BAB II
DASAR TEORI
3
4
5. Bus elf
6. Bus antar kota dan dalam kota
2.2.3 Golongan 3
Truk ini memiliki jumlah roda 12, jumlah sumbu roda 4 dengan
konfigurasi 1.1-2.2 dengan beban maksimal 30 ton.
2. Truk trailer engkel
Truk ini memiliki jumlah roda 14, jumlah sumbu roda 4 dengan
konfigurasi 1-2-2.2 dengan beban maksimal 28 ton.
2.2.5 Golongan 5
2.4 Citra
2.2.1. Definisi Citra
Citra (image) adalah gambar pada bidang dua dimensi dan disusun
oleh banyak piksel yang merupakan bagian terkecil dari citra. Pada
umumnya, citra dibentuk dari kotak-kotak persegi empat yang teratur
sehingga jarak horizontal dan vertikal antara piksel sama pada seluruh
bagian citra (Ldya, et al. 2010).
Citra sebagai keluaran dari suatu sistem perekaman data dapat
bersifat :
a. Optik berupa foto,
b. Analog berupa sinyal video seperti gambar pada monitor televisi,
c. Digital yang dapat langsung disimpan pada media penyimpanan
magnetik.
Citra dapat dikelompokkan menjadi dua bagian yaitu citra diam (still
image) dan citra bergerak (moving image). Citra diam yang ditampilkan
secara beruntun (sekuensial), sehingga memberi kesan pada mata sebagai
gambar yang bergerak. Setiap citra didalam rangkaian tersebut disebut
frame. Gambar-gambar yang tampak pada film layar lebar atau televisi
pada hakekatnya terdiri dari ratusan sampai ribuan frame.
(Sitorus, Syahriol dkk. 2006)
8
2.7 Phyton
Python merupakan bahasa pemrograman dengan tujuan umum yang
dikembangkan secara khusus untuk membuat source code mudah dibaca.
Python juga memiliki library yang lengkap sehingga memungkinkan
programmer untuk membuat aplikasi yang mutakhir dengan menggunakan
source code yang tampak sederhana
(Perkovic, 2012)
14
2.8 Tensorflow
Tensorflow merupakan perpustakaan perangkat lunak yang dikembangkan oleh
Tim Google Brain dalam organisasi penelitian Mesin Cerdas Google, untuk
tujuan melakukan pembelajaran mesin dan penelitian jaringan syaraf dalam.
Tensorflow menggabungkan aljabar komputasi teknik pengoptimalan
kompilasi, mempermudah penghitungan banyak ekspresi matematis dimana
masalahnya adalah waktu yang dibutuhkan untuk melakukan perhitungan. Fitur
utamanya meliputi:
1. Mendefinisikan, mengoptimalkan, dan menghitung secara efisien ekspresi
matematis yang melibatkan array multidimension (tensors).
2. Pemrograman pendukung jaringan syaraf dalam dan teknik pembelajaran
mesin.
3. Penggunaan GPU yang transparan, mengotomatisasi manajemen dan
optimalisasi memori yang sama dan data yang digunakan. Tensorflow bisa
menulis kode yang sama dan menjalankannya baik di CPU atau GPU. Lebih
khususnya lagi, Tensorflow akan mengetahui bagian perhitungan yang harus
dipindahkan ke GPU.
4. Skalabilitas komputasi yang tinggi di seluruh mesin dan kumpulan data yang
besar.