Anda di halaman 1dari 14

PANDUANPEMBUATANPCBMENGGUNAKANPROTEL99SEDESIGNEXPLORER

Protel99adalahsebuahsoftwaresebagaialatuntukmendesain rangkaian(jalur)dipcb.Untuk
memulaimenggunakanprotelklikwindowsstartmenu>>Designexplorer. Padatampilanpertamakita
dihadapkan pada sebuah window yang berisi dengan panel dan toolbar dengan bagian kosong yang
besardisebelahkanansepertidibawahini.

Gambar1.Tampilanpertamaketikamenjalankanprotel.

Untukmemulaitutorial,buatlahsebuahdesaindenganmengikutilangkahberikutini:
PilihFile>>Newpadamenu,makaakanmunculdialognewdesaindatabase.
UntukdesignstoragetypepilihMSAccessDatabase.
UntukDatabaseFilename,berikanlahnamasesukahatimis:myproject.ddb
PadaDatabaseLocation,kliktombolbrowselalupilihlahtempatdimanadesainakandisimpan.
Tutorial Protel by AK^67
ak67.wordpress.com
KlikOKmakadialogakantertutupdanakanmembukasebuahdesignexplorer.

Gambar2.Dialoguntukmembuatsebuahdesign.
Setelahdialogtertutupmakaakandidapatkantampilansebagaiberikut:

Gambar3.Tampilanworkspacesetelahpembuatandesain.
Sampailangkahinikitasudahdapatmembuatskematikdarirangkaian.Agarlebihterlihatrapih,
maka sebaiknya skematik ditaruh didalam folder yang sudah otomatis ada ketika membuat sebuah
database baru yaitu folder documents. Folder ini dapat diganti namanya sesuai dengan keinginan.
Untuk menyimpan skematik di dalam folder, klik 2x pada folder documents, maka akan didapatkan
tampilanwindowmenjadiberwarnaputihpolos,aliastidakadaapaapa.

Gambar4.TampilanPadaFolderDocuments
LangkahlangkahuntukmembuatjalurPCBdenganproteladalahsebagaiberikut:
1. Membuatdokumenskematik
2. MembuatdokumenPCB
3. MengeprintdokumenPCB
Selanjutnya untuk membuat dokumen skematik pada protel akan dijelaskan pada bagian pertama
berikutini.

1.MembuatDokumenSkematik
Untukmembuatdokumenskematikpadaprotelikutilangkahberikut:
Darilangkahlangkahyangsudahdilakukandiatas,klikFile>>New.
AkanmunculdialogNewDocument,pilihlahschematicdocument,klikOK.
Kemudian akan muncul icon dengan nama default sheet1.sch, berilah nama sesuai dengan
keinginantanpamenghapusextensidarifileyaitu.sch
Untukmembukanya,klik2xpadaiconschematictadi.

Gambar5.DialogNewDocument
Ketikadokumenskematikdibukamakatampilanworkspaceakanberubah,kitaakanmendapatkandua
buah toolbar yang floating (melayang). Toolbar tersebut dapat ditempatkan dimana saja bisa diatas,
bawah,kiri,kanandariwindowutama.UntukmemperbesartampilanklikZoomInpadatoolbaryangada
ataudarimenuview>>ZoomIn.

Tips: Untuk memperbesar workspace dari dokumen skematik dapat menggunakan tombol shortcut,
yaituPageUpuntukZoomIndanPageDownuntukZoomOut.

Rangkaianyangakankitabuatdapatdilihatpadagambardibawahini.

Gambar5.RangkaianMultivibrator
Langkahpertamayangkitalakukanadalahmencariskematikuntuksetiapkomponenyangada.
Untukitukitadapatmencaripadaexplorer&editorpanelyangberadapadasisikiriatas.Klikpadatab
Browse Sch. Lalu pada mode browse pilihlah Libraries BUKAN Primitives. Selanjutnya carilah
komponen yang ada. Untuk Transistor karena yang digunakan mempunyai jenis NPN maka carilah
komponen NPN pada libraries, setelah didapatkan klik Place lalu tempatkanlah komponen
diworkspace dengan mengklik kiri. Kita akan mendapatkan bahwa komponen akan terus melekat
(mode placement) untuk keluar dari mode placement bisa menekan tombol ESC atau Klik kanan pada
workspace.Carilahsemuakomponenyangdiperlukanpadalibrarieshinggalengkap.

Tips: Untuk memutar komponen, sebelum menempatkan pada workspace dengan mengklik kiri
tekan tombol SPACE, untuk membuatnya menjadi terbalik (mirror) tekan tombol X. Jika komponen
sudah ditempatkan dan ingin diputar 90
0
dsb

, maka kita dapat memilih komponen yang akan diputar


dengan mengklik kiri sambil ditahan lalu menekan tombol SPACE, untuk membuatnya menjadi mirror
tekantombolX.

Langkahberikutnyaadalahmenghubungkansemuakomponen(wiring).Untukmemulainya,klik
icon /PlaceWire. Untuk menghubungkan, tempatkan kursor pada bagian ujung komponen
misalnya Q1 sehingga kursor akan berubah menjadi lingkaran hitam, klik kiri lalu tempatkan kursor
padakomponenyangakandihubungkanhinggakursorberubahmenjadilingkaranhitam kemudianklik
kiri kembali. Jika komponen tersebut sudah selesai dihubungkan klik kanan pada mouse, jika dari
komponentersebutingindihubungkandengankomponenyanglain,tempatkankursorpadakomponen
lainyangakandihubungkanlaluklikkiri.Untukkeluardarimodewiring,dapatmenekantombolESC
atauklikkanan2x.
Setelah semua komponen terhubung dengan baik, langkah berikutnya adalah memberikan
attribut pada komponen. Attribut ini antara lain adalah footprint, designator dan part type. Untuk
melakukannyakita,klik2xpadaobjekyangingindiberikanattribut.Makaakanmunculwindowseperti
dibawahini.

Gambar6.WindowuntukMemberikanAttribut
Untuk bagian Footprint berilah footprint untuk transistor, footprint ini dapat dilihat pada
documentPCB,untukitubuatlahsebuahdokumenPCBpadafolderDocumentsdanbukadokumenPCB
tersebut. Pada bagian Explorer dan Editor Panel, pilihlah Libraries. Carilah footprint yang sesuai, jika
tidak ada dapat menambahkan footprint dengan cara klik add/remove pada tab Browse. Carilah
libraries yang ingin ditambahkan pada dokumen PCB tersebut, klik Add untuk menambahkan,
kemudian klik OK. Jika sudah mendapatkan footprint untuk komponen tersebut, kembalilah kepada
dokumenskematik,laluisikannamafootprintuntukkomponentersebut.
Pada bagian Designator, isilah dengan menomorkan, misalnya Q? diganti menjadi Q1 untuk
komponen pertama, dan menjadi Q2 untuk komponen kedua, dan selanjutnya sebanyak komponen
yang digunakan dengan jenis yang sama. Begitu pula dengan resistor dan kapasitor. Kemudian untuk
PartType,isisesuaidenganjeniskomponenyangdigunakan,ataunilainya.Misalnya,padaskematikini
digunakan transistor 2N3904, maka isilah part type dengan nama tersebut. Sedangkan untuk resistor
isilah berapa besar nilai yang digunakan. Misalnya, resistor tersebut mempunyai nilai 100 K, maka
isilahparttype100K.Ulangisemualangkahiniuntukkomponenyanglainnyasampailengkap.
Setelahsemualangkahsudahdilakukan,makaskematiksudah siapuntuk dibuatjalurPCBnya.
Untuk memulainya kita harus membuat sebuah Netlist. Untuk membuatnya, pada toolbar menu pilih
Design>>CreateNetlist,padawindowyangmuncultidakusahdiubahapaapalangsungklikOK.Netlist
ini berisi daftar komponen yang digunakan serta koneksinya dengan komponen yang lain. Selanjutnya
tahappembuatanterakhiryaitupembuatanPCBakandijelaskanpadabagianberikut.

2.MembuatDokumenPCB
Jika pada bagian sebelumnya yaitu membuat dokumen skematik kita sudah mencari footprint
untukkomponen,makadokumenPCBsudahdibuat.BukalahdokumenPCBtersebutdenganmengklik
2xpadaicon dokumenPCB.Agartidak adaerrorpadapembuatanPCB,makafootprintdarikomponen
harus tersedia pada libraries, jika belum maka dapat menambahkan dengan mengklik Add/Remove
pada Explorer & Editor Panel. Carilah semua footprint dari komponen yang digunakan, jika sudah
langkahselanjutnyaadalahmentransferNetlistyangsudahdibuatsebelumnya.Padatoolbarmenuklik
Design>>LoadNetsPadawindowyangmunculklikBrowse,padaexplorertree,pililahnamaproject
yangingindibuatPCB,laluklik2xpadafolderDocuments.

Gambar7.NetlistyangakanditransferkePCB
KemudianklikOK,lihatlahpadakolomerroradaerroratautidak.Jikasudahbenarsemuamaka
data dapat dibuat PCB, jika masih terdapat error, telusuri error tersebut, misalnya didapatkan pesan
error Footprint (nama footprint) Not Found, maka nama footprint tersebut tidak dapat ditemukan.
Hal ini bisa disebabkan Libraries Footprint komponen tersebut tidak dimasukkan pada bagian libraries
PCBataukesalahanyang disebabkansalahmengetikpadasaat memberikan attribute padakomponen.
Jika salah dalam memasukkan nama attribute, maka kembalilah pada dokumen skematik, koreksi pada
errortesebut,buatlahnetlistkembalidancobalahuntukmentransfernetlistkedalamdokumenPCB.
Kemudian,aturlahletakkomponenkomponenyangsudahditransfertadisedemikianrupa.Jika
sudah diatur, kita akan memberikan batas (besar) dari papan PCB yang akan kita buat. Untuk itu klik
modeviewlayermenjadiKeepOutLayer.

Gambar8.MengubahModeViewmenjadiKeepoutLayer.

Klik lah icon /Place Line, buatlah bentuk persegi agar mengelilingi semua komponen tadi,
jika mode sudah benar maka garis yang muncul akan berwarna Ungu. Setelah dibuat batas PCB maka
langkah terakhir adalah membuat jalur (routing) untuk setiap komponen. Namun sebelum merouting,
kita harus memberikan aturanaturan (Rules) kepada Protel dalam merouting komponen tersebut.
Contohnya,besarjaluryangakandibuat.UntukmembuatRules,padamenubarklikDesign>>Rules
makaakanmunculsebuahwindowDesignRules,klikpadatabRouting.PadaRuleClassesterdapatlist
rule dari protel. Nilainilai tersebut merupakan nilai default dari protel. Item rule yang akan kita ubah
hanya 3 buah, yaitu Clearance Constraint, Routing Layer, dan Width Constraint. Clearance Constraint
menunjukkanberapabesarjarakantara2buahjaluryangberdekatan.RoutingLayermenunjukkanlayer
yangkitagunakan.SedangkanWidthConstraint,menunjukkanberapalebarjaluryangakandibuat.
UntukmengubahnyapadaRuleClassesklikClearanceConstraint,laluklikPropertiespadapojok
kanan bawah, ubahlah nilai minimum clearance sesuai dengan design yang diinginkan, jika sudah klik
OK. Lakukan hal yang sama pada Routing Layer, namun kali ini kita akan memilih, layer apa yang
digunakan. Untuk pembuatan PCB biasa, kita biasanya hanya menggunakan Bottom Layer, kecuali jika
menginginkan untuk membuat ke industri PCB. Karena hanya menggunakan Bottom Layer, maka pada
bagian Top Layer ubahlah menjadi Not Used, scroll ke bawah dan isikan pada bagian Bottom Layer
sesuaiselera(asalbukanNotUsed!).JikasudahsemuanyadilakukanklikCloseuntukmenutupwindow.
Untuk memulai membuat jalur pada menu bar pilih Auto Route >> All.. pada window yang
muncul klik Route All. Tunggulah beberapa saat hingga proses routing selesai. Jika terdapat jalur
berwarnamerah,makadesignrulespadabagianRoutingLayerbelumdisetmenjadiNotUsed.Apabila
masihterdapat2jalurberbedayangsalingbersinggungan,kitaharusmengubahletakkomponenhingga
jalur tidak ada yang bersinggungan. Untuk itu kita harus mengunroute semua jalur yang telah dibuat
terlebihdahulu.PadamenubarpilihTools>> UnRoute>>All..Makajaluryangsudahdiroutingakan
hilang, cobalah untuk mengatur, memindahkan komponenkomponen tersebut atau mengubah
orientasi dengan cara memutarnya. Setelah itu cobalah untuk merouting kembali, jika masih ada
kesalahanulangilagiprosesroutingsampaididapatkanhasilyangbaik.

Note:1000mil=1inch

Tips: Satuan default yang digunakan pada protel adalah mil, untuk mengubah menjadi mm, tekan
tombolhurufQsatukalisajasebelummembuatDesignRulesatauketikainginmengubahbesarPad.
Tricks: Agar footprint yang digunakan menjadi lebar untuk memudahkan dalam mengebor dan
menyolderkomponen,makasebelum dirouting ubahlahnilaipad(kakifootprint) dengan mengklik2x
padapadyangingindiubah.MasukkanlahnilaiXSizedanYSizesesuaidengankeinginandesain.

Gambar9.HasilRoutingKomponen

Gambar10.HasilTampilan3DDesignyangdibuat
3.MemprintDokumenPCB&PembuatanPCB
Langkah yang paling akhir dari pembuatan PCB adalah memprint jalur rangkaian yang telah
dibuatdanmentransfernyakePCB.Untukmemprintdokumen,lakukanlangkahlangkahberikutini:
PadamenubardokumenPCBklik,File>>Print/Preview
MakaakanmunculdokumenbaruyangbernamaPreviewPCB.
Klik kanan pada Multilayer Composite Print, lalu ikutilah konfigurasi pada gambar dibawah
ini. Untuk Layer kita dapat membuang atau menambahkan dengan Add dan Remove. Buatlah
susunan layer seperti pada gambar dengan MultiLayer berada paling atas dan KeepoutLayer
beradapadalapisanpalingbawah.

Gambar11.MengaturPrintPCB
Selanjutnyakitadapatmemprintdokumentersebut.
Kemudianuntuk mengetahuiletak komponenpadaPCB,aturlahdokumenPreviewPCBdengan
konfigurasiyangditunjukkanolehgambarberikutini.

Gambar12.KonfigurasiuntukMenampilkanLetakKomponen
Setelah melakukan langkah diatas, printlah gambar pada kertas transfer PCB atau dapat
menggunakan slide transparansi dengan cara fotokopi ke kertas transparansi (slide). Untuk sementara
siapkan papan PCB yang akan kita buat, bersihkan permukaan yang berwarna emas dengan cara
mencucinya,ataudiamplashalus,jikamaukitadapatmengoleskanlotionantinyamuk,agartonerpada
kertas transfer atau transparansi dapat menempel dengan baik pada PCB. Kemudian tempelkan kertas
transfer pada PCB dengan bagian yang mempunyai toner saling berhadapan dengan muka PCB yang
berwarna emas / kuning. Selanjutnya lakukan penggosokan dengan menggunakan setrika, berhati
hatilahdalammenyetrikakarenakertastransparansidapatmelelehjikasetrikaterlalupanas,namunjika
setrikakurangpanas,tonertidakdapatmenempeldengankertasPCB.Kemudianpotongsesuaiukuran
PCB.
Langkah berikutnya adalah menebalkan jalur dengan spidol permanen, hal ini dilakukan untuk
meminimalisasiterjadinyajaluryangputuspadasaatmelakukanprosesetching.Lakukanlahpenebalan
berulangulang agar hasilnya maksimal. Setelah ditebalkan, siapkan wadah plastik dan Feri Klorit.
Campurkanlah air dengan feri klorit dengan perbandingan 1 : 2 , untuk air panas sebanyak 100 mL
ditambahferrikloritsebanyak2sendokmakan.Janganmenggunakanwadahyangterbuatdaribesiatau
seng,karenaakantergerusolehferriklorit.Larutanyangdigunakanjanganterlalubanyak,yangpenting
permukaan dari PCB dapat tertutup oleh larutan Feri Klorit. Aduklah, atau goyanggoyangkan wadah
agar proses etching berlangsung lebih cepat, sampai warna kuning PCB yang lainnya selain jalur
rangkaianterlepashilang.

Tips:DalammemprintdokumenPCB,agarmenghematkertasbuatlahdesignPCByangbanyakdengan
cara mengkopi jalur rangkaian yang sudah jadi. Caranya, select hasil routing sehingga semua berwarna
putih(Klikkiri,tahan,laludragsampaisemuaareaterseleksi).PadamenubarKlikEdit>>Copy(shortcut
Ctrl+C). Lalu klik pada salah satu komponen pada hasil routing. Kemudian klik Edit >> Paste (shortcut
Ctrl+V),letakkanhasilkopiini.
Jika pada pembuatan Print Preview PCB dokumen menjadi 2 lembar, cobalah untuk mengatur
letak hasil routing dan kopiannya dengan cara menggesernya pada dokumen PCB. Sehingga hanya
memerlukan1lembarsaja.

Anda mungkin juga menyukai