan yang dialami anggota
dalam keluarganya :
YaTidak
5) Apakah keluarga mengetahui akibat masalah kesehatan yang dialami anggota dalam
keluarganya bila tidak diobati/dirawat :
YaTidak
6) Pada siapa keluarga biasa menggali informasi tentang masalah kesehatan yang dialami
anggota keluarganya:
KeluargaTetangga
 Kader √ Tenaga kesehatan, yaitu pegawai Puskesmas
7) Keyakinan keluarga tentang masalah kesehatan yang dialami anggota keluarganya:
Tidak perlu ditangani karena akan sembuh sendiri biasanya
√ Perlu berobat ke fasilitas yankes
 Tidak terpikir
8) Apakah keluarga melakukan upaya peningkatan kesehatan yang dialami anggota
keluarganya secara aktif : (bagaimana bentuk tindakan upaya peningkatan kesehatan),
 YaTidak
Jelaskan : Ny. Y selalu memotivasi Tn. H untuk tidak merokok, memotivasi agar olah raga
dan melatih kekuatan untuk bergerak. Namun, Ny. Y kadang tidak memberikan makanan
sesuai diet yang dianjurkan karena Tn. H masih sering makan bebas dan tidak
memperhatiakan penyakit DM yang dialami serta Stroke.
9) Apakah keluarga mengetahui kebutuhan pengobatan masalah kesehatan yang dialami
anggota keluarganya :
Ya Tidak , Jelaskan : keluarga mambawa pasien ke Puskesmas dan rutin kontrol untuk
mengambilkan obat.
10) Apakah keluarga dapat melakukan cara merawat anggota keluarga dengan masalah
kesehatan yang dialaminya:
 Ya Tidak
11) Apakah keluarga dapat melakukan pencegahan masalah kesehatan yang dialami anggota
keluarganya:
Ya Tidak, Jelaskan : Ny. Y mengungkapkan Tn. H susah untuk diatur dalam makanan
dan kebiasaan merokok.
12) Apakah keluarga mampu memelihara atau memodifikasi lingkungan yang mendukung
kesehatan anggota keluarga yang mengalami masalah kesehatan :
Ya Tidak, Jelaskan :Ny. Y selalu membersihkan rumah menghindarkan barang-barang
yang berserakan di lantai untuk menghindari agar Tn. H tidak jatuh.
13) Apakah keluarga mampu menggali dan memanfaatkan sumber dimasyarakat untuk
mengatasi masalah kesehatan anggota keluarganya:
YaTidak, Jelaskan : keluarga memeriksakan Tn. H ke puskesmas dan rutin membelikan
obat jika obat sudah habis.
Kriteria
1. Menerima petugas puskesmas Kemandirian I : Jika memenuhi kriteria 1&2
2. Menerima yankes sesuai rencana
Kemandirian II : jika memenuhi kriteria 1 s.d 5
3. Menyatakan masalah kesehatan secara
benar Kemandirian III : jika memenuhi kriteria 1 s.d 6
4. Memanfaatkan faskes sesuai anjuran Kemandirian IV : Jika memenuhi kriteria 1 s.d 7
5. Melaksanakan perawatan sederhana
sesuai anjuran
6. Melaksanakan tindakan pencegahan
secara aktif
7. Melaksanakan tindakan promotif
secara aktif
Kategori :
Kemandirian I Kemandirian II √

Kemandirian III Kemandirian IV


PENGKAJIAN KESEHATAN INDIVIDU

AnggotaKeluarga (Tn. H) Sistem 1 2 3 4 5


Nyeri spesifik: 1 2 3 4 5 muskuloskeletal
Status mental √ Tonus otot √
Bingung √ kurang
Cemas √ Paralisis √
Disorientasi √ Hemiparesis √
Depresi √ ROM kurang √
Menarik diri √ Muntah darah √
Lokasi √ Flatus √
Tipe √ Distensi √
Durasi √ abdomen
Intensitas √ Colostomy √
Sistem integumen: 1 2 3 4 5 Diare √
Cianosis √ Konstipasi √
Akral Dingin √ Bising usus √
Diaporesis √ Terpasang √
Jaundice √
Sonde
Luka √
Sistem 1 2 3 4 5
Mukosa mulut √
persyarafan:
kering
Nyeri kepala √
Kapiler refil time √
lebih 2 detik Pusing √
Sistem Pernafasan 1 2 3 4 5 Tremor √
Stridor √ Reflek pupil √
anisokor
Wheezing √
Paralisis :
Ronchi √
Akumulasi sputum √ Lengan kiri/ √
Sistem 1 2 3 4 5
Lengan kanan/
perkemihan:
Disuria √ Kaki kiri/ √
Hematuria √ Kaki kanan
Frekuensi √ Anestesi daerah √
Retensi √
Inkontinensia √ perifer
Riwayat 1 2 3 4 5
pengobatan
Alergi Obat √
Jenis obat yang √
dikonsumsi
Keterangan :

1 : Tidak ada keluhan


2 : Ringan
3 : Sedang
4 : Berat
5 : Sangat Berat

ANALISA DATA

No. Data Masalah Penyebab

1. DS: Kurang Ketidakmampuan


- Tn. H mengungkapkan tidak pengetahuan keluarga menerima
mengetahui penanganan stroke informasi
- Tn. H mengungkapkan sering makan kesehatan
bebas dan masih merokok.
- Ny. Y mengungkapkan Tn. H malas
untuk berlatih dan olahraga.
DO:
- Tn. H merokok
- Tn. H mengalami kelemahan pada
ekstremitas kiri

.3 Diagnosa Keperawatan

N Diagnosa Keperawatan
o

1 Kurang pengetahuan berhubungan dengan ketidakmampuan keluarga dalam mengenal


masalah kesehatan ditandai dengan Tn. H mengungkapkan tidak mengetahui penanganan
stroke, mengungkapkan sering makan bebas dan masih merokok dan Ny. Y
mengungkapkan Tn. H malas untuk berlatih dan olahraga.
MASALAH KEPERAWATAN
1. Kurang pengetahuan berhubungan dengan ketidakmampuan keluarga dalam
mengenal masalah

No Kriteria Skor Pembenaran

1 Sifat Masalah: ancaman 3/3 x1 =1 Pasien mengalami Stroke selama 2 bulan namun
tidak mengetahui mengenai penyebab, tanda
gejala dan penanganan stroke yang benar.

2 Kemungkinan masalah 1/2 x2 =1 Pasien menyadari pentingnya pelayanan


dapat diubah:sebagian kesehatan dan ingin cepat sembuh.
3 Potensi Masalah untuk 3/3 x1= 1 Masalah terjadi karena pasien kurang
dicegah: tinggi pengetahuan, sudah pernah mendapatkan
informasi namun kurang jelas
4 Menonjolnya masalah: 2/2x1=1 Keluarga mengungkapkan stroke yang dialami
Masalah dirasakan Tn. H sangat mengganggu
Total Skor = 4
PERENCAAAN

Tujuan Kriteria/evaluasi
Diagnosa keperawatan Rencana keperawatan
Umum Khusus Kriteria Standart

Kurang pengetahuan Keluarga 1. Keluarga mampu Verbal 1. Keluarga dapat 1. Jelaskan kepada
berhubungan dengan mengetahui menjelaskan kembali (Pengetahuan) menyebutkan 2 penyebab keluarga mengenai
ketidakmampuan tentang penyakit dengan kata kata sendiri stroke adalah Hipertensi, pengertian stroke,
keluarga dalam stroke setelah tentang penyebab, tanda Obesitas, Kolesterol tinggi, tanda gejala dan
mengenal masalah dilakukan dan gejala stroke. DM, Stress, kurang olah penyebab.
kesehatan ditandai tindakan raga dan rokok maupun
dengan Tn. H keperawatan alkohol. Tanda gejala stroke
mengungkapkan tidak selama 2x adalah kelemahan pada
mengetahui penanganan kunjungan ekstremitas, bicara pelo,
stroke, mengungkapkan rumah pusing atau sakit kepala
sering makan bebas dan hebat.
masih merokok dan Ny. 2. Keluarga dapat Verbal 2. Keluarga dapat 2. Jelaskan kepada
Y mengungkapkan Tn. . menyebutkan penanganan menyebutkan penanganan keluarga mengenai
H malas untuk berlatih penyakit stroke maupun penyakit stroke adalah tindakan untuk
dan olahraga. DM. dengan kontrol rutin, penanganan stroke dan
mengukur tekanan darah DM
rutin, terapi fisik, terapi
wicara, diet dan
mengkonsumsi obat.
3. Tn. H mampu melakukan 3. Motivasi kepada
3. Keluarga mampu Psikomotor tindakan penanganan stroke keluarga untuk
melakukan tindakan dengan terapi aktivitas melakukan tindakan
penanganan Stroke melakukan ROM aktif, penganganan stroke
mematuhi diet, tidak dan mencegah
merokok dan kontrol rutin. terjadinya komplikasi

4. Observasi pemahaman
keluarga mengenai
pengertian, tanda
gejala, penyebab dan
penanganan stroke.
PELAKSANAAN

No. Diagnosa keperawatan Tujuan khusus Tanggal Implementasi Evaluasi Sumatif

1. Kurang pengetahuan 1. Keluarga mampu Jumat/ 7 April 1. Menjelaskan kepada keluarga mengenai Selasa, 11April 2017
berhubungan dengan menjelaskan 2017 pengertian stroke adalah berkurang/ S:
ketidakmampuan keluarga kembali dengan terhentinya aliran darah ke otak akibat - Keluarga mengungkapkan
dalam mengenal masalah Hipertensi, Obesitas, Kolesterol tinggi, mengetahui penyebab stroke
kata kata sendiri
kesehatan ditandai dengan Tn. DM, Stress, kurang olah raga dan rokok adalah darah tinggi, kencing
H mengungkapkan tidak tentang maupun alkohol. Tanda gejala stroke manis, merokok, stress, dan
mengetahui penanganan penyebab, tanda adalah kelemahan pada ekstremitas, bicara kolesterol tinggi.
stroke, mengungkapkan dan gejala stroke. pelo, pusing atau sakit kepala hebat. - Keluarga mengungkapkan tanda
sering makan bebas dan 2. Keluarga dapat 2. Memberikan penjelasan kepada keluarga gejala stroke adalah kelemahan
masih merokok dan Ny. Y menyebutkan dalam penanganan stroke adalah dengan ekstremitas dan bicara pelo
mengungkapkan Tn. H malas penanganan kontrol rutin, mengukur tekanan darah - Keluarga menyebutkan penganan
untuk berlatih dan olahraga. rutin, terapi fisik, terapi wicara, diet dan stroke adalah dengan terapi fisik,
penyakit stroke
mengkonsumsi obat. diet dan kontrol rutin
dan DM. Diet untuk DM adalah 3 J yaitu jenis, - Keluarga menyebutkan diet DM
3. Keluarga mampu jumlah dan jadwal dengan contoh menu yang dijalani adalah 3 J yaitu jenis
melakukan sehari-hari : jumlah dan jadwal sesuai brosur
tindakan Pagi :Roti putih, selai kacang, telur rebus, yang diberikan.
penanganan lalap daun selada/tomat. Selingan jam O:
Stroke dan DM 10.00 WIB buah Apel. - Tn. H dapat melakukan latihan
Siang : Nasi, semur daging, tempe goreng, aktif
pecel, jeruk. Selingan jam 16.00 WIB - Tn. H tidak merokok
puding pepaya - Tn. H kontrol ke Pelayanan
Malam : Nasi, pepes ikan, cah tahu, tumis kesehatan rutin
kangkung, apel. Selingan jam 21.00 WIB - Ny. Y menyiapkan menu diet
crackers tawar atau buah. untuk Tn. H
3. Memberikan motivasi kepada keluarga A : Masalah teratasi
untuk melakukan tindakan penanganan
stroke dengan terapi aktivitas melakukan
ROM aktif, mematuhi diet, tidak merokok
dan kontrol rutin.
4. Mengobservasi pemahaman keluarga
mengenai pengertian, tanda gejala,
penyebab dan penanganan stroke.
EVALUASI CATATAN PERKEMBANGAN

Tanggal Diagnosa Keperawatan S.O.A.P.I.E

Minggu, 9 April Kurang pengetahuan berhubungan dengan S:


2017 ketidakmampuan keluarga dalam mengenal masalah - Keluarga mengungkapkan mengetahui penyebab stroke adalah darah tinggi,
kesehatan ditandai dengan Tn. H mengungkapkan tidak kencing manis, merokok, stress, dan kolesterol tinggi.
mengetahui penanganan stroke, mengungkapkan sering
- Keluarga mengungkapkan tanda gejala stroke adalah kelemahan ekstremitas dan
makan bebas dan masih merokok dan Ny. Y
mengungkapkan Tn. H malas untuk berlatih dan olahraga. bicara pelo
- Keluarga menyebutkan penganan stroke adalah dengan terapi fisik, diet dan
kontrol rutin
- Keluarga menyebutkan diet DM yang dijalani adalah 3 J yaitu jenis jumlah dan
jadwal.

O:

- Tn. H dapat melakukan latihan aktif


- Tn. H masih merokok
- Ny. Y memberikan makanan sesuai diet yang diajurkan dokter
- Ny. Y menyiapkan menu diet untuk Tn. H
A : Masalah teratasi sebagian
P : Intervensi no 3 dilanjutkan
I:
Memberikan motivasi kepada keluarga untuk melakukan tindakan penanganan
stroke dengan terapi aktivitas melakukan ROM aktif, mematuhi diet, tidak merokok
dan kontrol rutin.
E:
Tn. H mengungkapkan akan berusaha untuk tidak merokok, melakukan latihan fisik
secara rutin dan mematuhi diet.

Anda mungkin juga menyukai