Anda di halaman 1dari 5

LIFT PENUMPANG 3 LANTAI

MENGGUNAKAN PLC
Kelompok 10
1. Ronaldo Wisnu Brilianto (051)
2. Siti Rohimah (019)
3. Ridwan Mahendra (020)
4. Sela Ade Otaviana (024)
Lift adalah angkutan transportasi vertikal yang digunakan untuk mengangkut orang atau barang.
Lift umumnya digunakan di gedung-gedung bertingkat tinggi; biasanya lebih dari tiga atau empat
lantai. Gedung-gedung yang lebih rendah biasanya hanya mempunyai tangga atau eskalator. Lift-
lift pada zaman modern mempunyai tombol-tombol yang dapat dipilih penumpangnya sesuai lantai
tujuan mereka.
Secara umum jenis lift dilihat dari pemakaian muatan dapat digolongkan menjadi 3 (tiga)
kelompok, yaitu :

1. Lift Penumpang ( Passenger Elevator)


2. Lift Barang ( Freight elevator )
3. Lift Pelayan ( Dumb Waiter, lift barang berukuran kecil ).

lift akan bergerak naik atau turun apabila tombol Call yaitu tombol yang terdapat pada panel di
dalam car ditekan, atau Hall-Call yaitu tombol panggil car-lift yang terdapat di setiap lantai
ditekan. PLC akan mengeksekusi perintah pemanggilan car-lift setelah mendapatkan sinyal dari
tombol tersebut. Eksekusi ini berupa pergerakan motor utama untuk menarik car-lift naik-atau
turun (motor utama akan berputar dengan arah putar searah jarum jam atau sebaliknya) dengan
memperhatikan prioritas penyelesaian sekuensialnya. Di mana contohnya ketika lift sedang
bergerak naik ke lantai 3 setelah melewati lantai 2, car-lift tidak akan bergerak turun, namun akan
menuju lantai 3 untuk menyelesaikan sekuensialnya dan kemudian baru akan kembali ke lantai 2.
Dengan adanya dua sisi muka pintu, maka aktifnya pintu mana yang akan membuka ditentukan oleh
di sisi mana tombol ditekan di tiap lantai.
Komponen yang digunakan dalam lift

 Motor Penggerak

(Mesin penggerak ini menggunakan motor listrik tiga phase yang putarannya diteruskan dengan transmisi roda gigi cacing.  Motor penggerak
dalam menarik dan menurunkan elevator menggunakan tali baja )
 Tali Baja

(meneruskan gerakan dari putaran puli ke gerakan naik turun kabin pertama dan kabin kedua)
 Kabin

(tempat yang digunakan untuk mengangkut penumpang maupun barang)


 PLC (Programmable Logic Controller)

(memproses      input    sinyal   biner menjadi output yang digunakan untuk keperluan pemrosesan teknis secara berurutan)
 sensor limit switch

(saklar pembatas atau elektromakanis yang mempunyai tuas actuator sebagai pengubah posisi kontak terminal (dari Normally Open/NO close
sebaliknya dari Normally Close/NC ke Open). Posisi kontak akan berubah ketika tuas actuator tersebut terdorong ataau tertekan suatu objek.)
 sensor Infra Red

(untuk mendeteksi adanya objek yang menghalangi untuk pintu menutup dengan menggunakan laser)
Gambar1. Set-up lift penumpang tiga
lantai

Gambar3. diagram leader lift penumpang tiga


lantai

Simulasi
di file
sebelah

Gambar2. CX.Designer lift penumpang tiga


lantai
TERIMAKASIH UNTUK SEMUA NYA

Kesimpulan
 Seperti prinsip kerja lift pada umumnya, lift penumpang ini juga bekerja
berdasarkan instruksi dari tombol pemanggilan dan pengiriman pada tiap lantai
 Sistem aplikasi lift barang tiga lantai yang dirancang untuk menopang
penumpang ini telah berhasil dibuat dengan menggunakan pemrograman PLC.
Pada perumusan masalah dinyatakan bahwa bagaimana lift tiga lantai ini
bekerja atau cra kerja nya . Dalam pembahasan hal itu dimungkinkan untuk
diprogramkan pada lift penumpang ini dan seperti dapat dilihat dalam cuplikan
program PLC dari sistem aplikasi ini.
 Aplikasian PLC sistem lift tiga lantai dengan menggunakan CX.Designer
sangatlah mempermudah dalam proses pembuatan karna pasti dan jelas
beradasarkan gambar set up yang nantinya dapat diperoleh pada CX.Desaigner.

Anda mungkin juga menyukai