Introduction of Elevator

PT. JAYA KENCANA

Sole Agent of SIGMA Elevator
Formerly of LG / GoldStar Elevator
 Prinsip Kerja

„ Secara sederhana, Lift bekerja secara naik turun dengan

menggunakan prinsip keseimbangan beban.
„ Bilamana Lift bergerak ke atas maka beban (Counter
Weight) menuju ke bawah sebagai penyeimbangan
beban Lift (Car).
„ Pada system penggerak mechanic Lift digunakan Motor
Traksi (gear box), Pulley dan Wire Rope.
„ Lift melayani naik turun bilamana ada panggilan luar
maupun dalam.
„ Counter weight berfungsi sebagai penyeimbangan beban
yang melebihi dari beban sangkar dan penumpang
sebesar 45% sehingga konsumsi daya motor untuk no
load maupun full load sama.
„ Car dengan counter weight terhubung pakai wire rope
dengan kekuatan tarik yang sesuai dengan kebutuhan
beban yang akan diterapkan dan wire rope tersebut
dipasang pada dua buah pulley sebagai penggerak dan
penarik dari traction motor.
„ Untuk menjaga supaya Car dan Counter Weight berjalan
pada posisi yang sama, maka digunakan Guide Rails yang
dilengkapi dengan Roller Guide sehingga car dan counter
weight bergerak dengan halus, aman dan lancar.
 Block Control Elevator

EMI Filter *IGBT(Power Component)

Reactor
R

S I.M Control
T Panel

*DPP PCB
(Drive Junction Box
Component)

*32Bit DSP

DOC PCB
DPC PCB
Door Control
DCD

Car
Control Panel
DCL

Machine Room Hoistway

 Traction Machine
Pulley
Governor

Control Panel
Wire Rope
Guide Roller

Door Motor

Counter Weight

Buffer
Safety Device Elevator
PT. JAYA KENCANA
Sole Agent of SIGMA Elevator
Formerly of LG / GoldStar Elevator
 Mengenal Secara Umum Peralatan Pengaman/Safety Device Lift

1. Circuit Breaker, berfungsi :

ƒMenyambungkan dan memutuskan sumber (aliran) listrik dari gedung (sub panel) ke
panel control lift.
ƒMenjaga peralatan elektronik dari lift jika terjadi arus lebih (over current).

2. Governoor, berfungsi :
ƒSecara elektrik governoor switch akan memutuskan sumber (aliran) listrik ke control
panel lift jika mendeteksi terjadinya over speed (kecepatan lebih).
ƒSecara mekanik bandul governoor akan menjepit sling governoor (rope governoor)
kemudian menarik safety wedge pada unit safety gear/safety wedge yang terletak
dibawah car lift dan akan mencengkram rail untuk melakukan pengereman secara paksa
terhadap lift.

3. Final Limit Switch (FLS/bagian atas), berfungsi :

Untuk menghentikan operasi lift jika limit switch atas ( ULS ) gagal beroperasi.

4. Limit Switch ( ULS/bagian atas ), berfungsi :

Membatasi posisi sangkar lift agar tidak melewati batas lantai tertingginya (lift akan
berhenti jika Limit Switch ini tersentuh Cam).
5. Emergency Exit (Manhole), berfungsi :
Untuk menolong / mengevakuasi penumpang dari atas sangkar pada saat emergency
(jika pintu sangkar tidak dapat dibuka). Manhole ini hanya dapat di buka dari sisi luar
bagian atas.

6. Emergency Light (Lampu Emergency), berfungsi :

Memberi penerangan sementara didalam sangkar lift jika tiba-tiba terjadi pemutusan
sumber listrik. Nyala lampu ini bertahan rata-rata sampai dengan 30 menit.

7. Safety Gear/Safety Wedge, berfungsi :

Melakukan pengereman (menjepit) terhadap Rail jika governoor mendeteksi
terjadinya over speed.

8. Limit Switch ( DLS/bagian bawah ), berfungsi :

Membatasi posisi sangkar lift agar tidak melewati batas lantai terendahnya (lift akan
berhenti jika Limit Switch ini tersentuh Cam).

9. Final Limit Switch (FLS/bagian bawah), berfungsi :

Untuk menghentikan operasi lift jika limit switch bawah ( DLS ) gagal beroperasi.

10. Lubang kunci pintu luar, berfungsi :

Untuk memasukan anak kunci pintu luar,yang terletak disisi sebelah atas dari pintu
pada saat membuka pintu luar jika ingin melakukan pertolongan darurat pada
penumpang.
11. Door Lock Switch & Door Lock, berfungsi :
•Door Lock Switch secara elektrik mendeteksi kondisi buka & Tutup pintu lift,dan lift
tidak akan beroperasi jika pintu luar ada yang terbuka.
•Door Lock secara mekanik mencegah pintu lift terbuka pada saat lift sedang
beroperasi (running), Pintu hanya dapat dibuka dengan kunci pintu.

12. Interphone, berfungsi :

Agar penumpang dapat bekomunikasi dengan petugas/teknisi (building
maintenance) di ruang mesin, ruang control atau ruang sekuriti jika terjadi sesuatu
hal atau keadaan darurat.

13. Safety Shoe Switch, berfungsi :

Mendeteksi gangguan pada saat pintu sangkar sedang menutup ( pintu akan
membuka kembali jika ada penumpang menyentuh Switch ini ). Photocell dapat juga
digunakan secara bersamaan dengan safety shoe ini.

14. Weighing Device (Pendeteksi Beban), berfungsi :

Memberikan/mengaktifkan buzzer alarm pada saat weighing device ini mendeteksi
beban sangkar yang berlebih. Jika weighing device ini aktif pintu lift akan tetap
terbuka sampai dengan sangkar dikurangi bebannya.
15. Apron, berfungsi :
Mencegah penumpang terjatuh kedalam hoistway (ruang luncur lift) pada saat
penumpang mencoba keluar ketika lift berhenti tidak level.

16. Buffer, berfungsi :

Jika sangkar atau counterweight (beban penyimbang) bergerak kearah paling
bawah, buffer akan mengurangi terjadinya shock (guncangan).

17. Magnetic Brake :

Pada saat motor Lift berhenti berputar Magnetic Brake akan menahan / rem brake
drum gear box.
Pemakaian & Fungsi OPB Elevator
PT. JAYA KENCANA
Sole Agent of SIGMA Elevator
Formerly of LG / GoldStar Elevator
Metode & Prosedur Evakuasi
Penumpang Lift
PT. JAYA KENCANA
Sole Agent of SIGMA Elevator
Formerly of LG / GoldStar Elevator
Metode Evakuasi Penumpang Lift
Prosedur Evakuasi Penumpang Lift

1. Matikan daya listrik / MCB pada panel Lift.

2. Angkat interphone dan berbicara pada penumpang di dalam kereta,
bahwa akan ada pertolongan dan dimohon untuk tenang.
3. Memasang engkol ke posisi poros motor dengan benar.
4. Membuka rem pada motor Lift, menggunakan tuas dengan
perlahan-lahan.
5. Menaikkan dan menurunkan kereta ke lantai terdekat sampai posisi
level ( posisi rata antara kereta dan lantai luar ) kemudian rem
tersebut ditutup kembali.
6. Untuk mengetahui posisi level mohon dilihat tanda warna kuning
pada sling ( wire rope ).
7. Membuka pintu luar dimana kereta tadi berada dengan
menggunakan kunci Lift yang sesuai.
8. Setelah langkah ( 1 s/d 7 langkah penyelamatan darurat ) selesai
dilaksanakan maka lepas kembali engkol dari poros motor.
9. Langkah pertolongan darurat selesai.
Penanganan Trouble Shooting Lift
PT. JAYA KENCANA
Sole Agent of SIGMA Elevator
Formerly of LG / GoldStar Elevator
 PCB DOA-100
C1 C2 C3 C4 C5 C6 C7 C8 C9 C10 C11 C12 C13 C14 C15 C16
R1 A C D = 0 4 [ 0 1 ] 0 0 %
R2 E 0 0 0 - 0 0 1 0 0 0 0 S
R3 1 1 0 0 1 1 0 0 0 0 1 1 1 0 1
R4 K :
Baris 1 (R1) :
1. ACD=04 : Kode operasi Lift (“04” Maint. Operation; “27” Auto Operation)
2. [01] : Status posisi lantai (“01” Lift ada di lantai 1)
3. 00 % : Beban dalam persentase pada keadaan Lift berhenti, bila Lift
berjalan status angka menyatakan actual kecepatan Lift.
Baris 2 (R2) :
1. E000 : Tampilan kode Error
031 DC LINK Overvoltage 116 POSI ON error(LDU)
052 INV reverse running detection 172 SD1U input error
084 R5SC RELAY ON error 200 CNET LON comm. Error
2. 00 : Tampilan operasional Lift terakhir
01 R5SC Cut 10 FAST RUN Cut
02 R5SC Cut possible 20 SAFETY Drive operation possible

04 C1ST Cut 40 REST operation possible

08 C1ST Cut possible 80 HALL CALL Cut possible

3. 100 00 : Tampilan signal output relay, switching & contactor Lift

4. S : “S” Stop ; “U” Up ; “D” Down

Baris 3 (R3) : Tampilan kondisi signal input relay, switching & contactor Lift
Baris 4 (R4) : Tampilan input dari keyboard PCB DOA-100 (“A41E”)
 Mode Fungsi Annunciator
Classification MAIN MODE KEY Input SUB MODE KEY Input Resetting
Input lowest floor call ★ A13E
Operation Input middle floor call ★ A14E
related mode Input highest floor call ★ A15E
Input random floor call CxxE xx -> Floor
Error TCD DISPLAY ★ A41E TABLE INC 0 FFFF
related mode TABLE DEC 8
Classificati ERROR LOG DISPLAY ★ A42E TABLE INC 0
on
TABLE DEC 8

First error 1 FFFF

Last error 9
Display mode
C
change
(Time->Trace)
ERROR LOG CLEAR ★ A43E
TCD CLEAR ★ A44E
TCD Definition Description
Note :
84 ERR_R5SC_ON R5SC RELAY ON trouble
Control Lift Si-210
85 ERR_R5SC_OFF R5SC RELAY OFF trouble

86 ERR_C1BR_ON C1BR CTT. ON error

87 ERR_C1BR_OFF C1BR CTT. OFF trouble
88 ERR_C1ST_ON C1ST CTT. ON trouble
89 ERR_C1ST_OFF C1ST CTT. OFF trouble
92 ERR_ENCO R.E disconnected
93 ERR_ENCO_READ R.E pulse counter read trouble
94 ERR_ENCO_COUNTER R.E pulse counter trouble
ERR_MECHANICAL_
95 R5SX OFF trouble (Safety line)
SAFETY
97 ERR_CDS, CDS trouble
98 ERR_LDS LDS trouble
99 ERR_DUP_IN Dual input signal trouble
100 ERR_SDS1D_ON SD1D ON trouble
101 ERR_SDS2D_ON SD2D ON trouble
107 ERR_SDS1U_ON SD1U ON trouble
108 ERR_SDS2U_ON SD2U ON trouble
114 ERR_POSI POSI ON trouble (LDC)
116 ERR_LDU POSI ON trouble (LDU)
117 ERR_LDD POSI ON trouble (LDD)
119 ERR_SDS SLOW DOWN S/W trouble
TCD Definition Description
125 ERR_BRAKE_OFF BRAKE open trouble
126 ERR_MAIN_INV_SPEED Speed different between operation / speed
130 ERR_WEIGHT_SENSOR Load detector input trouble
132 ERR_OPEN_LOCK Door Open Lock detection
133 ERR_OPEN_LOCK_3 OPEN_LOCK repeated trouble
134 ERR_CLOSE_LOCK Door Close Lock detection
ERR_CLOSE_LOCK_
135 Door Close Lock repeated trouble
REPEAT
136 ERR_ALP ALP trouble
140 ERR_NVRAM_BATTERY Discharging voltage of Backup Battery under reference
164 ERR_E_STOP Emergency stop detection
171 ERR_DIGI_FLOOR Synchronous position trouble
177 ERR_REPEAT Emergency stop occurred frequently
178 ERR_S_DRIVE_REPEAT Safety drive occurred frequently
188 ERR_OLS OLS trouble
190 ERR_DECEL_ZONE POSI trouble for 2 deceleration
191 ERR_DOOR_COMMAND Open/Close simultaneous command
192 ERR_DOOR_POSI Door position trouble
193 ERR_DOOR_VOLTAGE Door voltage trouble
ERR_DOOR_MOTOR_THERM
194 Door motor over heat
AL
TCD Definition Description
84 ERR_B50_ON R5SC RELAY ON Fault
Note :
Control Lift Di-2
85 ERR_B50_OFF R5SC RELAY OFF Fault

86 ERR_B15_ON C1BR CTT. ON Fault

87 ERR_B15_OFF C1BR CTT. OFF Fault

88 ERR_T10_ON C1ST CTT. ON Fault

89 ERR_T10_OFF C1ST CTT. OFF Fault

90 ERR_SUPPRESS_ON SUPPRESS ON Command Error

91 ERR_SUPPRESS_OFF SUPPRESS OFF Command Error

92 ERR_ENCO R.E Disconnection

93 ERR_ENCO_READ R.E Pulse Counter Value Read Error

94 ERR_ENCO_COUNTER R.E Pulse Counter Value Error

95 ERR_MECHANICAL_SAFETY R5SX RELAY OFF(Safety System Error)

201 ERR_GNET_SYNC GNET LON Communication Error

202 ERR_CAGE Car Communication Error

209 ERR_GROUP_MASTER Group Control Operating System Fault

210 ERR_GROUP_SLAVE Group Control Standby System Fault

211 ERR_OTHER_MAIN_1 Other E/L(1) Fault

212 ERR_OTHER_MAIN_2 Other E/L(2) Fault

213 ERR_OTHER_MAIN_3 Other E/L(3) Fault

214 ERR_OTHER_MAIN_4 Other E/L(4) Fault

THANK YOU
PT. JAYA KENCANA
Sole Agent of SIGMA Elevator
Formerly of LG / GoldStar Elevator